Anda di halaman 1dari 14

SEMINAR HASIL PENELITIAN SKRIPSI

INTERPRETASI PERSEBARAN LAPISAN BATUBARA


MENGGUNAKAN GEOPHYSICAL LOGGING
PENDEKATAN KRIGING DI PT.X DAERAH
PROVINSI KALIMANTAN TIMUR

Oleh :
Nur Rahmayanti
1207045065

JURUSAN FISIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS MULAWARMAN
SAMARINDA
2019
LATAR BELAKANG
Batubara merupakan bahan galian strategis yang menjadi salah
satu sumber daya bernilai ekonomis penting. Informasi mengenai
sumber daya serta besar cadangannya menjadi tujuan yang
mendasar dalam merencanakan kebijaksanaan dibidang energi
nasional. Penggunaan metoda geofisika penampang lubang bor (well
logging) dalam eksplorasi batubara sudah umum dilakukan untuk
mengetahui ketebalan lapisan batubara, batas atas dan bawah
lapisan batubara serta membatu menggambarkan urutan litologi
batuan pada setiap lubang bor. Namun, seringkali masalah muncul
pada saat solusi dari permasalahan estimasi telah diketahui. Salah
satu masalah yang muncul pada saat solusi itu didapat adalah
masalah melakukan prediksi terhadap masalah yang telah diolah.
Metode kriging merupakan metode yang dapat digunakan dalam
menyelesaikan permasalahan prediksi tersebut
LATAR BELAKANG
Rumusan Masalah
Adapun rumusan masalah dari penelitian ini anatara lain
1. Bagaimana menginterpretasikan estimasi persebaran batubara menggunakan data ketebalan
batubara dari data Geophysical Logging dengan pendekatan Kriging?
2. Bagaimana pengaruh estimasi kriging terhadap kualitas batubara ditinjau dari kandungan Ash,
Sulfur, Volatile Matter dan Fixed Carbon
Batasan Masalah
Adapun batasan masalah dari penelitian ini hanya mengetahui interpretasi persebaran batubara
menggunakan data ketebalan batubara dari data Geophysical Logging berupa Log Gama ray dan
Log Dencity dan data kualitas batubara berupa Ash, Sulfur, Volatile Matter dan Fixed Carbon
dengan pendekatan Ordinary Kriging.
Tujuan Penelitian
Adapau tujuan dari pnelitian ini adalah
1. Untuk mengetahui persebaran batubara menggunakan data ketebalan batubara dari data
Geophysical Logging dengan pendekatan Kriging.
2. Untuk mengetahui kualitas batubara berupa Ash, Sulfur, Volatile Matter dan Fixed Carbon
menggunakan Ordinary Kriging
Manfaat Penelitian
Adapun manfaat yang diharapkan dari penelitian ini, yaitu:
1. Dapat mengetahui estimasi persebaran batubara di daerah X menggunakan data ketebalan
batubara dari data Geophysical Logging berupa Log Gama ray dan Log Dencity dengan
pendekatan Kriging
2. Diharapkan penilitian ini dapat menjadi bahan pertimbangan baru dalam mengestimasi
persebaran lapisan batubara
3. Menambah wawasan penelitian tentang penggunaan bidang ilmu Geophysical Logging dan
Geostatistik untuk estimasi persebaran lapisan batubara.
Waktu dan Tempat
Penelitan
Penlitian ini
dilaksanakan selama kuranng Alat dan
lebih 5 bulan, dari bulan Bahan
September 2018 hingga Januari
2019. Pengolahan data pada
penelitian ini dilakukan di 1. Data Colar koordinat
Laboratorium Geofisika, dan LAS bang Borbor
Laptop
2. Data Collar Kualitas
Universitas Mulawarman. Batuara
3. Software
Analisis Geophysical Logging (Log
Gamma Ray dan Log Density)
Ketebalan Batubara Seam NR4
Bore Hole Easting Northing Elevation (m) Ketebalan Litho
No

1 C1002 396769 9855486 99.377 1.44 CO

2 C1004 395433 9856066 86.806 0.96 CO

3 C1603 397079 9856177 93.794 2.38 CO

4 C1933 395914 9856865 93.442 0.56 CO

5 C1028 395916 9856044 88.259 2.08 CO

6 C1030 396341 9855848 89.34 1.4 CO

7 C1042 396048 9856392 91.666 1.58 CO

8 C318A 396774 9856105 92.446 1.06 CO


Hasil Perhitungan Variogram
Ketebalan Batubara Seam NR4

Nugget
Model Sill Range RMSE
Effect

Exponential 0.3 0.07 228


1.155
Gaussian 0.3 0.09 312
1.116
Spherical 0.27 0.1 480
1.146
BAB IV

Hasil Estimasi Persebaran Ketebalan


Batubara Seam NR4
1.996 – 2.178 (m)

1.815 – 1.996 (m)

1.633 – 1.815 (m)

1.451 – 1.633 (m)

1.269 – 1.451 (m)

1.087 – 1.269 (m)

0.9055 – 1.087 (m)

0.7238 – 0.9055 (m)


BAB IV

Hasil Estimasi Kualitas Batubara


Kandungan Ash
BAB IV

Hasil Estimasi Kualitas Kandungan


Batubara Fixced Carbon
BAB IV

Hasil Estimasi Kualitas Batubara


Kandungan Volatile Matter
BAB IV

Hasil Estimasi Kualitas Batubara


Kandungan Sulfur
KESIMPULAN SARAN
 Pada penelitian ini diperoleh hasil persebaran  Berdasarkan analisis yang
batuara berupa model estimasi yang dilakukan, perlu adanya
ditampilkan dalam bentuk warna dimana
terdapat persebaran ketebalan batuara yang penembahan data titik lubang bor
diinterpretasi tidak merata pada daerah yang lebih banyak dan data kualitas
penelitian dengan ketebalan rata-rata batubara batubara yang lebih beragam agar
4.343 m. hasil penelitian lebih akurat.
 Pada hasil penelitian estimasi persebaran
kualitas batubara diperoleh hasil nilai  Pada penelitian selanjutnya perlu
kandungan ash dan kandungan sulfur yang adanya perhitung terhadap
kecil dan nilai kandungan fixced carbon dan keberadaan sumber daya dan
volatile matter yang cukup besar. Berdsarkan cadangan batubara.
hasil estiasi persebaran kualitas batubara
ditinjau dari kandungan ash, volatile matter,  Pada penelitian selanjutnya
fixced carbon dan sulfur di atas, maka batuara diharapkan dapat melakukan overlay
pada seam NR4 Sub-bituminous disebut black
lignite adalah jenis batubara transisi antara kualitas batuara terhadap ketebalan
lignite dan bituminious, dengan kualitas batubara yang diteliti.
sedang.

KESIMPULAN DAN SARAN


SEKIAN & TERIMA
KASIH

Anda mungkin juga menyukai