Anda di halaman 1dari 2

PEMERIKSAAN DIAGNOSTIK

Pemeriksaan Laboratorium

Pemeriksaan laboratorium (Rahmad Juwono, 1996) :

a. Pemeriksaan darah tepi : dapat ditemukan leukopenia,limfositosis relatif, aneosinofilia,


trombositopenia, anemia.

b. Biakan empedu : basil salmonella typhii ditemukan dalam darah penderita biasanya dalam minggu
pertama sakit.

c. Pemeriksaan WIDAL - Bila terjadi aglutinasi 1/200³ - Diperlukan titer anti bodi terhadap antigeno
yang bernilai 4 kali antara masa akut dan konvalesene mengarah³atau peningkatan kepada demam
typhoid.

d. Pemeriksaan darah

d) Pemeriksaan darah untuk kultur (biakan empedu)

Salmonella typhosa dapat ditemukan dalam darah penderita pada minggu pertama sakit, lebih sering
ditemukan dalam urine dan feces dalam waktu yang lama.

e) Pemeriksaan widal

Pemeriksaan widal merupakan pemeriksaan yang dapat menentukan diagnosis thypoid abdominalis
secara pasti. Pemeriksaan ini perlu dikerjakan pada waktu masuk dan setiap minggu berikutnya.
(diperlukan darah vena sebanyak 5 cc untuk kultur dan widal)
e. Pemeriksaan sumsum tulang belakang

Terdapat gambaran sumsum tulang belakang berupa hiperaktif Reticulum Endotel System (RES) dengan
adanya sel makrofag.

Anda mungkin juga menyukai