PENANGANAN ASMA BRONKIAL

No. Dokumen UKP/SOP/188

No. Revisi 1
SOP
Tanggal Terbit

Halaman 1/4
UPTD dr. Fitrin Miadianti, MM
PUSKESMAS NIP. 19701228 200701 2 014
KEMBANG
1. Pengertian 1. Penanganan asma bronkial adalah serangkaian terapi medis
yang diberikan pada pasien dengan sesak napas disertai
wheezing untuk mencegah hipoksia dengan obat-obatan dan
nebulizer
2. Hipoksia adalah suatu keadaan diUmana jaringan tubuh
kekurangan oksigen yang biasanya ditunjukkan dengan
meningkatnya frekuensi napas, sianosis, pucat bahkan
pingsan
3. Nebulizer adalah suatu tindakan untuk melonggarkan saluran
pernapasan atau mengencerkan dahak dengan teknik
penguapan dengan menggunakan alat nebulizer
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk tatalaksana
pasien asma bronkial di Puskesmas Kembang
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala Puskesmas Kembang Nomor Tahun
2019 tentang Standar Layanan Klinis
4. Referensi 1. Kepmenkes Nomor HK 02.02/MENKES/514/2017 tentang
Panduan Praktik Klinis Bagi Dokter di Fasilitas Pelayanan
Kesehatan Tingkat Pertama
2. Undang-undang No 36 tahun 2009 tentang Kesehatan
3. Undang-undang No 25 tahun 2009 tentang Pelayanan Publik
5. Prosedur/ 1. Alat dan Bahan :
Langkah- a. Alat Tulis Kantor
langkah b. Stetoskop
c. APD (Masker dan Handscoon)
d. Alat Nebulizer
e. Larutan NaCl 0,9%
f. Simple Mask
g. Corong Mebulizer
 h. Obat Bronkodilator
2. Langkah - langkah
a. Petugas memberikan penjelasan pasien/keluarga pasien
mengenai tindakan yang akan dilakukan dan meminta
pasien/keluarga menulis kertas informed consent.
b. Petugas menulis lembar tindakan dan meminta pasien
untuk menyelesaikan biaya administrasi di bagian loket
c. Petugas memposisikan pasien dalam posisi setengah duduk
pada bed pasien sedangkan pasien bayi/anak bisa dengan
posisi dipangku oleh orangtua/pendampingnya
d. Petugas mencuci tangan dan memakai APD sesuai
e. Petugas menuangkan obat bronkodilator ke corong
nebulizer sesuai dengan dosis sesuai instruksi dokter
f. Petugas memasang masker oksigen ke wajah pasien
g. Petugas menyalakan alat nebulizer dengan menekan tombol
ON
h. Petugas menginstruksikan pasien menghirup napas dalam
selama asap nebulizer masih keluar
i. Petugas mengobservasi pasien sampai asap nebulizer habis
j. Petugas mematikan alat nebulizer dengan menekan tombol
OFF dan melepas masker wajah
k. Petugas mengatur posisi pasien senyaman mungkin setelah
selesai melakukan tindakan
l. Petugas merapikan alat nebulizer kembali dan mencuci
masker dan corong nebulizer sebelum digunakan ke pasien
yang lain
m. Petugas melepaskan handscoon dan mencuci tangan
Petugas memberikan penjelasan pasien/keluarga
6. Diagram Alir
pasien mengenai tindakan dan meminta informed
consent.

Petugas menulis lembar tindakan dan meminta pasien untuk

menyelesaikan biaya administrasi di bagian loket

Petugas memposisikan pasien dalam posisi setengah duduk pada bed pasien
sedangkan pasien bayi/anak posisi dipangku oleh orangtua/pendampingnya

Petugas mencuci tangan dan memakai APD sesuai

 Petugas menuangkan obat bronkodilator ke corong nebulizer sesuai
instruksi dokter

Petugas memasang masker oksigen, menyalakan alat nebulizer,

menginstruksikan pasien menghirup, mengobservasi pasien sampai
asap nebulizer habis, lalu mematikan alat

Petugas merapikan alat nebulizer kembali dan

mencuci masker, melepaskan handscoon dan
mencuci tangan

7. Hal hal yang

harus
diperhatikan
8. Unit Terkait 1. RPKUL
2. RPKA
3. RPGD
4. RPF
9. Dokumen 1. Rekam Medis
Terkait 2. Buku Tindakan
10. Riwayat NO Yang diubah Isi Perubahan Tgl diberlakukan
Perubahan 1 Komponen SOP 1. 7 item
Dokumen menjadi 10
item

2. Referensi
dan
langkah
langkah

3. Diagram
alir

2. KOP SOP Tanda Tangan

Kepala
Puskesmas
ditengah

SPO menjadi
3. Istilah
SOP