Lapangan Hasil Bagi

Meskipun integral domain Z bukan lapangan, setidaknya terkandung dalam lapangan –

lapangan bilangan rasional. Dan perhatikan bahwa lapangan bilangan rasional tidak lebih dari
hasil bagi bilangan bulat. Bisakah kita membangun rasional dari bilangan bulat untuk integral
domain lainnya? Iya. Lapangan yang di bangun dalam teorema 15.6 disebut lapangan hasil bagi
D. Sepanjang bukti teorema 15.6, anda harus ingat bahwa kita menggunakan bangunan rasional
dari bilangan bulat sebagai model untuk membangun lapangan hasil bagi D.

Teorema 15.6

Misalkan D integral domain. Kemudian diberikan lapangan F (disebut lapangan hasil bagi D)
berisi subring isomorfik ke D.

Bukti :

Misalkan S= { ( a , b )∨a , b∈ D , b≠ 0 }. Kita mendefinisikan relasi ekivalen pada S oleh

( a , b ) ≡ ( c , d ) jika ad=bc (bandingkan dengan contoh 17 pada bab 0). Sekarang, misalkan F
adalah himpunan kelas ekivalen S dibawah relasi ekivalen ≡ dan menunjukkan kelas ekivalen
yang berisi ( x , y ) oleh x / y. Kita mendefinisikan penjumlahan dan perkalian pada F oleh :

a /b+c / d=( ad+ bc ) ∕ (bd ) dan a /b⋅ c /d=( ac) ∕ (bd)

(perhatikan bahwa disini kita membutuhkan fakta bahwa D adalah integral domain untuk
memastikan bahwa perkalian tertutup; yaitu, bd ≠0kapanpun b ≠ 0 dan d ≠ 0)

Karena ada banyak representasi elemen F tertentu (sama seperti dalam rasional, kita
memiliki 1/2 = 3/6 = 4/8), kita harus menunjukkan bahwa kedua operasi didefinisikan dengan
baik. Untuk melakukan ini, anggaplah a /b=a' ∕ b' dan c /d=c ' ∕ d' , jadi a b ' =a' b dan c d ' =c ' d .
Kemudian mengikuti itu

( ad +bc ) b' d' =ad b ' d ' +bc b ' d ' =( a b' ) d d ' +( c d ' )b b '

¿ ( a ' b ) d d ' + ( c ' d ) b b ' =a' d ' bd +b' c ' bd

¿( a' d' +b ' c ' )bd

Jadi, dari definisi, kita punya

( ad +bc ) / ( bd )=(a' d ' +b ' c ' ) ∕ (b ' d ' )

 Dan karena itu, penjumlahan didefinisikan dengan baik. Kita meninggalkan verifikasi
bahwa perkalian didefinisikan dengan baik sebagai latihan (latihan 55). Bahwa F adalah
lapangan yang mudah. Misalkan 1 menunjukkan kesatuan D. kemudian 0/1 adalah aditif identitas
F. invers aditif dari a /b adalah −a /b; invers perkalian dari elemen bukan nol a /b adalah b /a.
Property lapangan diperiksa dengan mudah.

Akhirnya, pemetaan ϕ : D → F diberikan oleh x → x /1 adalah ring isomorfik dari D ke

ϕ (D) (lihat latihan 7)