Anda di halaman 1dari 26

ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN TB

OLEH:

NAMA : Ferdianus babu wuda


NIM : 2017610036
KELAS :6/A

PROGRAM STUDI SARJANA KEPERAWATAN

FAKULTAS KESEHATAN
UNIVERSITAS TRIBHUWANA TUNGGADEWI

MALANG

2020
FORMAT PENGKAJIAN KELUARGA

DATA UMUM
Nama Keluarga (KK) : Tn.I
2. Alamat dan telepon :082 xxx xxx
Komposisi keluarga :

No. Nama Jenis Hub. Umur Pendidikan


kelamin Dengan
KK
1. Tn.I L Suami 65 SD
2 Ny.C P Istri 60 SD

Meninggal
Laki-laki
Perempuan
Pasien
Tinggal serumah
G.keturunana
G. nikah
Tipe keluarga
Tipe keluarga Tn.I adalah tipe keluarga inti yang
terdiri dari ayah,ibu,dan anak-anak
Suku
Suku bangsa yang di anut Tn.I adalah suku sunda dan
tidak ada adat atau budaya yang khusus
mempengaruhi pandangan kelurga terhadap kesehatan
dan tidak ada pantangan makanan
Agama
Agama yang di anut oleh keluarga Tn.I adalah agama
islam
Status sosek keluarga
Tn.I dan Ny.C tidak berkerja lagi saat ini pengasilan
berasal dari pengiriman anaknya dengan rp
500.000/bulandanpengeluaranrata-rata
450.000/bulan pemenuhan kebutuhan seimabang dan
sesuai
Aktiitas rekreasi keluarga
Keluarga Tn.I biasanya berlibur ke kelurganya(kakak
Tn/I) ketika hari raya
RIWAYAT DAN TAHAP PERKEMBANGAN
KELUARGA
Tahap perkembangan keluarga saat ini
Keluarga Tn.I merupakan tahap perkembangan
dengan usia lansia
Tahap perkembangan keluarga yang belum terpenuhi
Keluarga Tn.I sudah dapat memenuhi tahap
perkembangannya sesuai dengan tahap
perkembangannya saat ini
Riwayat keluarga inti
Empat bulan yang lalu Tn.I mengeluh batuk,pernah
mengalami batuk berdahak,nyeri dada dan sesak.Tn.I
sekarang melakukan program pengobatan 6
bulan.Pada saat di kaji 05 juni 2020 jam 13.00 WIB
Tn.I masih mengeluh bantuk-bantuk,dan sesak.Pada
saat penyuluhan klien bertanya dampak negatif yang
tibul dari penyakit TBC.Setelah diberi penjelasan Tn.I
dan keluargannya mengangguk angguk mengerti.Pada
saat penyuluhan di lanjutkan mengenai pengobatan
TBC,bagaimana cegah penularan TBC,bagaimana
menjalankan hidup yang sehat.
Riwayat keluarga sebelumnya
Tn.I berusia 65 tahun,anak kedua dari tiga
bersaudara.Memiliki lima orang anak.Dimana adik
dari Ny.C yang ketiga yaitu Tn.M pernah mengalami
penyakit TBC sewaktu Tn.M masih tinggal dengan
Tn.I,namun sekarang setelah sembuh tidak tinggal
lagi dengan Tn.I.Sebelum mengalami penyakit TBC
Tn.I pernah terserang penyakit saluran pernafasan
seperti batuk dan flu.Tn.I dan kelurganya pernah
mengalami penyakit saluran percernaan(gastritis)

LINGKUNGAN
Karakteristik rumah
Rumah berlantai tembok semen di bagun di atas tanah
20 meter persegi.Tipe rumah kelurga Tn.I yaitu semi
permanen,dimana dinding rumah terbuat dari bilik
terdapat 5 ruangan yaitu: 2 kamar tidur,1 kamar
mandi,1 ruag tamu,dan 1 dapur.Jendela hanya
terdapat di ruagn tamu dan kamar depan dan jela
tersebut tidak bisa di buka.Suasana ruagan sumpek
karena sirkulasi udara yang masuk kurang.

Ruang Kamar
tamu tidur
Kamar
tidur
Dapur Kamar
mandi
Karakteristik tetangga dan komunitas RW
Kelurga Tn.I bergaul dekat dengan tentangga tidak
ada budaya khusus yang mempengaruhi pandangan
keluarga teradap kesehatan dan tidak ada pantangan
dalam makanan
Mobilitas geografis keluarga
Keluarga Tn.I tidak biasa terpindah tempat
tinggal,dari dulu sampai sekarang rumah yang di
tempati Tn.I sama
4. Perkumpulan keluarga dan interaksi dengan
masyarakat
Kelurga Tn.I bergaul dekat dengan tentangga
Sistem pendukung keluarga
Jumlah kelurga Tn.I yang sehat yaitu 1 orang keluarga
mempunyai kartu BPJS dan mendapatkan bantuan
dari anak-anaknya untuk kehidupan sehari-hari
IV. STRUKTUR KELUARGA
Pola komunikasi keluarga
Keluarga menggunakan bahasa sunda
Struktur kekuatan keluarga
Jika ada masalah kelurga berusaha mengatasinya
contohnya dalam pengeluaran uang keluarga selalu
berdiskusi terlebih dahulu dengan kelurga lainnya.
Struktur peran
Tn.I bertangung jawab apa bila ada masalah dan
membantu Ny.C untuk membersihkan rumah dan
memasak.Ny.C membantu suaminya dalam mengatasi
masalah untuk mengambil keputusan yang tepat serta
berkerjasama dalam rumah tangga.
Nilai dan norma budaya
Nilai budaya yang di anut oleh kelurga Tn.I yaitu
budaya sunda.Tidak ada budaya khusus yang
mempengaruhi kesehatan keluarga Tn.I
FUNGSI KELUARGA
Fungsi afektif
Tn.I merasa dirinya lemah karena penyakit yang
dialaminya sehingga tidak bisa membantu Ny.C untuk
membersihkan rumah dan lain-lain tapi Tn.I tidak
membuat dirinya putus asa untuk menghadapi
penyakitnya.Ny.C sudah berusaha semaksimal
mungkin untuk untuk kesembuahan dankesehatan
Tn.I
Fungsi sosialisasi
Kelurga Tn.I bergaul dekat dengan tentangga dan
menjalin hubungan baik dengan kelurganya atau
sanak saudaranya
Fungsi perawatan keluarga
Pengetahuan kelurga tentang kesehatan cukup,kelurga
belum mengenal kesehatan secara menyeluruh dan
kelurga juga kurang memodifikasi lingkungan

VI. STRESS DAN KOPING KELUARGA


Stressor jangka pendek
Untuk menyelesaikan masalah kesehatan dalam waktu
6 bulan hanya menggunakan obat warung
Stressor jangka panjang
Untuk menyelesaikan masalah tersebut dalam waktu 6
bulan dengan memeriksakan diri kefasilitas kesehatan
terdekat
Kemampuan keluarga berespon terhadap masalah Tn.I dan
kelurganya memeriksakan kesehatan TBC pada
fasilitas kesehatan terdekat seperti dokter dan
puskesmas
Strategi koping yang digunakan
Strategi adapatasi disfungsional
Kelurga tidak langsung memeriksa kesehatannya di
tandai dengan Tn.I baru mengalami pengobatan 2,5
bulan sedangkan Tn.I sudah mengalami tanda-tanda
TBC 4 bulan

VII. HARAPAN KELUARGA


Harapan kelurga agar Tn.I segera sembu
VIII. PEMERIKSAAN FISIK
Nama Hasil Pemeriksaan Fisik
Tn.I 1. Penampilan: tampak lemas
2. Kesadaran: compos mentis
3. Ttv: Td: 110/80 mmHg,nadi:
84x/menit,respirasi 28x/menit,suh
36,60c
4. Kepala
 Rambut lurus dan warna
hitam dan campur uban
,tidak ada nyeri tekan,tidak
ada benjolan,tidak ada
kelainan
 Mata konjungtiva
anemis,scelera
naikterik,tidak
menggunakan alat bantu
penglihatan
 Telinga bentuk
simetris,bersih tidak ada
keluhan,tidak ada nyeri
 tekan
Hidung bersih penciuman
normal,tidak ada benjolan
tidak ada nyeri tekan
 Mulut bersih,gigi kurang
lengkap
 Leher tidak terdapat
pembesar JVP,tidak ada
nyeri tekan
5. Dada
 Dada bentuk
simetris,terdengar suara
nafas wizing,terdapat
retaksi otot dada
 Paru-paru terdengar suara
wizing
 Jantung tidak ada keluhan
6. Abdomen tidak ada nyeri
tekan,tidak ada keluhan
7. Ekstramitas
 Atas:tidak ada keluhan
 Bawah: tidak ada keluhan
Ny.C 1. Penampilan: tampak sehat
2. Kesadaran: compos mentis
3. Ttv: Td: 100/70 mmHg,nadi:
80x/menit,respirasi 23x/menit,suh
36,30c
4. Kepala
 Rambut lurus dan warna
hitam dan campur uban
,tidak ada nyeri tekan,tidak
ada benjolan,tidak ada
kelainan
 Mata konjungtiva
anemis,scelera
naikterik,tidak
menggunakan alat bantu
penglihatan
 Telinga bentuk
simetris,bersih tidak ada
keluhan,tidak ada nyeri
tekan
 Hidung bersih penciuman
normal,tidak ada benjolan
 tidak ada nyeri tekan
Mulut bersih,gigi kurang
lengkap
 Leher tidak terdapat
pembesar JVP,tidak ada
nyeri tekan
5. Dada
 Dada bentuk simetris,tidak
ada keluhan
 Paru-paru terdengar tidak
ada suara wizing
Jantung tidak ada keluhan
Abdomen tidak ada nyeri
tekan,tidak ada keluhan
Ekstramitas
Atas:tidak ada keluhan
Bawah: tidak ada keluhan
FORMAT ANALISA DATA
No. Data Penunjang Problem Etiologi
1. Data Penurunan koping Orang terdekat
kelurga kurang terpapar
Subjektif: informasi
Klien

menanyakan

cara penularan

dan penyebab

TBC

Data Objektif

Pada saat

penyuluhan

klien tmapk

mengangguk-

angguk

Saat

penyuluhan

tampak

mengerti
penyebab dan

cara penularan

TBC

2. Data objektif Resiko infeksi Penyakit kronis

Jendela rumah

tidak bisa buka

Ruagan terasa

pengap dan

sumpek
Ruangan

tampak gelap

Klien tampak

batuk-batuk

Data subjektif

Kelurga klien

mengatakan

jendela rumah

tidak bisa

Klien

mengeluh

sering-sering

batuk

FORMAT DIAGNOSA KEPERAWATAN


No. Tanggal Muncul Diagnosa Keperawatan
07 juni 2020Penurunana koping keluarga b/d orang terdekat
kurang terpapar informasi

07 juni 2020Resiko infeksi b/d penyakit kronis


SKALA MENENTUKAN PRIORITAS
Kriteria Bobot Perhit Skor Pembenaran

Sifat Masalah: Masalah sudah terjadi


a. Aktual (skor/angka 3 perlu segera teratasi
b. Resiko 1 tertinggi) x 2
c. Potensial Bobot 1
3
/3 x 1
Kemungkinan (skor/angka Kelurga Tn.I kurang
masalah dapat tertinggi) x pengetahuan tentang
diubah: bobot 2 penyakit TBC
½
a. Mudah 1 x2 1
seluruhnya 0
b. Sebagian
c. Tidak dapat
Potensial masalah (skor/angka Diharapkan Tn.I bisa
dapat dicegah: tertinggi) x 3 mengetahui penyebab
2
a. Tinggi /3 bobot 2 dan cara penularan
b. Cukup 2/ 1 TBC
3x 2
c. Rendah
Menonjolnya (skor/angka Menurut kelurga Tn.I
masalah: tertinggi) x ada masalah dan
a. Dirasakan dan bobot 2 kurangnya pengetahuan
2
segera ditangani 1 /2 x 1
b. Dirasakan tapi 1
tidak perlu
segera ditangani 0
Tidak dirasakan
3 2/2
Total Skor
FORMAT RENCANA ASUHAN
KEPERAWATAN KELUARGA
Data Diagnosa SLKI SIK
keperawatan I
kode diagnosis kod Hasil Kode intervensi
e
D.0097 Penurunan L.13 Pemenuha 1.09260Observasi
Orang koping 114 n Identifikasi
terdekat keluarga b/d kebutuhan respon
menyatakan orang anggota emosional
kurang terdekat kelurga terhadap
terpapar kurang kondisi saat
informasi terpapar
tentang informasi Anggota
upaya kelurga identifikasi
mengatasi saling kesesuain
masalah mendukun antara
klien g harapan
pasien,kelur
Adaptasi a,dan tenaga
terhadap kesehatan
masalah
terapeutik
diskusikan
rencana
medis dan
perawatan
fasilitasi

pengambilan
keputusan
dalam
merencanak
an
keperawatan
jangka
panjang
edukasi

informasika
n fasilitas
perawatan
kesehatan
yang
tersedia
Penyakit D.0142 Resiko L.14 Kemampu 1.14539observasi

kronis infeksi b/d 128 an monitir


penyakit mencari tanda dan
kronis informasi gejala
tentang infeksi lokal
faktor dan sistemik
resiko terapeutik
cuci tanga
Kemampu sebelum dan
an sesudah
mengident kontak
ifikasi dengan
faktor pasien dan
resiko lingkungan
pasien
Kemampu edukasi
an jelasakan
menghind tanda dan
ari faktor gejala
resiko infeksi
Kemampu ajarkan cara

an mencuci
mengenali tangan
perubahan dengan
status benar
kesehatan
ajarkan etika
batuk

FORMAT CATATAN ASUHAN KEPERAWATAN


KELUARGA

No. Diagnosa Implementasi Evaluasi Tgl/Waktu


Keperawatan Paraf
1 Penurunana Mengidentifikasi S:pasien
koping keluarga respon emosional mengatakan bahwa
b/d orang terhadap kondisi saat apa yang di
terdekat harapkan sudah
kurangnya sesuai dan siap
terpapar Menidentifikasi melalukan
informasi kesesuain antara perawatan jangka
harapan panjang
pasien,kelura,dan O: pasien tampak
tenaga kesehatan senang karena di
berikan fasilitas
Mendiskusikan kesehatan
rencana medis dan A:masalah teratasi
perawatan P: hentikan
intervensi
Memfasilitasi

pengambilan
keputusan dalam
merencanakan
keperawatan jangka
panjang
Menginformasikan
fasilitas perawatan
kesehatan yang
tersedia

2 Resiko infeksi Memonitir tanda dan S: pasien


b/d penyakit gejala infeksi lokal mengatakan bahwa
kronis dan sistemik sudah mengerti
apa yang di
Mencuci tanga jelaskan
sebelum dan sesudah O: pasien tampak
kontak dengan pasien mengangguk-
dan lingkungan angguk saat
pasien menjelaskan
A: masalah teratasi
Menjelasakan tanda P:hentikan
dan gejala infeksi intervensi
Mengajarkan cara

mencuci tangan
dengan benar
Mengajarkan etika

batuk
FORMAT RESUME KELUARGA

A. Identitas klien /keluarga:


Nama keluarga (KK): Tn.I
Umur: 60 Tahun
Alamat:Dusun kembar RT 16 RW 03 desa Cicapar

Riwayat Perkembangan Keluarga


Saat ini kelurga masuk tahap perkembangan usia lansia

Struktur Keluarga
Tn.I sebagai kepala kelurga dan Ny.C sebagai ibu
rumah tangga

Fungsi Keluarga
Ny.C sekarang mengerjakan pekerjaan rumah
sendiri semenjak suaminya sakita

Pola Koping Keluarga :

N Nam Um Gend Hubun Pendidi Pekerj Status


o a ur er gan kan aan Keseha
(Inisi (L/P Dg KK tan
al) )
1 Tn.I 65 L Kepala SD Petani sakit
kelurga
2 Ny.C 60 P Istri SD Petani Sehat

Tipe Keluarga :
Nuclear family

Pola Aktifitas sehari-hari: bekerja di ladang

Perilaku Tidak sehat: kurannya pengetahuan tentang


kesehatan
Keluhan utama yang dirasakan:
Batuk-batuk
Adakah penyakit keturunan : Ada/Tdk

Spiritual: agama islam dan solat 5 waktu

Psikososial: merespon dengan baik

Faktor resiko masalah kesehatan:ada yaitu resiko


penularan TB

Pemeriksaan fisik
Nama Hasil Pemeriksaan Fisik
Tn.I 8. Penampilan: tampak lemas
9. Kesadaran: compos mentis
10. Ttv: Td: 110/80 mmHg,nadi:
84x/menit,respirasi 28x/menit,suh
36,60c
11. Kepala
 Rambut lurus dan warna
hitam dan campur uban
,tidak ada nyeri tekan,tidak
ada benjolan,tidak ada
kelainan
 Mata konjungtiva
anemis,scelera
naikterik,tidak
menggunakan alat bantu
penglihatan
 Telinga bentuk
simetris,bersih tidak ada
keluhan,tidak ada nyeri
tekan
 Hidung bersih penciuman
normal,tidak ada benjolan
tidak ada nyeri tekan
 Mulut bersih,gigi kurang
lengkap
 Leher tidak terdapat
pembesar JVP,tidak ada
nyeri tekan
12. Dada
 Dada bentuk
simetris,terdengar suara
nafas wizing,terdapat
retaksi otot dada
 Paru-paru terdengar suara
wizing
 Jantung tidak ada keluhan
13. Abdomen tidak ada nyeri
tekan,tidak ada keluhan
14. Ekstramitas
 Atas:tidak ada keluhan
 Bawah: tidak ada keluhan
Ny.C 8. Penampilan: tampak sehat
9. Kesadaran: compos mentis
10. Ttv: Td: 100/70 mmHg,nadi:
80x/menit,respirasi 23x/menit,suh
36,30c
11. Kepala
 Rambut lurus dan warna
hitam dan campur uban
,tidak ada nyeri tekan,tidak
ada benjolan,tidak ada
kelainan
 Mata konjungtiva
anemis,scelera
naikterik,tidak
menggunakan alat bantu
penglihatan
 Telinga bentuk
simetris,bersih tidak ada
keluhan,tidak ada nyeri
tekan
 Hidung bersih penciuman
normal,tidak ada benjolan
tidak ada nyeri tekan
 Mulut bersih,gigi kurang
lengkap
 Leher tidak terdapat
pembesar JVP,tidak ada
nyeri tekan
Dada
Dada bentuk simetris,tidak ada
keluhan
Paru-paru terdengar tidak ada
suara wizing
Jantung tidak ada keluhan
Abdomen tidak ada nyeri
tekan,tidak ada keluhan
Ekstramitas
Atas:tidak ada keluhan
Bawah: tidak ada keluhan

J. Pengkajian lingkungan :lingkungan kurang bersih


Tingkat Kemndirian Keluarga : KM I / KM II / KM III /
KM IV

CATATAN KEPERAWATAN
Tgl Data Dx. Tindakan Evaluasi
Keperawatan Keperawatan
10/05Tn.I Penurunan koping Mengidentifikasi S:pasien
/2020bertanya kelurga b/d orang respon emosional mengatakan
tentang terdekat kurang terhadap kondisi saat bahwa apa yang di
penyebab terpapar informasi harapkan sudah
dan cara sesuai dan siap
penularan Menidentifikasi melalukan
TB kesesuain antara perawatan jangka
harapan panjang
pasien,kelura,dan O: pasien tampak
tenaga kesehatan senang karena di
berikan fasilitas
Mendiskusikan kesehatan
rencana medis dan A:masalah teratasi
perawatan P: hentikan
intervensi
Memfasilitasi

pengambilan
keputusan dalam
merencanakan
keperawatan jangka
panjang
Menginformasikan

fasilitas perawatan
kesehatan yang
tersedia
10/06Pasien Memonitir tanda dan S: pasien

/2020mengatakan gejala infeksi lokalmengatakan


jendela Resiko infeksi b/d dan sistemik bahwa sudah
tidak bisa di penyakit kronis mengerti apa yang
buka dan Mencuci tanga di jelaskan
rumah sebelum dan sesudah O: pasien tampak
pengap dan kontak dengan mengangguk-
sumpek pasien dan angguk saat
lingkungan pasien menjelaskan
A: masalah
Menjelasakan tanda teratasi
dan gejala infeksi P:henti
Mengajarkan cara kan
interve
mencuci tangan nsi
dengan benar
Mengajarkan etika

batuk

Anda mungkin juga menyukai