Anda di halaman 1dari 3

PROPOSAL STUDI KERJA PRAKTEK

AKUISISI DATA GEOFISIKA


DALAM EKSPLORASI GEOTERMAL PADA PERTAMINA

I. Pendahuluan
Dalam usaha pembinaan dan peningkatan mutu pendidikan di perguruan tinggi,
khususnya dalam rangka mempersiapkan sumber daya manusia yang siap pakai,
maka Jurusan Fisika, Peminatan Geofisika, Fakultas Matematika dan Ilmu
Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, mewajibkan mahasiswanya untuk
melakukan kerja praktek pada industri–industri yang berkaitan dengan disiplin
ilmunya.
Dari kegiatan ini diharapkan muncul hubungan timbal balik yang harmonis
antara pihak industri dengan pihak akademis, sehingga nantinya perguruan tinggi
diharapkan dapat menghasilkan sarjana–sarjana yang tidak hanya menguasai disiplin
ilmunya secara teoritis, tapi juga mampu mengaplikasikan ilmunya.
Saya sebagai mahasiswa Jurusan Fisika, Peminatan Geofisika, Universitas
Indonesia , bermaksud melakukan studi kerja praktek pada Pertamina.
Adapun keterkaitan ilmu geofisika yang saya pelajari dan saya pahami
khususnya pada perusahaan yang bergerak di bidang eksplorasi geotermal adalah
proses akuisisi dan pengolahan data geofisika dalam usaha mencari dan
meningkatkan potensi daerah yang memiliki energi geotermal.

II. Tujuan Studi Kerja Praktek


Kerja praktek ini bertujuan untuk :
1. Mempelajari dan memahami proses akuisisi data geofisika secara
lebih mendalam.
2. Mengadakan studi banding antara pengetahuan teoritis dengan aplikasi di
lapangan.
3. Sebagai syarat memenuhi mata kuliah wajib kerja praktek.
III. Waktu Pelaksanaan Studi Kerja Praktek
Kami mengajukan permohonan mengenai waktu pelaksanaan studi kerja
praktek, yaitu selama Januari – Februari 2004.

IV. Peserta Studi kerja praktek


Peserta studi kerja praktek ini yaitu,
1. Vidiargo Kharisma P 030002074X Geofisika - UI

V. Akuisisi Data Geofisika Dalam Eksplorasi Geothermal


Tahap awal dari rangkaian kerja eksplorasi geotermal adalah akuisisi, salah
satunya akuisisi data geofisika. Penggunaan metoda geofisika pada suatu eksplorasi
geotermal untuk mengetahui, mempelajari struktur dan fenomena dinamika bawah
permukaan bumi yang mencerminkan prospek energi geotermal yang bernilai
ekonomis.
Metoda - metoda geofisika yang dapat digunakan dalam ekplorasi geothermal adalah
1. Metoda Gravitasi
2. Metoda Magnetik
3. Metoda Geolistrik
a. Metoda Resistivity
b. Metoda Induced Polarization
c. Metoda Self Potential
4. Metoda Elektromagnetik
a. Metoda Magnetotelluric
5. Metoda Seismik
Digunakan beberapa metoda geofisika dalan suatu eksplorasi geothermal,
karena setiap metoda memiliki kelebihan dan kekurangan sehingga kelebihan yang
dimiliki satu metoda akan dapat melengkapi kekurangan metoda yang lain.
Dari hasil akuisisi, data di proses secara manual dan komputerisasi untuk
mendapatkan anomali geofisika akibat kontras antara batuan reservoir yang kita ukur
dengan parameter fisika disekelilingnya yang sangat membantu dalam proses
interpretasi sehingga nantinya dapat memperkirakan dimensi reservoir geotermal dari
hasil investigasi fenomena bumi di sekitar lapangan.

VI. Kesimpulan
Studi kerja praktek ini sebagai sarana untuk memahami lebih lanjut materi
perkuliahan khususnya akuisisi data geofisika pada suatu lapangan geotermal yang
diharapkan dapat dilaksanakan pada Januari 2004 – Februari 2004.

Depok, 31 Agustus 2003


Hormat saya,

Vidiargo Kharisma P

Anda mungkin juga menyukai