Anda di halaman 1dari 5

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Seorang dengan Diabetes memegang kendali pengobatan mandiri

didampingi oleh anggota keluarga, teman, edukator diabet dan tenaga

kesehatan lainnya. Pada dasarnya tujuan edukasi diabet adalah perawatan

mandiri seakan menjadi dokter bagi dirinya sendiri (Soegondo, 1995).

Klien DM biasanya merasakan adanya perubahan yang terjadi pada

dirinya. Klien datang berobat sudah berada dalam keadaan yang memerlukan

tindakan atau penanganan khusus seperti adanya luka yang tidak kunjung

sembuh ataupun keadaan menurunnya kesadaran karena Hipoglikemi atau

Hiperglikemi dan terjadinya Koma Diabetikum.

Berdasarkan data 8 bulan terakhir (januari 2003 - agustus 2003)

sepuluh besar penyakit dalam di RSUD. A.WAHAB SJAHRANIE, adalah

penyakit Diabetes Mellitus sebanyak 48 kasus, yaitu Diabetes Mellitus

sebanyak 27 kasus, dan Gangren Diabetik 21 kasus, dan pada umumnya

masuk dalam keadaan lemah, tahap lanjut dan telah terjadi komplikasi. Oleh

karena tingginya kasus DM maka penulis tertarik untuk membuat Karya Tulis

Ilmiah (KTI) dengan judul “Asuhan Keperawatan Pada Klien Tn. S Dengan

Gangren Diabetik Pedis Sinistra di Ruang Flamboyan Rumah Sakit Umum

Daerah Abdul Wahab Sjahranie Samarinda” dari tanggal 7 - 9agustus 2003.

1
B. Ruang Lingkup Bahasan

Ruang lingkup pembahasan pada karya tulis ini adalah tentang

pemberian Asuhan Keperawatan pada klien Tn. S, dengan diagnosa medis

Gangren Diabetik Pedis Sinistra yang disebabkan oleh adanya luka pada kaki

sebelah kiri yang tidak kunjung sembuh, sehingga klien tidak dapat

melakukan aktivitas seperti biasa. Oleh karena itu penulis melakukan kontrak

untuk merawat klien dari tanggal 7 - 9 Agustus 2003.

C. Tujuan Penulisan

1. Tujuan Umum

Untuk mendapatkan pengalaman langsung dalam memberikan asuhan

keperawatan pada klien dengan Diabetes Mellitus.

2. Tujuan Khusus

a. Dapat melakukan pengkajian terhadap Tn. S dengan DM + Gangren

Diabetik.

b. Dapat menegakkan diagnosa keperawatan yang ditemukan pada

asuhan keperawatan Tn. S dengan DM + Gangren Diabetik.

c. Dapat membuat perencanaan tindakan keperawatan yang sesuai

dengan masalah keperawatan Tn. S dengan DM + Gangren Diabetik.

d. Dapat melaksanakan tindakan keperawatan sesuai dengan perencanaan

tindakan Tn. S dengan DM + Gangren Diabetik.

2
e. Dapat membuat evaluasi dari pelaksanaan tindakan keperawatan yang

telah dilakukan

f. Dapat membuat dokumentasi dari semua asuhan keperawatan yang

diberikan pada klien Tn. S dengan DM + Gangren Diabetik.

D. Metode Penulisan

Dalam penyusunan karya tulis ilmiah ini, penulis menggunakan

metode studi kasus dengan pendekatan proses keperawatan.

Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan penulis dalam

penyusunan karya tulis ilmiah ini adalah sebagai berikut :

1. Wawancara

Mengetahui perkembangan kesehatan klien dengan cara tanya jawab

langsung antara perawat dengan klien dan keluarganya. Hal ini dapat

menumbuhkan hubungan saling percaya antara klien dan perawat

sehingga dapat memudahkan dilakukan pengumpulan data.

2. Observasi

Teknik ini dilakukan secara langsung untuk mengenali, mengamati dan

memperoleh data tentang kesehatan klien dengan Diabetes Mellitus.

3. Pemeriksaan Fisik

Melakukan pemeriksaan keadaan umum klien dengan teknik atau cara

inspeksi, auskultasi, palpasi dan perkusi.

3
4. Studi Dokumenter

Data diperoleh dari dokumentasi yang terdapat catatan perawatan klien

(nursing note) catatan medis (medical record), serta catatan dari tim

kesehatan lain yang langsung berhubungan.

5. Studi Kepustakaan

Pada penulisan karya tulis ini penulis menggunakan studi kepustakaan

yang berfungsi untuk mengumpulkan data-data teori yang berhubungan

dengan isi karya tulis, yang terdiri dari buku-buku, diktat dan beberapa

sumber lain yang menunjang isi karya tulis ini.

E. Sistematika Penulisan

Dalam penyusunan karya tulis ilmiah ini, terdiri dari lima bab yang

secara sistematika disusun berdasarkan urutannya sebagai berikut :

Bab pertama merupakan Pendahuluan yang berisi latar belakang,

ruang lingkup bahasan, tujuan penulisan, metode penulisan dan sistematika

penulisan.

Bab dua dasar teori yang menguraikan tentang konsep dasar yang

meliputi pengertian, etilogi, patofisiologi, gejala klinik, komplikasi dan

penatalaksanaan. Konsep keperawatan secara teoritis meliputi pengkajian,

diagnosa keperawatan, perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi.

4
Bab tiga merupakan tinjauan kasus, menguraikan tentang proses

keperawatan klien dengan Diabetes Mellitus + Gangren Diabetik yang

meliputi pengkajian, diagnosa keperawatan, rencana keperawatan, tindakan

keperawatan dan evaluasi.

Bab empat mengenai pembahasan, menguraikan tentang perbandingan

antara teori dan hasil lanpangan tentang asuhan keperawatan pada klien

dengan Diabetes Mellitus + Gangren Diabetik.

Bab lima penutup, menguraikan tentang kesimpulan dan saran.

Anda mungkin juga menyukai