Anda di halaman 1dari 15

Oleh MUHAMMAD KHOIRUL A

NIM 20160220017
Sanitary System
Doc.NO Tugas Merancang - IV
Page
1. DAFTAR CODE/REFERENSI YANG DIGUNAKAN
a. BKI Volume 3
b. Project MAN B&W

2. ALGORITMA PERHITUNGAN
a. Perhitungan kebutuhan makan dan minum
b. perhitungan air tawar untuk cuci dan mandi
c. Perhitungan air tawar untuk memasak
d. Perhitungan air tawar untuk kebutuhan mesin induk dan mesin bantu
e. Perhitungan volume tangki FW hydrophore
f. Perhitungan sanitary FW pump
- Perhitungan diameter
- Perhitungan instalasi di kamar mesin
- Perhitungan head di pipa hisap
- Perhitungan head di pipa discharge
- Perhitungan total head losses
- Perhitungan daya pompa
- Perhitungan daya motor
g. Perhitungan sistem pelayanan air laut
h. Perhitungan volume tangki SW hydrophore
i. Perhitungan sanitary SW pump
- Perhitungan diameter
- Perhitungan instalasi di kamar mesin
- Perhitungan head di pipa hisap
- Perhitungan head di pipa discharge
- Perhitungan total head losses
- Perhitungan daya pompa
- Perhitungan daya motor
j. Perhitungan sewage pump
- Perhitungan diameter
- Perhitungan instalasi di kamar mesin
- Perhitungan head di pipa hisap
- Perhitungan head di pipa discharge
- Perhitungan total head losses
- Perhitungan daya pompa
- Perhitungan daya motor

3. INPUT PARAMETER DESAIN


a. Perhitungan kebutuhan makan dan minum
Z = jumlah ABK
Vs = Kecepatan service
R = radius pelayaran
Cfwd= kebutuhan air tawar untuk makan dan minum
b. Perhitungan air tawar untuk cuci dan mandi
Z = jumlah ABK
Vs = Kecepatan service
R = radius pelayaran
Cfww= kebutuhan air tawar untuk cuci dan mandi
c. Perhitungan air tawar untuk memasak
Z = jumlah ABK
Vs = Kecepatan service
R = radius pelayaran
Cfwc = kebutuhan air tawar untuk memasak
d. Perhitungan air tawar untuk kebutuhan mesin induk dan mesin bantu
BHP = daya mesin induk
Vs = Kecepatan service
R = radius pelayaran
Cfwj = kebutuhan air tawar untuk mesin induk
Cfae = kebutuhan air tawar untuk mesin bantu
e. Perhitungan volume tangki FW hydrophore
Vh = volume tangki hydrophore (M3)
Vo = Volume fluida sisa yang tertinggal dalam tangki ( m3 = 2% )
D = Rata-rata pemakaian air per jam
Pm = tekanan maximum dalam tangki (kg/m3)
Po = tekanan minimum dalam tangki
f. Perhitungan sanitary FW pump
- Perhitungan diameter
Q = kapasitas pompa
v = kecepatan aliran
- Perhitungan instalasi di kamar mesin
hs = head statis pompa
hp = head perbedaan tekanan
hv = head perbedaan kecepatan
- Perhitungan head di pipa hisap
ν = viskositas
Rn = bilangan reynould
λ = kerugian gesek
mayor losses = head karena panjang pipa suction side
minor losses = head karena asesoris yang ada pada pipa suction
- Perhitungan head di pipa discharge
ν = viskositas
Rn = bilangan reynould
λ = kerugian gesek
mayor losses = head karena panjang pipa discharge side
minor losses = head karena asesoris yang ada pada pipa discharge
- Perhitungan total head losses
hs = head statis pompa
hp = head perbedaan tekanan
hv = head perbedaan kecepatan
hl1 = head di pipa hisap
hl2 = head di pipa discharge
- Perhitungan daya pompa
Hl = total head losses
ρ = berat jenis bahan bakar
Q = kapasitas pompa
η = efisiensi pompa
- Perhitungan daya motor
Pw = daya pompa
η = efisiensi pompa
g. Perhitungan sistem pelayanan air laut
Z = jumlah ABK
c = total penggunaan air laut
h. Perhitungan volume tangki SW hydrophore
Vh = volume tangki hydrophore (M3)
Vo = Volume fluida sisa yang tertinggal dalam tangki ( m3 = 2% )
D = Rata-rata pemakaian air per jam
Pm = tekanan maximum dalam tangki (kg/m3)
Po = tekanan minimum dalam tangki
i. Perhitungan sanitary SW pump
- Perhitungan diameter
Q = kapasitas pompa
v = kecepatan aliran
- Perhitungan instalasi di kamar mesin
hs = head statis pompa
hp = head perbedaan tekanan
hv = head perbedaan kecepatan
- Perhitungan head di pipa hisap
ν = viskositas
Rn = bilangan reynould
λ = kerugian gesek
mayor losses = head karena panjang pipa suction side
minor losses = head karena asesoris yang ada pada pipa suction
- Perhitungan head di pipa discharge
ν = viskositas
Rn = bilangan reynould
λ = kerugian gesek
mayor losses = head karena panjang pipa discharge side
minor losses = head karena asesoris yang ada pada pipa discharge
- Perhitungan total head losses
hs = head statis pompa
hp = head perbedaan tekanan
hv = head perbedaan kecepatan
hl1 = head di pipa hisap
hl2 = head di pipa discharge
- Perhitungan daya pompa
Hl = total head losses
ρ = berat jenis bahan bakar
Q = kapasitas pompa
η = efisiensi pompa
- Perhitungan daya motor
Pw = daya pompa
η = efisiensi pompa
j. Perhitungan sewage pump
- Perhitungan diameter
Q = kapasitas pompa
v = kecepatan aliran
- Perhitungan instalasi di kamar mesin
hs = head statis pompa
hp = head perbedaan tekanan
hv = head perbedaan kecepatan
- Perhitungan head di pipa hisap
ν = viskositas
Rn = bilangan reynould
λ = kerugian gesek
mayor losses = head karena panjang pipa suction side
minor losses = head karena asesoris yang ada pada pipa suction
- Perhitungan head di pipa discharge
ν = viskositas
Rn = bilangan reynould
λ = kerugian gesek
mayor losses = head karena panjang pipa discharge side
minor losses = head karena asesoris yang ada pada pipa discharge
- Perhitungan total head losses
hs = head statis pompa
hp = head perbedaan tekanan
hv = head perbedaan kecepatan
hl1 = head di pipa hisap
hl2 = head di pipa discharge
- Perhitungan daya pompa
Hl = total head losses
ρ = berat jenis bahan bakar
Q = kapasitas pompa
η = efisiensi pompa
- Perhitungan daya motor
Pw = daya pompa
η = efisiensi pompa

4. OUTPUT PARAMETER DESAIN


a. Perhitungan kebutuhan makan dan minum
Wfwd = total kebutuhan air tawar untuk makan dan minum
b. Perhitungan air tawar untuk cuci dan mandi
Wfww = total kebutuhan air tawar untuk cuci dan mandi
c. Perhitungan air tawar untuk memasak
Wfwc = total kebutuhan air tawar untuk memasak
d. Perhitungan air tawar untuk kebutuhan mesin induk dan mesin bantu
Wfwj = total kebutuhan air tawar untuk mesin induk
Wfae = total kebutuhan air tawar untuk mesin bantu
e. Perhitungan volume tangki FW hydrophore
Vh = volume tangki hydrophore
f. Perhitungan sanitary FW pump
- Perhitungan diameter
D = diameter
- Perhitungan instalasi di kamar mesin
hs = head statis pompa
hp = head perbedaan tekanan
hv = head perbedaan kecepatan
- Perhitungan head di pipa hisap (hl1)
hl1 = head di pipa hisap
- Perhitungan head di pipa discharge (hl2)
hl2 = head di pipa discharge
- Perhitungan total head losses (Hl)
Hl = total head losses
- Perhitungan daya pompa (Pw)
Pw = daya pompa
- Perhitungan daya motor (Pm)
Pm = daya motor pompa
g. Perhitungan sistem pelayanan air laut
W sw = total kebutuhan air laut
h. Perhitungan volume tangki SW hydrophore
Vh = volume tangki hydrophore (M3)
i. Perhitungan sanitary SW pump
D = diameter
- Perhitungan instalasi di kamar mesin
hs = head statis pompa
hp = head perbedaan tekanan
hv = head perbedaan kecepatan

- Perhitungan head di pipa hisap (hl1)


hl1 = head di pipa hisap
- Perhitungan head di pipa discharge (hl2)
hl2 = head di pipa discharge
- Perhitungan total head losses (Hl)
Hl = total head losses
- Perhitungan daya pompa (Pw)
Pw = daya pompa
- Perhitungan daya motor (Pm)
Pm = daya motor pompa

j. Perhitungan sewage pump


D = diameter
- Perhitungan instalasi di kamar mesin
hs = head statis pompa
hp = head perbedaan tekanan
hv = head perbedaan kecepatan
- Perhitungan head di pipa hisap (hl1)
hl1 = head di pipa hisap
- Perhitungan head di pipa discharge (hl2)
hl2 = head di pipa discharge
- Perhitungan total head losses (Hl)
Hl = total head losses
- Perhitungan daya pompa (Pw)
Pw = daya pompa
- Perhitungan daya motor (Pm)
Pm = daya motor pompa

5. DETAIL PERHITUNGAN
PERHITUNGAN SISTEM AIR TAWAR
Penentuan kebutuhan air/orang/hari mengacu pada
“Lectures on Ship Design & Ship Theory”
dalam perhitungan kebutuhan air tawar diperlukan data sebagai berikut :
z = jumlah ABK = 22 orang
R = radius pelayaran = 883 mill laut
Vs= kecepatan dinas = 12.3 knot
a. PERHITUNGAN KEBUTUHAN MAKAN DAN MINUM
W fwd = Zc x ( R / ( 24 x Vs)) x C fwd =
dimana C fwd = (10 -20 ) kg/ orang, diambil= 10 kg / orang
W fwd ( berlayar ) = Zc x ( R / ( 24 x Vs)) x C fwd = 10x(883/(2412,3)x10 )
W fwd ( berlayar ) = 658.062330623 kg = 0.658062331 ton
waktu yang dibutuhkan kapal saat bersandar (t) = 2 hari
W fwd (bersandar) = Zc x Cfwd x t = 22 x 10 x 2 =
W fwd (bersandar) = 440 kg = 0.44 ton
W fwd total = Wfwd berlayar + Wfwd bersandar
W fwd total = 0,658062 + 0,44
W fwd total = 1.098062 ton
b. PERHITUNGAN AIR TAWAR UNTUK CUCI DAN MANDI
W fww = Zc x ( R / ( 24 x Vs)) x C fww
dimana C fww = (60-200 ) kg/ orang, diambil= 80 kg / orang
W fww ( berlayar ) = Zc x ( R / ( 24 x Vs)) x C fww
W fww ( berlayar ) = 22 x ( 883 / ( 24 x 12,3)) x 80
W fww ( berlayar ) = 5264.49864498645 kg = 5.264498645 ton
waktu yang dibutuhkan kapal saat bersandar (t) = 2 hari
W fww (bersandar) = Zc x Cfww x t
W fww(bersandar) = 22 x 80 x 2 = 3520 kg = 3.52 ton
W fww total = Wfww berlayar + Wfww bersandar
W fww total = 5,264499 + 4 = 8.784498645 ton

c. PERHITUNGAN AIR TAWAR UNTUK MEMASAK


W fwc = Zc x ( R / ( 24 x Vs)) x C fwc
dimana C fwc = (3-4 ) kg/ orang, diambil = 4 kg / orang
W fwc ( berlayar ) = Zc x ( R / ( 24 x Vs)) x C fwc
W fwc ( berlayar ) = 22 x (883 /(24 x 12,3 ) x 4 = 263 kg = 0.2632249 ton
waktu yang dibutuhkan kapal saat bersandar (t) = 2 hari
W fwc (bersandar) = Zc x Cfwc x t
W fwc (bersandar) = 22 x 4 x 2 = 176 kg = 0.176 ton
W fwc total = Wfwc berlayar + Wfwc bersandar
W fwc total = 0,263 + 0,176 0.43922 ton

d. PERHITUNGAN AIR TAWAR UNTUK MESIN INDUK DAN MESIN BANTU


W fwj = BHP x c x ( R / Vs ) x 10-6
dimana c = fresh water untuk mesin induk dan mesin bantu 2-5 g/bhp h
C diambil = 5 gr/BHP hr
Kebutuhan air tawar untuk mesin induk
BHP = 1290 BHP
W fwj = 〖 1290x5x(883/12,3)10 〗 ^(-6) 0.463 ton
kebutuhan air tawar untuk mesin bantu
W fae = 0,1-0,2 W fwj diambil = 0.16 W fwj
W fae = 0,463 x 0,16 = 0.07408585366 ton
W faetotal = 〖 1290x5x(883/12,3
0.074086 ton
Jumlah keseluruhan air tawar = W fwd tot+ W fwc tot + W fww tot + W fwj tot
Jumlah keseluruhan air tawar = 1,098 + 8,784 + 0,439 + 0,074 = 10.39587 ton
ρ air tawar = 1000 kg/m3
V air tawar = berat air tawar / ρ air tawar
V air tawar = 10,396 /1000 10.3959 m3
rata-rata pemakaian air tawar perjam = 10,3959 / 883 /12,3 = 0.145 m3/jam
e. PERHITUNGAN VOLUME TANGKI HYDROPHORE
Vh = Vo + (D x Pm ) / ( 6 x ( Pm - Po )
dimana : Vh = volume tangki hydrophore (m3)
Vo = Volume fluida sisa yang tertinggal dalam tangki ( m3 = 2% )
D = Rata-rata pemakaian air per jam = 0.1448122567 m3/jam
Pm = tekanan maximum dalam tangki (kg/m3)
Po = tekanan minimum dalam tangki
Bila Volume fluida yang tertinggal dalam tangki sebesar = 0.207917435 m3
Tekanan maksimum dalam tangki = 5.5 kg/cm2
Tekanan minimum dalam tangki = 2.28060085257 kg/cm2
Volume Tangki Hydrophore = 0.24915015058 m3
Spesifikasi dari hydrophore yang akan digunakan :
Model : UH 051 SHINKO
Capasity : 5 ~ 15 m3/jam
Head : 40 ~ 60 m
Operating pressure range : 3 - 5,5 kg/cm2
Speed pump : 3000 Rpm

f. PERHITUNGAN SISTEM SANITARI POMPA AIR TAWAR


Direncanakan pompa berjumlah 2 dengan kapasitas = 5 m3/hr= 0.001 m3/s
Pipa Hisap
diameter pipa = 50 mm = 0.05 m
Inside diameter (dH) = 2.067 inchi = 52.5018 mm
Ketebalan = 0.154 inchi = 3.9116 mm
Outside diameter = 2.375 inchi = 60.325 mm
Nominal pipe size = 2 inchi = 50.8 mm
Schedule 40

Pipa Discharge
diameter pipa = 75 mm = 0.075 m
Pipa dipilih jenis carbon steel, sesuai Standart Amerika B36.10:
Inside diameter (dH) = 3.068 inchi = 77.9272 mm
Ketebalan = 0.216 inchi = 5.4864 mm
Outside diameter = 3.5 inchi = 88.9 mm
Nominal pipe size = 3 inchi = 76.2 mm
Schedule 40

PERHITUNGAN HEAD DI PIPA HISAP


head perbedaan kecepatan
kecepatan aliran fluida dalam pipa isap
Vs = Q / (π / 4 * (ds/1000)2*3600)
Vs = 〖 5/3,14 /4x(53/1000) 〗 ^2 x 3600 = 0.64187 m/s
kecepatan aliran fluida dalam pipa discharge
Vd = Q / (π / 4 * (dd/1000)2*3600)
Vs = 〖 5/3,14 /4x(78/1000) 〗 ^2 x 3600 0.29135314
= m/s
Δhv = ( vs2 - vd2 ) / 2g
Δhv = 〖〖 0,641 〗 ^2 x 0.01669 m
head statis 0,291
pompa〗 (ha)
^2sebesar
x 2 . 9,8 = = 12 m
head perbedaan tekanan ( hp) = 0 bar = 0 m
head perbedaan kecepatan (hv)
karena kecepatan antara sisi isap dan keluar berbeda maka
hv = (vs2-vd2) x 1/2g = 0.016689539 m
head karena gesekan dipipa hisap
bilangan Reynold (Rn) :
viskositas n = 1 cst pd 50oC = 0.0000010 m2/s
Rn = (Vs x ds)/ n
Rn = 33699.515231395 maka aliran bersifat = turbulen = gunakan rumus = 0,02+0,0005/D = 0.03
sehingga dapat diketahui kerugian geseknya (l)= 0.03
mayor losses (hf) = l x L x v2 / ( D x 2g)
panjang pipa ( L ) suction side adalah = 8 m
mayor losses (hf1) = 0.096120881
minor losses ( head karena asesoris yang ada pada pipa)
minor losses ( head karena asesoris yang ada pada pipa)
no jenis N k nxk
1 Elbow 90o 10 0.75 7.5
2 Butterfly valve 4 0.6 2.4
3 Strainer 1 0.58 0.58
4 SDNRV 0 2 0
5 Sambungan T 2 1.8 3.6
total 14.08
head losses = k total x v2 / (2g)
head losses ( hl1 )= 13,08 x 0,64187 /2 . 9,8 = 0.2959685086

PERHITUNGAN HEAD DI PIPA DISCHARGE


viskositas n = 1 cst pd 50oC = 1E-06 m2/s
Rn = (Vs x ds)/ n
Rn = 22704.3344143721 maka aliran bersifat = turbulen = gunakan rumus = 0,02+0,0005/D = 0.0001
sehingga dapat diketahui kerugian geseknya (l)= 0.0001
mayor losses (hf) = l x L x v2 / ( D x 2g)
panjang pipa ( L ) discharge side adalah = 14 m
mayor losses (hf2) = 0,0001 x 14 x 〖 0,291 〗 ^2 /( 77,972/1000 x 2 x 0.0000998
minor losses ( head karena asesoris 9.8yang
) = ada pada pipa)
no jenis N k nxk
1 Elbow 90o 6 0.75 4.5
2 Butterfly valve 3 0.6 1.8
3 SDNRV 1 2 2
4 strainer 0 0.58 0
5 Sambungan T 4 1.8 7.2
total 15.5
head losses = k total x v2 / (2g)
head losses ( hl2)= 〖 15,5 x 0,2959 〗 ^2 / 2 x 0.0671297505
Hl = hs + Δhv + hp + hf1 + hl19,8 + hf2
= + hl2
total head losses (Hl) = 12.47600853
tekanan disepanjang pipa
Pi = ρ air tawar x Hl
Pi = 1000 x 12,476 = 12476.008525652 kg/m2 = 1 kg/cm2
tekanan pada nozzle
Pz = 1 atm = 1.033 kg/cm2
sehingga tekanan minimum dalam tangki hydrophore adalah
Po = Pi + Pz
Po = 1,033 x 1 = 2.28060085 kg/cm2
Tekanan maksimum dalam tangki hydrophore diperkirakan Pm = 5,5 kg/cm2.
Pada saat mencapai tekanan maksimum, pompa berhenti bekerja, dan pada
saat kran dibuka dan tekanan tanki kurang dari 2,56 kg/cm2,
maka pressure relay swicher otomatis menghidupkan fresh water pump, saat
mencapai tekanan maks maka FW pump akan berhenti secara otomatis

PERHITUNGAN DAYA POMPA AIR TAWAR (FRESH WATER PUMP)


daya pompa (Pw) = Hl x ρ FW x Q x g / ηpomp
dimana : ρ FW = 1000 kg/m3
Q = 0.001 m3/dt = 5 m3/hr
ηpomp= 0.75
daya pompa (Pw) = 12,47 x 1000 x 0,001 x 9,8 / 0,75 = 226.4165 Watt ηstandart pomp= 0.95
daya motor (Pm) = Pw / ηstandart pomp
= 238.333106338 Watt = 0.23833310634 Kw = 0.3240863562 HP
sehingga digunakan pompa dengan data sebagai berikut :
merk pompa : SILI PUMP 40CLZ-2
Putaran : 2900 RPM
daya motor : 5.5 kW
kapasitas : 5 m3/hr
Frekuensi : 50 Hz

g. PERHITUNGAN SISTEM PELAYANAN AIR LAUT


perencanaan tanki hydrophore air laut
kebutuhan air laut utuk sewage / fecal :
toilet = 14 liter/hari/orang
urinal = 6 liter/hari/orang
saniter = 5 liter/hari/orang
Total = 25 liter/hari/orang
Zn = jumlah ABK = 22 orang
sehingga kebutuhan air laut untuk 22 ABK adalah = 22 x 25 = 550 liter /hari
= 550 / 1000 = 0.55 m3/hari
= 0,6 / 24 = 0.0229 m3/jam

h. PERHITUNGAN VOLUME TANGKI HYDROPHORE


Vh = Vo + (D x Pm ) / ( 6 x ( Pm - Po )
dimana : Vh = volume tangki hydrophore (m3)
Vo = Volume fluida sisa yang tertinggal dalam tangki ( m3 = 2% )
D = Rata-rata pemakaian air per jam = 0.023 m3/jam
Pm = tekanan maximum dalam tangki (kg/m ) 3

Po = tekanan minimum dalam tangki


Bila Volume fluida yang tertinggal dalam tangki sebesar = 0.25 m3
Tekanan maksimum dalam tangki = 5.5 kg/m3
Tekanan minimum dalam tangki = 2.293647 kg/m3
Volume Tangki Hydrophore = 0,25 + (0,023 x 5,5 x)/(6x(5,5-2,293) = 0.2566 m3
Spesifikasi dari hydrophore yang akan digunakan :
Model : UH 101 SHINKO
Capacity : 5 ~ 15 m3/jam
Head : 40~60 m
Operating pressure range : 3 - 5,5 kg/cm2
Speed pump : 3000 Rpm
i. PERHITUNGAN SISTEM SANITARI Sea WATER PUMP
Direncanakan pompa berjumlah 2 dengan kapasitas = 5 m3/hr= 0.001 m3/s
Pipa Hisap
diameter pipa = 50 mm = 0.05 m
Inside diameter (dH) = 2.067 inchi = 52.5018 mm
Ketebalan = 0.154 inchi = 3.9116 mm
Outside diameter = 2.375 inchi = 60.325 mm
Nominal pipe size = 2 inchi = 50.8 mm
Schedule 40

Pipa Discharge
diameter pipa = 75 mm = 0.075 m
Pipa dipilih jenis carbon steel, sesuai Standart Amerika B36.10:
Inside diameter (dH) = 3.068 inchi = 77.9272 mm
Ketebalan = 0.216 inchi = 5.4864 mm
Outside diameter = 3.5 inchi = 88.9 mm
Nominal pipe size = 3 inchi = 76.2 mm
Schedule 40

PERHITUNGAN HEAD DI PIPA HISAP


head perbedaan kecepatan
kecepatan aliran fluida dalam pipa isap
Vs = Q / (π / 4 * (ds/1000)2*3600)
Vs = 5 / (3,14 / 4 * (52,50/1000)2*3600) = 0.64187352 m/s
kecepatan aliran fluida dalam pipa discharge
Vd = Q / (π / 4 * (dd/1000)2*3600)
Vs = Vd = 5 / (π / 4 * (77,927/1000)2*3600) = 0.29135314 m/s
Δhv = ( vs2 - vd2 ) / 2g
Δhv =〖 0,641 〗 ^(2 )- 〖 0,291 〗 = 0.01669 m
^(2 )pompa
head statis / 2.9,8(ha) = 12 m
head perbedaan tekanan(hp) = 0 bar = 0 m
head perbedaan kecepatan (hv)
karena kecepatan antara sisi isap dan keluar berbeda maka
hv = (vs2-vd2) x 1/2g = 0.016689539 m
head karena gesekan dipipa hisap
bilangan Reynold (Rn) :
viskositas n= 1.1 cst pd 50oC = 1.1E-06 m2/s
Rn = (Vs x ds)/ n
Rn = 30635.9229376318 maka aliran bersifat = turbulen = gunakan rumus = 0,02+0,0005/D
sehingga dapat diketahui kerugian geseknya (l)= 0.03
mayor losses (hf) = l x L x v2 / ( D x 2g)
panjang pipa ( L ) suction side = 8 m
mayor losses (hf1) = 0.096120881
minor losses ( head karena asesoris yang ada pada pipa)

no jenis N k nxk
1 Elbow 90 o
3 0.75 2.25
2 Butterfly valve 2 0.6 1.2
3 Strainer 1 0.58 0.58
4 SDNRV 1 2 2
5 Sambungan T 0 1.8 0
total 6.03
head losses = k total x v2 / (2g)
head losses ( hl1 )= 6,03 x 0,641 / 2 . 9,8 = 0.12675356

PERHITUNGAN HEAD DI PIPA DISCHARGE


viskositas n = 1.1 cst pd 50oC = 0.00000110 m2/s
Rn = (Vs x ds)/ n
Rn = 20640.3040130655 maka aliran bersifat = turbulen = gunakan rumus = 0,02+0,0005/D
sehingga dapat diketahui kerugian geseknya (l)= 0.0001
mayor losses (hf) = l x L x v2 / ( D x 2g)
panjang pipa ( L ) discharge side = 14 m
mayor losses (hf2) = 0,00010 x = 0.00010
〖 10 〗 ^(-6)
0,00010 x
minor losses ( head karena asesoris yang
〖 10ada〗
pada pipa)
^(-6)
no jenis N k nxk
1 Elbow 90o 5 0.9 4.5
2 Butterfly valve 3 0.6 1.8
3 SDNRV 1 2 2
4 strainer 0 0.58 0
5 Sambungan T 3 1.8 5.4
total 13.7

head losses = k total x v2 / (2g)


head losses ( hl2)= 0.05933403751
Hl = hs + Δhv + hp + hf1 + hl1 + hf2 + hl2
total head losses (Hl) = 12.29899786
tekanan disepanjang pipa
Pi = ρ air laut x Hl
Pi = 12606.472809375 kg/m2 = 1.26065 kg/cm2
tekanan pada nozzle
Pz = 1 atm = 1.033 kg/cm2
sehingga tekanan minimum dalam tangki hydrophore adalah
Po = Pi + Pz
Po = 2.29364728 kg/cm2
tanki hydrophore saat mencapai tekanan maksimum, pompa berhenti bekerja,
dan pada saat kran dibuka dan tekanan tanki kurang dari 3,3 kg/cm2, maka
pressure relay swicher otomatis menghidupkan fresh water pump, saat
mencapai tekanan maks maka FW pump akan berhenti secara otomatis
PERHITUNGAN DAYA POMPA AIR LAUT (SEA WATER PUMP)
daya pompa (Pw) = Hl x ρ FW x Q x g / ηpomp
dimana : ρ FW = 1025 kg/m3
Q = ### m3/dt = 5 m3/hr
ηpomp= 1
daya pompa (Pw) = 228.784 Watt ηstandart pomp= 0.95
daya motor (Pm) = Pw / ηstandart pomp
= 240.825406 Watt = 0.241 Kw = 0.3275 HP
sehingga digunakan pompa dengan data sebagai berikut :

merk pompa : SILI PUMP 40CLZ-2


Putaran : 2900 RPM
daya motor : 5.5 kW
kapasitas : 5 m3/hr
Frekuensi : 50 Hz

j. PERHITUNGAN SEWAGE PUMP


direncanakan kapal berlabuh kurang lebih = 2 hari
Volume =jumlah ABK x jumlah sewage x lama hari
Volume = 1100 liter
direncanakan tangki sewage = 2 m3
lama pengosongan = 0.25 jam
kapasitas pompa = 8 m3/jam = 0.002222222 m3/dt
Diameter yang digunakan = 3.5 inch = 88.9 mm
PERHITUNGAN
Head statis pompa = 8 m
head perbedaan tekanan = 0 bar = 0 m
head perbedaan kecepatan = 0 m/s
diameter pipa yang direncanakan = 88.9 mm
kecepatan aliran fluida dalam pipa isap
Vs = Q / (π / 4 * (ds/1000)2*3600)
Vs = 0.3581907 m/s

PERHITUNGAN HEAD DI PIPA HISAP


bilangan Reynold (Rn) :
viskositas n = 1.1 cst pd 50oC = 1.1E-06 m2/s
Rn = (Vs x ds)/ n
Rn = 28948.3212 maka aliran bersifat = turbulen = gunakan rumus = 0,02+0,0005/D
sehingga dapat diketahui kerugian geseknya (l)= 0.02
mayor losses (hf) = l x L x v2 / ( D x 2g)
panjang pipa ( L ) suction side adalah = 6 m

mayor losses (hf1) = 0.00884


minor losses ( head karena asesoris yang ada pada pipa)
minor losses ( head karena asesoris yang ada pada pipa)

no jenis N k nxk
1 Elbow 90o 3 0.9 2.7
2 Butterfly valve 1 0.6 0.6
3 Strainer 1 0.58 0.58
4 SDNRV 0 2 0
5 Sambungan T 0 1.8 0
total 3.88

head losses = k total x v2 / (2g)


head losses ( hl1 )= 0.02539827781
PERHITUNGAN HEAD DI PIPA DISCHARGE
viskositas n = 1.1 cst pd 50oC = 0.000001 m2/s
Rn = (Vs x ds)/ n
Rn = 28948.3212398103 maka aliran bersifat = turbulen = gunakan rumus = 0,02+0,0005/D
sehingga dapat diketahui kerugian geseknya (l)= 0.0001
mayor losses (hf) = l x L x v2 / ( D x 2g)
panjang pipa ( L ) suction site adalah = 14 m
mayor losses (hf2) = 0.00012
minor losses ( head karena asesoris yang ada pada pipa)

no jenis N k nxk
1 Elbow 90o 3 0.75 2.25
2 Butterfly valve 0 0.6 0
3 SDNRV 1 2 2
4 strainer 0 0.58 0
5 Sambungan T 0 1.8 0
total 4.25
head losses = k total x v2 / (2g)
head losses ( hl2)= 0.02782027853
Hl = hs + Δhv + hp + hf1 + hl1 + hf2 + hl2
total head losses (Hl) = 8.062172923

PERHITUNGAN SEWAGE PUMP


daya pompa (Pw) = Hl x ρ FW x Q x g / ηpomp
dimana : ρ FW = 1025 kg/m3
Q = 0.00222 m3/dt = 8 m3/hr
ηpomp= 0.75
daya pompa (Pw) = 239.9541541 Watt ηstandart pomp= 0.95
daya motor (Pm) = Pw / ηstandart pomp
= 252.583320124 Watt = 0.2525833201 Kw = 0.34346385657 HP
sehingga digunakan pompa dengan data sebagai berikut :
merk pompa : SILI PUMP 50CLZ-15
Putaran : 2900 RPM
daya motor : 2.2 kW
kapasitas : 10 m3/hr
Frekuensi : 50 Hz
MUHAMMAD KHOIRUL A
20160220017
Tugas Merancang - IV
〖 1290x5x(883/12,3)10 〗 ^(-6)
mus = 0,02+0,0005/D
〖 1290x5x(883/12,3)10 〗 ^(-6)

Anda mungkin juga menyukai