Anda di halaman 1dari 2

1. Apakah perbedaan antara Society 5.0 dan Revolusi Industri 4.0?

Jawab:
- Society 5.0
1) Society 5.0 sendiri baru diresmikan pada 21 Januari 2019 di Negara Jepang dan dibuat
sebagai solusi atas Revolusi Industri 4.0
2) Konsep ini memungkinkan kita untuk menggunakan ilmu pengetahuan yang berbasis
modern (AI, robot, IoT, dsb) untuk melayani kebutuhan manusia.
3) Society 5.0 ada untuk mengintegrasikan antara kehidupan dunia nyata dan dunia maya.
4) Society 5.0 adalah era dimana semua teknologi adalah bagian dari manusia itu sendiri.
Internet bukan hanya sekedar untuk berbagi informasi melainkan untuk menjalani
kehidupan.
- Revolusi Industri 4.0
1) Revolusi industry 4.0 menggunakan AI, dan kecerdasan buatan yang merupakan
komponen utama dalam membuat perubahan di masa yang akan dating.
2) Industri 4.0 mesin mesin yang menggunakan operator diganti menjadi mesin full
automatic sehingga hanya sedikit menggunakan tenaga manusia
3) Industry 4.0 adalah tentang komunikasi yang terkomputerisasi dengan segala cara, 

2. Apakah ada hubungan antara 2 konsep di atas dengan ranah manajerial pendidikan,
Sertakan analisis kritis saudara secara solutif.
Jawab:
Dalam bidang sasaran revolusi industry 4.0 bagaimana dalam proses proses pendidikan
terdapat proses life long education dalam kehidupan dan enhancement of educability, bahwa
ada upaya menjadikan seseorang menjadi manusia terdidik di seluruh kehidupannya dan
menerima pendidikan sebagai suatu dimensi yang penting dalam hidupnya. Hal ini
dirumuskan dalam visi misi pendidikanm vokasional dalam perspektif sosio humaniora.

3. Bagaimana anda memprediksi pengembangan manajemen pendidikan dalam


peningkatan mutu dan kualitas menurut analisis kritis khususnya pada kajian
Telekomunikasi dan jaringan di era revolusi indistri dan siciety 5.0?
Jawab:
Perkembangan trend dunia pendidikan abad ke-21 lebih berorientasi pada
perkembangan potensi manusia, sehingga akan terjadi berbagai bentuk inovasi yang tidak
terduga, baik dalam aspek yang positif maupun negatif.
Nantinya dalam proses pendidikan dan pengajaran akan menghasilkan output dan outcome
yang memiliki imajinasi dan karakter yang tinggi.
Boleh dikatakan bahwa, pendidik merupakan aktor utama terjadinya perubahan di
masyarakat, pendidik juga merupakan kreator kader-kader masa depan yang akan
mewarnai peradaban manusia. Era society 5.0 menuntut siswa dan masyarakat secara
umum untuk mampu berpikir kritis dan konstruktif. Ini juga berarti siswanya banyak yang
belum memiliki cara berpikir yang kritis dan konstruktif. Dalam hal ini, peserta didik yang
dihadapi pendidik saat ini merupakan generasi milenial yang tidak asing dengan dunia
digital. Peserta didik yang sudah terbiasa dengan arus informasi dan teknologi industri 4.0,
hal ini menunjukkan bahwa produk sekolah yang diluluskan harus mampu menjawab
tantangan industri 4.0.
Jadi teknologi pendidikan ini berkaitan dengan software dan hardwarenya, yang
nantinya peserta didik harus menjadi lulusan yang handal dengan mempunyai kompetensi
yang unggul dalam bidang teknologi untuk menjawab perkembangan zaman.

Anda mungkin juga menyukai