Anda di halaman 1dari 1

RESUME MATERI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

Regita Ryzki Herlinda 1231900016


Ekonomi Pembangunan

Insan kamil berasal dari kata al-insan  yang berarti manusia dan al-kamil yang berarti
sempurna. Jadi, insan kamil berarti manusia yang sempurna. Dalam membentuk insan kamil,
kita harus mengintegrasikan iman, islam, dan ihsan. Ketiga hal tersebut merupakan syarat
utama seseorang menjadi insan kamil.
Iman memiliki arti ketentraman dan kedamaian kalbu yang dari kata itu bisa muncul kata al-
amanah (amanah: dapat dipercaya). Yang dimaksud keimanan seseorang terhadap sesuatu
adalah jika dalam hati orang tersebut telah tertanam kepercayaan dan keyakinan tentang
sesuatu  dan sejak saat itu ia tidak khawatir lagi terhadap menyelusupnya kepercayaan lain
yang bertentangan dengan kepercayaannya. Apabila seseorang mengakui dalam hatinya
tentang keberadaan Allah, tetapi tidak diikrarkan dengan lisan dan dibuktikan dengan amal
perbuatan, maka orang tersebut tidak dapat dikatakan sebagai mukmin yang sempurna.
Beriman kepada Allah adalah kebutuhan yang sangat mendasar bagi seseorang. 
Ihsan berasal dari kata hasana yuhsinu, yang artinya adalah berbuat baik, sedangkan bentuk
masdarnya adalah ihsanan, yang artinya kebaikan. Allah swt. berfirman. “Jika kamu berbuat
baik, (berarti) kamu berbuat baik bagi dirimu sendiri…” (QS Al-Isra’: 7). Dan irfman Allah :
“Dan berbuat baiklah (kepada orang lain) seperti halnya Allah berbuat baik terhadapmu….”
(QS. Al-Qashash: 77).
Ihsan  adalah seseorang yang menyembah Allah seolah-olah ia melihat-Nya, dan jika ia tidak
mampu melihat-Nya, maka orang tersebut membayangkan bahwa sesungguhnya Allah
melihat perbuatannya.
Ihsan juga merupakan puncak ibadah dan akhlak yang senantiasa menjadi target seluruh
hamba Allah Swt. Sebab, ihsan menjadikan kita sosok yang mendapatkan kemuliaan dari-
Nya. Sebaliknya, seorang hamba yang tidak mampu mencapai target ini akan kehilangan
kesempatan yang sangat mahal untuk menduduki posisi terhormat di sisi Allah Swt. 
Jika manusia sudah mahami arti iman dan juga beriman dengan benar, juga menjalani Islam
dan rukun-rukunnya dengan istiqamah. Maka akan lebih mudah bagi mereka untuk
memahami makna ihsan, manusia akan mencapai derajat ihsan dengan meningkatkan terus
kualitas iman dan Islam dalam dirinya, dengan begitu menjadi insan kamil bukanlah hal yang
mustahil baginya.

Anda mungkin juga menyukai