BUKTI INDIKATOR MUTU KERJA DAN UNIT PELAYANAN

A. INDIKATOR AREA KLINIS

1. RAWAT INAP
- Ketepatan Jam Visite Dokter Spesialis
2. RAWAT JALAN
- Kepuasan Pasien Rawat Jalan
- Waktu tunggu rawat jalan
3. IGD
- Emergency Respon Time (Waktu Tanggap Pelayanan Gadar ≤ 5 Menit).
4. BEDAH DAN ANASTESI
- Pelaksanaan Asessmen Pra Sedasi Dan Anastesi.
- Waktu tunggu operasi elektif
5. RUANG BERSALIN
- Inisiasi Menyusui Dini
6. LABORATORIUM
- Kerusakan Sampel Darah
- Waktu lapor hasil test kritis laboratorium
7. FARMASI
- Angka Penggunaan formularium Nasional.
- Angka Waktu Tunggu Pelayanan Resep Obat Jadi (WTOJ)
- Angka Kepatuhan Pemberian Label obat High Alert Oleh Farmasi.
8. GIZI
- Angka Keselahan Dalam Pemberian Diit Ke Pasien.
9. REKAM MEDIK
- Penomoran RM ganda atau Dobel
- Kepatuhan terhadap CP
10. LAUNDRY
- Tidak Adanya Kejadian Linen Yang Hilang
 11. PPI
- Angka Kepatuhan Penggunaan APD
- Phlebitis
- Angka infeksi Saluran Kencing
- Angka Infeksi Daerah Luka Operasi
12. PONEK
- Kejadian Kematian Ibu Melahirkan Karena Pre Eklampsia/ Eklampsia.
- Kejadian Kematian Ibu Persalinan Karena
Perdarahan %
Sepsis %
13. Manager Pelayanan Pasien
- Kecepatan respon terhadap komplain.

B. INDIKATOR AREA MANAJEMEN (IAM)

- Angka Ketepatan waktu kalibrasi alat
- Angka Kepuasan Pelanggan Rawat Jalan
C. INDIKATOR SKP
- Mengidentifikasi Pasien Dengan Benar.
- Meningkatkan Komunikasi Yang Efektif.
- Meningkatkan Keamanan Obat-Obatan Yang Harus Diwaspadai.
- Memastikan Lokasi Pembedahan Yang Benar, Prosedur Yang Benar,
Pembedahan Pada Pasien Yang Benar.
- Mengurangi Resiko Infeksi Akibat Perawatan Kesehatan.
- Mengurangi Resiko Cidera Pasien.
D. INDIKATOR MANAJEMEN RESIKO
- Insiden Kesalahan Pembacaan Resep.
- Insiden kesalahan Jenis Diit.
- Insiden Keselahan Pengembalian Obat.
- Insiden Pasien Jatuh.
- Insiden Kesalahan Menyampaikan Hasil Pemeriksaan.