Anda di halaman 1dari 27

SYUKUR ATAS HARI KELAHIRAN

Lagu Pembuka : Umat berdiri


Antifon Pembuka (contoh lain lihat rumus umum)
P : “Tuhan, dengarkanlah suara seruanku, kasihanilah aku dan
kabulkanlah doaku. Engkaulah penolongku, jangan
membuang aku, jangan meninggalkan daku, ya Allah
penyelamatku”
Tanda Salib
P : Dalam nama Bapa dan Putra dan Roh Kudus
U : Amin
Salam
P : (Semoga) Rahmat Tuhan kita Yesus Kristus, Cinta kasih Allah
dan persekutuan Roh Kudus beserta kita
U : Sekarang dan selama-lamanya
Kata Pengantar
P : Saudara-saudara terkasih, Tuhan begitu mencintai anak-anak,
memeluk dan memberkati mereka. Teladan ini hendaknya
menjadi teladan bagi kita orang tua, bahwa sesungguhnya anak
adalah anugerah Tuhan yang Ia percayakan kepada kita untuk
kita pelihara, kita didik, dan kita dampingi menjadi orang yang
baik, beriman dan bertakwa.
Saat ini, kita berkumpul dalam rangka HUT ke … dari ….
Bersama dengan orang tuanya, marilah kita mohon berkat
Tuhan atas anak ini agar ia boleh bertumbuh dan berkembang
dalam lindungan dan naungan Allah sendiri. Kita juga mohon
semoga orang tuanya selalu diberi kebijaksanaan dan
kemampuan dalam mendampingi anak ini.
Pernyataan Tobat
P : Saudara-saudari terkasih, karena kerapuhan dan keterbatasan
kita, betapa sering kita lupa akan tanggung jawab kita selaku
teman kerja Allah. Karena itu marilah kita jujur dan ikhlas
mengakui segala kekurangan, kealpaan dan dosa-dosa kita,
agar kita layak dan pantas merayakan ibadat syukur ini.

1
P : Ya Allah, kasihanilah kami menurut besarnya kerahiman-Mu,
bersihkanlah kami dari segala kesalahan kami dan sucikanlah
kami dari dosa-dosa kami.
1 1 1 1 3 21 2 1
P : Tuhan kasih-anilah kami
Umat : mengulangi
P : Palingkanlah wajah-Mu dari dosa-dosa kami dan hapuskanlah
segala kesalahan kami. Ciptakanlah hati murni bagi kami ya
Allah, baharuilah batin kami dengan semangat yang tabah.
3 3 33 4 22 2 3
Kris-tus kasih-anilah kami
Umat : mengulagi
P : Gembirakanlah hati kami dengan menyampaikan keselamatan-
Mu; jadikanlah hati kami rela untuk menuruti kehendak-Mu
yang suci.
1 1 1 1 3 21 2 1
P : Tuhan kasih-anilah kami
Umat : mengulangi
P : Semoga Allah memandang dan memperhatikan kita, semoga Ia
menunjukkan kerelaan hati-Nya, menganugerehkan
pengampunan dosa dan damai sejahtera serta mengantar kita
dan semua saudara yang meninggal ke dalam hidup yang
kekal.
U : Amin
Doa Pembuka (contoh lain lihat rumus umum)
P : Marilah kita berdoa
Allah Bapa yang mahakuasa dan kekal, kami Kau perkenankan
menyapa Engkau Bapa dalam doa kami. Kami mohon,
pandanglah kami dan berkenanlah kiranya memberkati anak
kami terkasih ….. pada peringatan hari kelahirannya ke ….
Semoga anak ini bertumbuh dan berkembang sesuai dengan
kehendak-Mu dan dijauhkan dari segala pengaruh yang dapat
memisahkan dia dari pada-Mu. Demi Yesus Kristus, Putera-
Mu, Tuhan kami yang bersama dengan Dikau, dalam
persatuan Roh Kudus, hidup dan berkuasa, Allah, kini dan
sepanjang masa.
Umat : Amin.
2
Bacaan I
Pembacaan dari surat pertama Petrus (1:12-16)
“Hendaklah kamu menjadi kudus di dalam seluruh hidupmu”
Lagu Pengantar Bacaan :
Bacaan Injil : Mrk 10:13-16 Umat berdiri
P : Tuhan beserta kita
U : Sekarang dan selama-lamanya
P : Inilah Injil Yesus Kristus menurut Santo Matius
U : Dimuliakanlah Tuhan
Injil dibacakan dengan penuh hormat. Setelah selesai
pemimpin berkata/bernyanyi:
P : Berbahagialah mereka yang mendengarkan Sabda Tuhan dan
tekun melaksanakannya.
U : Sabda-Mu adalah jalan, kebenaran dan hidup kami
Homili / Khotbah ( lihat rumus umum) Umat duduk

Aku Percaya Umat berdiri


Bila ada Rosario, sesudah Aku Percaya dilanjutkan dengan Rumusan
Doa Rosario Lengkap seperti pada Puji Syukur No 214. Aku Percaya
diucapkan tanpa tanda salib.

Dapat juga dipakai rumusan singkat, yaitu sesudah Aku Percaya


dilanjutkan dengan renungan peristiwa-peristiwa Rosario sambil
menyampaikan ujud pada setiap misteri yang direnungkan.

Sesudah Rosario selesai, tanpa doa umat pemimpin melanjutkan dengan


Doa Penutup, Berkat dan Pengutusan. Bila sesuai kebiasaan setempat
dapat dinyanyikan lagu penutup sambil mengumpulkan derma.

Bila tidak ada Rosario Ibadat dilanjutkan menurut Tata Perayaa Sabda.

Doa Umat Umat duduk


P : Bapa yang mahabaik, karena kekuatan Roh Kudus kami selalu
berani menyapa Engkau dan memanjatkan permohonan.
Dengarkanlah seruan dan permohonan umat-Mu ini.
3
1 : Bagi bpk/ibu/anak ... yang berulang tahun
Ya Bapa, terimalah ucapan syukur hamba-Mu ..... yang dengan
penuh iman menyatakan sembah dan baktinya kepada-Mu.
Semoga karena bantuan rahmat-Mu, ia semakin giat dan ulet
melaksanakan kehendak-Mu dalam hidupnya.
Kami mohon......
2. : Bagi saudara-saudari kita yang miskin dan menderita
Ya Bapa, kasihanilah saudara-saudari kami yang miskin dan
menderita. Bantulah mereka dalam usaha mengatasi kesulitan
dan penderitaannya, sehingga mereka boleh hidup layak dan
bahagia.
Kami mohon......
3 : Bagi mereka yang mulai bimbang dan ragu akan imannya.
Ya Bapa, berkenanlah kiranya menguatkan saudara-saudara
kami, yang mulai bimbang dan ragu akan Dikau. Semoga
mereka tidak hanyut oleh arus godaan duniawi yang
menyesatkan melainkan berusaha membuka diri pada
penyelenggaraan-Mu.
Kami mohon ....

4 : Bagi kita yang hadir di sini.


Ya Bapa, semoga lewat perayaan ini, kami ingat akan tugas
dan tanggungjawab kami dalam melanjutkan karya
penyelamatan-Mu.
Kami mohon.......
P : Demikianlah ya Bapa doa-doa permohonan kami, yang kami
panjatkan dengan penuh iman dan harapan. Berkenanlah
kiranya Bapa mengabulkannya sebab kami memohon
semuanya itu dengan perantaraan Putera-Mu, Tuhan dan
pengantara kami, yang hidup dan meraja kini dan sepanjang
masa.
Umat : Amin.
Doa Mohon Berkat untuk orang yang berhari ulang tahun.

P : Tuhan Yesus Kristus, Engkau begitu mengasihi anak-anak,


hingga orang yang menerima mereka Kau anggap menerima
Engkau sendiri. Kabulkanlah doa kami untuk anak ..... ini. Ia
4
telah Kau limpahi dengan rahmat pembaptisan; sudilah juga
Engkau menjaga dengan perlindungan-Mu yang tanpa henti
agar ia berani mengakui Engkau dengan iman yang ikhlas,
berkobar dalam kasih, dan dengan tekun serta teguh
menantikan kerajaan-Mu.
Dan semoga anak ini selalu berkembang dalam rahmat dan
kasih-Mu serta terhindar dari segala bahaya. Sebab Engkaulah
pengantara kami, yang hidup dan berkuasa bersama Bapa
dalam persatuan Roh Kudus, Allah, kini dan sepanjang masa.
U : Amin
P : Semoga air suci ini mengingatkan saudara akan pembaptisan
dan mengingatkan pula akan Kristus, yang dengan sengsara
dan kebangkitan-Nya menebus kita.

Bapa Kami Umat berdiri


P : Saudara-saudari terkasih, atas petunjuk Penyelamat kita dan
menurut ajaran Ilahi, beranilah kita berdoa.
U : Bapa Kami ......
P : Damai Tuhan kita Yesus Kristus, senantiasa beserta kita.
U : Sekarang dan selama-lamanya.

Doa Penutup
P : Marilah berdoa.
Allah Bapa yang mahapengasih, kami bersyukur kepada-Mu,
karena hari demi hari, Kauberikan hidup kepada kami dalam
diri Yesus Putera-Mu. Berilah kami keberanian untuk saling
memberi kesempatan hidup dan untuk membuka kemungkinan
bagi mereka yang ketakutan serta terpencil. Dengan demikian
kiranya dunia nyaman dan damai untuk dihuni berkat
perlindungan-Mu. Demi Kristus, Tuhan dan pengantara kami,
yang bersama Dikau dalam persatuan Roh Kudus, hidup dan
berkuasa, Allah, kini dan sepanjang masa
U : Amin.
Amanat Sabda (penekanan inti pewartaan Kitab Suci yang dibaca tadi)
P : Saudara-saudari terkasih, sebagai manusia kita cenderung
khawati akan hidup kita. Namun, Tuhan bersabda: janganlah
kamu kuwatir. Karena itu marila kita mohon berkat Tuhan,

5
agar kita tetap setia dan percaya akan cinta Bapa yang selalu
menyertai kita.
Berkat Umat
berdiri
P : Semoga Tuhan beserta kita
U : Sekarang dan selama-lamanya.
P : Semoga kita sekalian, diberkati oleh Allah yang mahakuasa,
Dalam nama Bapa dan Putera dan Roh Kudus. Amin.
Pengutusan
P : Saudara-saudari terkasih dengan ini ibadat kita sudah selesai.
U : Syukur kepada Allah
P : marilah kita hidup sesuai dengan kehendak Tuhan sambil
mewartakan kabar keselamatan Sang Raja kemuliaan kekal.
U : Amin

Lagu Penutup Umat duduk

6
Rumus-Rumus Umum

Antifon Pembuka
P : Tuhan telah menjadi pelindungku, dan mengantar aku ke tempat yang
lapang. Ia menyelamatkan daku karena menyayangi aku.
Atau : Tuhanlah cahaya dan penyelamatku, siapa ‘kan kutakuti? Tuhanlah
benteng hidupku, siapa ‘kan kugentari?
Atau : Tuhan, dengarkanlah suara seruanku, kasihanilah aku dan
kabulkanlah doaku. Engkaulah penolongku, janganlah membuang
aku, jangan meninggalkan aku, ya Allah penyelamatku.
Atau : Jika Engkau menghitung-hitung kesalahan ya Tuhan, siapakah dapat
bertahan? Tetapi syukurlah Engkau suka mengampuni.
Atau : Tuhan bersabda, “Sungguh, Aku berkata kepadamu, apapun yang
kamu minta dalam doa akan diberikan kepadamu, bila kamu
percaya.

Kata Pengantar

P : Saudara-saudari terkasih ….

Atau 2: (bila yang berhari ulang tahun orang dewasa)


P : Saudara-saudari terkasih,
Pada kesempatan ini kita berkumpul untuk bersyukur kepada
Tuhan, Allah Pencipta dan Pemelihara hidup kita. Pada hari ini
saudara kita …. memperingati hari kelahirannya yang ke ….
Suatu rahmat nan istimewa yang dianugerahkan Tuhan
kedapanya. Kita akan mendengarkan Sabda Tuhan dan
merenungkannya, karena itu marilah kita menyiapkan hati kita
agar pantas menghadap Tuhan.

Atau 3: (bila yang berhari ulang tahun seorang bayi/anak).


P : Saudara-saudara terkasih, Tuhan begitu mencintai anak-anak,
memeluk dan memberkati mereka. Teladan ini hendaknya
menjadi teladan bagi kita orang tua, bahwa sesungguhnya anak
adalah anugerah Tuhan yang Ia percayakan kepada kita untuk

7
kita pelihara, kita didik, dan kita dampingi menjadi orang yang
baik, beriman dan bertakwa.
Saat ini, kita berkumpul dalam rangka HUT ke … dari ….
Bersama dengan orang tuanya, marilah kita mohon berkat
Tuhan atas anak ini agar ia boleh bertumbuh dan berkembang
dalam lindungan dan naungan Allah sendiri. Kita juga mohon
semoga orang tuanya selalu diberi kebijaksanaan dan
kemampuan dalam mendampingi anak ini.

Atau 4 : (bila yang berhari ulang tahun orang tua usia lanjut)

P : Saudara-saudari terkasih,
Usia lanjut adalah kurnia Allah yang harus diterima dengan
penuh syukur. Hari ini, kita memperingati dan merayakan
HUT ke ... dari ..... Tidak banyak orang yang dapat mencapai
usia seperti ini. Kekayaan pengalaman dari mereka yang
mencapai usia lanjut kiranya itulah yang dapat disalurkan bagi
generasi muda. Dalam ibadat ini kita mengucap syukur kepada
Allah dan mohon bantuan-Nya bagi saudara kita ini agar
harapannya dibangkitkan dan kepercayaannya dikuatkan.

Seruan Tobat
Cara-1
P + U : Saya mengaku kepada Allah yang mahakusa dan kepada
saudara sekalian, bahwa saya telah berdosa dengan pikiran dan
perkataan, dengan peruatan dan kelalaian. Saya berdosa, saya
berdosa, saya sungguh berdosa. Oleh sebab itu saya mohon
kepada Santa Perawan Maria, kepada para malaikat dan orang
kudus dan kepada saudara sekalian, supaya mendoakan saya
pada Allah, Tuhan kita.
P : Semoga Allah memandang dan memperhatikan kita, semoga Ia
menunjukan kerelaan hatin-Nya memberikan pengampunan
dosa dan damai sejahtera, serta mengantar kita dan semua
saudara yang sudah meninggal ke dalam hidup yang kekal.
Cara-2
P : Tuhan Yesus Kristus, Engkaulah Putra Allah yang mahaadil,
tetapi penuh cinta dan belaskasih.
Tuhan kasihanilah kami

8
Umat : Tuhan kasihanilah kami
P : Engkau menghendaki keselamatan semua orang baik sebagai
pribadi maupun sebagai warga masyarakat yang bertanggung
jawab..
Kristus kasihanilah kami.
Umat : Kristus kasihanilah kami
P : Engkau menghendaki hokum cinta kasih dilaksanakan, juga
bila dituntut pengorbanan.
Tuhan kasihanilah kami.
Umat : Tuhan kasihanilah kami
Atau B
P : Tuhan Yesus Kristus, Engkaulah Putra Allah yang mahakuasa,
yang menguasai alam semesta.
Tuhan kasihanilah kami.
Umat : Tuhan kasihanilah kami.
P : Engkau menghendaki pengikut-Mu mempercayakan diri
seutuhnya kepada-Mu.
Kristus kasihanilah kami.
Umat : Kristus kasihanilah kami.
P : Engkau mau selalu dekat dengan para pengikut-Mu dan siap
sedia mengulurkan tangan untuk menolong
Tuhan kasihanilah kami.
Umat : Tuhan kasihanilah kami.

Doa Pembuka (HUT orang dewasa)


P : Marilah kita berdoa
Allah Bapa yang mahakuasa, sumber kehidupan dan
kebahagiaan, karena kemurahan-Mu, Engkau mengaugerahi
kami hidup. Kami mohon, peliharalah kami dalam hidup ini
terutama hamba-Mu …. yang pada hari ini memperingati
kelahirannya. Semoga melalui perayaan ini, kami semua
menyadari akan besarnya cinta kasih-Mu yang senantiasa Kau
anugerahkan kepada kami. Demi Kristus Tuhan kami, yang
bersama Dikau dalam persatuan Roh Kudus, hidup dan
berkuasa, Allah, kini dan sepanjang masa.
Umat : Amin.

9
Atau 2 (HUT bayi/anak)
P : Marilah kita berdoa
Allah Bapa yang mahakuasa dan kekal, kami Kau perkenankan
menyapa Engkau Bapa dalam doa kami.Kami mohon,
pandanglah kami dan berkenanlah kiranya memberkati anak
kami terkasih ….. pada peringatan hari kelahirannya ke ….
Semoga anak ini bertumbuh dan berkembang sesuai dengan
kehendak-Mu dan dijauhkan dari segala pengaruh yang dapat
memisahkan dia dari pada-Mu. Demi Yesus Kristus, Putera-
Mu, Tuhan kami yang bersama dengan Dikau, dalam
persatuan Roh Kudus, hidup dan berkuasa, Allah, kini dan
sepanjang masa.
Umat : Amin.
Atau 3 (HUT orang tua usia lanjut)
P : Allah Bapa kami, kami bersyukur kepada-Mu atas usia lanjut
yang Kau anugerahkan kepada ….. Kami mohon,
anugerahkanlah kepadanya kesehatan yang tetap dan
teguhkanlah pengharapannya akan Dikau. Semoga ia tetap
sehat dan kuat serta setia kepada-Mu dan dengan gembira
mensyukuri kemurahan hati-Mu setiap kali mengenang
pengalaman hidupnya di masa lampau. Demi Yesus Kristus,
Putera-Mu, Tuhan kami yang bersama dengan Dikau, dalam
persatuan Roh Kudus, hidup dan berkuasa, Allah, kini dan
sepanjang masa.
Umat : Amin.
Bacaan Kitab Suci
Bacaan I : dapat dipilih dari kutipan berikut:
Pada HUT orang dewasa Raja-raja 3:5.7-12, Rom 8:28-30, Ef 1:3-10,
Gal 5:1.13-15, 2Kor 8:7-9.13-15
Pada HUT anak-anak
Pada HUT Orang lanjut usia Keb 4:8-9, Sir 3:2-18, Sir 25:6-8.13-16,
Mak 6:18-31,

Pembacaan dari Kitab Yesaya (25:6a.7-9)


“Tuhan akan membinasakan maut untuk selama-lamanya”

10
Di gunung ini Tuhan segala kuasa akan menghidangkan suatu jamuan
yang mewah bagi segala bangsa. Di gunung ini Tuhan akan mengoyakan
selubung yang terbentang di atas segala bangsa, dan tudung yang
menutup umat manusia. Maut akan dibinasakan-Nya selama-lamanya,
dan air mata akan dihapuskan-Nya dari wajah semua orang. Kehinaan
umat akan dilenyapkan-Nya dari muka bumi, karena demikianlah Tuhan
telah bersabda. Pada hari itu orang akan berkata, “Sungguh, Dialah Allah
kita, kita menantikan-Nya, dan Ia akan menyelamatkan kita. Dialah
Tuhan, kita telah menantikan-Nya, marilah kita bersorak-sorai dan
bergembira, karena penyelamatan-Nya.”
Demikianlah Sabda Tuhan.
Atau 2 :
Pembacaan dari Kitab Wahyu (21:1-51.6b-7)
“Maut tak akan ada lagi.”
Aku, Yohanes, melihat langit dan bumi yang baru. Langit dan bumi yang
pertama sudah hilang dan lautpun tidak ada lagi. Dan aku, Yohanes,
melihat kota suci, yaitu Yerusalem yang baru, turun dari surga, dari Allah,
laksana mempelai yang cantik berhias untuk suaminya. Akun pun
mendengar suara berseru dari singgasana, “Inilah kediaman Allah
bersama umat manusia ; Allah akan tinggal bersama mereka. Merekalah
umat-Nya dan Dialah Allah mereka. Maka Allah akan menghapus air
mereka, dan maut pun takkan ada lagi; takkan ada lagi perkabungan,
tangisan dan dukacita, karena yang dahulu telah berlalu.” Yang bertahta
di atas singgasana itu berkata, “Aku memperbaharui segala-galanya.”
Lalu ia berkata kepadaku, “Tulislah, karena semua perkataan ini sangat
tepat dan benar. Orang yang haus akan Kuberi minum dengan Cuma-
Cuma dari sumber air hidup. Barangsiapa menang, akam memperoleh
semuanya itu dan Aku akan menjadi Allah-nya dan ia akan menjadi anak-
Ku.
Demikianlah Sabda Tuhan.
Atau 3:
Pembacaan dari Kitab Kebijaksanaan (3:1-9)
“Tuhan menerima mereka sebagai korban yang berharga”
Hidup orang jujur ada di tangan Allah, dan siksaan tiada menimpa
mereka. Menurut pandangan orang bodoh mereka mati, kesudahan
mereka dianggap malapetaka, dan kepergian mereka sebagai kehancuran;

11
padahal mereka menikmati ketenteraman. Meskipun mereka disiksa
menurut pandangan manusia, namun mereka penuh harapan akan hidup
kekal. Setelah disiksa sebentar, mereka menerima anugerah besar, sebab
Allah hanya menguji mereka dan ternyata mereka pantas di hadapan-Nya.
Laksana emas dalam dapur api mereka diperiksa, lalu Tuhan menerima
mereka sebagai korban yang berharga.
Maka pada waktu pembalasan mereka akan bercahaya dan membasmi
para musuh laksana api yang menjilat hangus ladang jerami. Mereka akan
menaklukkan para bangsa, dan memerintah sekalian rakat, tetapi mereka
sendiri akan dirajai oleh Tuhan untuk selama-lamanya.
Orang yang percaya pada Allah akan memahami kebenaran, dan yang
setia akan bersatu dengan Tuhan dalam cinta. Sebab kasih setia dan belas
kasih Allah menjadi warisan para pilihan-Nya.
Demikianlah Sabda Tuhan.
Atau 4:
Pembacaan dari Kitab Kebijasanaan (4:7-15)
“Hidup yang tak bercela bernilai sebagai usia lanjut”
Orang jujur akan menikmati ketenteraman meskipun mati sebelum
waktunya. Sebab kehormatan seseorang tidak diukur menurut panjangnya
usia dan tidak dihitung menurut jumlah tahun. Sebaliknya pengertianlah
yang bernilai sebagai uban, dan hidup tak bercela sebagai usia lanjut.
Karena hidupnya baik, orang jujur disayangi Allah. Ia diambil dari
tengah-tengah kaum berdosa dan disentak, supaya budinya tidak
dipengaruhi kejahatan dan hatinya tidak dijerat tipu daya. Sebab
kejahatan mempesonakan, sehingga kebaikan menjadi kabur, dan hawa
nafsu menggairahkan, sehingga goncanglah hati yang tak bercela. Dengan
mencapai kesempurnaan dalam waktu singkat, maka orang jujur tidak
kalah dengan orang yang berumur panjang. Tuhan berkenan kepadanya,
maka ia cepat-cepat diambil dari tengah-tengah orang jahat. Orang bodoh
melihat semuanya itu, tetapi tidak mengerti dan tidak memahami, bahwa
kasih setia dan belas kasih Allah tersedia bagi orang jujur.
Demikianlah Sabda Tuhan.
Atau 5:
Pembacaan dari Surat Pertama Rasul Paulus kepada umat di Tesalonika
(4:13-18)
“Kita akan tetap bersama-sama dengan Tuhan.”

12
Saudara-saudara, kami ingin agar kalian mengetahui nasib orang-orang
yang sudah meninggal, supaya kalian janganlah bersedih hati seperti
mereka yang tidak mempunyai pengharapan. Karena kalau kita percaya
bahwa Yesus telah wafat dan bangkit, maka kita percaya juga bahwa
semua orang yang meninggal dalam iman akan Yesus, akan dikumpulkan
Allah bersama Yesus. Demikianlah kita akan tetap bersama-sama dengan
Tuhan. Dengan kata-kata itulah kalian hendaknya saling menghibur.
Demikianlah Sabda Tuhan.
Atau 6:
Pembacaan dari surat kedua Rasul Paulus kepada umat di Korintus (5:1.6-10).
“Kita semua harus menghadap takhta pengadilan Kristus”
“Saudara-saudari, kami tahu, jika kemah kediaman kita di bumi ini
dibongkar, Allah telah menyediakan suatu kediaman di surga bagi kita,
suatu tempat kediaman yang kekal, yang bukan buatan tangan manusia.
Oleh karena itu, hati kami senantiasa tabah! Meskipun kami sadar bahwa
selama kami mendiami tubuh ini, kami masih jauh dari Tuhan, -sebab
hidup kami ini adalah hidup karena percaya, bukan karena melihat, -tetapi
hati kami tabah! Tetapi kami lebih suka beralih dari tubuh ini untuk
menetap pada Tuhan. Sebab itu kami berusaha entah kami diam di dalam
tubuh entah diluarnya, supaya kami berkenan kepada Allah. Sebab kita
semua harus menghadap tahta pengadilan Kristus, supaya setiap orang
memperoleh apa yang patut ia terima, sesuai dengan yang ia lakukan
dalam kehidupan ini, baik ataupun jahat.
Demikianlah Sabda Tuhan.

Atau 7:
Pembacaan dari Surat Pertama Rasul Paulus kepada umat di Tesalonika (5:1-6)
[
“Semoga hari Tuhan jangan mendatangi kamu seperti pencuri.”
Saudara-saudara, tentang zaman dan masa kedatangan Tuhan tidak perlu
dituliskan kepadamu, karena kamu sendiri tahu benar-benar, bahwa hari
Tuhan datang seperti pencuri pada malam. Apabila mereka mengatakan:
-semuanya damai dan aman- maka tiba-tiba mereka ditimpa oleh
kebinasaan, seperti seorang perempuan yang hamil ditimpa oleh sakit
bersalin – mereka pasti tidak akan luput. Tetapi kamu, saudara-saudara,
kamu tidak hidup di dalam kegelapan, sehingga hari itu tiba-tiba
mendatangi kamu seperti pencuri, karena kamu semua adalah anak-anak
terang dan anak-anak siang. Kita bukanlah orang-orang malam atau
13
orang-orang kegelapan. Sebab itu baiklah kita jangan tidur seperti orang-
orang lain, tetapi berjaga-jagalah dan sadarlah.
Demikianlah Sabda Tuhan.
Atau 8:
Pembacaan diambil dari Kitab Kedua Makabe (12:43-46)
“sebab jika tidak menaruh harapan bahwa orang-orang yang mati itu
akan bangkit, niscaya percuma dan hampalah mendoakan orang-orang
mati”
Kemudian Yudas Makabe mengumpulkan uang di tengah-tengah
pasukan. Lebih kurang dua ribu dirham perak dikirimkannya ke
Yerusalem untuk mempersembahkan korban penghapus dosa. Ini
sungguh-sungguh suatu perbuatan yang sangat baik dan tepat, oleh karena
Yudas memikirkan kebangkitan. Sebab jika tidak menaruh harapan bahwa
orang-orang yang gugur itu akan bangkit, niscaya percuma dan hampalah
mendoakan orang-orang mati. Lagipula Yudas ingat bahwa tersedialah
pahala yang amat indah bagi sekalian orang yang meninggal dengan
saleh. Ini sungguh suatu pikiran mursid dan saleh. Dari sebab itu
disuruhnyalah mengadakan korban penebus dosa untuk semua orang yang
sudah mati itu, supaya mereka dipelaskan dari dosa mereka.
Demikianlah Sabda Tuhan.
Atau 9:
Pembacaan dari Surat Paulus kepada umat di Filipi (1:19-21)
“bagiku, hidup adalah Kristus dan mati adalah keuntungan.”
Karena aku tahu, bahwa kesudahan semuanya ini ialah keselamatanku
oleh doamu dan pertolongan Roh Yesus Kristus. Sebab yang sangat
kurindukan dan kuharapkan ialah bahwa aku dalam segala hal tidak akan
beroleh malu, melainkan seperti sediakala, demikianpun sekarang Kristus
dengan nyata dimuliakan di dalam tubuhku, baik oleh hidupku maupun
oleh matiku. Karena bagiku hidup adalah Kristus dan mati adalah
keuntungan.
Demikianlah Sabda Tuhan.
Atau 10:
Pembacaan diambil dari Surat Rasul Paulus kepada umat di Roma (6:3-11).
“kamu telah mati bagi dosa, tetapi kamu hidup bagi Allah dalam Kristus Yesus”
14
Saudara-saudara, tidak tahukah kamu bahwa kita semua yang telah
dibaptis dalam Kristus, telah dibaptis dalam kematian-Nya. Dengan
demikian kita telah dikuburkan bersama-sama dengan Dia oleh baptisan
dalam kematian, supaya sama seperti Kristus telah dibangkitkan dari
antara orang mati oleh kemuliaan Bapa, demikian juga kita akan hidup
dalam hidup yang baru. Sebab jika kita telah menjadi satu dengan apa
yang sama dengan kematian-Nya, kita juga akan menjadi satu dengan apa
yang sama dengan kebangkitan-Nya. Karena kita tahu bahwa manusia
lama kita telah turut disalibkan, supaya tubuh dosa kita hilang kuasanya,
agar jangan kita menghambakan diri lagi kepada dosa. Sebab siapa yang
telah mati, ia telah bebas dari dosa. Jadi jika kita telah mati dengan
Kristus, kita percaya bahwa kita akan hidup juga dengan Dia. Karena kita
tahu bahwa Kristus, sesudah Ia bangkit dari antara orang mati, tidak mati
lagi: maut tidak berkuasa lagi atas Dia, sebab kematian-Nya adalah
kematian terhadap dosa, satu kali untuk selama-lamanya, dan kehidupan-
Nya adalah kehidupan bagi Allah. Demikianlah hendaknya kamu
memandangnya; bahwa kamu telah mati bagi dosa tetapi kamu hidup bagi
Allah dalam Kristus Yesus.
Demikianlah Sabda Tuhan.

Atau 11:
Pembacaan dari Kitab Ratapan 3:17-26
Atau 12:
Pembacaan dari Kitab Daniel 12: 1-3
Atau 13:
Pembacaan dari Surat Rasul Paulus kepada umat di Roma 5:5-11
Atau 14:
Pembacaan dari Surat Rasul Paulus kepada umat di Roma 14:7-10.12
Atau 15:
Surat Pertama Rasul Paulus Kepada Umat di Korintus 15:20-24a
Atau 16:
Surat Kedua Rasul Paulus kepada Timotius 2:8-13
Atau 17:
Surat Pertama Petrus 1:3-8
Nyanyian Antar Bacaan :
PS. 366, 371, 372, 487, 713, 715, 646, 650, 656,

15
MB. 82, 84, 211, 212, 214, 221, atau Mazmur
atau nyanyian lain yang sesuai tema bacaan.

Bacaan Injil (dibaca dari Lectionarium atau Kitab Suci)


Kutipan Tema
Luk 7 : 11-17 Yesus membangkitkan anak muda di Nain
Luk 12 : 35-40 Hendaklah kamupun siap sedia
Allah bukanlah Allah orang mati melainkan
Luk 20 : 27-38
Allah Orang hidup
Yesus, ingatlah akan aku bila Engkau datang
LUk 23 : 35-43
sebagai raja
Mat 5 : 1-12 Berbahagialah yang bersemangat papa
Mat 25 : 1-13 Lihatlah pengantin datang, songsonglah dia
Ia akan bersemanyam di atas tahta kemuliaan-
Mat 25 : 31-46 Nya, dan memisahkan orang-orang yang satu
dari yang lain
Marilah kepada-Ku, semua yang letih lesu dan
Mat 11 : 25-30 berbeban berat, Aku akan memberikan kelegaan
kepadamu
Mrk 15:33-39.16:1-6 Yesus berseru dengan suara nyaring lalu wafat
Yoh 11:17-27 Akulah kebangkitan dan kehidupan
Yoh 3 : 13-17 Putra manusia harus ditinggikan
Jika biji gandum jatuh ke tanah dan mati, ia akan
Yoh 12 : 20-33
menghasilkan banyak buah

Kutipan Tema
Waktunya telah tiba, orang-orang mati akan
Yoh 5 : 25-29
mendengar suara Putra Allah
Yoh 14 : 1-7 Akulah jalan dan kebenaran dan hidup
Kepada siapakah kami akan pergi? Pada-Mulah
Yoh 6 : 60-69
sabda kehidupan kekal
Segala sesuatu yang diberikan Bapa kepada-Ku
Yoh 6 : 37-47
akan datang kepada-Ku
Yoh 17 : 24-26 Ya Bapa, Aku mau supaya di mana Aku berada
mereka pun berada
Doa Umat

16
P : Marilah kita berdoa kepada Allah Bapa yang mahakuasa, yang
telah membangkitkan Putera-Nya dari alam maut sebagai
jaminan hidup abadi bagi semua orang beriman:
1 : Bagi saudara kita .... yang telah meninggal;
Ya Bapa, dalam pembaptisan saudara kami telah menerima
benih hidup kekal. Semoga ia Kau perkenankan tergabung
dalam persekutuan para kudus.
Kami mohon ...
Umat : Kabulkanlah doa kami ya Tuhan
2 : Bagi para Uskup dan para pastor kita yang sudah meninggal:
Ya Bapa, semoga para gembala kami; para uskup dan imam
yang telah Kaupanggil menghadap hadirat-Mu, Kau-
ikutsertakan dalam perayaan surgawi.
Kami mohon ...
Umat : Kabulkanlah doa kami ya Tuhan
3 : Bagi para pemimpin negara dan masyarakat kita yang sudah
meninggal:
Ya Bapa, semoga para pemimpin negara dan masyarakat kami
yang sudah meninggal dengan harapan akan bangkit lagi, Kau-
sinari cahaya cinta kasih-Mu.
Kami mohon ...
Umat : Kabulkanlah doa kami ya Tuhan
4 : Bagi kita sekalian di sini:
Ya Bapa, semoga iman kami Kauteguhkan, sehingga kelak
kami semua bersatu dalam kerajaan-Mu di surga.
Kami mohon ....
Umat : Kabulkanlah doa kami ya Tuhan.
P : Allah Bapa kami yang mahabaik, semoga doa kami berguna
bagi keselamatan saudara-saudara kami yang sudah meninggal
dunia. Bebaskanlah mereka dari dosa dan limpahkanlah
penebusan-Mu kepada mereka. Demi Kristus Tuhan dan
pengantara kami.
Umat : Amin

Atau
P : Saudara-saudari, marilah kita berdoa kepada Allah, yang
menguasai hidup dan mati, Bapa kita yang berbelas kasihan
dan sumber segala penghiburan
17
1 : Untuk saudara (anak) kita .... Karena pembabtisan ia telah
menjadi anak Allah. Semoga ia diperkenankan masuk ke
rumah Bapanya
Kami mohon
2 : Semoga sesudah segala cobaan di dunia ini, ia diterima dalam
kedamaian dan kebahagiaan kerajaan Allah
Kami mohon
3 : Semoga Tuhan mengganjar segala kebaikannya dengan
anugerah berlimpah
Kami mohon
4 : Saudara kita telah merayakan Perjamuan Kudus dan
menikmati Tubuh dan Darah Kristus. Semoga Ia
diperkanankan merayakan Perjamuan abadi di surga
5 : Untuk seluruh keluarganya, semoga Tuhan menghibur dan
menguatkan mereka.
6 : Semoga kepercayaan kita jangan goncang karena cobaan
melainkan semakin berakar dalam Kristus
7 : Semoga semua warga memberi kesaksian tentang kebangkitan
dengan sikap cinta kasih dan semangat berkorban
P : Bapa yang baik hati, dengarkanlah doa kami yang penuh
harapan. Kuatkanlah kami dalam duka cita ini dan terimalah
kami juga dalam suka cita abadi. Demi Kristus, Tuhan dan
pengantara kami.
U : Amin
Atau:
P : Saudara-saudari terkasih,
Marilah kita berdoa kepada Allah, Bapa yang mahakuasa, yang
membangkitkan Putera-Nya dari alam maut sebagai jaminan
hidup abadi bagi semua orang beriman
1 : Untuk saudara (anak) kita ... Dalam pembaptisan ia sudah
menerima benih hidup kekal. Semoga ia digabungkan dalam
persatuan para kudus.
2 : Marilah kita berdoa agar saudara (anak) kita pada hari
kebangkitan dihidupkan kembali dengan mulia, sebab ia telah
menyambut Tubuh Kristus, roti kehidupan abadi.

18
3 : Marilah berdoa juga untuk sanak saudara, kaum keluarga dan
para penderma kita yang sudah meninggal. Semoga mereka
semua menerima ganjaran berlimpah.
4 : Marilah berdoa pula untuk semua orang yang meninggal
dengan harapan akan bangkit lagi. Semoga mereka disinari
cahaya cinta kasih Allah.
5 : Akhirnya marilah kita saling mendoakan, semoga iman kita
diteguhkan, sehingga kelak kita semua bersatu dalam Kerajaan
Allah di surga.
P : Ya Tuhan kami mohon, semoga doa kami berguna bagi
keselamatan saudara-saudara kami yang sudah meninggal.
Bebaskanlah mereka dari dosa, dan limpahkanlah penebusan-
Mu kepada mereka. Demi Kristus, Tuhan dan pengantara
kami.
Umat : Amin.
Doa Penutup 1
P : Bapa yang penuh belas kasih, PutraMu telah menjanjikan
keselamatan kepada orang yang percaya kepada-Nya. Saudara
kami ini telah percaya dan mengikuti Putra-Mu sampai
ajalnya. Maka kami mohon, semoga ia Kauberi hidup kekal
dalam persekutuan dengan orang-orang pilihan-Mu dalam
Kerajaan Surga. Demi Kristus, Tuhan dan pengantara kami,
yang bersama Dikau dalam persekutuan Roh Kudus, hidup dan
berkuasa, Allah, kini dan sepanjang masa.
Umat : Amin
Atau: 2
P : Marilah berdoa,
Tuhan Yesus Kristus, Penyelamat kami, Engkau sudah
memberikan kepada kami segala yang diperlukan, agar semua
orang dapat memperoleh kehidupan sejati. Engkau telah
membebaskan kami dari dosa dan maut berkat wafat-Mu di
salib. Kami mohon, bimbinglah kami senantiasa di jalan
menuju kebahagiaan kebangkitan. Sebab Engkaulah Tuhan dan
pengantara kami yang bersama Bapa dalam persekutuan Roh
Kudus, hidup dan berkuasa, Allah, kini dan sepanjang masa.
U : Amin
Atau: 3
19
P : Marilah berdoa,
Allah yang mahakuasa dan maharahim, hidup dan mati kami
ada dalam tangan-Mu. Engkau telah mencipta dan mencintai
kami khususnya hamba-Mu ..... yang meninggal ini. Kami
mohon, perkenankanlah ia mengalami dan merasakan cinta
kasih-Mu yang penuh dan sempurna dalam Kerajaan Surga
bersama dengan para Kudus, para malaikat dan Bunda kami,
perawan Maria. Demi Kristus, Tuhan dan pengantara kami,
yang bersama Dikau dalam persekutuan Roh Kudus, hidup dan
berkuasa, Allah, kini dan sepanjang masa

Atau: 4
P : Marilah berdoa,
Allah Bapa yang mahakuasa dan kekal, kasih setia-Mu lebih
kuasa dari maut. Apa yang telah Kau berikan kepada kami
takkan dapat dicuri oleh orang lain. Kami mohon, lindungilah
iman kami dari rasa takut dan cemas, bimbang dan ragu bila
kami menghadapi kesulitan dan tantangan, terutama kematian.
Bantulah kami untuk tetap bertahan dengan setia dan
mempercayakan diri kami kepada-Mu. Demi Kristus, Tuhan
dan pengantara kami, yang bersama Dikau dalam persekutuan
Roh Kudus, hidup dan berkuasa, Allah, kini dan sepanjang
masa
Umat : Amin

Atau: 5
P : Marilah berdoa,
Allah yang mahakuasa, kami bersyukur kepada-Mu karena
sabda-Mu yang menghibur kami. Semoga iman kami semakin
diteguhkan sehingga kami selalu berusaha mengindahkan
tujuan perjalanan hidup kami di dunia ini. Bantulah kami yang
masih berziarah menuju rumah-Mu, agar kelak kami
Kaupersatukan dengan sanak saudara dan kaum kerabat dalam
kalangan para kudus-Mu. Demi Kristus, Tuhan dan pengantara
kami, yang bersama Dikau dalam persekutuan Roh Kudus,
hidup dan berkuasa, Allah, kini dan sepanjang masa

20
Atau 6:
P : Ya Tuhan Yesus Kristus, kepada penyamun yang bertobat
Engkau menjanjikan Firdaus karena melihat imannya yang
begitu besar. Semoga kamipun, dengan berani dan jujur
mengakui dosa-dosa kami dan menyadari bahwa bukan karena
usaha kami, melainkan oleh belaskasih-Mu dan kebijaksanaan-
Mu, kami diselamatkan. Kasihanilah hamba-Mu ini dan
ingatlah akan dia dalam Kerajaan-Mu yang abadi. Sebab
Engkaulah Tuhan dan pengantara kami, yang bersama Bapa,
dalam persekutuan Roh Kudus, hidup dan berkuasa, Allah, kini
dan sepanjang masa.
Umat : Amin

Atau 7
P : Marilah berdoa,
Ya Allah yang kekal dan kuasa, melalui peristiwa Lazarus,
Engkau telah membuka mata para murid, Marta serta Maria.
Engkau menyatakan kemuliaan-Mu dalam peristiwa
bangkitkannya Lazarus sehingga semua orang yang
menyaksikannya menjadi percaya. Semoga seperti Martha,
kami pun, berseru; ya Tuhan aku percaya. Demi Kristus,
Tuhan dan pengantara kami, yang bersama Dikau dalam
persekutuan Roh Kudus, hidup dan berkuasa, Allah, kini dan
sepanjang masa

TATACARA MELEPAS JENAZAH


(Bila Upacara Pemakaman akan dilaksanakan di gereja atau di tempat lain)

Nyanyian Pembuka : PS, 653 (atau nyanyian lagu yang sesuai)


Tanda Salib
P : Dalam nama Bapa dan Putra dan Roh Kudus
U : Amin
Salam
P : Kasih karunia dan damai sejahtera dari Allah Bapa dan dari
Tuhan kita Yesus Kristus, beserta kita
U : Sekarang dan selama-lamanya
21
Kata Pengantar (bila jenazah akan dibawa ke gereja)
P : Saudara-saudari terkasih, teristimewa keluarga yang berduka.
Semasa hidupnya, almarhum ... bersama dengan keluarga dan
umat se paroki, telah merayakan Perjamuan Kudus dalam
kesatuan dengan seluruh Gereja untuk mengenangkan wafat
dan kebangkitan Kristus. Mungkin sekali bahwa kerinduan
untuk melaksanakan aktifitas iman dari saudara kita ini
amatlah besar seperti yang sudah ia tunjukkan semasa ia hidup,
namun kematian jualah yang membuatnya tak sanggup lagi.
Karena itu, marilah kita dalam upacara ini bersama dan atas
nama beliau mempersiapkan diri dan terutama hati kita, untuk
merayakan Perjamuan Ilahi yang Mahakudus demi
keselamatan saudara kita ini, segenap kaum beriman yang
telah meninggal dan kita semua dalam perziarahan hidup kita.
.................. dilanjutkan dengan doa sebelum membaca Kitab Suci.

(bila jenazah akan disemayamkan di tempat lain)


P : Saudara-saudari terkasih, sebentar lagi saudara kita ini akan
disemayamkan di .... Marilah kita memberikan penghormatan
terakhir kepadanya sambil memanjatkan doa semoga Tuhan
berkenan mendampingi keluarga dan semua yang akan
menyertainya. Kita mempunyai pengharapan bahwa kelak kita
akan bertemu lagi di rumah Bapa dengan saudara kita ini
bersama Bunda Maria, para malaikat Allah dan segenap orang
Kudus.

Doa Sebelum Membaca Kitab Suci


P : Marilah kita berdoa;
Bapa mahapengasih dan penyayang, Engkau telah mengutus
Yesus Putera-Mu ke dunia sebagai jalan, kebenaran dan hidup
bagi kami. Kami mohon, utuslah RohMu, menerangi budi dan
hati kami agar sabda-Mu yang akan kami dengar dan
renungkan bersama, dapat meneguhkan iman, mengobarkan
semangat, dan menguatkan pengharapan kami kepada-Mu,
akan kebangkitan saudara kami ini dan semua saudara yang
sudah meninggal. Demi Kristus Tuhan dan pengantara kami,
yang bersama Dikau dalam persatuan Roh Kudus, hidup dan
berkuasa, Allah, kini kini dan sepanjang masa.

22
Nanyian Sebelum Membaca Kitab Suci: PS 527 (atau nyanyian lain)
Bacaan Kitab Suci
Pembacaan dari Surat Rasul Paulus kepada umat di Roma, 6:5-11
Homili Singkat
Saudara-saudari terkasih, kekayaan rohani kita selaku orang Kristen ialah
rahmat meterai sakramen pembaptisan. Berkat pembaptisan kita telah
menjadi satu dengan apa yang sama dengan kematian Kristus dan akan
menjadi satu dengan apa yang sama dengan kebangkitan-Nya.
Yang paling penting bagi kita ialah, bagaimana kita memelihara harta
yang tak ternilai itu. Kita boleh saja menikmati segala kenikmatan hidup
ini; uang, materi, pangkat, jabatan, kehormatan, nama baik dan segala
kenikmatan duniawi. Namun itu semua akhirnya sementara saja. Tidak
satu pun diantaranya yang menjamin kebahagiaan kekal. Pada saat kita
mati, semuanya sirna. Yang ada hanyalah pengharapan untuk hidup baru
dalam kemuliaan Bapa, yakni kebangkitan dan kehidupan kekal. Segala
sesuatu tidak akan berarti apa-apa bila akhirnya kita tidak bangkit. Untuk
apa kita hidup bila akhirnya kita mengalami penderitaan dan siksaan
sesudah kematian kita?
Namun, kita patut berbangga, karena Kristus telah mati untuk kita sebab
kematian-Nya satu kali untuk selama-lamanya, dan kehidupan-Nya
adalah kehiduan bagi Allah. Di dalam Kristus kitapun telah mati bagi
dosa dan hidup bagi Allah.
Saudara kita ini, telah dibaptis dan percaya kepada Kristus. Semoga ia
kini menikmati kehidupan baru di dalam Kerajaan Allah. Amin
Doa Melepas Jenazah
P : Saudara ..... terkasih bersama seluruh umat dan dalam doa
Gereja, kami menyerahkan dikau kepada penciptamu. Kembalilah kepada
Sang Pencipta yang membentukmu dari tanah. Semoga engkau dijemput
oleh Bunda Maria, para malaikat, dan semua orang kudus. Semoga oleh
Kristus yang disalibkan bagimu engkau dibebaskan dari siksaan. Kami
berdoa agar oleh Kristus yang rela mati bagimu engkau diluputkan dari
kematian kekal. Semoga Kristus Putra Allah yang hidup, menempatkan
Engkau di dalam firdaus-Nya. Kami semua berharap agar Gembala yang
sejati itu, menempatkan engkau di tengah kawanan-Nya. Semoga Ia
melepaskan Engkau dari segala dosa dan menerima Engkau di antara para

23
pilihan-Nya. Semoga engkau diperkenankan memandang Sang Penebus,
dan karenanya menikmati kebahagiaan kekal.
Ya Santa Maria, Bunda Allah, engkaulah penghibur yang penuh kasih
bagi orang yang berdukacita. Sudilah Engkau mempercayakan saudara
kami .... ini kepada Yesus, Putramu. Semoga karena pertolonganmu ia
boleh berbahagia bersama engkau, karena Kristus Tuhan kami, yang
hidup dan berkuasa, kini dan sepanjang masa. Amin.
Nyanyian Maria
Penutup
P : Semoga Tuhan membuka pintu surga bagi ciptaan-Nya yang
pulang ke tanah air surgawi.
U : Amin
P : Semoga Tuhan membesihkan hatimu, dan mengubah tubuhmu
menjadi serupa dengan tubuh-Nya yang mulia.
U : Amin
P : Tuhan, berilah dia istirahat kekal
U : Dan sinarilah dia dengan cahaya abadi
P : Semoga ia beristirahat dalam ketenteraman
U : Karena kerahiman Tuhan
P : Tuhan beserta kita
U : Sekarang dan selama-lamanya
P : Semoga kita sekalian diberkati oleh Allah yang mahakuasa,
Dalam nama Bapa dan Putra dan Roh Kudus
U : Amin

Nyanyian Penutup: PS 542

IBADAT MOHON BERKAT ATAS MAKAM


Dan PEMASANGAN BATU NISAN

Perlengkapan ibadat yang diperlukan: Salib, lilin, nisan, air suci dalam wadah,
aspergil, dan bila pemimpinnya Imam disiapkan juga pedupaan.

Lagu Pembukaan :
Tanda Salib
P : Dalam nama Bapa dan Putra dan Roh Kudus

24
U : Amin
Salam
P : (Semoga) Allah yang telah membangkitkan Yesus dari alam
maut, melimpahkan penghiburan iman kepada kita sekalian.
U : Sekarang dan selama-lamanya

Kata Pembuka
P : Saudara-saudari terkasih, dalam ungkapan iman Gereja, kita
percaya akan persekutuan para kudus. Artinya, kita tetap bersatu dengan
saudara-saudari kita yakni persatuan yang dibangun atas dasar
pembaptisan dan iman akan Tritunggal yang mahakudus. Saat ini kita
berkumpul untuk mengenangkan saudara kita yang beristirahat di tempat
ini. Kita akan mohonkan berkat Tuhan atas makan (nisan) ini agar
saudara kita yang diistirahatkan di sini bangkit untuk hidup yang kekal
karena kerahiman Tuhan.

Pernyataan Tobat
P : Saudara-saudari, Tuhan bersabda; ”Dimana ada dua atau tiga
oang berkumpul dalam nama-Ku, Aku hadir di tengah-tengah
mereka”. Karena itu marilah kita mengakui dosa-dosa kita agar
kita pantas dan layak di hadapan Tuhan.
P & U : Saya mengaku,
P : Semoga Allah yang mahakuasa mengasihani kita, mengampuni
dosa kita, dan mengantar kita ke hidup yang kekal.
U : Amin

Doa Pembuka
P : Allah yang mahakuasa dan kekal, kami berhimpun di sini
untuk mengenangkan saudara kami ... dan memuliakan Tuhan
Yesus Kristus yang sudah bangkit dari mati. Semoga iman
akan kebangkitan ini semakin memantapkan hidup kami,
terutama pada saat kami harus menghadapi penderitaan dalam
hidup kami. Demi Kristus, Tuhan kami, yang bersama dengan
Dikau dalam persatuan Roh Kudus, hidup dan berkuasa, Allah,
kini dan sepanjang masa.
U : Amin.

25
Menyanyikan sebuah lagu.
Bacaan Injil (Mrk 15:42-47, dibacakan dari Kitab Suci)
P : Tuhan beserta kita
U : Sekarang dan selama-lamanya
P : Inilah Injil Yesus Kristus, menurut Santo Markus
Homili
Mohon berkat atas makam/nisan
P : Saudara-saudari terkasih, sebelum memohonkan berkat Allah,
marilah kita mohon belaskasih-Nya terutama untuk saudara-
saudara kita yang sudah meninggal.
P : Semoga semua orang yang suda meninggal beroleh
kebahagiaan kekal
U : Amin
P : Semoga saudara kita yang ketika hidupnya iktu memanggul
salib Kristus kini diperkenankan berbahagia bersama Yesus di
surga
U : Amin
P : Semoga iman dan harapan akan kebangkitan dan kehidupan
abadi memberikan kekuatan dalam penderitaan.
U : Amin
P : Semoga semua orang yang menderita memperoleh kekuatan
karena daya misteri Paskah.
Mohon berkat atas nisan/makam
P : Marilah kita berdoa:
Ya Allah berkatilah nisan (makam) ini, supaya menjadi tanda
yang selalu mengingatkan kami semua akan persekutuan kami
dengan saudara kami yang dibaringkan di tempat ini. Dan
Semoga berkat Salib Suci lambang keselamatan sejati, saudara
kami Kau perkenankan ikut berbahagia bersama Kristus Tuhan
kami, yang hidup dan berkuasa, kini dan sepanjang masa.
U : Amin

Selanjutnya nisan (makam) direciki dengan air suci.


Sementara itu dinyanyikan PS 711
Bapa Kami

26
P : Saudara-saudari terkasih, marilah kita menyatakan kesatuan
kita sebagai anak-anak Allah dalam doa yang diajarkan oleh
Yesus sendiri.
U : Bapa kami ...
Doa Penutup
P : Marilah kita berdoa;
Ya Allah pengharapan kami, kami bersyukur kepada-Mu
karena kami Kau perkenankan mengenang saudara kami yang
sudah Engkau panggil ke hadirat-Mu. Semoga dengan ini kami
selalu ingat akan Dikau sendiri yang berkuasa atas hidup kami
dan yang menjadi Juruselamat kami, kini dan sepanjang masa.
U : Amin
Berkat Pengutusan
P : Tuhan beserta kita
U : Sekarang dan selama-lamanya
P : Semoga kita selalu naungi oleh berkat Allah yang mahakuasa,
dalam nama Bapa dan Putera dan Roh Kudus
U : Amin
Pengutusan
P : Saudara-saudari terkasih, dengan ini ibadat kita sudah selesai.
U : Syukur kepada Allah
P : Marilah pergi, kita diutus.
U : Amin

Nyanyian Penutup

27

Anda mungkin juga menyukai