Anda di halaman 1dari 3

Nama : Miranda Miralia Trimarsheni

Kelas : M

Nim : 1218411704

Tugas : Manajemen Keuangan Internasional

1. Sebutkan faktor-faktor fundamental yang mempengaruhi kurs valas


(mata uang)!
Jawab:
Faktor fundamental yang dapat mempengaruhi mata uang ialah jumlah
mata uang yang beredar, pendapatan riil relatif, perbedaan inflasi, harga
relatif, perbedaan suku bunga, dan permintaan serta tidak penawaran aset
dikedua negara.

2. Sebutkan tiga teori dalam analisis penentuan kurs valas!


Jawab:
 teori/pendekatan neraca pembayaran,
 teori/pendekatan moneter,
 teori/pendekatan keseimbangan portofolio.

3. Jelaskan bagaimana penentuan kurs menurut pendekatan neraca


pembayaran!
Jawab:
Menurut pendekatan neraca pembayaran kira valas ditentukan aliran
penawaran dan kondisi permintaan dalam pasar valas. Permintaan akan
valas datang dari individu atau perdagangan yang melakukan pembayaran
kepada orang asing dalam mata uang asing dan transaksi yang dilakukan
dapat berupa impor barang dan jasa maupun pembelian surat berharga
milik asing.
Kondisi neraca transaksi berjalan, yang dipengaruhi oleh selisih harga
domestik dengan harga LN dan selisih pendapatan nasional dengan
pendapatan LN, kondisi neraca modal, yang dipengaruhi oleh selisih suku
bunga domestik dengan suku bunga LN, variabel-variabel lain.

4. Jelaskan bagaimana penentuan kurs menurut pendekatan moneter!


Jawab:
Pendekatan moneter tidak menekan aliran perdagangan dan pergerakan
modal sebagai faktor kunci penentu kurs valas. Yang melandasi fungsi
permintaan dan penawaran uang merupakan penjelasan utama pergerakan
kurs valas. Sebab itu, ekuilibrium kurs valas akan ditentukan oleh
permintaan dan penawaran uang. Ada dua versi pendekatan moneter ialah
versi harga fleksibel dan versi ketegaran harga.

5. Jelaskan bagaimana penentuan kurs menurut pendekatan


keseimbangan portofolio!
Jawab:
Pendekatan keseimbangan portofolio menyoroti peranan kekayaan dan
memandang aset mempunyai sifat saling menggantikan secara tidak
sempurna, ini berlainan dengan pendekatan moneter yang
menitikberatkan fenomena moneter. Ada 3 alasan kurang berhasilnya
pendekatan keseimbangan portofolio dalam menjelaskan kurs valas.
Yang pertama, masalah utama ketepatan mengukur data terutama
kurang konsistennya penyusunan variabel aset finansial antara dua
negara.kedua, tekanan pada aspek aset finansial dalam penentuan kurs,
faktor kunci seperti harga relatif dan sektor riil diabaikan oleh
pendekatan ini. Ketiga, peranan harapan tidak diperhitungkan dalam
pendekatan ini dan jika diperhitungkan akan tergolong harapan jenis
statik sedangkan harapan statik tidak mampu menjelaskan perilaku
dinamik dan kurs valas.

Anda mungkin juga menyukai