Anda di halaman 1dari 42

RANCANGAN AKTUALISASI

NILAI-NILAI DASAR PROFESI, KEDUDUKAN DAN PERAN


PEGAWAI NEGERI SIPIL DALAM NKRI

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENYELESAIKAN SOAL


CERITA MATEMATIKA MELALUI MODEL
PEMBELAJARAN ROLE PLAYING DI KELAS V SDN 1
NGEPOH TANGGUNGGUNUNG TULUNGAGUNG

DISUSUN OLEH :
NAMA : DIDIT EKO HARSONO, S.Pd
NIP : 19930318 201903 1 002
NDH : 2 / LXXV

BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA


PROVINSI JAWA TIMUR
PELATIHAN DASAR (LATSAR) CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL
GOLONGAN III, ANGKATAN KE LXXV
TAHUN 2019
LEMBAR PERSETUJUAN

RANCANGAN AKTUALISASI
NILAI-NILAI DASAR PROFESI, KEDUDUKAN DAN PERAN
PEGAWAI NEGERI SIPIL DALAM NKRI

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENYELESAIKAN SOAL


CERITA MATEMATIKA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN
ROLE PLAYING DI KELAS V SDN 1 NGEPOH
TANGGUNGGUNUNG TULUNGAGUNG

Telah diseminarkan melalui Seminar Rancangan Aktualisasi


pada tanggal 1 Oktober 2019
di Dodikjur Rindam V/Brawijaya Jl. Mayjen Wiyono Malang Jawa Timur

Menyetujui:

Widyaiswara/Pembimbing, Atasan Langsung/Mentor,

Drs. ANTON SUJARWO, M.Si BINTOYO, S. Pd


Widyaiswara Ahli Utama Kepala SDN 1 Ngepoh
NIP 19560909 198603 1 016 NIP. 19600417 198201 1 011

ii
BERITA ACARA

Sehubungan dengan penyelenggaraan Diklat Pelatihan Dasar CPNS Tahun 2019 di


Dodikjur Rindam V/Brawijaya Jl. Mayjen Wiyono Malang Provinsi Jawa Timur,
hari Selasa tanggal 1 Oktober 2019, telah melaksanakan Seminar Rancangan
Aktualisasi.

Nama :DIDIT EKO HARSONO, S.Pd


NDH : LXXV / 2
Judul : PENINGKATAN KEMAMPUAN MENYELESAIKAN SOAL
CERITA MATEMATIKA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN
ROLE PLAYING DI KELAS V SDN 1 NGEPOH
TANGGUNGGUNUNG TULUNGAGUNG

Demikian berita acara ini di buat dengan sebenar-benarnya dan ditandatangi


oleh:

Malang, 1 Oktober 2019

Penguji, Peserta,

……………………………………… DIDIT EKO HARSONO, S.Pd


NIP. 19930318 201903 1 002

Pembimbing, Mentor,

Drs. ANTON SUJARWO, M.Si BINTOYO, S. Pd


Widyaiswara Ahli Utama Kepala SDN 1 Ngepoh
NIP 19560909 198603 1 016 NIP. 19600417 198201 1 011

iii
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan segala rahmat,
nikmat dan karunianya-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan penyusunan
Rancangan Aktualisasi Nilai Dasar PNS ini dengan baik.
Penyusunan Laporan Aktualisasi Nilai Dasar PNS ini wajib diselesaikan
sebagai syarat untuk bisa lulus dalam pelatihan dasar calon PNS Golongan III tahun
2019 dan juga sebagai salah satu komponen penilaian dari Pelatihan Dasar CPNS
Golongan III angkatan tahun 2019 untuk menuju kepada tahap selanjutnya dalam
Pengangkatan sebagai PNS.
Judul rancangan aktualisasi ini yaitu “Peningkatan kemampuan menyelesaikan soal
cerita matematika melalui model pembelajaran role playing di kelas V SDN 1
Ngepoh Tanggunggunung Tulungagung ” diharapkan menjadi salah sau instrument
yang bertujuan untuk mengatasi permasalahan di instansi agar bisa menjadi lebih
baik untuk kedepannya.
Penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Dodikjur
Rindam V/Brawijaya Malang sebagai penyelenggara, kepada Widyaiswara yang
telah memberikan bimbingan dan memberikan ilmu yang sangat bermanfaat terkait
tentang nilai-nilai dasar ASN dan khususnya kepada :
1. Bapak Dr. H. I Gusti Ngurah Indra Setiabudi Ranu, S. H., Cn., M.Si selaku
Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pemerintah Provinsi Jawa
Timur.
2. Bapak Bintoyo, S.Pd selaku mentor yang telah memberikan bimbingan, arahan
dan saran dalam penyusunan rancangan ini.
3. Bapak Drs. Anton Sujarwo, M.Si selaku Coach yang telah membimbing dan
mengarahkan selama berada di Dodikjur Rindam V/Brawijaya Malang dalam
mengerjakan rancangan aktualisasi.
4. Bapak Aris Sumingan, S.E selaku Wali Kelas dan pembimbing selama
melakukan kegiatan Diklatsar di Dodikjur Rindam V/Brawijaya Jl. Mayjen
Wiyono Malang.
5. Segenap Widyaiswara selaku Tenaga Pengajar pada Diklatsar CPNS Golongan
III tahun 2019.

iv
6. Bapak Nanang, Eko Susi, Jair selaku pengasuh dan pembimbing lapangan selama
melakukan kegiatan Diklatsar di Dodikjur Rindam V/Brawijaya Jl. Mayjen
Wiyono Malang.
7. Rekan-rekan seperjuangan pelatihan dasar CPNS Golongan III angkatan LXXV
tahun 2019 dan teman-teman dari kontingen Kabupaten Tulungagung.
Penulis menyadari bahwa laporan aktualisasi nilai dasar PNS ini masih jauh
dari kata sempurna, oleh karena itu saran dan kritik yang membangun dari semua
pihak sangat diharapkan demi menyempurnakan laporan ini. Akhir kata, tidak ada
kata-kata selain terima kasih banyak dan semoga Allah SWT membalas kebaikan
semua pihak yang telah membantu. Penulis berharap rancangan aktualisasi ini kelak
dapat bermanfaat bagi semua pihak serta dapat memberikan sumbangsih yang dapat
membawa perubahan dalam instansi yaitu pada SDN 1 Ngepoh Kecamatan
Tanggunggunung Kabupaten Tulungagung agar menjadi lebih baik.

Malang, 1 Oktober 2019


Peserta Pelatihan Dasar CPNS
Golongan III Angkatan LXXV

Didit Eko Harsono, S.Pd.

v
DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL ............................................................................................ i


LEMBAR PERSETUJUAN.................................................................................... ii
BERITA ACARA .................................................................................................... iii
KATA PENGANTAR ............................................................................................. iv
DAFTAR ISI ............................................................................................................ vi
DAFTAR TABEL .................................................................................................... vii
DAFTAR GAMBAR ...............................................................................................
....................................................................................................................................
viii
DAFTAR DIAGRAM ............................................................................................. ix
DAFTAR BAGAN ................................................................................................... x
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang .................................................................................................... 1
1.2 Tujuan dan Manfaat Aktualisasi ........................................................................ 5
1.2.1 Tujuan Aktualisasi ................................................................................... 5
1.2.2 Manfaat Aktualisasi ................................................................................. 5
1.3 Ruang Lingkup Aktualisasi ................................................................................. 6
BAB II GAMBARAN UNIT KERJA
2.1. Deskripsi Organisasi .......................................................................................... 7
2.1.1 Profil Sekolah .................................................................................................. 7
2.1.2 Visi dan Misi SDN 1 Ngepoh .................................................................. 8
2.2 Kedudukan, Tugas Pokok dan Fungsi ................................................................. 8
2.3 Struktur/ Susunan Organisasi Unit Kerja ............................................................ 11
2.4 Uraian Tugas Jabatan Peserta .............................................................................. 13
BAB III DESKRIPSI RANCANGAN AKTUALISASI
3.1 Identifikasi dan Penetapan Isu............................................................................. 14
3.1.1 Indentifikasi Isu ........................................................................................... 14
3.1.2 Penetapan Isu .............................................................................................. 16
3.2 Gagasan Pemecahan Isu ...................................................................................... 17
3.3 Diagram Alur Kegiatan Pemecahan Isu .............................................................. 18
3.3.1 Diagram Alur Kegiatan Dikaitkan dengan Organisasi................................. 18

vi
3.3.2 Diagram Alur Kegiatan Pemecahan Isu ...................................................... 19

3.4 Matrik Rancangan Aktualisasi ............................................................................ 20


3.5 Jadwal Rencana Kegiatan Aktualisasi.................................................................. 27
DAFTAR PUSTAKA ..............................................................................................

vii
DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Indentitas Sekolah .................................................................................... 7


Tabel 2.2 Rincian Jumlah Pegawai SDN 1 Ngepoh................................................. 12
Tabel 3.1 Seleksi Isu Menggunakan Metode AKPL ................................................. 14
Tabel 3.2 Seleksi Isu Menggunakan USG ................................................................ 15
Tabel 3.3 Matriks Rencana Kegiatan Aktualisasi...................................................... 21
Tabel 3.4 Jadwal Rencana Kegiatan Aktualisasi ...................................................... 27

viii
DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Sekolah Dasar Negeri 1 Ngepoh ........................................................... 7

ix
DAFTAR DIAGRAM

Diagram 3.1 Alur Kegiatan Dikaitkan dengan Organisasi......................................... 18


Diagram 3.2 Diagram Alur Kegiatan Pemecahan Isu................................................ 19

x
DAFTAR BAGAN

Bagan 2.1 Struktur Organisasi SDN 1 Ngepoh.......................................................... 11

xi
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Penyelenggaraan pemerintahan tidak terlepas dari peran Aparatur Sipil
Negara (ASN).Aparatur Sipil Negara adalah keseluruhan lembaga dan pejabat
negara serta pemerintah negara yang meliputi aparatur kenegaraan dan
pemerintah dan masyarakat atas penyelenggaraan dan pembangunan negara.
Hal itu sesuai dengan tujuan nasional seperti tercantum dalam Pembukaan
UUD 1945 adalah melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah
darah Indonesia, memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan
bangsa, dan ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan
kemerdekaan, perdamaian abadi, dan keadilan sosial.
Untuk mewujudkan tujuan tersebut, Menurut Undang-undang Republik
Indonesia nomor 5 tahun 2014 perlu dibangun Aparatur Sipil Negara yang
memiliki integritas, profesional, netral dan bebas dari intervensi politik, bersih
dari praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme, serta mampu menyelenggarakan
pelayanan publik bagi masyarakat dan mampu menjalankan peran sebagai
unsur perekat persatuan dan kesatuan bangsa berdasarkan Pancasila dan
Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945.
Untuk mewujudkan ASN yang professional seperti diatas, sebagai
pelayan masyarakat harus memiliki nilai-nilai ANEKA, yaitu Akuntabilitas,
Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu, dan Anti Korupsi. Upaya yang
dapat dilakukan adalah memberikan pendidikan dan pelatihan jabatan PNS.
Dalam Peraturan Pemerintah Nomor 101 Tahun 2000 tentang Pendidikan dan
Pelatihan Jabatan PNS, ditetapkan bahwa salah satu jenis Diklat yang strategis
untuk mewujudkan PNS yang professional seperti tersebut di atas adalah
Pendidikan dan Pelatihan Dasar (Diklatsar). Diklatsar ini dilaksanakan dengan
tujuan membentuk nilai-nilai dasar profesi PNS. Kompetensi inilah yang
kemudian berperan dalam membentuk karakter PNS yang kuat sehingga
mampu bersikap dan bertindak profesional dalam melayani masyarakat.
Peserta Diklatsar diwajibkan untuk dapat mengaktualisasikan nilai-
nilai dasar ANEKA dalam tugas pokok sesuai dengan jenis dan tugas

1
pekerjaannya. Peserta dalam hal ini diwajibkan mengidentifikasi,
menganalisis, dan mengumpulkan bukti nyata penerapan nilai ANEKA dari
seluruh tindakan, sikap, dan perilaku pada saat menjalankan kegiatan di
tempat tugas. Ada 2 jabatan ASN yang bekerja di Instansi pemerintahan, yaitu
ASN dengan jabatan fungsional dan struktural. Penulis sebagai guru termasuk
ASN dengan jabatan fungsional yang mempunyai ruang lingkup, tugas,
tanggung jawab, dan wewenang untuk melakukan kegiatan mendidik,
mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai dan mengevaluasi
peserta didik pada pendidikan anak usia dini jalur pendidikan formal,
pendidikan dasar, dan pendidikan menengah seperti yang tertuang dalam
Undang-Undang Peraturan menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara
dan Reformasi Nomor 16 Tahun 2009.
Guru sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) yang bergerak dalam
bidang pendidikan, tentunya mempunyai tugas dan tanggungjawab untuk
meningkatkan kualitas dan mutu pendidikan nasional. Sesuai dengan tujuan
pendidikan nasional yaitu untuk mengembangkan potensi peserta didik agar
menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa,
berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga
negara yang demokratis serta bertanggung jawab (Undang-Undang Nomor 20
tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, Pasal 3).
Untuk mewujudkan tujuan pendidikan nasional secara efektif dan
efisien diperlukan pendidikan yang berkualitas. Pendidikan berkualitas adalah
pendidikan yang dapat mengembangkan seluruh potensi peserta didik sehingga
membentuk insan yang berkarakter, manusia yang cerdas baik secara
intelektual, emosional maupun spiritual.
Salah satu tugas pokok dan fungsi seorang guru adalah melaksanakan
perencanaan dan kegiatan pembelajaran. Beberapa faktor yang mempengaruhi
keberhasilan proses pembelajaran antara lain: faktor guru, faktor peserta didik,
faktor materi pembelajaran, faktor model pembelajaran, faktor sarana dan
prasarana pembelajaran, faktor media pembelajaran yang jarang digunakan
oleh guru. Pembelajaran yang hanya menggunakan metode ceramah

2
menyebabkan siswa cenderung bosan dan jenuh, sehingga motivasi belajar
untuk siswa menurun.
Pendidikan Matematika sebagai bagian dari pendidikan formal
seharusnya memberi kontribusi dalam membangun sumber daya manusia yang
berkualitas tinggi. Mata pelajaran Matematika perlu diberikan kepada semua
peserta didik mulai dari Sekolah Dasar untuk membekali peserta didik dengan
kemampuan berpikir logis, sistematis, kritis, dan kreatif, serta kemampuan
bekerja sama. Namun Mata Pelajaran Matematika oleh selama ini kurang
disukai oleh siswa kelas V. Ketidaksukaan siswa terhadap matematika karena
dianggap sulit ini menyebabkan mereka mengalami kegagalan dalam
pembelajaran matematika yang ditandai dengan rendahnya prestasi
matematika, khusususnya dalam menyelesaikan soal cerita. Selama mengajar
kelas V, penulis menemukan bahwa rendahnya pemahaman siswa terhadap
soal cerita matematika kelas V. Siswa lebih mudah menyelesaikan soal yang
berupa kalimat matematika dari pada soal cerita. Hal tersebut dapat diketahui
dari 20 soal cerita matematika yang dikerjakan oleh 12 siswa terdapat 8 siswa
yang tidak memenuhi KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal), sedangkan siswa
yang memenuhi KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal) hanya 4 siswa.
Penyelesaian soal cerita ditekankan pada pemahaman soal, yaitu
mampu mengenal apa yang diketahui, apa yang ditanyakan, dan pengerjaan
hitung apa yang diperlukan. Cara menyelesaikan soal cerita adalah membaca
dengan hati-hati tiap kalimat, kemudian mengingatkan pada anak tentang apa
yang diketahui,apa yang ditanyakan, dan bagaimana kalimat matematikanya.
Hal tersebut mendorong penulis untuk memberikan inovasi dalam
pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran role playing.
Penggunaan model pembelajaran role playing mampu membangkitkan
motivasi belajar siswa, karena siswa usia sekolah dasar lebih senang belajar
sambil bermain, dengan model pembelajaran role playing siswa dapat
memainkan perannya masing-masing dalam menyelesaikan soal cerita
matematika. Melalui pembelajaran menggunakan model role playing kita dapat
mengamati peserta didik yang sedang bermain peran untuk menyelesaikan
masalah hitungan dalam kehidupan sehari-harinya. Model role playing

3
merupakan model pembelajaran melalui pengembangan imajinasi dan
penghayatan anak didik dengan cara anak didik memerankan suatu tokoh
baik tokoh hidup atau benda mati. Model pembelajaran ini dapat
mengembangkan penghayatan, tanggungjawab, dan terampil dalam memaknai
materi yang dipelajari. Dalam model pembelajaran ini, siswa dapat berperan
sebagai dan berperilaku seperti orang lain sesuai dengan skenario yang telah
disusun gurunya. Dalam hal ini diharapkan siswa memperoleh inspirasi dan
pengalaman baru yang dapat mempengaruhi sikap siswa. Guru mengatur
sedemikian sehingga cerita yang disusun cukup bagus dan dapat menarik
perhatian siswa, sehingga semata-mata semua siswa dapat masuk di dalamnya,
ikut merasakan dan ikut mengalaminya. Dengan demikian siswa diharapkan
dapat menyesuaikan diri dalam situasi seperti pada cerita tersebut, serta dapat
mengembangkannya.
Berdasarkan latar belakang diatas, maka penulis mengambil judul
“Peningkatan kemampuan menyelesaikan soal cerita matematika melalui
model pembelajaran role playing di kelas V SDN 1 Ngepoh Tanggunggunung
Tulungagung”.

4
1.2Tujuan dan Manfaat Aktualisasi
1.2.1 TujuanAktualisasi
Adapun tujuan Aktualisasi Nilai-nilai Dasar Profesi PNS yang
penulis laksanakan di SDN 1 Ngepoh Kec. Tanggunggunung Kab.
Tulungagung adalah:
1. Mampu menerapkan nilai-nilai Akuntabilitas sehingga memiliki
tanggungjawab dan integritas terhadap apa yang dikerjakan.
2. Mampu menerapkan nilai-nilai Nasionalisme sehingga bekerja atas
dasar semangat nilai-nilai Pancasila.
3. Mampu menerapkan nilai-nilai Etika Publik sehingga menciptakan
lingkungan sekolah dan masyarakat yang harmonis.
4. Mampu menerapkan nilai-nilai Komitmen Mutu sehingga
mewujudkan pelayanan yang prima terhadap peserta didik maupun
masyarakat.
5. Mampu menerapkan nilai-nilai Anti Korupsi sehingga bisa
mewujudkan sikap disiplin maupun menjaga kedisiplinan.
1.2.2 Manfaat Aktualisasi
Adapun manfaat Aktualisasi Nilai-nilai Dasar Profesi PNS
yang penulis lakukan agar bisa berguna bagi :
1. Diri sendiri, mampu menjadi ASN yang terampil dan professional
dibidangnya.
2. Pimpinan, mampu menjalankan perintah sesuai dengan kaidah yang
berlaku dan berdayaguna.
3. Rekan-rekan kerja sehingga mampu menciptakan lingkungan kerja
yang harmonis.
4. Peserta didik, mampu memiliki kompetensi yang sesuai dengan
perkembangan zaman dan berdayaguna dilingkungan kerja nanti.
5. Lingkungan masyarakat, mampu menciptakan pelayanan yang
prima dan berdayaguna bagi masyarakat sekitar.
6. Negara,mampu menjadi abdi negara yang bekerja dengan sepenuh
hati demi terciptanya NKRI yang berdaulat, adil dan makmur.

5
1.3 Ruang Lingkup
Ruang lingkup Aktualisasi Nilai-nilai Dasar Profesi PNS yang penulis
lakukan dalam “Peningkatan kemampuan menyelesaikan soal cerita
matematika melalui model pembelajaran role playing di kelas V SDN 1
Ngepoh Tanggunggunung Tulungagung” adalah sebagai berikut:

1. Melakukan koordinasi dan meminta persetujuan dengan kepala sekolah


atau mentor terkait isu dan gagasan yang telah dibuat.
2. Melakukan konsultasi dan diskusi dengan Coach atau pembimbing terkait
rancangan aktualisasi yang dibuat.
3. Melakukan pre test guna mengetahui hasil belajar sebelum menggunakan
model pembelajaran role playing
4. Menyusun Rancangan Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yang akan
digunakan dalam pelaksanaan aktualisasi.
5. Membuat skenario drama yang akan diperankan oleh siswa dalam
pelaksanaan aktualisasi.
6. Melakukan koordinasi dengan rekan kerja atau guru senior mengenai
model pembelajaran role playing.
7. Melaksanakan kegiatan pembelajaran dengan menggunakan model
pembelajaran role playing..
8. Mengoreksi dan menilai hasil ulangan harian peserta didik.
9. Menyusun laporan kegiatan aktualisasi.

6
BAB II
GAMBARAN UNIT KERJA

2.1 Deskripsi Sekolah


2.1.1 Profil Sekolah
SDN 1 Ngepoh merupakan salah satu lembaga pendidikan tingkat
Sekolah Dasar yang berada di wilayah kerja Kecamatan
Tanggunggunung. SDN 1 Ngepoh terletak di Ds. Ngepoh Kecamatan
Tanggunggunung Kabupaten Tulungagung. Berikut profil dari SDN 1
Ngepoh.
Tabel 2.1 Identitas Sekolah
1 Nama Sekolah : SDN 1 Ngepoh
2 NPSN : 20515359
3 NSS 101051611004
4 Status Sekolah : Negeri
Alamat Sekolah : Dusun Tumpakmergo
RT / RW : 002 / 002
Kode Pos : 66283
Kelurahan : Ngepoh
Kecamatan : Kec. Tanggunggunung
Kabupaten/Kota : Kab. Tulungagung
Provinsi : Prov. Jawa Timur
Negara : Indonesia
5 Status Kepimilikan : Pemerintah Pusat

Gambar 2.1 Foto SDN 1 Ngepoh Kec.Tanggunggunung

7
2.1.2 Visi dan Misi SDN 1 Ngepoh
a. Visi SDN 1 Ngepoh
“Terwujudnya manusia yang beriman dan bertaqwa kepada
Tuhan Yang Maha Esa, berbudi pekerti luhur, cerdas, terampil, sehat
jasmani dan rohani, mandiri dalam menghadapi globalisasi”
b. Misi SDN 1 Ngepoh
1. Mewujudkan manusia yang beriman, bertaqwa kepada Tuhan
Yang Maha Esa.
2. Meningkatkan budi pekerti luhur, disiplin berhati lembut,
bertanggungjawab, bijaksana, bekerja keras dan beradap.
3. Meningkatkan prestasi bidang akademik dan non akademik.
4. Meningkatkan kemampuan dibidang IMTAQ dan IPTEK.
5. Meningkatkan kesehatan jasmani dan rohani melalui olahraga dan
keagamaan.
6. Mewujudkan insan mandiri, siap melanjutkan sekolah yang lebih
tinggi dan bekerja.
2.2 Tugas Pokok dan Fungsi
Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan
Reformasi Birokrasi No. 16 tahun 2009 menjelaskan bahwa Jabatan fungsional
guru adalah jabatan fungsional yang mempunyai ruang lingkup, tugas,
tanggung jawab, dan wewenang untuk melakukan kegiatan mendidik,
mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi
peserta didik pada pendidikan anak usia dini jalur pendidikan formal,
pendidikan dasar, dan pendidikan menengah sesuai dengan peraturan
perundang-undangan yang diduduki oleh Pegawai Negeri Sipil.
Guru adalah pendidik profesional dengan tugas utama mendidik,
mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi
peserta didik pada pendidikan anak usia dini jalur pendidikan formal,
pendidikan dasar, dan pendidikan menengah. Kegiatan pembelajaran adalah
kegiatan guru dalam menyusun rencana pembelajaran, melaksanakan
pembelajaran yang bermutu, menilai dan mengevaluasi hasil pembelajaran,

8
menyusun dan melaksanakan program perbaikan dan pengayaan terhadap
peserta didik.
Rincian kegiatan tugas jabatan guru dimuat pada Permendiknas No. 35
Tahun 2010. dijabarkan sebagai berikut:
1. Menyusun kurikulum pembelajaran pada satuan pendidikan;
2. Menyusun silabus pembelajaran;
3. Menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran;
4. Melaksanakan kegiatan pembelajaran;
5. Menyusun alat ukur/soal sesuai mata pelajaran;
6. Menilai dan mengevaluasi proses dan hasil belajar pada mata pelajaran
dikelasnya, didasari pelayanan dan lingkungan pendidikan yang baik.
7. Menganalisis hasil penilaian pembelajaran;
8. Melaksanakan pembelajaran/perbaikan dan pengayaan dengan
memanfaatkan hasil penilaian dan evaluasi;
9. Melaksanakan bimbingan dan konseling di kelas yang menjadi tanggung
jawabnya;
10. Menjadi pengawas penilaian dan evaluasi terhadap proses dan hasil
belajar tingkat sekolah dan nasional;
11. Membimbing guru pemula dalam program induksi;
12. Membimbing siswa dalam kegiatan ekstrakurikuler proses
pembelajaran;
13. Melaksanakan pengembangan diri;
14. Melaksanakan publikasi ilmiah; dan/ karya inovatif;
15. Melakukan presentasi ilmiah.
Fungsi guru sudah termasuk dalam tugas guru yang telah diajabarkan
diatas, namun terdapat beberapa fungsi lain yang terkandung dalam Pasal 20
Undang-Undang No. 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen serta Pasal 40
ayat (2) Undang-Undang No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional, yakni:
1. Memelihara dan memupuk persatuan dan kesatuan bangsa;
2. Menjunjung tinggi peraturan perundang-undangan, hukum, dan kode etik
guru, serta nilai-nilai agama dan etika;

9
3. Menciptakan suasana pendidikan yang bermakna, menyenangkan, kreatif,
dinamis dan dialogis;
4. Memelihara komitmen secara profesional untuk meningkatkan mutu
pendidikan; dan
5. Memberi teladan dan menjaga nama baik lembaga, profesi, dan kedudukan
sesuai dengan kepercayaan yang diberikan kepadanya.

10
2.3 Struktur/Susunan Organisasi Unit Kerja

BAGAN STRUKTUR ORGANISASI

KEPALA DEWAN /
SEKOLAH
BINTOYO, S.Pd KOMITE
WAKID HASIM,S.Pdi

UNIT TATA USAHA


PERPUSTAKAAN
Luluk, S.Pd Ratna, S.Pd.I

JABATAN

GURU KELAS I GURU KELAS GURU KELAS GURU KELAS GURU KELAS GURU KELAS VI
ARI, S.Pd II S.Pd.
YHUWANDI, III S.Pd
ERTIN, IVS.Pd
SEPTI, V S.Pd
DIDIT, TITIK, S.Pd

GURU PAI GURU ORKES GURU MULOK


RATNA,S.Pd SAMSURI, S.Pd Septi, S.Pd

SISWA PENJAGA

KETERANGAN : SEKOLAH
SUGIANTO
MASYARAKAT
Garis Koordinasi
SEKITAR
Garis Komando
Bagan 2.1 Struktur Organisasi SDN 1 Ngepoh
11
Tabel 2.2 Rincian Jumlah Pegawai SDN 1 Ngepoh
No Nama Tempat, tgl.lahir Ijazah Status Bekerja di Jabatan Masa kerja
Uru L/P
t N I P Pangkat,Golongan Tertinggi Pegawai sekolah ini golongan
BINTOYO, S.Pd Tulungagung, 17-04-1960 S-1 30 Th
1 L PNS 01-04-2014 Kepala Sekolah
19600417 198201 1 011 Pembina Tk. I / IV/b 1999 6 Bln
SAMSURI, S.Pd Magetan, 31-12-1962 S-1 30 Th
2 L PNS 01-03-1983 Guru Penjasorkes
19621231 198303 1 158 Pembina IV/a 2010 0 Bln
TITIK SURATIN, S.Pd Tulungagung, 07-02-1967 S-1 10Th
3 P PNS 01-03-2008 Guru kelas VI
19670207 200701 2 011 Penata Muda III/a 2010 0 Bln
DIDIT EKO HARSONO, S.Pd Tulungagung, 18-03-1993 S-1 00 Th  
4 L CPNS 01-04-2019 Guru kelas V
19930318 201903 1 002 Penata Muda III/a 2016 5 Bln  
SUGIANTO Tulungagung, 28-07-1962 SMU 13 Th
5 L PNS 01-11-2000 PENJAGA
19620728 200010 1 001 Pengatur II/c 2003 0 Bln
ERTIN IKA WAHYUNI, S.Pd Tulungagung, 27-04-1986 S-1 12 tahun
6 P GTT 02-01-2006 Guru kelas III
2015 8 bulan
ARIK NURYANTI, S.Pd Tulungagung, 16-08-1973 S-1 09 tahun
7 P GTT 01- 01-2009 Guru kelas I
2014 8 bulan
RATNA EKA TANTI, S.Pd.I Tulungagung,12-08-1987 S-1 08 tahun
8 P GTT 01-01-2010 Guru PAI
2011 8 bulan
YHUWANDI, S.Pd Tulungagung, 26-04-1985 S-1 08 tahun
9 L GTT 01-01-2010 Guru kelas II
2014 8 bulan

S-1 07 tahun
10. SEPTI WURINING TYAS, S.Pd P
2014
GTT 01 -01 -2011 Guru kelas IV
8 bulan
Tulungagung, 26-09-1991

D-2 01 tahun
11
LULUK ANDAYANI, A.Ma.Pust P PTT 02-02-2018 Pustakawan
Tulungagung, 04-12-1982 2017 7 bulan

12
2.4 Uraian Tugas jabatan Peserta (SKP)
Jabatan Peserta :
Guru Kelas Ahli Pertama
Uraian tugas berdasarkan SKP (Sasaran Kinerja Pegawai) :
1) Merencanakan dan melaksanakan pembelajaran, mengevaluasi dan menilai
hasil pembelajaran
2) Melaksanakan tugas lain yang relevan dengan fungsi sekolah
a. Melaksanakan pembimbingan pada kelas yang menjadi tanggungjawabnya
dan menjadi wali kelas
b. Menjadi pengawas ujian sekolah
3) Melaksanakan Pengembangan Keprofesian Berkelajutan (Pkb)
a. Kerja Kelompok Guru ( KKG )
b. Mengikuti Diklat Fungsional
4) Melaksanakan Penunjang Tugas Guru
a. Menjadi Anggota PGRI
b. Menjadi Anggota Pramuka

13
BAB III
DESKRIPSI RANCANGAN AKTUALISASI

3.1 Identifikasi dan Penetapan Isu


3.1.1 Identifikasi Isu
Berdasarkan pengalaman melaksanakan tugas sebagai guru dalam
melaksanakan kegiatan pembelajaran, ditemukan beberapa isu diantaranya
yaitu:
1. Kurangnya variasi guru dalam menggunakan model pembelajaran.
2. Perangkat pembelajaran yang digunakan masih sama seperti tahun lalu
dan belum ada perubahan.
3. Belum optimalnya penerapan jam disiplin siswa.
4. Perlunya pembiasaan menyanyikan lagu nasional sebelum dan sesudah
kegiatan pembelajaran
5. Penyusunan butir soal untuk perbaikan/remidial dan pengayaan yang
belum sesuai dengan kemampuan peserta didik.
Dari beberapa isu tersebut, langkah selanjutnya yaitu
mempertimbangkan isu yang akan menjadi prioritas utama sehingga dapat
dicarikan solusinya berdasarkan peran dan wewenangnya sebagai guru. Cara
menganalisis isu tersebut menggunakan Metode A (Aktual), K
(Kekhalayakan), P (Problematika) dan L (Kelayakan) untuk mengetahui isu
mana yang lebih dominan. Analisis tersebut dapat dilihat pada tabel 3.1.
Tabel 3.1 Seleksi Isu Menggunakan Metode AKPL
No.urut
No. Isu A K P L
validasi

1. Kurangnya variasi guru


dalam menggunakan model V V V V 1
pembelajaran
2. Perangkat pembelajaran yang
digunakan masih sama
V V V V 2
seperti tahun lalu dan belum
ada perubahan.
3. Belum optimalnya penerapan V V - V -

14
jam disiplin siswa.
4. Perlunya pembiasaan
menyanyikan lagu nasional
V V V V 3
sebelum dan sesudah
kegiatan pembelajaran.
5. Penyusunan butir soal untuk
perbaikan/remidial dan
pengayaan yang belum V V - V -
sesuai dengan kemampuan
peserta didik.

Berdasarkan lima isu tersebut dengan menggunakan teknik AKPL,


dapat dikerucutkan menjadi tiga isu yang kemudian akan dipertimbangkan
kembali untuk dijadikan isu prioritas. Ketiga isu yang memiliki total tinggi
kembali diidentifikasi dengan menggunakan teknik U (Urgency), S
(Seriousness), dan G (Growth).
Tabel 3.2 Seleksi Isu Menggunakan USG
No Isu U S G Total

1 Kurangnya variasi guru dalam


5 4 5 14
menggunakan model pembelajaran
2 Perangkat pembelajaran yang
digunakan masih sama seperti tahun 4 3 4 11
lalu dan belum ada perubahan.
3 Perlunya pembiasaan menyanyikan
lagu nasional sebelum dan sesudah 4 4 4 12
kegiatan pembelajaran.

Adapun kriteria penetapan indikator USG, yaitu:


Urgency
1 : tidak penting
2 : kurang penting
3 : cukup penting
4. : penting

15
5. : sangat penting
Seriousness
1 : akibat yang ditimbulkan tidak serius
2 : akibat yang ditimbulkan kurang serius
3 : akibat yang ditimbulkan cukup serius
4. : akibat yang ditimbulkan serius
5. : akibat yang ditimbulkan sangat serius
Growth
1 : tidak berkembang
2 : kurang berkembang
3 : cukup berkembang
4. : berkembang
5 : sangat berkembang
3.1.2 Penetapan Isu
Berdasarkan penetapan isu dengan menggunakan teknik AKPL dan
USG, maka dapat diperoleh isu prioritas yang harus ditangani terlebih
dahulu, yaitu “Kurangnya variasi guru dalam menggunakan model
pembelajaran ”.

3.2 Gagasan Pemecahan Isu


Merujuk pada permasalahan tersebut, maka penulis merencanakan sebuah
gagasan untuk menyelesaikan masalah tersebut dengan menerapkan inovasi model
pembelajaran role playing dalam melaksanakan proses pembelajaran dikelas.
Sebagai bentuk perwujudan gagasan tersebut, maka dibutuhkan beberapa
rangkaian kegiatan dalam pelaksanaan aktualisasi nilai-nilai dasar di tempat kerja.
Rangkaian kegiatan aktualisasi adalah sebagai berikut :

1. Melakukan koordinasi dan meminta persetujuan dengan kepala sekolah atau


mentor terkait isu dan gagasan yang telah dibuat.

16
2. Melakukan konsultasi dan diskusi dengan Coach atau pembimbing terkait
rancangan aktualisasi yang dibuat.
3. Melakukan pre test guna mengetahui hasil belajar sebelum menggunakan model
pembelajaran role playing.
4. Menyusun Rancangan Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yang akan digunakan
dalam pelaksanaan aktualisasi.
5. Membuat skenario drama yang akan diperankan oleh siswa dalam pelaksanaan
aktualisasi.
6. Melakukan koordinasi dengan rekan kerja atau guru senior mengenai model
pembelajaran role playing.
7. Melaksanakan kegiatan pembelajaran dengan menggunakan model
pembelajaran role playing.
8. Mengoreksi dan menilai hasil ulangan harian peserta didik.
9. Menyusun laporan kegiatan aktualisasi.

17
3.3 Diagram Alur Kegiatan Pemecahan Isu
3.3.1 Diagram Alur Kegiatan Dikaitkan dengan Organisasi

Visi SDN 1 Ngepoh: Kondisi saat ini:


Terwujudnya manusia - Tingkat pemahaman peserta didik pada soal
yang beriman dan
cerita matematika masih kurang.
bertaqwa kepada Tuhan
Yang Maha Esa, - Persepsi negatif peserta didik pada pelajaran
cerdas, terampil, dan matematika sangat sulit
mandiri - Rata-rata nilai akhir siswa masih rendah.

Isu/Permasalahan: L

Masih rendahnya kemampuan siswa kelas V menyelesaikan soal A


cerita matematika N

Untuk menyelesaikan permasalahan tersebut dirancang kegiatan sebagai berikut.


Kegiatan Aktualisasi

1. Melakukan koordinasi dan meminta persetujuan dengan kepala sekolah atau


mentor terkait isu dan gagasan yang telah dibuat.
2. Melakukan konsultasi dan diskusi dengan Coach atau pembimbing terkait
rancangan aktualisasi yang dibuat.
3. Melakukan pre test guna mengetahui hasil belajar sebelum menggunakan model
pembelajaran role playing.
4. Menyusun Rancangan Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yang akan digunakan
dalam pelaksanaan aktualisasi.
5. Membuat skenario drama yang akan diperankan oleh siswa dalam pelaksanaan
aktualisasi.
6. Melakukan koordinasi dengan rekan kerja atau guru senior mengenai model
pembelajaran role playing
7. Melaksanakan kegiatan pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran
role playing.
8. Mengoreksi dan menilai hasil ulangan harian peserta didik.
9. Menyusun laporan kegiatan aktualisasi.

Pelaksanaan kegiatan aktualisasi D


O
C
Perbaikan/tindak lanjut pada mata pelajaran matematika kegiatan H
aktualisasi dan habituasi (setelah pelatihan dasar CPNS Golongan III) E
C
K
Evaluasi kegiatan yang ditulis dalam bentuk laporan kegiatan dan
rencana tindak lanjut (RTL)

Diagram 3.3.1 Alur Kegiatan Dikaitkan dengan


Organisasi 18
3.3.2 Diagram Alur Kegiatan Pemecahan Isu

Melakukan koordinasi dan meminta


persetujuan dengan kepala sekolah atau
mentor terkait isu dan gagasan yang telah 1. Adanya koordinasi
dengan mentor atau
Melakukan konsultasi dan diskusi dengan Coach kepala sekolahg terkait
atau pembimbing terkait rancangan aktualisasi dengan isu dan gagasan
yang dibuat. yang dibuat
2. Adanya konsultasi dan
diskusi dengan coach
Melakukan pre test guna mengetahui hasil belajar
sebelum menggunakan model pembelajaran role atau pembimbing terkait
playing. rancangan aktualisasi
yang dibuat
Menyusun Rancangan Pelaksanaan 3. Diperolehnya hasil
Pembelajaran (RPP) yang akan digunakan dalam belajar siswa sebelum
pelaksanaan aktualisasi. menggunakan model
pembelajaran role playing.
4. Tersusunnya RPP
Membuat skenario drama yang akan diperankan 5. Terbentuknya skenario
oleh siswa dalam pelaksanaan aktualisasi. drama
6. Terjadinya koordinasi
Melakukan koordinasi dengan rekan kerja atau dengan rekan kerja atau
guru senior mengenai model pembelajaran role guru senior
playing.. 7. Melaksanakan
pembelajaran dengan
menggunakan model
Melaksanakan kegiatan pembelajaran dengan pembelajaran role playing
menggunakan model pembelajaran role playing. 8. Diperoleh hasil koreksi
dan nilai ulangan harian
9. Tersusunnya laporan
Mengoreksi dan menilai hasil ulangan harian
peserta didik. kegiatan

Menyusun laporan hasil rancangan menggunakan


model pembelajaran role playing..

KEGIATAN
OUTPUT

Diagram 3.2 Alur Kegiatan Pemecahan Isu

19
3.4 Matrik Rancangan Aktualisasi
Nama : Didit Eko Harsono, S.Pd
Unit Kerja : SDN 1 Ngepoh
Identifikasi Isu : 1. Kurangnya variasi guru dalam
menggunakan model pembelajaran
2. Perangkat pembelajaran yang digunakan
masih sama seperti tahun lalu dan belum ada
perubahan.
3. Belum optimalnya penerapan jam disiplin
siswa.
4. Perlunya pembiasaan menyanyikan lagu
nasional sebelum dan sesudah kegiatan
pembelajaran.
5. Penyusunan butir soal untuk
perbaikan/remidial dan pengayaan yang belum
sesuai dengan kemampuan peserta didik.
Isu yang diangkat : Kurangnya variasi guru dalam
menggunakan model pembelajaran .
Gagasan pemecahan isu : Melakukan Penerapan Model Pembelajaran
Role Playing.

20
Tabel 3.3 Matriks Rancangan Aktualisasi Nilai Nilai Dasar ASN
Keterkaitan Kontribusi Penguatan
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil Substansi Mata Terhadap Visi Misi Nilai
Pelatihan Organisasi Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
1 Melakukan 1. Menghubungi mentor Mendapat ijin untuk Nasionalisme Misi SDN 1 Ngepoh Inovatif
koordinasi dan 2. Memaparkan melaksanakan rancangan (menyampaikan dan untuk (kreatif)
meminta permasalahan dan aktualisasi nilai – nilai dasar menghargai “Meningkatkan budi
persetujuan gagasan pemecahan pendapat) pekerti luhur, Sinergi
dengan kepala isu. Dalam melakukan koordinasi disiplin, berhati (bekerja
sekolah atau 3. Meminta persetujuan dengan mentor saya akan Etika Publik lembut, sama)
mentor terkait isu dari mentor mengenai menyampaikan pendapat (hormat, bertanggungjawab,
dan gagasan yang gagasan yang dengan sopan serta komunikatif, bijaksana, bekerja
telah dibuat. diajukan menghargai pendapat mentor jelas,sopan santun) keras”.

Komitmen mutu
(inovatif, kreatifitas)

Whole of
Government
(Koordinasi)

21
Keterkaitan Kontribusi Penguatan
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil Substansi Mata Terhadap Visi Misi Nilai
Pelatihan Organisasi Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
2 Melakukan 1) Memaparkan Persetujuan atas rancangan Etika Publik Misi SDN 1 Ngepoh
konsultasi dan rancangan aktualisasi aktualisasi yang dibuat (Sopan santun, untuk
diskusi dengan yang sudah Komunikatif, “Meningkatkan budi Sinergi
Coach atau direncanakan kerjasama) pekerti luhur, (bekerja
pembimbing 2) Meminta saran, disiplin, berhati sama)
terkait rancangan masukan dan dari Nasionalisme lembut,
aktualisasi yang coach atau (Saling bertanggungjawab,
dibuat. pembimbing menghormati, bijaksana, bekerja
musyawarah keras dan beradap”.
mufakat,
kekeluargaan)

Whole Of
Government (Kerja
sama)
3 Melakukan pre 1) Menyusun soal pre Catatan pre test Anti Korupsi
test guna test 1) Tersusunnya soal pre test (Jujur, Terbuka) Inovatif
mengetahui 2) Memberikan soal pre 2) Terlaksananya kegiatan (kreatif)
hasil belajar test kepada siswa pre test Nasionalisme
3) Melakukan penilaian 3) Diketahuinya hasil pre (Adil) Akuntabel
sebelum
terhadap pre test test (Bertanggun
menggunakan yang telah dilakukan Akuntabilitas g jawab)
model oleh siswa (Transparan)
pembelajaran 4) Merekap hasil pre
role playing test siswa dalam
daftar nilai

22
Keterkaitan Kontribusi Penguatan
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil Substansi Mata Terhadap Visi Misi Nilai
Pelatihan Organisasi Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
4 Menyusun 1) Menyusun Tersusunnya Rancangan Komitmen Mutu Misi SDN 1 Ngepoh
Rancangan rancangan kegiatan Pelaksanaan Pembelajaran (efektif) untuk Akuntabel
Pelaksanaan pembelajaran dengan model pembelajaran “Meningkatkan budi (Bertanggun
Pembelajaran ( pendahuluan, inti. role playing Akuntabilitas pekerti luhur, g jawab)
(RPP) yang akan dan penutup) (Konsisten, tanggung disiplin, berhati
digunakan dalam 2) Memasukkan model jawab) lembut,
pelaksanaan pembelajaran dalam bertanggungjawab,
aktualisasi. kegiatan ini. Komitmen mutu bijaksana, bekerja
3) Membuat skenario (inovatif, kreatifitas) keras dan beradap”.
drama
5 Membuat Menyiapkan teks Terbuatnya teks drama Akuntabilitas Inovatif
skenario drama drama yang akan (tanggung jawab, (Melaksanak
yang akan diperankan oleh siswa partisipatif dan an ide baru)
diperankan oleh kejelasan target)
siswa dalam
Komitmen mutu
pelaksanaan (inovatif, kreatifitas)
aktualisasi. Akuntabel
(Bertanggun
g jawab)

6 Melakukan koordinasi 1) Memaparkan Mendapatkan saran dan Akuntabilitas Misi SDN 1 Ngepoh Inovatif
dengan rekan kerja atau rencana pelaksanaan masukan dari guru yang lebih (tanggung jawab, untuk “Meningkatkan (Melaksanak
guru senior mengenai pembelajaran senior partisipatif dan budi pekerti luhur, an ide baru)

23
Keterkaitan Kontribusi Penguatan
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil Substansi Mata Terhadap Visi Misi Nilai
Pelatihan Organisasi Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
model pembelajaran 2) Meminta saran dan kejelasan target) disiplin, berhati
role playing masukan dari guru Nasionalisme lembut, Akuntabel
. senior (musyawarah bertanggungjawab, (Bertanggun
mufakat, menghargai bijaksana, bekerja g jawab)
pendapat) keras dan beradap”.

Etika publik
(hormat, jelas, sopan,
santun, dan
komunikatif)
7 Melaksanakan 1) Menjelaskan materi 1) Materi dan tujuan Akuntabilitas Misi SDN 1 Ngepoh Inovatif
kegiatan dan tujuan pembelajaran (Kejelasan materi) untuk (Melaksanak
pembelajaran pembelajaran tersampaikan Nasionalisme “Meningkatkan an ide baru)
dengan 2) Pembentukan 2) Terbentuknya kelompok (Kerjasama) prestasi bidang Akuntabel
menggunakan Kelompok siswa siswa Etika publik akademik dan non (Bertanggun
model 3) Melaksanakan 3) Terlaksananya (komunikatif) akademik”. g jawab,
pembelajaran pembelajaran dengan pembelajaran Komitmen Mutu kinerja
role playing. menggunakan menggunakan model (efektif) tinggi)
model pembelajaran role Anti Korupsi Kreatif
pembelajaran role playing. (Alokasi waktu) (melaksanak
playing an
ide/terobosan
berbeda)

8 Mengoreksi dan menilai 1) Mengoreksi hasil Nilai peserta didik dalam Akuntabilitas Akuntabel
hasil ulangan harian ulangan harian pembelajaran matematika (transparansi) (Bertanggun
peserta didik. peserta didik Nasionalisme g jawab)
2) Memasukkan hasil (adil)
tes praktik ke dalam Transparan
daftar nilai Etika Publik (terbuka,

24
Keterkaitan Kontribusi Penguatan
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil Substansi Mata Terhadap Visi Misi Nilai
Pelatihan Organisasi Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
(memberikan adil)
layanan kepada
publik secara jujur,
tanggap, cepat,
tepat, akurat,
berdaya guna,
berhasil guna, dan
santun)

Komitmen Mutu
(Komitmen)
9 Menyusun 1) Mengumpulkan data 1) Terkumpulnya data dan Akuntabilitas Akuntabel
laporan kegiatan dan bukti pendukung bukti pendukung laporan (Pertanggung (Bertanggun
aktualisasi laporan 2) Terealisasinya laporan jawaban, transparan) g jawab)
2) Melakukan konsultasi kegiatan
dengan mentor Nasionalisme Transparan
mengenai hasil (Kerja keras, (Melaporkan
aktualisasi menghargai pendapat apa adanya
3) Mencetak laporan orang lain) sesuai
kegiatan kejadian
Anti Korupsi sebenarnya)
(Tepat Waktu)

25
3.5 Jadwal Rencana Kegiatan Aktualisasi
Tabel 3.4Jadwal Rancangan Aktualisasi Nilai Nilai Dasar ASN

MINGGU HABITUASI KE-


No KEGIATAN SEPTEMBER OKTOBER NOPEMBER
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
Melakukan identifikasi terhadap isu-isu yang terdapat di unit S
1.
kerja. E
Melakukan koordinasi dan meminta persetujuan dengan kepala D M
2.
sekolah atau mentor terkait isu dan gagasan yang telah dibuat. I I
Melakukan konsultasi dan diskusi dengan Coach atau K N
3.
pembimbing terkait rancangan aktualisasi yang dibuat.
L A
Melakukan pre test guna mengetahui hasil belajar sebelum
4. A R
menggunakan model pembelajaran role playing
T
5. Menyusun Rancangan Pelaksanaan Pembelajaran (RPP).
A
Membuat skenario drama yang akan diperankan oleh siswa
6. O K
dalam pelaksanaan aktualisasi.
Melakukan koordinasi dengan rekan kerja atau guru senior N T
7. U
mengenai model pembelajaran role playing.
Melaksanakan kegiatan pembelajaran dengan menggunakan C A
8. L L
model pembelajaran role playing.
A I
9. Mengoreksi dan menilai hasil ulangan harian peserta didik.
S S
S A
Menyusun laporan hasil rancangan menggunakan model
10 S
pembelajaran role playing.
I

Keterangan: : Diklat on-class; : Pelaksanaan kegiatan (Habituasi)

26
BAB IV
PELAKSANAAN AKTUALISASI

4.1 Deskripsi Kegiatan Aktualisasi

27
28
29
30
DAFTAR PUSTAKA

Peraturan Pemerintah No. 101 Tahun 2000 tentang Pendidikan dan Pelatihan Jabatan
PNS.

Permendiknas No. 35 Tahun 2010 tentang petunjuk teknis pelaksanaan jabatan


fungsional guru.

Undang-undang No. 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara (ASN).

Undang-UndangPeraturanmenteri Negara PendayagunaanAparatur Negara dan


ReformasiNomor 16 Tahun 2009.

Undang-Undang No. 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen serta Pasal 40 ayat (2)
Undang-Undang No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.

31

Anda mungkin juga menyukai