Anda di halaman 1dari 5

BAB I

PENDAHULUAN

A.    Latar Belakang
Manajemen Strategi menurut William F. Gluek (1998) adalah suatu arus tindakan dan
keputusan yang memimpin ke arah perencanaan dari suatu strategi efektif untuk membantu
mencapai sasaran hasil. Proses manajemen strategi adalah cara yang strategis menentukan
sasaran hasil dan membuat keputusan strategis.

Manajemen Strategi juga berbicara tentang tujuan organisasi, keputusan manjerial dan
perencanaan untuk mencapai tujuan organisasi serta menerapkan kebijakannya. Pada mata
kuliah ini kami berusaha menggambarkan manajemen strategi yang berlangsung di suatu
organisasi melalui berbagai contoh yang ada di perusahaan seperti yang digunakan manajer
dan karyawan untuk merumuskan dan mengimplementasikan strategi terbaik untuk
mewujudkan visi organisasi.

Dalam Diagnosis lingungan, keputusan manajemen yang diambil berdasarkan penilaian


merupakan peluang dan ancaman yang di peroleh dari analisis lingkungan. Analisis
lingkungan itu sendiri terdiri dari lingkungan ekternal dan internal. Lingkungan eksternal dan
Internal ialah seperti Direksi Corporate, Managemen Puncak, Corak manajemen strategik,
dan Budaya Organisasi. Dengan adanya Pihak dari Lingkungan internal maupun eksternal,
diharapkan aktivitas manajer strategic dilakukan dengan maksimal sehingga organisasi
maupun perusahaan mendapatkan hasil yang baik.

B.     Rumusan masalah :
Berdasarkan latar belakang tersebut, maka masalahnya adalah :

1. Jelaskan apa yang dimaksud dengan manajer Strategik?


2. Jelaskan Pengertian dari Direksi Corporate?
3. Siapa saja managemen puncak ?
4. Apa yang dimaksud Corak manajemen strategik?
5. Apa pengaruh Budaya Organisasi ?

C.    Tujuan Masalah :
Adapun tujuan penelitian ini adalah sebagai berikut :

1.      Mendeskripsi pengertian dan pemahaman tentang manajer strategik

2.      Mendeskripsi pengertian dan pemahaman tentang Direksi Corporate

3.      Mendeskripsi pengertian dan pemahaman tentang managemen puncak

4.      Mendeskripsi pengertian dan pemahaman tentang Corak manajemen strategik

5.      Mendeskripsi pengertian dan pemahaman tentang pengaruh Budaya Organisasi


BAB II
PEMBAHASAN

2. 1 Pengertian Manajer Strategik


Manajemen strategis adalah seni dan ilmu penyusunan, penerapan, dan pengevaluasian
keputusan-keputusan lintas fungsional yang dapat memungkinkan suatu perusahaan mencapai
sasarannya.. Manajemen strategis mengkombinasikan aktivitas-aktivitas dari berbagai bagian
fungsional suatu bisnis untuk mencapai tujuan organisasi. Manajemen strategis merupakan aktivitas
manajemen tertinggi yang biasanya disusun oleh dewan direksi dan dilaksanakan oleh CEO serta tim
eksekutif organisasi tersebut. Manajemen strategis memberikan arahan menyeluruh untuk
perusahaan dan terkait erat dengan bidang perilaku organisasi.

Organisasi diambil dari bahasa yunani yaitu organon atau alat yang merupakan suatu kelompok
orang dalam suatu wadah untuk tujuan bersama. Maka dari itu bahwa sebuah organisasi harus
mempunyai unsur-unsur yaitu partisipasi, kesediaan, dan tanggung jawab yang tinggi.

Menurut beberapa pakar definisi organisasi yaitu :

a. Stoner  mengatakan organisasi merupakan pola hubungan-hubungan yang melalui mana orang-


orang di bawah pengarahan atasan mengejar tujuan bersama.

b. James D. Mooney , mengemukakan organisasi yaitu bentuk setiap perserikatan manusia untuk
mencapai tujuan bersama.

c. Chester I. Bernard,  berpendapat bahwa organisasi adalah merupakan suatu sistem aktivitas kerja
sama yang dilakukan oleh dua orang atau lebih

Dalam hal organisasi manajer strategi harus mampu menunjukkan kepada semua pihak
kemana arah tujuan organisasi/perusahaan. Karena, arah yang jelas akan dapat dijadikan landasan
untuk pengendalian dan mengevaluasi keberhasilan. Membantu memikirkan kepentingan berbagai
pihak organisasi/perusahaan harus mempertemukan kebutuhan berbagai pihak, pemasok,
karyawan, pemegang saham, pihak perbankan, dan masyarakat luas lainnya yang memegang
peranan terhadap sukses atau gagalnya perusahaan.
Contoh Kondisi Manager Strategik sebagai berikut :

Tahapan
Perubahan Strategik
Organisasi Leadership
Dimensi
Strategik
Stuktur
Manager
Organisasi
Tantangan
Organisasi Dasar
sebagai suatu Organisasi
Sistem
 Kompleksitas
 Formalitas

 General
Manager
 Operation Menciptakan,
Manager Mengelola mempertahan
Budaya kan, dan
Organisasi memperluas
Budaya

Penjelasan :

Organisasi sebagai suatu system merupakan kesatuan input, proses, output dan
sebagai kesatuan yang dipengaruhi dan berhubungan dengan lingkungannya. Bagi manajer
akan memudahkan pengelolaan internal organisasi dan memudahkan adaptasi organisasi
dengan lingkungannya.

Tahapan Perubahan Organisasi melalui Kreativitas, pengarahan, desentralisasi,


koodinasi dan kolaborsi.

2. 2 Pengertian Direksi Corporate


Di Indonesia, Peraturan mengenai direksi Corporate, tanggung jawab dan peran direksi serta
komisaris, di atur dengan undang – undang nomor 40  tahu 2007, tentang perseroan terbatas. Dalam
undang – undang ini, di sebutkan bahwa komisaris dan direktur adalah organ PT, bersama dengan
rapat umum pemegang saham. Direksi di rumuskan di undang – undang PT ini sebagai organisasi
perseroan yang berwewenang dan bertanggung jawab penuh atas perusahaan perseroan untuk
kepentingan perseroan sesuai dengan maksud dan tujuan perseroan serta mewakili perseroan baik
di dalam maupun di luar pengendalian sesuai dengan ketentuan anggaran dasar. Dalam undang –
undang PT, ada unsur tugas memelihara, berhati – hati dalam mengambil keputusan dan
pengendalian kondisi perusahaan.

Perusahaan di Indonesia pada umunya menganut system dual board. Yaitu dewan komisaris
dan dewan direksi. Dewan komisaris bertugas megawasi dan memberikan nasehat kepada dewan
direksi dalam menjalankan perseroan, sedangkan dewan direksi bertanggung jawab penuh atas
pengelolaan perusahaan. Anggotan dewan direksi tidak boleh menjadi dewan komisaris. Demikian
pula sebaliknya.

Tata kelola Korporasi didefinisikan sebagai hubungan antar Dewan direksi, manajemen
puncak dan pemegang saham dalam menentukan arah dan kinerja corporate. Ada tiga sumber
Dewan Direksi yang dapat digunakan oleh satu korporasi yaitu :

1. CEO (Chief Executive Organization


2. Kesepakatan pemegang saham setelah rapat pemegang saham
3. Dipilih dari seluruh yang masuk nominasi

Anda mungkin juga menyukai