LAPORAN PENELITIAN
Penelitian Dosen
Penelitian dasar yang mempunyai tujuan untuk meningkatkan kualifikasi akademik
umumnya dilakukan dosen (secara mandiri atau kelompok) sebagai salah satu bagian
dari kegiatan tri dharma perguruan tinggi.
Format laporan penelitian umumnya ditentukan oleh perguruan tinggi yang
bersangkutan atau institusi yang memberikan bantuan biaya penelitian
Bab XII| 1
Penelitian Mahasiswa
Penelitian dasar yang dilakukan oleh mahasiswa atau yang dikenal dengan sebutan
penelitian mahasiswa, umumnya merupakan karya ilmiah yang menjadi kualifikasi untuk
memperoleh gelar kesarjanaan, yaitu :
a. Skripsi, untuk kesarjanaan strata satu (Sarjana);
b. Tesis, untuk gelar kesarjanaan strata dua (Magister); dan
c. Disertasi, untuk gelar kesarjanaan strata tiga (Doktor)
Laporan penelitian dalam bentuk skripsi, tesis, dan disertasi umumnya mempunyai
ketentuan yang relative lebih formal dibandingkan dengan paper atau jenis laporan
penelitian yang lain.
Criteria formalitas berkaitan dengan aspek metodologi yang diterapkan pada suatu
penelitian.
Bab XII| 2
Halaman Judul (Title Page)
• Halaman judul merupakan bagian pembuka dari laporan penelitian yang memuat
informasi antara lain mengenai: judul penelitian, judul laporan, identitas penyusun
laporan, kepada siapa laporan ditujukan, dan periode penyusunan laporan.
• Untuk laporan penelitian yang tidak dipublikasikan (misal, skripsi) halaman judul
biasanya dibuat dua macam dalam bentuk dan isi yang sama, yaitu : halaman judul
bagian luar (hard cover) dan halaman judul bagian dalam.
Bab XII| 3
Abstrak (Abstract)
• Nama lain dari abstrak yang sering digunakan dalam laporan penelitian adalah synopsis
(synopsis) dan ringkasan atau intisari (summary).
• Abstrak merupakan bagian vital dalam laporan penelitian, karena bagian pembukaan
dari laporan penelitian ini memberikan informasi secara ringkas mengenai : alasan
peneliti melakukan penelitian, aspek-aspek masalah yang diteliti, metode-metode
penelitian yang digunakan, dan kesimpulan hasil penelitian.
• Berdasarkan informasi yang disajikan pada bagian ini, pembaca secara sekilas dapat
memahami esensi penelitian yang dilaporkan.
• Berbeda dengan bagian lain dari laporan penelitian yang umumnya ditulis dengan spasi
ganda, abstrak ditulis dengan spasi tunggal (umumnya disajikan juga dalam bahasa
Inggris).
• Abstrak biasanya diikuti oleh sedikitnya empat kata kunci (key words) untuk
memudahkan penyusunan bibliographic atau abstract database
• Abstrak umumnya memuat empat elemen informasi :
a. Pernyataan mengenai tujuan penelitian termasuk alasan pokok dan tujuan khusus
dari penelitian
b. Informasi mengenai pengujian (pemilihan, pengumpulan, dan analisis) data dan
hasilnya,
c. Kesimpulan yang dibuat berdasarkan hasil analisis data; dan
d. Rekomendasi untuk penelitian selanjutnya
Pendahuluan (Introduction)
• Pendahuluan merupakan bagian dari isi laporan penelitian yang sedikitnya memuat tiga
aspek :
a. Latar belakang yang menjadi motivasi peneliti untuk melakukan penelitian,
b. Rumusan masalah penelitian, dan
c. Tujuan dan manfaat penelitian
Bab XII| 4
• Pembahasan dalam bagian ini dimulai dengan uraian yang cukup mengenai arti
pentingnya penelitian yang sedang dilaporkan dan alasan penelitian bidang masalah dan
topic yang diteliti.
• Termasuk di dalamnya uraian singkat mengenai penelitian-penelitian setopik yang telah
dilakukan serta hasil temuan yang penting,
• Selanjutnya uraian pada bagian ini diarahkan untuk menjawab antara lain pertanyaan-
pertanyaan berikut ini :
a. Apakah penelitian yang sedang dilaporkan merupakan studi eksploratif?
b. Jika tidak, bagaimana kaitan antara penelitian yang sedang dilaporkan dengan
peneliian-penelitian sebelumnya?
c. Mengapa penelitian yang sedang dilaporkan merupakan replikasi (pengulangan) dari
penelitian sebelumnya?
d. Atau jika merupakan ekstensi (perluasan) dari penelitian sebelumnya, dalam hal apa
dan apa perlunya?
• Selanjutnya pada bagian pendahuluan ini peneliti harus menyatakana rumusan masalah
yang diteliti secara jelas dan dapat diuji melalui pengumpulan data.
• Batasan dan asumsi-asumsi apa yang dipertimbangkan dalam penelitian juga
dikemukakan pada bagian ini.
• Uraian selanjutnya adalah mengenai tujuan yang diharapkan oleh peneliti dan manfaat
atau kontribusi apa yang diberikan oleh hasil penelitian tersebut, baik dari aspek
teoretis maupun aspek praktis.
Bab XII| 5
• Peneliti sebaiknya menghindari pembahasan konsep-konsep teoretis yang kurang
relevan dengan upaya pemecahan masalah penelitian.
• Pada penelitian yang bertujuan untuk pengujian hipotesis, uraian dalam kerangka
teoretis diarahkan untuk memperoleh perspektif ilmiah yang menjadi landasan
perumusan hipotesis dari penelitian yang sedang dilaporkan.
• Jika terdapat lebih dari satu hipotesis yang diuji dalam penelitian yang sedang
dilaporkan, bagian ini sebaiknya membahas landasan teoretis dalam beberapa tahap
sesuai dengan jumlah hipotesis yang hipotesis yang diuji.
• Hal ini dimaksudkan agar logika teoretis yang digunakan oleh peneliti dalam menjawab
masalah penelitian yang dinyatakan dalam rumusan masalah hipotesis mudah dipahami
oleh pembaca laporan.
• Hipotesis yang dinyatakan dalam bagian ini harus dirumuskan sesuai dengan tujuan
penelitian dan mengidentifikasi variable-variabel yang diteliti.
• Untuk memudahkan pembaca dalam memahami aspek-aspek dari variable yang
menjadi perhatian peneliti serta menunjukkan sifat dan arah antar variable yang
dinyatakan dalam rumusan hipotesis, pembahasan dalam bagian ini sebaiknya
dilengkapi dengan diagram yang memvisualisasikan model penelitian yang sedang
dilaporkan.
Bab XII| 6
• Selanjutnya dijelaskan metode yang digunakan peneliti untuk memilih dan
mengumpulkan data penelitian.
• Jika digunakan sampel perlu penjelasan mengenai populasi atau kerangka sampel yang
digunakan untuk memilih sampel, jumlah, dan metode penentuan sampel.
• Akhir penjelasan bagian ini biasanya menjelaskan metode statistic yang digunakan untuk
menganalisis data penelitian. Jika analisis data dimaksudkan untuk menguji hipotesis,
sebaiknya dijelaskan criteria keputusan yang digunakan peneliti untuk menolak atau
mendukung hipotesis.
Bab XII| 7
Kesimpulan (Conclusions)
Kesimpulan merupakan bagian dari isi laporan penelitian yang memuat informasi
mengenai kesimpulan yang dibuat peneliti.
Kesimpulan yang dibuat biasanya merupakan pendapat singkat peneliti berdasarkan
hasil dan pembahasan pada bagian sebelumnya.
Berdasarkan kesimpulan yang dibuat, peneliti selanjutnya biasanaya membuat rujukan
beberapa hasil penelitian sebelumnya untuk perbandingan apakah temuan
penelitiannya mendukung atau menolak hasil temuan penelitian-penelitian sebelumnya.
Keterbatasan (Limitations)
Keterbatasan merupakan bagian isi laporan penelitian yang mengemukakan kelemahan-
kelemahan yang disadari oleh peneliti dalam melakukan penelitian yang sedang
dilaporkan yang kemungkinan dapat mempengaruhi hasil penelitian.
Keterbatasan penelitian merupakan indikasi penting yang harus dikemukakan, terutama
untuk penelitian berikutnya yang akan menggunakan penelitian yang sedang dilaporkan
sebagai bahan rujukan.
Banyak factor yang kemungkinan dapat menyebabkan keterbatasan penelitian,
diantaranya :
a. Kompleksitas masalah yang diteliti sehingga kemungkinan adanya pengaruh factor
lain (yang tidak diteliti) terhadap variable yang diamati,
b. Aspek-aspek yang terkait dengan desain penelitian, misal : penentuan waktu, unit
analisis, setting penelitian
c. Kelemahan pada penentuan kerangka sampel dan metode pemilihan sampel yang
tidak acak,
d. Kemungkinan adanya kesalahan yang ditimbulkan oleh responden dan non
responden,
e. Variable yang diteliti dan instrument pengukur yang digunakan, dan
f. Metode statistic yang digunakan dalam pengujian data
Bab XII| 8
Rekomendasi (Recommendations)
Bagian akhir dari laporan penelitian memuat rekomendasi atau saran yang diberikan
oleh peneliti.
Rekomendasi pada penelitian dasar, dimaksudkan sebagai masukan untuk penelitian-
penelitian berikutnya yang menggunakan topic sejenis dengan penelitian yang sedang
dilaporkan.
Rekomendasi pada penelitian terapan, biasanya berupa saran-saran untuk pembuatan
kebijakan atau penentuan tindakan yang akan dilakukan.
Lampiran (Appendix)
Laporan penelitian biasanya menyertakan lampiran-lampiran yang antara lain memuat :
formulir pengumpulan data (instrument pengukur), kalkulasi rinci, table dan daftar
pustka dan referensi.
Bab XII| 9