SMK PASTI BISA

Pengembangan dalam dunia pendidikan merupakan bentuk aksi nyata dalam mencapai salah satu
tujuan Negara Indonesia yang terkandung dalm UUD 1945 yaitu mencerdaskan kehidupan bangsa.
Oleh karna itu dunia pendidikan juga memiliki peranan yang penting dalam meningkatkan
kesejahteraan masyarakat. Pendidikan di Indonesia sendiri pada umumnya terbagi dalam sekolah
dasar,sekolah mengah dasar ,sekolah menengah pertama, sekolah menengah atas yang kemudian
dilanjutkan ke perguruan tinggi, Namun, melihat banyaknya pelajarn yamg tidak mampu
menuntaskan wajib belajar 12 tahun,dan tingginya biaya perkuliahan,maka dirasa sangat sulit bagi
mereka untuk dapat melanjutkan pendidikan ke pergururan tinggi. Sebagian besar memiliki untuk
langsung bekerja karna desakan ekonomi dalam keluarga.
Peerintah akhirnya membentuk SMK (Sekolah menengah kejuruan) dimana siswanya dibekali
pendidika baik secara teori maupun praktik sehingga diharapkan siswa bekerja dan memenuhi
kualifikasi yang membutuhkan tenaga kerja yang sifat nya menengah dan bekerja, serta semakin
meningkatnya angka pengganguran yang ada di Indonesia. Semenjak terpuruknya ekonomi Indonesia
ditahun 1997,angka pengaangguran terus meningkat,dikarenakan banyknya lulusan yg tidak dapat
terserap dengan baik dengan tenaga kerja.SMK dianggap menjadi solusi yang tepat untuk
meningkatkan kompetensi dari lulusan, dan SMK sendiri dilengkapi dengan berbagai macam jenis
keahlian yang disesuaikan dengan minat peserta didik.
Semenjak reformasi orientasi pendidikan berybah menjadi demond driven,sehingga pendekatan
pembelajaran pun mengalah pada berbaris kopetensi.Kompetensi yang disusun juga telah
dikonsoltasikan dengan pengelola industri.sehingga leih menekan pada hasil (output).keunggulan yang
ditawarkan oleh SMK menyebabkan peminat SMK pun semakin bertambah,ditahun 2007 telah ada
6.600 SMK dan jumlah mencapai 2,7 juta siswa. Mendorong keentrian pendidikan berusaha terus-
menurus untuk mendukung trciptanya smk yang baik dan lulusan yang berkualitas.Data-data yang
perlu diolah juga sangat banyak seperti data siswa , guru, bahan pembelajran, standard kompetensi dan
sebagainya. Salah satu dukungannya berupa pengembangan tknologi dan aplikasi-aplikasi yang dapat
mempermudah berjalanya proses pembelajaran dan penjaminan mutu sekolah yang diawali langsung
dari pusat .
Melalui penulisan ini, diharapkan dapat memberikan informasi mengenai smk,
perkembangan,kelemahan dan kelebihan SMK dibandingkan sekolah menengah yang sederajat,
berbagai aplikasi/ teknologi yang digunakan guna memberikan efisien dan efektifitas dari proses-
proses bisnis maupun pembelajaran yang diberikan Diharapkan dapat juga menumbuhkan minat dan
mengembalikan citra smk yang bagi sebagian besar masyarakat dipandang tidak sebaik sekolah
menengah lainnya yang sederajat serta memberikan saran teknologi yang perlu diperbaiki atau
dikembangkan,Serta memberikan evaluasi teknologi tersebut, dan memberikan saran untuk
pengembangan selanjutnya guna meningkatkan kinerja dari aplikasi. Metodologi yang digunakan
adalah melalui studi literature dari jurnal, textbook, internet serta berbagi studi kasus yang pernah
terjadi, dengan mempelajari dan meneliti informasi yang berkaitan dengan SMK.Pengertian
SMK(sekolah menengah kejuruan)
Perkembangan sekolah menengah kejuruan yang sangat signifikan dan pesat diindonesia, menjadi
tantangan tersendiri bagi pemerintah untuk terus memberikan pendidikan yang baik.SMK dengan
slogan “SMK Bisa! Siap kerja-Cerda-Kompetitif’’ diharapkan dapat diwujudkan dalam bentuk
tindakan nyata, dan perbaikan terhadap prores dan kegitan pembelajaran yang sudah berjalan.
Secara umum,pendidikan kejuruan berhubungan dengan mempersiapkan seorang untuk bentuk
pendidikan , pelatih lebih lanjut yang bentuk dalam suatu jabatan yang sah. Dalam undang-undang
system pendidikan nasional (UUSPN) NO.20 TAHUN 2003 PASAL 15 Menyatakan bahwa
pendidikan kejuruan adalah pendidikan menengah yang mempersipkan peserta didik terutama untuk
belerja
Terlebih khususus dizaman globalisasi dengan jumlah lapngan kerja di Industri tidak banyak
sedangkan jumlah sumber daya manusia yang masih,melatih manusia agar memiliki kebisaan bekerja
untuk dapat memasuki yang menghubungkan,menjodohkan, melatih manusia agar memiliki kebiasaan
bekerja untuk dapat memasuki dan berkembang pada kerja(industri) sehingga dapat dipergunakan
untuk memperbaiki kehidupannya.
Peraturan pemerintah No.74 tahun 2008 pasal ayat 21 menyatakan bahwa “sekolah menengah
kejuruan yang selanjutnya disingkat SMK adalah salah satu bentuk satuan pendidikam kejuruan pada
jenjang pendidikan menengah sebagai lanjutan dari SMP,MTS,atau bentuk lain yang sederajat atau
lanjutan dari hasil belajar