Anda di halaman 1dari 4

Nama: Ni Komang Virginia Pradini

Nim: 19089016022

1. Sebutkan pengertian serta contoh obat sediaan dibawah ini :


a. Pulvis / Pulveres
Pulvis adalah serbuk yang tidak terbagi-bagi dan dapat digolongkan
menjadi beberapa jenis. Sedangkan, Pulveres adalah serbuk yang dibagi
dalam bobot yang lebih kurang sama, dibungkus dengan kertas perkamen
atau bahan pengemas lain yang cocok. Contoh: pulvis: bedak, serbuk gigi,
serbuk bensin. Pulveres: OTT (obat tak tercampurkan)
b. Pulvis adversori
Adalah serbuk ringan, bebas dari butiran kasar dan dimaksudkan untuk
obat luar.contoh pulvis adspersorius yaitu :-Zinci Undecylenatis Pulvis
Adspersorius ( For. Nas )-Sulfanilamidi Pulvis Adspersorius
( Form. Ind )-Pulvis Paraformaldehydi Compositus ( Form. Ind )
c. Kapsul
Eliksir adalah sediaan padat yang terdiri dari obat dalam cangkang keras
atau lunak yang dapat larut. Cangkang umumnya terbuat dari gelatin;
tetapi dapat juga terbuat dari pati atau bahan lain yang sesuai contoh:
kapsul amoxicilin
d. Eliksir
Eliksir atau elixir adalah sediaan farmasi yang berbentuk cair yang
mengandung air dan alkohol (hidroalkohol) Contoh: Isoalkoholic Elixir
NF
e. Sirup
Sirop atau sirup adalah cairan yang kental dan memiliki kadar gula terlarut
yang tinggi, tetapi hampir tidak memiliki kecenderungan untuk
mengendapkan kristal. Contoh: Sirun Thymi dan sirup Codeini
f. Suspensi
Suspensi adalah suatu bentuk sediaan yang mengandung bahan obat padat
dalam bentuk halus dan tidak larut, terdispersi dalam cairan pembawa dan
merupakan sistem heterogen yang terdiri dari dua fase. Contoh: campuran
tepung trigu dan air, campuran kopi dengan air.
g. Emulsi
Emulsi adalah suatu dispersi dimana fase terdispers terdiri dari bulatan-
bulatan kecil zat cair yang terdistribusi ke seluruh pembawa yang tidak
bercampur. Contoh: santan, susu, kosmetik pembersih wajah (milk
cleanser) dan lateks
h. Salap
Salep adalah sediaan setengah padat yang mudah dioleskan dan digunakan
sebagai obat luar. Contoh: Povidone iodine (Betadine), Cadexomer iodine
(Iodosorb)
2. Apa perbedaan pulvis ( Pulveres) dengan pulvis adversori ?
Pulvis(Pulveres) adalah campuran kering bahan obat atau zat kimia yang
dihaluskan untuk pemakaian oral/dalam atau untuk pemakaian luar
Pulvis adspersorius (serbuk tabur/bedak) adalah serbuk ringan untuk penggunaan
topikal, dapat dikemas dalam wadah yang bagian atasnya berlubang halus untuk
memudahkan penggunaan pada kulit. Umumnya serbuk tabur harus melewati
ayakan dengan derajat halus 100 mesh agar tidak menimbulkan iritasi pada bagian
yang peka.

3. Menurut efek terapinya salep dibagi menjadi 3 bagian , sebutkan apa saja yg
termasuk bagian salepnya

Jawab: Menurut Efek Terapinya, salep dibagi atas :


Salep Epidermic (Salep Penutup)
Digunakan pada permukaan kulit yang berfungsi hanya untuk melindungi kulit
dan menghasilkan efek lokal, karena bahan obat tidak diabsorbsi. Kadang-kadang
ditambahkan antiseptik, astringen untuk meredakan rangsangan. Dasar salep yang
terbaik adalah senyawa hidrokarbon (vaselin).

Salep Endodermic
Salep dimana bahan obatnya menembus ke dalam tetapi tidak melalui kulit dan
terabsorbsi sebagian. Untuk melunakkan kulit atau selaput lendir diberi lokal
iritan. Dasar salep yang baik adalah minyak lemak.

Salep Diadermic (Salep Serap).


Salep dimana bahan obatnya menembus ke dalam melalui kulit dan mencapai efek
yang diinginkan karena diabsorbsi seluruhnya, misalnya pada salep yang
mengandung senyawa Mercuri, Iodida, Belladonnae. Dasar salep yang baik adalah
adeps lanae dan oleum cacao.

4. Tuliskan keuntungan dan kerugian sediaan kapsul

Keuntungan pemberian sediaan kapsul :


1. Bentuknya menarik dan praktis
2. Cangkang kapsul tidak berasa sehingga dapat menutupi obat yang berasa dan
berbau tidak enak.
3. Mudah ditelan dan cepat hancur atau larut dalam perut sehingga obat cepat
diabsorbsi.
4. Dokter dapat mengkombinasikan beberapa macam obat dan dosis yang
berbeda-beda sesuai kebutuhan pasien.
5. Kapsul dapat diisi dengan cepat karena tidak memerlukan bahan zat tambahan
atau penolong seperti pada pembuatan pil maupun tablet.

Kerugian pemberian bentuk sediaan kapsul:


1. Tidak bisa untuk zat-zat yang mudah menguap karena pori-pori kapsul tidak
dapat menahan penguapan.
2. Tidak bisa untuk zat-zat higroskopis (menyerap lembab).
3. Tidak bisa untuk zat-zat yang dapat bereaksi dengan cangkang kapsul.
4. Tidak bisa untuk balita.
5. Tidak bisa di bagi-bagi.

5. Sebutkan perbedaan sirup, suspensi, dan eliksir


1. Sirop atau sirup adalah cairan yang kental dan memiliki kadar gula terlarut
yang tinggi, tetapi hampir tidak memiliki kecenderungan untuk mengendapkan
kristal. Contoh: Sirun Thymi dan sirup Codeini
2. Suspensi adalah suatu bentuk sediaan yang mengandung bahan obat padat
dalam bentuk halus dan tidak larut, terdispersi dalam cairan pembawa dan
merupakan sistem heterogen yang terdiri dari dua fase. Contoh: campuran
tepung trigu dan air, campuran kopi dengan air.
3. Eliksir atau elixir adalah sediaan farmasi yang berbentuk cair yang
mengandung air dan alkohol (hidroalkohol) Contoh: Isoalkoholic Elixir NF

PILIHLAH SALAH SATU JAWABAN YANG BENAR


6. Sedian setengah padat ditunjukan untuk pemakaian topikal pada kulit atau
selaput lendir, disebut
a.Larutan
b.Pulvis
c. Pasta
d.Salep
e.semuanya salah
7. Salep yang banyak mengandung air, mudah diserap kulit. Suatu tipe yang dapat
dicuci di air, ialah pemngertian dari?

a.       Unguenta
b.       Cream
c.        Pasta
d.       Semuanya salah
e.        Cerata

8.Sediaan cair yang mengandung satu atau lebih zat kimia yang terlarut merupakan
pengertian dari ?
a.       Alkohol d. puyer
b.       Larutan e.Salep
c.        Pulvis
9. singkatan latin yang artinya “sampai/ pada” yaitu.....
a.       ad
b.      a.d.
c.       add
d.      adde
e.       adsper
  10. Manakah yang merupakan kerugian dari sediaan sirup, kecuali.......
a.   Sirup jarang yang isinya zat tunggal, umumnya kombinasi beberapa zat
berkhasiat yang kadang-kadang sebetulnya tidak dibutuhkan pasien
b. Tidak sesuai untuk zat yang tidak stabil untuk dilarutkan
c.  Harga relatif mahal karena memerlukan formulasi dan kemasan khusus
d. Dapat meningkatkan kepatuhan pada pasien yang kesulitan menelan obat
e. Tidak sesuai untuk obat yang bersifat higroskopis

Anda mungkin juga menyukai