Anda di halaman 1dari 39

PROPOSAL

BAHASA MODUL 1.12

INDONESIA
PROPOSAL
PROPOSAL BAHASA INDONESIA

BAHASA
PROPOSAL BAHASA INDONESIA
KELOMPOK 10
MICHELLE 040001900087
NAOMI UTAMA 040001900097
NATHANIA MARLINA 040001900101
NIKITA ARDELA 040001900104
VANESSA YOVANKA 040001900141
VIERLIA NURLAILIA PUTRI 040001900146
YULIA MAHARANI 040001900151
UH PEMAKAIAN PASTA GIGI BERLEBIH FAKULTAS KEDOKTERAN GIGI UNIV
I

PENGARUH PEMAKAIAN PASTA


GIGI BERLEBIH
TERHADAP KESEHATAN GIGI
BAGI MAHASISWA
FAKULTAS KEDOKTERAN GIGI
UNIVESITAS TRISAKTI

ASTA GIGI BERLEBIH FAKULTAS KEDOKTERAN GIGI UNIVESITAS TRISAKTI


BAB 1
P E N D A H U L U A N
1.1.

BAB 1
LATAR BELAKANG

1.2.
P E N D A H U L U A N RUMUSAN MASALAH

1.3.
TUJUAN PENELITIAN
1.1. LATAR BELAKANG

INDIKATOR GIGI SEHAT ?


SALAH SATUNYA ADALAH
GIGI PUTIH
RAJIN Menyikat gigi setelah
makan menggunakan
MERAWAT pasta gigi

GIGINYA
DENGAN Memeriksa gigi secara
rutin ke dokter gigi

CARA :
Menjaga pola makan
PLAK GIGI

Menghindari adanya plak gigi.


Tujuan Plak gigi adalah lapisan

Pemeliharaan
lengket yang melekat erat
pada gigi yang mengandung

Gigi dan
bakteri dan sisa makanan.

Cara menghilangkan plak gigi

Mulut dengan cara menyikat gigi


secara rutin.
SEMAKIN
BANYAK BUSA
=
Tanggapan GIGI SEMAKIN
Orang BERSIH
Indonesia Ditinjau dalam dunia
kesehatan gigi dan mulut, hal
MENGENAI PENGGUNAAN tersebut dapat membuat
PASTA GIGI BERLEBIH kondisi gigi menjadi tidak
sehat.
PASTA GIGI
MENGANDUNG FLUORIDE

Dikutip dari 
Dokter gigi " Medical Daily "
mengatakan
bahwa pasta
gigi  berfluoride
seukuran kacang Jika melewati batas akan
polong sudah terjadi FLUOROSIS yaitu
cukup untuk satu kondisi yang ditandai oleh
sesi menyikat gigi perubahan warna atau
bintik-bintik pada email
gigi.
1.     BERAPA 1.2. RUMUSAN MASALAH
TAKARAN MAKSIMUM
PENGGUNAAN PASTA
GIGI PER HARI ?

2.   APA SAJA KANDUNGAN DI


DALAM PASTA GIGI YANG
DAPAT MERUSAK GIGI JIKA
DIGUNAKAN SECARA BERLEBIH ?

3.     APAKAH DENGAN
MEMAKAI PASTA GIGI BERLEBIH
GIGI MENJADI LEBIH BERSIH ?
1.3. TUJUAN PENELITIAN

Berdasarkan rumusan masalah tersebut, maka tujuan dari


penelitian ini dilakukan untuk :

Mengetahui pengaruh pemakaian pasta gigi berlebih


terhadap kesehatan bagi mahasiswa Fakultas Kedokteran
Gigi Universitas Trisakti.
BAB 2
P E M B A H A S A N
2.1.

BAB 2
PENGERTIAN KESEHATAN

2.2.
P E M B A H A S A N PENGERTIAN PASTA GIGI

2.3.
PENGERTIAN GIGI
UU RI NO. 23 TAHUN 1992
Sehat adalah keadaan sejahtera jiwa dan raga
2.1. yang memungkinkan seseorang hidup produktif
secara sosial dan ekonomi.

PENGERTIAN UU RI NO. 18 TAHUN 2014

KESEHATAN
Kesehatan jiwa adalah kondisi dimana
seseorang dapat berkembang secara fisik,
mental, spiritual, dan sosial sehingga individu
tersebut menyadari kemampuan sendiri, dapat
mengatasi tekanan, dapat bekerja secara
produktif, dan mampu memberikan kontribusi
untuk komunitasnya
WHO PADA TAHUN 1947
Sehat merupakan keadaan sejahtera,
sempurna secara fisik, mental, dan sosial,
serta tidak terbatas dengan bebas dari
penyakit atau kelemahan saja.
PENGERTIAN
Bahan semi-aqueous yang digunakan
bersama-sama sikat gigi untuk
membersihkan deposit dan memoles
seluruh permukaan gigi
FUNGSI
Mengurangi pembentukan plak,
memperkuat gigi terhadap karies,
membersihkan dan memoles permukaan
2.2. gigi, menghilangkan atau mengurangi bau

PENGERTIAN
mulut, memberikan rasa segar pada mulut,
serta memelihara kesehatan gingiva.

PASTA GIGI
PASTA GIGI YANG DIPILIH
HARUS MENGANDUNG 3
UNSUR POKOK :

BAHAN ABRASI EFEK DETERGEN RASA SEGAR


(FLUORIDE)
Untuk membersihkan Untuk
permukaan gigi. Untuk mengangkat menghindarinya bau
kuman - kuman yang mulut.
ada.
CIRI CIRI PASTA
GIGI YANG BAIK
Mengandung fluoride, kecuali untuk Tidak bersifat toksik, memiliki rasa
anak batita, banyak fluoride justru yang menyenangkan dan
tidak baik. meninggalkan mulut dalam
keadaan segar setelah
penggunaannya.
Ketika digunakan untuk sikat gigi,
dapat menghilangkan partikel-
Tidak banyak berbusa.
partikel asing, substansi makanan,
plak dan membersihkan gigi.
MANFAAT Pasta gigi memiliki manfaat

PASTA GIGI sebagai berikut:

-       Menjaga kesehatan gigi


geligi, gingiva dan mulut
-       Dapat memutihkan gigi

Dalam beberapa pasta gigi


terdapat kandungan daun sirih
yang dapat membantu
mencegah terjadinya gingivitis,
dapat mencegah gigi berlubang
dan juga memutihkan gigi..
JENIS PASTA
GIGI
PASTA GIGI NON HERBAL
Kalsium karbonat sebagai bahan abrasif, air sebagai bahan
pelarut, sorbitol sebagai bahan pelembab, sodium lauril sulfat
sebagai bahan deterjen, perasa, gum selulosa, potasium
sitrat, sodium silikat, sodium sakobarin, dan sodium
monofluorofosfat sebagai bahan dasar dari fluorida..
PASTA GIGI HERBAL
Berasal dari tumbuh-tumbuhan, maka bahan tersebut aman dan alami.
Tumbuh - tumbuhan yang biasanya digunakan ialah lemon, jeruk, daun
sirih, kayu manis, daun mint, dan lain - lain..

LEMON KAYU MANIS DAUN SIRIH


TERDAPAT KANDUNGAN :
FLUORIDE
Menyebabkan fluorosis pada email gigi, bahkan
membahayakan organ dalam tubuh lainnya.

DAMPAK NEGATIF DETERGEN


Sodium Lauryl Sulfate (SLS) dapat menyebabkan
PENGGUNAAN PASTA sariawan pada mulut.
AGEN PERASA
GIGI BERLEBIHAN Agen perasa seperti spearmint, peppermint,
menthol, carvone,
cinnamal, dan anethole dilaporkan dapat
menyebabkan alergi pada rongga mulut
penggunanya.

AGEN ANTIBAKTERI TRICLOSAN
Dapat menyebabkan alergi pada rongga mulut anak-
anak.

PEOPOLIS, HEXYLRESORCINOL,
AZULENE, DIPENTENE,
COCAMIDOPROPYL
BETAINE, DAN PARABENS
SARIAWAN Dapat menyebabkan alergi
2.3.
PENGERTIAN
GIGI
Gigi adalah alat pencernaan yang amat penting untuk
membantu makanan agar mudah dicerna.

Gigi tersusun atas mahkota dan akar gigi.

Pada penampang melintang, dapat diamati bahwa


gigi terdiri dari email, dentin dan rongga pulpa. Email
dan dentin dibentuk oleh berbagai mineral, keduanya
merupakan jaringan keras yang berfungsi melindungi
pulpa. (Panigoro, 2015)
BAGIAN GIGI ENAMEL
Substansi yang melapisi bagain gigi yang terlihat, dan
merupakan jaringan gigi yang terkeras(berwarna
putih kekuningan).

DENTIN
Bagian tertebal dari jaringan gigi, dan mempunyai
sifat yang menyerupai tulang.

PULPA
Suatu jaringan lunak, berisi saraf dan pembuluh darah.
Pulpa sangat peka terhadap stimulasi zat kimia dan
termis.

CEMENTUM/TULANG PENYANGGA
Melapisi akar gigi
FUNGSI GIGI
Menurut Mokodompit pada tahun 2015

-PENGUNYAHAN
-ESTETIKA
-BERBICARA
JENIS GIGI
GIGI SERI
GIGI TARING
GIGI GERAHAM KECIL
GIGI GERAHAM
BAB 3
M E T O D O L O G I
P E N E L I T I A N
3.1.
METODE PENELITIAN

BAB 3
3.2.
TEKNIK PENELITIAN

M E T O D O L O G I 3.3.
P E N E L I T I A N SUMBER DATA

3.4.
WAKTU DAN TEMPAT
3.1. METODE PENELITIAN
Kualitatif Deskriptif

Penelitian yang digunakan untuk menyelidiki, menemukan,


menggambarkan, dan menjelaskan kualitas atau keistimewaan dari
pengaruh sosial yang tidak dapat dijelaskan.
3.2. TEKNIK
Wawancara
Wawancara digunakan untuk

PENELITIAN
mengetahui data tentang
pengetahuan mahasiswa Fakultas
Kedokteran Gigi Universitas Trisakti
mengenai kadar penggunaan pasta
gigi yang tepat.

Observasi
Observasi digunakan untuk
mendapatkan data tentang penanaman
wawasan kadar penggunaan pasta gigi
yang tepat dan efek samping yang
dapat ditimbulkan jika menggunakan
pasta gigi berlebih di Fakultas
Kedokteran  Gigi Universitas Trisakti.

Dokumentasi
Dokumentasi yang digunakan dalam penelitian ini
adalah rekaman video wawancara dengan
mahasiswa Fakultas Kedokteran Gigi Universitas
Trisakti.
Waktu

3.3. SUMBER Penelitian ini dilaksanakan pada


tanggal 10 – 20 November 2019

DATA Tempat
Populasi Penelitian ini dilakukan di Kampus
B, Fakultas Kedokteran Gigi
159 mahasiswa Fakultas Universitas Trisakti
Kedokteran Gigi Universitas
Trisakti.

Sampel
78 mahasiswa Fakultas Kedokteran
3.4. WAKTU
DAN
Gigi Universitas Trisakti Angkatan
2019 dari paralel 2

TEMPAT
BAB 4
S I M P U L A N D A N S A R A N
BAB 4
4.1.
SIMPULAN

S I M P U L A N 4.2.
D A N S A R A N SARAN
4.1.
SIMPULAN
Pasta gigi mengandung detergen, agen perasa, fluoride, agen antibakteri
triciosan, dan bahan kimia lainnya. Bahan – bahan tersebut dapat
menimbulkan dampak negatif terhadap kesehatan gigi dan mulut jika
digunakan berlebihan.

Jenis penelitian ini adalah kualitatif dengan teknik observasi, penelitian dan
wawancara.
Populasi dan sampel penelitian yang digunakan adalah 78 dari 159 mahasiswa
Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Trisakti.

Berdasarkan hasil dan pembahasan, penggunaan pasta gigi berlebih tidak baik
bagi kesehatan gigi dan mulut.
BAGI PENELITI
Populasi dan sampel yang diambil sebaiknya lebih difokuskan ke satu
lingkup masyarakyat. Metode penelitian dapat dibuat lebih menarik,
seperti menggunakan kuisioner.

BAGI PENELITI SELANJUTNYA


Peneliti selanjutnya diharapkan dapat menyempurnakan karya ilmiah
dan metode penelitian yang digunakan. Penelitian ini diharapkan dapat
berguna juga bagi peneliti selanjutnya dan masyarakyat.

4.2. SARAN
BAGI UNIVERSITAS
Universitas dapat memberi wadah bagi mahasiswa dalam melakukan
penelitian. Diharapkan mahasiswa dapat mengembangkan potensi dan
kreativitas dalam meneliti hal yang terjadi dalam masyarakyat.
DAFTAR
PUSTAKA
KELOMPOK 10
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai