Anda di halaman 1dari 5

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Pendekatan Penelitian

Ditinjau dari jenis datanya pendekatan penelitian yang digunakan dalam

penelitian ini adalah pendekatan kualitatif. Adapun yang dimaksud dengan penelitian

kualitatif yaitu penelitian yang bermaksud untuk memahami fenomena tentang apa

yang dialami oleh subjek penelitian secara holistik, dan dengan cara deskripsi dalam

bentuk kata-kata dan bahasa, pada suatu konteks khusus yang alamiah dan dengan

memanfaatkan berbagai metode ilmiah (Moleong, 2007:6). Adapun jenis pendekatan

penelitian ini adalah deskriptif. Penelitian deskriptif yaitu penelitian yang berusaha

untuk menuturkan pemecahan masalah yang ada sekarang berdasarkan data-data.

Jenis penelitian deskriptif kualitatif yang digunakan pada penelitian ini

dimaksudkan untuk memperoleh informasi mengenai strategi revenue management

hotel dalam menghadapi dampak corona secara mendalam dan komprehensif.

B. Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian tentang strategi revenue management ini di laksanakan di hotel di

Jakarta. Pelaksanaan Kegiatan penelitian akan direncanakan bulan Juni s.d. Juli 2020.

C. Populasi dan Sampel

1. Populasi
Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas obyek atau subyek yang

mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti

(Sugiyono, 2012). Populasi dari penelitian ini adalah Hotel di Jakarta.

2. Sampel

Sampel adalah sebagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh

populasi (Sugiyono, 2012). Teknik penetapan sampel yang digunakan adalah

teknik Nonprobability Sampling dengan menggunakan pendekatan Purosive

Sampling, yaitu teknik penentuan sampel dengan pertimbangan tertentu. Pemilihan

sekelompok subjek dalam purposive sampling, didasarkan atas ciri-ciri tertentu

yang dipandang mempunyai sangkut paut yang erat dengan ciri-ciri populasi yang

sudah diketahui sebelumnya.

D. Definisi Operasional

Menurut Sugiyono (2012: 31), definisi operasional adalah penentuan konstrak

atau sifat yang akan dipelajari sehingga menjadi variabel yang dapat diukur. Definisi

operasional menjelaskan cara tertentu yang digunakan untuk meneliti dan

mengoperasikan konstrak, sehingga memungkinkan bagi peneliti yang lain untuk

melakukan replikasi pengukuran dengan cara yang sama atau mengembangkan cara

pengukuran konstrak yang lebih baik.

Berdasarkan pengertian diatas maka definisi operasional mengenai strategi

revenue management hotel dalam menghadapi dampak corona dinilai dari 3 indikator

strategi revenue managemen hotel yaitu :


No Variabel Defenisi Alat ukur Hasil ukur Skala
1 Harga Praktik standar yaitu dengan Koesioner 1. Baik Rasio
menaikkan atau menurunkan 2. Kurang Baik
harga. Penetapan harga
penjualan sesuai dengan nilai-
nilai yang yang diinginkan
oleh konsumen.
2 Yield Proses penjualan kamar Koesioner 1. Baik Ordinal
dengan harga spesial untuk 2. Kurang Baik
tamu yang menginap.
3 Kegiatan Perkiraan terhadap acara atau Koesioner 1. Baik Ordinal
Pemasaran periode tertentu untuk 2. Kurang Baik
menstabilkan pendapatan hotel
ketika terjadi ketidakpastian
atau penurunan pada
perkiraan.
Tabel 3.1 Defenisi Operasional

E. Teknik Pengumpulan Data dan Instrumen Penelitian

Menurut (Riduwan, 2012:69) metode pengumpulan data adalah teknik atau

cara-cara yang dapat digunakan oleh peneliti untuk pengumpulan data. Menurut

(Sugiyono, 2018:224) Teknik pengumpulan data merupakan langkah utama dalam

penelitian, karena tujua utama dari penelitian adalah mendaatkan data, jika peneliti

tidak mengetahui teknik pengumpulan data maka peneliti tidak akan mendapat data

yang memenuhi standar. Untuk memperoleh data yang diperhatikan maka penulis

menggunakan teknik pengumpulan data sebagai berikut :

1. Angket (Kuesioner)

(Sugiyono, 2018:124) angket merupakan pengumpulan data yang dilakukan

dengan cara memberi kesepakatan pertanyaan tertulis kepada responden untuk

dijawabnya. Angket ini merupakan teknik pengumpulan data yang efisien bila
peneliti tahu dengan pasti variabel yang akan diukur dan tahu apa yang bisa

diharapkan dari responden.

2. Wawancara

(Sugiyono, 2018:137-138) wawancara adalah suatu percakapan antara dua orang

atau lebih dan berlangsung antara narasumber dan pewawancara. Wawancara

digunakan sebagai teknik pengumpulan data apabila ingin melakukan studi

pendahuluan untuk menemukan permasalahan yang harus diteliti, dan juga apabila

peneliti ingin mengetahui hal haldari responden yang akan lebih mendalam dan

jumlah respondennya sedikit/kecil.

3. Dokumentasi

(Sugiyono, 2018) dokumentasi adalah untuk memperoleh data langsung dari

tempat penelitian, meliputi buku-buku yang relevan, peraturan-peraturan, laporan

kegiatan, foto-foto, film dokumenter, data yang relevan penelitian. Dokumentasi

dilakukan dalam penelitian untuk mengambil gambar sekolah yang diteliti dan

aktivitas peserta didik.

F. Pengolahan Data

Menurut Notoatmodjo (2012), terdiri atas empat tahap:

a. Editing, yaitu memeriksa kelengkapan dari setiap jawaban observasi yang telah

dikumpul.

b. Coding, yaitu memberikan pengkodean pada data yang telah diedit, yakni

mengubah data berbentuk kalimat atau huruf menjadi data angka atau bilangan.
c. Tabulasi, yaitu membentuk tabel-tabel data sesuai dengan tujuan penelitian yang

diinginkan oleh peneliti

d. Data entri (memasukan data), yaitu dengan mengisi kolom-kolom atau kotak-

kotak atau dengan kode sesuai dengan jawaban masing-masing pertanyaan.

G. Etika Penelitian

1. Informed consent merupakan bentuk persetujuan antara peneliti dengan Responden

penelitian dengan memberikan lembar persetujuan. Informed Consent tersebut

diberikan sebelum penelitian dilakukan dengan memberikan lembar persetujuan

untuk menjadi responden.

2. Anonymity (tanpa nama) merupakan penggunaan subjek penelitian dengan cara

tidak memberikan atau mencantumkan nama Responden pada lembar alat ukur dan

hanya menuliskan kode pada lembar pengumpulan data atau hasil penelitian yang

akan disajikan.

3. Confidentiality (kerahasiaan) merupakan etika degan memberikan jaminan

kerahasiaan hasil penelitian, baik informasi maupun masalah-masalah lainnya.

Semua informasi yang telah dikumpulkan dijamin kerahasiaan oleh peneliti, hanya

kelompok data tertentu yang akan dilaporkan pada hasil riset.

4. Keadilan merupakan keadilan menekankan sejauh mana kebijakan penelitian

membagikan keuntungan dan beban secara merata atau menurut kebutuhan,

kemampuan, kontribusi, dan pilihan bebas masyarakat.

Anda mungkin juga menyukai