Anda di halaman 1dari 2

baik saya akan mencoba mengulas dari formulasi sirup pct

sebelum kita membuat sediaan tentu saja kita harus mengenal karakteristik dari bahan
aktif farmasi (BAF) yang akan kita gunakan.

Secara prinsip sediaan sirup pct termasuk sirup larutan sejati, cirinya adalah secara
fisik memiliki sifat translusen, maka disitu kita bisa lihat harus memiliki kelarutan yang
baik, mulai dari BAF ataupun BTO ( bahan tambahan Obat).

untuk mengenal sifat karakteristik BAF untuk dijadikan sirup larutan sejati

1. Nilai Titik dilektrikum

2. Nilai Log P

3. Nilai PKa dan PKb

4. Nilai titik disosisasi

5. Nilai sudut kontak

rata-rata bahan aktif yang memiliki sifat sperti pct ini memliki nilai yang cukup tinggi dari
point yang diatas, maka kita sebagai farmasis memberikan solusi dan metode untuk
menurunkannya,,

contoh :nilai titik dielektrikum tinggi maka kelarutannya akan rendah, dengan
ditambahkannya kosolven dapat meningktakan kelarutan (maka tugas kosolven yaitu
menurunkan titik dielektrikum

dalam hal stabilitas BAF juga harus dijaga terutama adanya kontaminasi ion yg berasal
dari air atau BTO, makanya harus ditambahkan dappar

untuk melihat stabilitas fisika dan kima dapat mengandalkan climatic chamber
berdasarkan guide line uji stabilitas .

tambahan untuk pemanis dpt dikombinasi antara pemanis buatan dan pemanis alami,
tentu keduanya memiliki kelebihan dan kekurangan.

pengawet diperlukan, kita ingat jalur degradasi hidrolisis.


Untuk formulasi sediaan parentertal perlu diperhatikan sbb:
1. Integrity BAF & BTO
2. Pembawa sediaan
3. Preservative
4. Antioxidants
5. pH adjusment & buffers
6. Tonicity adjusting agents
7. Suspending agents
8. Ampoules
9. Vials
10. Infusion bags 7 bottles

Anda mungkin juga menyukai