BAB II
TINJAUAN TEORI
A. Teori Medis
1. Pengertian IUD
telah dirancang sedemikian rupa (baik bentuk, ukuran, bahan, dan masa
Pengertian AKDR atau IUD atau Spiral adalah suatu benda kecil
yang terbuat dari plastic yang lentur, mempunyai lilitan tembaga atau juga
(polythyline), ada yang dililit tembaga (Cu) ada pula yang tidak, tetapi
ada pula yang dililit dengan tembaga bercampur perak (Ag). Selain itu
konsepsi yang berarti pertemuan antara sel telur dengan sel sperma yang
2. Profil
tahun: CuT-380A)
a. Copper-T
c. Multi load
dengan dua tangan kiri dan kanan berbentuk sayap yang fleksibel.
Panjang dari ujung atas ke ujung bawah 3,6 cm. Batang diberi
gulungan kawat tembaga dengan luas permukaan 250 mm2 atau 375
12
mm2 untuk menambah efektifitas. Ada tiga jenis ukuran multi load
d. Lippes loop
kontrol, dipasang benang pada ekornya Lippes loop terdiri dari 4 jenis
rendah. Keuntungan dari pemakaian IUD jenis ini adalah bila terjadi
4. Cara Kerja
fertilisasi.
5. Efektivitas
Arum, 2009).
6. Keuntungan
c. Metode jangka panjang ( 10 tahun proteksi dari CuT – 380A dan tidak
perlu diganti)
hamil
terakhir)
7. Kerugian
b. Komplikasi Lain:
pemasangan
benar)
15
8. Mekanisme Kerja
a. Mekanisme kerja AKDR sampai saat ini belum diketahui secara pasti,
pasti, kini pendapat yang terbanyak ialah bahwa AKDR dalam kavum
9. Kontra Indikasi
kelamin
10. Efeksamping
pertama pemakaian)
d. Disminore
menjadi lebih berat dan lebih lama, bahkan lebih menyakitkan. Tetapi
bulan.
18
Gambar 2.4 alat untuk memasang IUD (Sunjiantini dan arum : 2009)
b. Tampontang
c. Tenakulum
d. Gunting
g. Duk steril
h. Kapas cebok
a. Meja ginekologi
c. Kursi duduk
pada waktu agak terbuka dan lembek. Rasa nyeri tidak seberapa keras,
3) Secara tidak langsung yaitu IUD dipasang sesudah masa tiga bulan
c. Sewaktu abortus
20
d. 1 tahun sekali
dilakukan pada:
b. 3 bulan berikutnya
preparat spermisida dan kondom pada bulan pertama. Tindakan ini akan
pembuahan dan penanaman sel telur dan ini merupakan kurun waktu IUD
pertamanya dalam waktu kurang lebih enam minggu. Kunjungan ini harus
21
Pada waktu ini, bulan pertama kemungkinan insiden IUD lebih tinggi
untuk terlepas secara spontan telah berakhir. IUD dapat diperiksa untuk
menentukannya masih berada pada posisi yang tepat. Selain itu, seorang
a. Riwayat
menggunakan IUD)
a) Tanggal
b) Lamanya
c) Jumlah aliran
d) Nyeri
menggunakan IUD)
3) Pemeriksaan benang
hubungan seksual
maupun pasangannya)
masalah
b. Pemeriksaan fisik
c. Pemeriksaan pelvic
1) Pemeriksaan speculum
a) Benang terlihat
23
2) Pemeriksaan bimanual
c) Pembesaran uterus
d. Laboratorium
pelvic, pap smear, kultur klamedia dan gonorea, tes laboratorium rutin
komplek.
Sumber data alternatif atau sumber data sekunder adalah data yang
yang benar atas data-data yang dikumpulkan. Data dasar yang sudah
terhadap diagnosa.
diagnosa kebidanan.
potensial
inibener-benar terjadi.
perlu bertindak segera demi keselamatan ibu dan bayi, beberapa data
menyeluruh
29
disetujui oleh bidan maupun wanita itu agar efektif, karena pada
tidak. Oleh karena itu tugas dalam langkah ini termasuk membuat dan
tesebut dan apa yang dia tidak inginkan. Rational yang berdasarkan
teoritis yang salah atau tidak memadai, atau data dasar yang tidak
lengkap adalah tidak sah akan menghasilkan asuhan pasien yang tidak
lengkap adalah tidak sah akan menghasilkan asuhan pasien yang tidak
yang telah diuraikan pada langkah ke-5 dilaksanakan secara efisien dan
sebagian dilakukan oleh bidan dan sebagian oleh klien, atau anggota
evaluasi
alat kontrasepsi suntik, alat kontrasepsi dalam rahim dan alat kontrasepsi
bawah kulit.
asuhan kebidanan pada pasien ibu dengan pemasangan IUD, Sesuai dengan
Bidan BAB III pada pasal 9, 12, 13 yaitu: bidan dalam menjalankan praktik
(IUD).
33
g. Lampu periksa
h. Handuk : 5 buah
pemeriksaan.
2. Sarana Medis
buah
c. Tankulum : 1 buah
d. Forcep : 1 buah
h. Masker : 2 buah
q. Sonde uterus
s. Sterilisator
3. Sarana Tenaga
B. ANAMNESA
a. Nama :
b. Alamat :
c. Umur :
d. Pekerjaan :
36
e. Pendidikan :
f. Nama suami :
g. Alamat suami :
h. Umur suami :
i. Pekerjaan suami :
j. Pendidikan suami :
Apakah tidak ingin punya anak dulu, Apakah ingin mengatur jarak
Bila haid terakhir lebih dari 7 hari yang lalu dan ibu tidak sedang
kehamilan.
Bila persalinan terakhir lebih dari 4 minggu yang lalu, dan ibu
tes kehamilan.
i. Apakah dalam satu tahun ini pernah mengalami luka pada alat
kelamin ?
Bila “ya”, apakah lukanya berupa luka lecet, atau luka seperti
borok ? sebutkan
berhubungan seksual ?
berkenan”.
pekerjaan suaminya..
seperti adanya nanah yang keluar penis dalam waktu 3 bulan ini ?
disertai rasanya nyeri pada alat kelaminnya dalam waktu 3 bula ini
3 bulan ini ?
mengenai hasilnya.
40
C. PEMERIKSAAN FISIK
pengukuran bila ibu baru dating dari tempat jauh, berjalan, atau tidak
stetoskop
i. Melihat air raksa dengan posisi mata sejajar air raksa, sambil
l. Melepas stetoskop dari telinga dan lepas manset dari lengan pasien
alcohol
status pasien
“Bu, Pak, kami akan memeriksa dan mengambil cairan pada perut
bagian bawah dan alat kelamin ibu untuk diperiksa adanya IMS
42
consent
mandi
dengan cara:
dahulu
yang steril
jangan ditiup), lalu tutup lubang pada bagian tangan yang akan
apakah ada aliran udara yang keluar melalui lubanh selain lubang
sampai semua jari pas pada bagiannya, lalu dengan tangan kiri
(tapi jangan ditiup), lalu tutup lubang pada bagian tangan yang
apakah ada aliran udara yang keluar melalui lubanh selain lubang
di meja ginekologik
7. Setelah ibu siap dilakukan pemeriksaan pada perut bagian bawah dan
genitalianya:
bawah dan alat kelamin serta mengambil sedikit cairan dari alat
kelamin ibu untuk diperiksa adanya penyakit IMS atau tidak, sebelum
pemasangan IUD
tekan ?
tidak nyeri
12. Memeriksa keadaan vulva dengan cara membuka labia mayor dan
tidak, warnanya). Bila ada kulkus pada vulva dan sekitarnya, maka
Mengoleskan ujung kapas lidi, pada ulkus dan buat sediaan hapus di
pemeriksaan
ibu jari tangan kanan, adakah pembesaran pada kelenjar bartholini, bila
ada, tekan sedikit dan tanyakan pada ibu apakah terasa nyeri atau tidak.
c. Mengolekan secret yang ada diujung lidi kapas pada kaca objek
16. Mengusap mulut vagina bagian luar (sisi kanan dan kiri labia minor)
18. Memeriksa saluran vagina adakah duh tubuh, ulkus dengan cara:
a. Mengambil kapas lidi yang baru dengan tangan kanan, tangan kiri
c. Mengoleskan secret yang ada diujung lidi kapas pada kaca objek
a. Mengambil kapas lidid yang baru dengan tangan kanan, tangan kiri
secret
c. Mengoleskan secret yang ada di ujung lidi kapas pada kaca objek
kelaboratorium
22. Bila pada pemeriksaan ada gejala-gejala IMS, maka beritahukan pada
ibu hasilnya dan pemasangan IUD ditunda dan mengajurkan ibu untuk
dan sembuh
24. Mempersilahkan ibu untuk turun dari meja ginekologi dan memakai
tersedia
49
mengenai hasilpemeriksaan
27. Bila pada pemeriksaan tidak ada gejala-gejala IMS, maka melakukan
tanyakan pada ibu, apakah ada yang ingin ditanyakan sebelum IUD di
pasang
batang IUD.
penutup transparan dengan jari telunjuk dan ibu jari tangan kiri.
ibu jari dan jari telunjuk tangan kiri. Tarik tabung inserter melewati
ke dua ujung lengan masuk kedalam tabung inserter dan terasa ada
f. Pegang leher biru pada tabung inseter dari atas penutup transparan
dan dorong tabung inserter sampai jarak antara ujung lengan yang
terlipat dengan ujung leher biru bagian depan (dekat batang IUD)
IUD.
32. Menjepit servix dengan tenakulum pada posisi fertikal (pada posisi
kavum uteri dengan melihat posisi sonde yang sudah masuk keuterus.
garis lurus.
leher biru dalam arah horizontal, sampai terasa ada tahanan dari
pangkal pendorong.
terasa ada tahanan fundus. Menanyakan pada ibu apakah ada rasa
tajam.
37. Memberitahukan pada ibu bahwa pemasangan IUD sudah selesai, dan
menanyakan pada ibu apakah ada rasa sakit / nyeri di sekitar perutnya
53
38. Mempersilahkan ibu untuk turun dari meja ginekologi dan memakai
39. Mencatat hasil pemasangan IUD pada kartu status dan melengkapi
catatan akseptor
c. IUD terlepas
5. Menanyakan kepada ibu apakah ada yang mau ditanyakan lagi tentang
hasil penyuluhannya
2. Membuang sampah medis (kassa, sarung tangan sekali pakai dll) dan
sarung tangan