Predisposis Presipitasi
Lansia >65thn Anak < 5 thn Memlal bahan Masuk melalui makanan
Masuk kesaluran kimia (serotonin) yang tercemar/
cerna
tekontaminasi
↓ daya tahan Sistem imun belum
tubuh matang/ belum kuat Merangsang
Toksin tidak dapat
hipotalamus Berkembang diusus
diabsorpsi
Involusi timus Mudah terserang
penyakit infeksi
Serabut saraf
Akumulasi toksin parasimpatik nervus
dilumen krganggu
Penurunan Reaksi peradangan pada Melepaskan enterotoksin
output limfosit lambung dan usus
naf (TCR)
Lumen usus
hipertonik Mengiritasi otot dan
Lemahnya kekebalan ↑ suhu badan lapisan mukosa intestinum
tubuh pada manusia
T&G Menggigil,demam
P : Hipertermi
Intervensi :
Mudah terserang Hiperistaltik Thermoregulasi
infeksi
Pelepasan
CI mengalir cepat pesopirogen endogen
dari dalam sel ke
kripta usus
Interleukin .1
Mengaktifkan pompa
Na kedalam kripta
Merangsang saraf
vagus
NaCl yang berlebihan,
menyebabkan
osmosisnair yang ekstrim Sinyal mencapai
dlm darah sistem saraf pusat
Hipersekresi air, Pembentukan
Menifestasi Klinis : eletrolit dan lendir prostaglandin otak
- Gelisah
- Nafsu makan
berkurang, tdk ada ↑ isi rongga usus Merangsang
- Tinja cair dan mendorong hipotalamus, ↑ titik
- Dehidrasi agen infeksius patokan suhu
- Lemas
Menggigil, ↑ suhu
badan
Hipoglikemi dan
gangguan zat gizi
Pelepasan sitoken prolnflamasi
Permeabilitas
membrane kapiler ↑ Penurunan BB,
penurunan nafsu makan
Maldistribusi dan
MK : Penurunan nafsu makan, IMT dibawah normal, BB
volume sirkulasi darah
mengalami penurunan, malnutrisi
P: Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan
Intervensi : Manajemen nutrisi, Nutritional status:
Hipoperfusi organ
Syok septik
Kematian