L
P1A0 DENGAN INDIKASI OLIGOHIDRAMNION
DAN SEROTINUS DI RUANG OBSTETRI
RSUP DR. KARIADI SEMARANG
Disusun Oleh :
STASE MATERNITAS
C. Pemeriksaan Fisik
1. Status Obstetri : P1A0
2. Keadaan Umum : Baik, kesadaran composmentis
3. Tanda-tanda Vital :
TD : 110/70 mmHg Nadi : 80 x/menit
Suhu : 37°C RR : 18 x/menit
4. Kepala :
a. Leher : tidak terdapat pembesaran kelenjar tiroid dan getah bening
b. Kepala : mesocephal
c. Mata : simetris, konjungtiva anemis, sklera ikterik
d. Hidung : jalan napas bersih
e. Mulut : mukosa bibir lembab
f. Telinga : simetris, bersih
5. Dada :
a. Jantung : bunyi jantung I – II reguler, tidak ada murmur dan gallop
b. Paru : bentuk dada simetris, bunyi nafas vesikuler, & tidak ada lesi
dan luka
c. Payudara : tampak membesar, areola melebar, berwarna coklat kehitaman
Puting susu : menonjol dan membesar
Pengeluaran ASI : belum keluar ASI
d. Abdomen
Involusio uteri : TFU 2 jari dibawah umbilicus, kontraksi cukup kuat
Kandung kemih : penuh
Fungsi pencernaan : normal
Kondisi luka post SC : bersih
e. Perineum dan Genitalia
Vagina : tidak ada lesi, lochia rubra, tidak terjadi edema dan hematoma
Perineum : utuh dan tidak terjadi rupture
f. Ekstremitas
Ekstremitas atas : tidak terjadi edema
Ekstemitas bawah : tidak terjadi edema
A (Antropometri)
BB = 75 kg
TB = 158 cm
B (Biochemical)
Hemoglobin : 12 g/dL
C (Clinis)
Turgor kulit : elastis, kembali dalam waktu kurang dari 3 detik
Mata : konjungtiva anemis
Mulut : mukosa bibir basah
Wajah : sedikit pucat
D (Dietary History)
Selama sakit klien makan bubur tim, sayur dan lauk yang disediakan dari rumah sakit.
Klien menerima diit TKTP. Klien tidak memiliki alergi terhadap makanan. Setiap hari
klien minum air putih dan susu.
3. Pola Eliminasi
BAK : sebanyak 800 cc per 7 jam, urin berwarna kuning jernih
BAB : belum
4. Pola Latihan dan Aktivitas
Ny L mengatakan sulit beraktivitas karena bekas jahitan yang dimiliki. Klien
memakai selang DC untuk membantu BAK. Klien dibantu oleh keluarganya dalam
aktivitasnya satu hari setelah persalinan.
5. Pola Kognitif Perseptual
Klien mengalami nyeri di daerah insisi dan mengatasi nyeri tersebut dengan berdoa
kepada Allah agar segera diberi kesembuhan.
P : Nyeri terjadi karena post SC
Q : Nyeri seperti ditusuk-tusuk
R : daerah insisi
S : Skala nyeri 4
T : Nyeri hilang timbul
6. Pola Istirahat dan Tidur
Sebelum sakit, klien mengatakan bahwa ia tidur jam 22.00 dan bangun jam 04.30 dan
tidur siang 2jam.
Setelah dirawat di rumah sakit jadwal tidur klien tidak teratur tidur malam 4 jam saja,
dan tidur siang hanya 1 jam saja, karena merasa tidak nyaman. Apalagi klien
merasakan nyeri.
7. Pola Konsep Diri dan Persepsi Diri
Gambaran diri : Klien mengatakan optimis dengan tubuhnya.
Identitas diri : Klien adalah seorang perempuan yang menjadi ibu rumah tangga.
Harga diri : Klien tidak merasa malu dengan kondisi sakitnya saat ini.
Peran diri : Klien adalah seorang ibu didalam keluarganya.
Ideal diri : Klien percaya bahwa kondisinya akan membaik.
E. Terapi
1. Infuse RL 20 tpm
2. Infuse RL + oxytosin 20 IU
3. Infuse RL + fentanyl 12 IU
4. Asam mefenamat 500 mg / 8 jam IV
5. Metergin 500/8jam IV
6. Vitamin c 1 tab/12jam P.O
7. Vitamin BC 1tab/12jam P.O
8. Vitamin A 200.000 IU/24jam S.C (2 hari)
9. Ketorolac 30g/8jam IV
10. Profenid Supp 1 / 6 jam per rectal (4x)
Kimia Klinik
Glukosa Sewaktu 74 mg/dL 80 – 160 L
Elektrolit
Natrium 133 mmoL/L 136-145
Kalium 4,3 mmoL/L 3.5-5.1
Klorida 100 mmoL/L 98-107
G. ANALISIS DATA
N Data Fokus Etiologi Masalah Ttd
o Keperawatan
1. DS : Agen cedera fisik Nyeri akut ARSYAD
Klien mengatakan nyeri setelah persalinan (prosedur
P : nyeri pada area bekas insisi pembedahan)
Q : nyeri tajam dan kram
R : abdomen atas simpisis
S : VAS ;4 (1-10)
T : nyeri intermiten
DO :
Klien terlihat menahan nyeri ketika
bergerak
UK : 41 mggu
TD : 110/70mmHg
HR : 80x/m
S : 37 C
RR : 18x/m
VAS: 4 (1-10)
H. DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Nyeri akut b/d agen cedera fisik d/d luka post op
I. INTERVENSI KEPERAWATAN
N Diagnosa
Tujuan Intervensi Rasional
o Keperawatan
J. IMPLEMENTASI KEPERAWATAN
No
Tgl Tindakan Keperawatan Respon Pasien Ttd
Dx
2. Mengontrol DS : -
lingkungan DO :
Batasi pengunjung yang datang
3. menjarkan teknik
nonfarmakologi
DS :
Klien bersedia dan mengikuti instruksi
DO :
Klien tampak mengikuti teknik napas
4. memonitor TTV dalam yg di ajarkan
K. EVALUASI KEPERAWATAN
02/01/ 1 S: ARSYAD
2019 Klien mengatakan nyeri setelah persalinan
O:
Klien terlihat menahan nyeri ketika bergerak
UK : 41 mggu
TD : 110/70mmHg
HR : 89x/m
S : 36,2 C
RR : 18x/m
VAS: 4 (1-10)