DIARE makanan diusus terhadap:

1) Karbohidrat / hidrat arang seperti beras,

Disusun Oleh: Kelompok 2
Cahyani Nurazizah
Riki Riswandi
Risan Triana
Riska Amelia
Risma Aprilia
Kelas : 4 B S1 Keperawatan
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN
KARSA HUSADA GARUT
Kampus II : Jl. Nusa Indah No. 24 Tlp.
(0262) 4704803
roti.
2) Lemak, seperti daging, minyak, dll.
c. Faktor makanan
Makanan basi, keracunan, alergi.
d. Sebab lain, seperti:
Diare adalah suatu kondisi buang air
1) Faktor psikologis: rasa takut dan cemas
besar yang tidak normal yaitu lebih dari 3 kali
serta stress.
sehari dengan jenis tinja yang encer dapat
2) Menurunnya kekebalan / daya tahan
disertai atau tanpa disertai darah atau lendir.
tubuh.
Penyebab Diare
Tanda dan Gejala Diare
Penyebab diare banyak disebabkan oleh kuman
a. Gejala Klinis
dan keracunan makanan
1) Berak lembek / cair, sehari lebih dari 3
a. Faktor infeksi
kali.
1) Infeksi saluran pencernaan
2) Kadang bercampur lendir atau darah.
Misalnya terjadi pada saat lahir karena
b. Tanda – tanda lainya:
infeksi oleh organisme yang terdapat
Dehidrasi/kekurangan cairan.
pada tinja ibu /infeksi terjadi setelah
c. Bahayanya:
lahir akibat penyebaran organisme yang
1) Panas tinggi, kejang – kejang / step.
berasal dari bayi lain yang terinfeksi.
2) Kurang gizi /gangguan gizi.
2) Infeksi diluar saluran pencernaan
3) Gangguan kesadaran / tidak sadar.
Faktor Malabsorbsi: Malabsorbsi

2019/2020 Karbohidrat, Malabsorbsi lemak, dan

Pengobatan dirumah
Malabsorbsi protein.
Penanganan diare di rumah/tanpa dehidrasi:
Apa itu diare? b. Faktor gangguan proses penyerapan
 a. Bila berak cair dengan jumlah lebih dari c. Menggunakan air bersih dan matang
normal, rasa haus bertambah, air untuk minum.
kencing sedikit, muntah berulang d. Mencuci tangan setelah buang air besar,
(Dehidrasi ringan) sebelum dan sesudah menyiapkan
b. Tegangan kulit menurun/ kulit jadi makanan dan minuman.
kendur, demam, ubun-ubun cekung, e. Membuang tinja, termasuk tinja bayi
a. Beri minum lebih banyak dari biasanya. mata cowong, tidak dapat makan & secara benar (menggunakan jamban /
b. Berikan makanan, teruskan ASI; minum seperti biasanya (Dehidrasi WC).
1) Bayi kurang dari 6 bulan yang diberikan sedang). f. Meningkatkan daya tahan tubuh dengan
susu formula (beli) dapat diteruskan c. Kesadaran menurun, kejang, terdapat cara :
dengan mengencerkan duakali lipat darah pada kotoran (Dehidrasi berat). 1) Memberikan ASI minimal 2 tahun
lebih encer. pertama.
2) Anak lebih dari 6 bulan, makanan Jenis cairan yang dapat diberikan
2) Meningkatkan status gizi.
diteruskan yang bergizi, lunak, mudah Penanganan
a. Cairan rumah tangga: air tajin, kuah
dicerna dan tidak merangsang. Setiap Dalam Waktu 4
sayur, air kecap, dll. Umur
c. Bawa ke petugas kesehatan bila diare Mencret Jam
b. LGG (Larutan Gula Garam)
bertambah sering dan banyak, sering 400 ml (2
c. Oralit. < 1 tahun ½ gelas
muntah, sangat haus, malas bungkus)
1 - 4 600-800 ml (3-4
minum/makan, demam atau tinja Pencegahan 1 gelas
tahun bungkus)
berdarah atau tidak membaik dalam 3 5 - 12 800-1000 ml (4-5
Bayi hanya diberikan ASI saja sampai dengan 11/2 gelas
hari serta menunjukkan gejala yang tahun bungkus)
serius. umur 6 bulan. 1200-2000 ml (6-
Dewasa 3 gelas
a. Hindari penggunaan susu botol/formula 10 bungkus)
b. Memperbaiki cara menyiapkan dan Catatan: 1 bungkus oralit = 1 gelas = 200 ml
Kapan harus dibawah ke pelayanan
kesehatan? menyimpan makanan pendamping ASI. Perkiraan oralit untuk kebutuhan 2 hari.
Gula pasir 2 sendok teh gula pasir dan 1 sendok
teh garam dimasukkan ke dalam 1 gelas air
putih (masak) kira-kira 200 cc.