Anda di halaman 1dari 9

CRITICAL REVIEW JURNAL

CRITICAL REVIEW

Judul: Peran Kangaroo Mother Care dalam Pertumbuhan dan Tingkat Menyusui
pada Bayi dengan Berat Badan Lahir Sangat Rendah: Tinjauan Sistematis
Penulis: Dr Deepak Sharma, MD, DNB Neonatology; Dr Nazanin Farahbakhsh, MD;
Dr Sweta Sharma, MD; Dr Pradeep Sharma, MD; Dr Akash Sharma, MD.

Konteks: Kangaroo mother care (KMC) merupakan sebuah metode awal,


berkepanjangan dan berkelanjutan, dengan kontak kulit ke kulit antara ibu dan bayi
baru lahir, yang dapat dilakukan di rumah sakit atau pun dirumah hingga setidaknya
minggu ke-40 pasca melahirkan. Hal ini merupakan terapi yang komprehensif,
manusiawi, hemat biaya, dan mendukung perkembangan bayi prematur dan dapat
dapat diterima dengan mudsh bagi ibu di setiap negara seluruh dunia.
Tujuan: Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengevaluasi peran Kangaroo
Mother Care (KMC) dalam pertumbuhan dan tingkat menyusui pada bayi dengan
berat badan lahir rendah.
Pengaturan dan Desain: Penelitian ini merupakan sebuah tinjauan sistematis
dimana pencarian literatur dilakukan untuk menentukan beberapa studi yang sesuai,
menggunakan berbagai pencarian basis data elektronik yaitu PubMed dan EMBASE,
berbagai website ilmu sains seperti Scopus, Index Copernicus, African Index
Medicus (AIM), Thomson Reuters (ESCI), Chemical Abstracts Service (CAS),
SCIWIN (Scientific World Index), Google Scholar, Latin American and Caribbean
Health Sciences Information System (LILACS), Index Medicus for the Eastern
Mediterranean Region (IMEMR), Index Medicus for the South-East Asian Region
(IMSEAR), dan Western Pacific Region Index Medicus (WPRIM) serta berbagai
pendaftaran uji klinis.
Analisis Statistik yang digunakan: Data dari beberapa studi yang telah sesuai,
dikumpulkan menggunakan format “PICO” yaitu population, intervention, control,
dan outcome untuk ditabulasi.
Hasil: Tiga belas studi yang mengevaluasi peran dari KMC pada bayi dengan berat
badan lahir sangat rendah dalam pertumbuhan (berat, panjang, lingkar kepala) atau
tingkat menyusui sebagai hasil primer dan sekunder, dimasukkan dalam tinjauan
sistematis ini. Tujuh studi mengevaluasi pertumbuhan dan tingkat menyusui, empat
studi mengevaluasi hanya tingkat menyusui, dan dua studi yang mengevaluasi
pertumbuhannya. Keseluruhan studi yang termasuk pada tinjauan sistematis ini,
kecuali satu studi, menunjukkan adanya dampak positif atau tidak ada dampak
terhadap pertumbuhan dan tingkat menyusui.
Simpulan: Kangaroo mother care (KMC) memiliki dampak positif dalam
pertumbuhan bayi dengan berat badan baru lahir dan juga mengarah pada
peningkatan tingkat menyusui. KMC sebaiknya menjadi bagian yang dibutuhkan
dalam perawatan neonatus dan sebaiknya dikembangkan menjadi komponen
perawatan neonatus.
Kata Kunci: Menyusui, Pertumbuhan, Lingkar kepala, Kangaroo mother care,
Panjang badan, Berat badan lahir sangat rendah, Berat badan.

1. Deskripsi Jurnal
a. Tujuan utama penelitian
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengevaluasi peran Kangaroo
Mother Care (KMC) dalam pertumbuhan dan tingkat menyusui pada bayi
dengan berat badan lahir rendah.
b. Hasil penelitian
Tinjauan sistematis ini meliputi tiga belas studi (25,53-64) yang telah
memenuhi kriteria inklusi dari tinjauan ini. Tujuh studi (53,7%) melaporkan
hasil pertumbuhan dan tingkat menyusui, empat studi (30,7%) melaporkan
dampak KMC pada tingkat menyusui, dan 2 studi (15,5%) mengevaluasi hasil
pertumbuhan pada bayi dengan berat badan lahir sangat rendah. Hasil tinjauan
ini menunjukkan bahwa sebagian besar studi melaporkan bahwa pelaksanaan
KMC menyebabkan pertumbuhan dan tingkat menyusui yang lebih baik pada
bayi dengan berat badan lahir sangat rendah. Efek positif terlihat pada
parameter pertumbuhan seperti berat badan/panjang badan/lingkar kepala yang
dilaporkan pada studi yang dilakukan oleh Ramanathan dkk, Jannati dkk,
Rojas dkk, Boo dkk, Udani dkk, Walnberg dkk, dan Mc Master dkk. Beberapa
studi yang menunjukkan adanya peningkatan tingkat menyusui pada bayi
dengan berat badan lahir sangat rendah yang disebabkan oleh KMCadalah Bier
dkk, Heirdarzadeh dkk, Whitelawa dkk, Lany Filho F dkk, Wahlberg dkk, dan
Broughton dkk.
c. Simpulan Penelitian
Hasil dari tinjauan sistematis ini menunjukkan bahwa Kangaroo mother
care memberikan dampak positif pada pertumbuhan (tinggi badan, panjang
badan, lingkar kepala) dan meningkatkan tingkat menyusui pada bayi dengan
berat badan lahir rendah. Tinjauan sistematis ini mendukung pelaksanaan
konsep kangaroo mother care di rumah sakit atau pun masyarakat. Metode ini
sebaiknya dikembangkan di seluruh level fasilitas kesehatan dan ditetapkan
sebagai komponen penting dalam perawatan bayi baru lahir untuk hasil yang
lebih baik pada bayi dengan berat badan lahir rendah.

2. Telaah jurnal
a. Fokus utama penelitian
Kangaroo mother care (KMC) merupakan sebuah metode awal,
berkepanjangan dan berkelanjutan, dengan kontak kulit ke kulit antara ibu dan
bayi baru lahir, yang dapat dilakukan di rumah sakit atau pun dirumah hingga
setidaknya minggu ke-40 pasca melahirkan. KMC merupakan metode yang
dikembangkan untuk memaksimalkan pelaksanaan kangaroo care (KC).
Selama pelaksanaan KC, ibu berperan sebagai sumber alami kehangatan untuk
bayi dengan berat badan rendah, dan menggantikan inkubator. Disamping itu,
ketika melakukan kontak, ibu akan memberikan stimulasi multisensori untuk
BBLR mirip dengan perkembangan ekstra-uterin pada bayi normal. Dengan
kata lain, metode ini dapat menguatkan hubungan antara ibu dan bayi. Namun,
proses bonding atau penguatan hubungan ibu dan bayi, menjadi hal yang
menantang pada bayi prematur, dimana pemberian dan penerimaan isyarat
yang diberikan oleh ibu tidak semudah pada bayi normal. Disamping itu,
adanya barier mekanis yang diakibatkan oleh inkubator serta rasa takut dan
stress dari orang tua dapat menghambat pertukaran isyarat yang diberikan oleh
ibu ataupun bayi, sehingga konsep KMC dianggap sebagai solusi terbaik.
KMC merupakan metode yang efektif untuk memenuhi kebutuhan bayi seperti
kehangatan, ASI, peningkatan panjang dan berat bayi, melindungi dari infeksi,
stimulasi sensori, penurunan lama perawatan di rumah sakit dan tingkat
mortlaitas bayi.
b. Elemen yang mempengaruhi tingkat kepercayaan suatu penelitian
1) Gaya penulisan
- Sistematika penulisan telah tersusun dengan baik dan jelas dimulai dari judul
penelitian, nama penulis, abstrak yang meliputi tujuan penelitian, metode,
hasil, simpulan, dan kata kunci, pendahuluan bahan dan metode, hasil,
pembahasan, simpulan, dan daftar pustaka.
- Penelitian ini merupakan tinjauan sistematis dari beberapa studi yang masuk
dalam kriteria inklusi, dimana pada lampiran telah diberikan tabel yang
mendeskripsikan dengan baik data-data studi yang ditinjau pada penelitian ini.
- Tata bahasa yang dipergunakan dalam penulisan jurnal ini cukup mudah
dipahami sehingga memudahkan pembaca untuk mengerti bagaimana
penelitian tersebut dilaksanakan dan apa hasil yang diperoleh.
2) Penulis
- Penulis dalam penelitian ini berasal dari beberapa departemen yang saling
berhubungan dengan universitas yang berbada-beda seperti Departemen
Neonatologi RS Khrisna, Departemen Pediatri Universitas Ilmu Kedokteran
Bahesti Shahid , Departemen Patologi Perguruan Tinggi Kedokteran N.K.P
Salve, dan Departemen Farmasi Perguruan Tinggi Kedokteran Mahatma
Gandhi.
- Berdasarkan latar belakang pendidikan mereka, penulis tersebut memiliki
kualifikasi yang cukup dibidang yang mereka teliti.
3) Judul
“Peran Kangaroo Mother Care dalam Pertumbuhan dan Tingkat Menyusui
pada Bayi dengan Berat Badan Lahir Sangat Rendah: Tinjauan Sistematis”
- Judul penelitian cukup jelas, akurat, tidak ambigu, dan menggambarkan apa
yang diteliti
4) Abstrak
Kelebihan: Abstrak mampu menggambarkan secara jelas mengenai tujuan
penelitian, metodologi dan hasil yang didapatkan, simpulan, serta mencantumkan
kata kunci.
Kekurangan:
- Abstrak tidak menjelaskan latar belakang dari permasalahan serta latar
belakang yang dihadapi oleh peneliti dimana menjadi dasar penelitian ini
dilakukan.
- Cara penulisan yang tidak sesuai dimana jumlah kata melebihi 150 kata.
c. Elemen yang mempengaruhi kekuatan suatu penelitian
1) Tujuan atau Masalah Penelitian
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengevaluasi peran Kangaroo
Mother Care (KMC) dalam pertumbuhan dan tingkat menyusui pada bayi
dengan berat badan lahir rendah.
2) Konsistensi Logis
Laporan penelitian telah mengikuti langkah-l;angkah yang seharusnya
dimulai dari judul penelitian, nama penulis, abstrak, pendahuluan, metode,
hasil, pembahasan dan kesimpulan
3) Literatur Review
- Penyusunan literatur telah terorganisir dengan logis
- Penulisan jurnal menggunakan analisis kritis berdasarkan literatur yang ada
dengan membandingkan temuan-temuan pada beberapa studi yang masuk
dalam tinjauan sistematis ini.
- Literatur yang digunakan menggunakan literatur tidak terlalu baru.
4) Kerangka berpikir
Kerangka konseptual dan kerangka teori telah digambarkan secara jelas
dalam penelitian ini dan pada pembahasan terdapat data-data dari beberapa
studi pada tinjauan sistematis ini mengenai hubungan antara KMC dengan
pertumbuhan atau tingkat menysui pada bayi dengan berat badan lahir sangat
rendah, yang telah dijelaskan dengan cukup jelas.
5) Tujuan/Sasaran/Pertanyaan penelitian/Hipotesis
Tujuan dan sasaran penelitian disebutkan secara jelas dan mencerminkan
informasi yang disajikan dalam tinjauan pustaka
6) Sampel
Penelitian ini merupakan sebuah tinjauan sistematis dan melibatkan 13
studi yang telah memasuki kriteria inklusi maupun eksklusi. Pencarian literatur
dilakukan untuk menentukan beberapa studi yang sesuai, menggunakan
berbagai pencarian basis data elektronik. Kemudian dilakukan skrining
terhadap abstrak ataupun full-text jika belum jelas.
7) Metodologi penelitian
- Tinjauan sistematis ini melakukan pencarian di beberapa basis data elektronik
dengan menggunakan beberapa istilah seperti “kangaroo care”, “kangaroo
mother care”, “skin to skin care”, “very low birth weight”, “growth
outcomes”, “breast feeding” pada 25 Februari 2016.
- Terdapat kriteria inklusi dan eksklusi sebagai penentu beberapa studi yang
dimasukkan dalam tinjauan sistematis ini.
Kriteria inklusi yaitu studi dengan randomized controlled trial yang
membandingkan kangaroo mother care dengan perawatan konvensional dimaa
durasi kontak kulit ke kulit atau KC dilakukan lebih dari 1 jam/hari, kemudian
studi dengan hasil primer dan sekunder yang diharapkan adalah pertumbuhan
atau tingkat menyusui, dan beberapa studi yang menganalisis mengenai bayi
dengan berat badan lahir sangat rendah.
Kriteria eksklusi pada tinjauan sistematis ini adalah studi dengan melaporkan
mengenai efek KMC tanpa adanya kelompok kontrol.
- Data-data dari studi tersebut dikumpulkan dengan format PICO untuk
ditabulasi.
- Metode yang digunakan dalam penelitian ini telah dapat menjawab tujuan
penelitian ini dengan membandingkan data beberapa literatur.
- Pengujian reliabilitas dan validitas instrument tidak dijelaskan dalam jurnal.
8) Analisis Data/Hasil
- Hasil penelitian yang ditampilkan telah sesuai dengan tujuan penelitian
- Analisis yang digunakan sesuai dengan desain dan metode penelitian dimana
pada penelitian ini menggunakan tabel untuk menunjukkan berbagai
karakteristik studi yang mengevaluasi efek KMC dalam pertumbuhan dan
tingkat menyusui pada bayi dengan berat badan lahir rendah. Beberapa data
disajikan dalam bentuk rentangan untuk data kontinous dan persentase untuk
data kategorikal.
9) Pembahasan
- Pada pembahasan telah dijelaskan masing-masing peran KMC dalam
pertumbuhan serta peran KMC terhadap tingkat menyusui, berdasarkan
beberapa literatur yang ada.
10) Simpulan
- Isi simpulan studi merupakan jawaban dari tujuan penelitian
- Simpulan telah dijelaskan secara ringkas, jelas, dan padat
- Peneliti belum memberikan rekomendasi kepada penulis lain, atau pun
keterbatasan studi dan diskusi bagaimana hal ini mempengaruhi hasil dan
jalan keluar yang diajukan.
CHECK-LIST CRITICAL REVIEW
Peneliti : Dr Deepak Sharma, MD;
Dr Nazanin Farahbakhsh, MD;
Dr Sweta Sharma, MD;
Dr Pradeep Sharma, MD;
Dr Akash Sharma, MD.
Judul Penelitian : Peran Kangaroo Mother Care dalam Pertumbuhan
dan
Tingkat Menyusui pada Bayi dengan Berat Badan Lahir
Sangat Rendah: Tinjauan Sistematis

Jurnal/Tahun/Halaman : The Journal of Maternal-Fetal & Neonatal Medicine/


2017/1-30

A. Apakah studi ini valid?


1. Apakah bahasan overview berfokus pada pertanyaan klinis? Ya
Tidak
Tidak dijelaskan

2. Apakah kriteria yang digunakan untuk menyeleksi artikel Ya


memadai? Tidak
Tidak dijelaskan
3. Apakah ada kemungkinan studi yang relevan terlewatkan? Ya
Tidak
Tidak dijelaskan
4. Apakah validitas dari studi yang dibahan ditelaah? Ya
Tidak
Tidak dijelaskan
5. Apakah penilaian terhadap studi bisa diterapkan? Ya
Tidak
Tidak dijelaskan
6. Apakah terdapat persamaan hasil dari satu studi dengan Ya
studi lainnya? Tidak
Tidak dijelaskan

B. Apa hasil studi ini?


1. Apa hasil secara keseluruhan dari review ini?
Tinjauan sistematis ini meliputi tiga belas studi (25,53-64) yang telah
memenuhi kriteria inklusi dari tinjauan ini. Tujuh studi (53,7%) melaporkan
hasil pertumbuhan dan tingkat menyusui, empat studi (30,7%) melaporkan
dampak KMC pada tingkat menyusui, dan 2 studi (15,5%) mengevaluasi hasil
pertumbuhan pada bayi dengan berat badan lahir sangat rendah. Hasil tinjauan
ini menunjukkan bahwa sebagian besar studi melaporkan bahwa pelaksanaan
KMC menyebabkan pertumbuhan dan tingkat menyusui yang lebih baik pada
bayi dengan berat badan lahir sangat rendah.
2. Seberapa akurat hasil ini?
Hasil dari studi ini telah sesuai dengan tujuan penelitian, sehingga dapat
dikatakan cukup akurat.

C. Apakah hasil studi dapat digunakan di masyarakat?


1. Apakah hasil studi bisa digunakan pada pasien? Ya
Tidak
Tidak dijelaskan
2. Apakah semua luaran klinis dipertimbangkan Ya
Tidak
Tidak dijelaskan
3. Apakah studi ini menguntungkan melebihi bahaya dan Ya
biaya? Tidak
Tidak dijelaskan

KESIMPULAN
Hasil atau rekomendasi adalah Valid (form A) Ya/ TIdak / Tidak dapat dijelaskan
Hasil bermanfaat secara klinis ( form B) Ya/ TIdak / Tidak dapat dijelaskan
Hasil relevan dengan praktek nyata (form C) Ya/ TIdak / Tidak dapat dijelaskan

Anda mungkin juga menyukai