Anda di halaman 1dari 5

BAB KE I

PENDAHU LUAN

duilla ekonomi diker;aJ bahwa umg (modal) ditambah s~ ful dapat menghasilk.an
,_...kditambah laba atau rugi. DalaID dl.!.Ilia telcnik, aksi tersebut merupakan suatu kegiatan
·-..~..... suatu pabrik . Kegiatan tersebut harus lx!nar-benar dipikirkzn agar basil aksi merupakan
=nmgan bukan merupak.an suru11 kerugian. KMcna yang d.ituju adalcli keuntungan maka dalam
. pabrik ba.111 dikenal beberapa oaJ yang bericaitin dengan modal don ongkos produksi yang
berkaita.n dan harus dieValuasi .
. fodaJ at.au capital ilTVe.stment, adalab sejuroJah uang haru dik!luarkan untuk mcndirikan dan
cx:~:iersikan pabrik sehingga meoghasilkan produk dari suatu bahan baku, se<langkan ongkos
geluaran adalab penge!uard!l setiap tahun •mtuk menghasillcan suatu paroduk, Selain iru
penj ualan produk yaitu uang yang didapatkan dari hasU pCnjualan produk pada kapasitas
d!::ksi tertentu dan feasibility sttJciy merupalc.an hasil evaluasi ekonomi ~bagai basil desain
~rik. .

fodal atau O!pital Investment


oda1 atau capital investment adalah sejum.Iah uang yang hams disediakan lliltuk mendirikm
jalankan suatu pabrik. Ada 2 rnacam capital i1TVestmen1, yaitu:
• ~ed Capital l!TVestment, yaitu uang yang dikeluarlcan untuk mendirikan pabrik yang terdiri
~ · · m(IIT.ifa cturing Can non manufacturing ·
i:ing Capital adalah uang yang dikeluarkan untuk ruenjalanka!J kegiatan operasi pabri.1< agar
hasil.kan suatu pro<luk
. ! 6.1 biasanya didapatkll.n dari ua.ng send.iii dan bisa juga tierasaJ dari pinjaman dari bank .
~.O.,,.-!firn· gan jumllih uang se.'.ldiri atau equity deogan jmnlah pinjaman dari bank tergantung ciari
- ,.ksanzan da.n kepercayaan kepada peminjam serta macam pabrik yang dibuat Bias<:nya
~..,,..."1· gan antara pinjaman dan uang send.lli adaiah 30:70 atau 40:60 a1a1.: kebijak..~ lain
-_ ra ·o ruodal tersebut Karena penanamao modal dengan harapan mendapatkan kel.IIltuog.an
yang ditaruunkan maka ciri-<:iri i.11vestasi yang bill: !llltara lain:
In cstasi cepat kemba!i
fonghas ilkan keuntungan yang besar (maksimum)
Aman baik secara hokum teknologi dan lain sebagainya

Ongkos (ciJst) sum pengeloaran


gkos atau P<:ngeluaran adaJah besarnya uang yang dikeluarkan dalam kegiatan pabrik untuk
---~....,,.,.i<ail suatu-produk. Dikena! beberapa macam pengeluaran atau cost, yaitu:
I = acturing cost .
•:ifacr.uing cost, adaiah pengeluaran untuk menghasil.kan sUatu produk, yang meliputi:
• Fv.ed charges
• D · ect production cost
• PlcrJ overhead cost
expenses
:- d expenses, yaitu penge!uaran untuk:
• Administrasi pabrik
• Di.strlbusi dan penj ua Ian
Bab Kel, Pendahu/uan

• Riset dan pengembangan


• Financing
• Gross earning expenses

Beberapa faktor yang mempengaruhi besarnya pengeluaran atau cost, adalah sebagai be?1-'1lt:

v" Waktu operasi atau (operating time) dan rate atau kapasitas produksi ,
Suatu peralatan pabrik yang beroperasi decgan waktu yang relatip lama, akan mempengaruhi
besarnya ongkos yang akan clikeluarkan, karena menyangkut ongkos: buruh, pem.:!liharain dau
depressiasi. Oleh sebab itu dh.isahakan agar pabrik beroperasi dalam waktu yang tepat agar
dapat di~i kapasitas produksi yang maksimum ditinjau dari segi ekono~. Pada kondisi ini
ongkos produksi adalah yang paling rendah dan diharapkan semua produic dapat terjual. Apabila
laju penjua!an berkurang sedangkan laj,u p!'Oduksi terep raaka waktu operasi harus dipersingkat.
Unruk bahan baku yang bersifat musimt1n, maka untuk menghemat pengeh:a."1Ul dapat dilakukan
dengan. membuat buruh tetap dan buruh harian. .Kapasitas produksi dapat diatur dengan
memperhatikan grafik Break Even Point atau Shue-down rate,

./ PoUc,1 ~rus11haan
Policy atau kebijaksanaan perusaha.ar. dapat juga mempengaruhi besarnya pengeluaran, dimana
ke.biiaksanaan tersebut, antara lain:
• penekanan pada penghen;.atan
• kontrak kerja dengan perusahaan lain, misa.lnya: pembelian bahan baku, pembagian hasil
dan penjualan
• hubtmgan dengan organisasi buruh, misalnya: twltutan kenaik.an upah Can iain :;ebaginya.

v" P~rslatan pabrik


Asal peralatan ~abrik dapat mempenga.ruhl pengeluaran, terutama yang berkaitan dengan
efisiensi, macam pabri.k dan la!nnya, sehingga untuk menghindari besamya penge1uaran
biasanya digunakan peralatan standar ataupun kalau memungkinkan ruenggunakan barnng bekas
namun kondisinya masih baik sehingga depressi<~sinya menjadi rendah.

v" Perubahan barga barsng


Perubahan harga barang biasanya sesuai dengan berjalannya waktu. Perubahan tersebut
kcmungkinan discbabkan karena inflasi atau sebab-~ebab lainnya. Perubahan harga clikenal
dengan indek harga yang merupakan dasar untuk menaksir harga pada wa.1<tu tetentu, karena
harga akar. berubah setiap tahunnya. ·

v" Policy dan peratursn pemerintah


Policy atau kebijaksanaan pcmerintah dapat juga mempengaruhi besamya ongkos, terutama
yang berkaitan dengan ekspor dan impor, perpajkan, kredit dan lain :;ebagainya.

Dalam pengeluaran atau ongkos produksL dikenal juga:


a. Penyusntan (depressiasi)
Penyusutan atau depressiasi adalah pengurangan harga peralatan disebabkan oleh pemakaian
dan umur peralatan. Untuk dapat membeli kembali peralatan yang baru maka disihkan sejumlah
uang yang dibebankan pacla ongkos produksi yang dinamakan dengan depressiasi.

2
Bcb Kel, Pendahu/uan

• Riset dan pengembangan


• Financing
• Gross earning expenses

Beberapa faktor yang mempengaruhi besarnya pengeluaran atau cost, adalah sebagai be~'Ut:

./ Waktu operasi atau (operating time) dan rate atau kapasitas produksi 1
Suatu peralatan pabrik yang berooerasi de.cgan waktu yang relatip lama, a.lean mempengaru::.
besamya ongkos yang akan dikeluarlcan, karena menyangkut ongkos: buruh, pem~libaraa'n c1a_
depressiasi. Oleh sebab itu dii.ISahakan agar pabrik beroperasi dalam waktu yang tepat ~
dapa1 di~ kapasitas produksi yang maksimum ditinjau dari segi ekono~. Pada kondisi in:
ongkos produksi adalcli. yang paling rendah clan diharapkan semua produk dapat terjual. Apa
laju penjua!an berkurang sedangkan laju p!"Oduksi terep raaka waktu operasi harus dipersin
Untuk bahan baku _yang bersifat musiman, maka untuk menghemat pengelcaran dapat dil
dengan, membuzt buruh tetap clan buruh harian. Kapasitas produksi dapat diatur den_
memperhatikan grafik Break Even Point atau Shur-dawn rate,

./ PoUc.1 ~rl!5llhaan
Policy atau kebijaksanun perusahaar. dapat juga mempengaruhi besamya pengeluaran, d. -
kebijaksanaan tersebut, antara Jain:
• penekanan pada penghen;atan
• kontrak kerja dengan perusahaan lain, misalnya: pembelian bahan baku, pembagiau
clan penjualan
• hubmtgan dengan organisasi buruh, misalnya: tuatutan kenaikan upah c!an iain :;ebaginya.

./ Ptoralatan pabrik
Asal peralatan pabrik dapat mempengaruhl pengeluaran, terutarna yang berkaitan de .:
efisiens~ macam pabrik clan larnnya, sehingga untuk menghindari besamya penge:
biasanya digunakan peralatan standar ataupun kalau memungkinkan ruenggunakan barnng
namun kondisinya masih baik sehingga depressh~sinya menjadi rendah .

./ Perubaban barga barang


Perubahan harga barang biasanya sesuai dengan berjalannya waktu. Perubahan te
kcrnuogkinan discbabkan karena inflasi atau sebab-~~bab lainnya. Perubahan harga
dengan indek harga yang merupakan dasar untuk menaksir harga pada waktu tetentu,
harga akar. berubah setiap tahunnya. ·

.,,- Policy dan peraturan pemerintab


Policy atau kebijaksanaan pemerintnh dapat juga mempengaruhi besamya ongkos, t
yang berkaitan dengan ekspor dan impor, perpajkan, kredit clan lain :.ebagainya.

Dalam pengeluaran atau onglcos produksi. dikenal juga:


a. Penyusutan (depressiasi)
Penyusutan atau depressiasi adalah pengurangan harga peralatan disebabkan oleh pcm
dan umur peralatan. Untuk dapat membeli kembali peralatan yang baru maka disihkan sej
uang yang dibebankan pada ongkos produksi yang dinamakan dengan depressiasi.

2
· Bab,Kel , Pendahuluan

b. Patt!nt (roya!Jies)
Dalam memproduksi suatu produk kadangkala suatu pabrik harus mengeluarkan onkos untuk
merobay2r hak patent karcna pabrik rnenggunakannya Hak paten/ bisa berupa: prinsip, alat,
for::nllla, reaksi dan lain sebagainya. Hakpatent biasanya berlaku untuk beberapa tahun saja dan
yang sudah dipublikasikan biasanya tidak bisa ruendapatkan bak paten/. Pembayaran hak patent
bisa berupa: lump-sum yaitu pembayaran tidak sekaligus artinya setiap memproduksi baru
dibayarkan, tetapi ada juga bak patenr yang dibayar sernua secara sekaligus. Dalam memberikan
hak patent, ter!ebih d3hulu d!daftarkan dan diberil:an kesempatan sell!ma I tahun untuk tidak
tidak !Ilempublikasi.Xan yang dinamakan Provisional paten/. Apabila dalam I tahun tidak
ada produk atau proses produksi yang sama maka usulan hak patent dikembalikan kepada
Patent Attorney yaitu seseorang yang mengurus hak paten/, dimana orang tersebut dilindungi
secara hukum, untuk mengurus dan mempublikasikan kepada publik: gwmdiumumkan bahwa
patent tersebut sudah ada yang punya atau berbak.

1-3 Peojualan produk dan Laba


Laba adalah basil penjualan prodak dikurangi doogan ongkos prodllY.si. Jika laba dihubungkan
dcngan modal dan ka;)asitas produksi akan didapatkan beberapa istilah yaitu:
a. Laba kotor, yaitu laba sebelum dipotong pajak
b. Laba bersih, yaitu laba kotor dipotong p3jakpendapatan
c. Rate of Return, yaitu laju pengembalian modal, sebagai basil p<!rhitungan dari laba bersih
per.ahun dibagi modal
d. Minimum pay-out period, yaitu waktu pengembalian medal, sebagai basil perbitung:m dari
modal dibagi dengan laba bersih peru.bun
e. Break ewnl poinJ, yaitu kapasitas dimruia pabrik ridak me:mdapatkan keuntungan acau
mengalarni kerugian atau denga.11 perk&taan lain basil penjualan sama dengan ongkos pruduksi
f. Shut-down rate, yaitu kapasitas produksi dimana fixed charges sama dengan jumlah kerugian
pabrik

1.4 Feasibility study


Feasibility study adalah evaluasi ekonomi pabrik yang didesain, apakah pabrilc tersebut layak
atau ridak untuk dioperasikan. Sebagai bahan peninjanan adalah dari perbandingan antlira Rate of
Return dengan bunga atau inlerP.st bank pada saat tersebut. Layak atau ti<iaknya suatu basil desain
pabr'Jc untuk dilanjutkan ke pendirian pabrik dilibat d!lri: laba, rate of return, minimum pay out
period, break even point dan shut-down rate. Peniiaian tersebut dengan cara membandingkan antara
basil desain pabrik dengan pabrik serta kapasitas rodooi yang sama, baik dari literature rnaupun
yang sndzh ada.

1.5 Aoalisis lnvestasi


Apabila suatu investasi akan dilakukan dengan jangka waktu yang panjang maka ada beberapa
istilab y&.ng harus dipahami, antara lain:

a. Capital budgeting desicion


Capital budgeting desician adalah keputusan untuk memilih alternatif investasi jangka panjang
yang meltbatkan sejumlab dana yang besar.
b. Indepmdenl projed
Independent project adalah suatu proyek yang apabila dipilih tidak mempengaruhi secara
financial proyek-proyek lainnya, misalnya proyek pengembangan produk baru.

3
Bab Ke/, Pendahuluan

c. Mutualy adusive pro}ed


Mutualy exclusive project adalah proyek yang jika dipilih akan menyebabkan ditolalcaya
alternative proyek yang lain. Sebagai contoh adalah, Apabila perusahaan akan mengganti sistiin
prooes dari manual ke automatic, jika ada 2 alteroatif pilihan ma.Im jika salah satu dipilih yang
lainnya barns ditolak .karena tidak mungkin kedua-duanya akan dipilib.
:
Selain pemahaman beberapa istilah dalam penanamab modal, maka perlu dilakukao analisis
investasi dengan maksud untuk menga;nbil keputusan daJaih menginvestasikan suatu medal dengaa
~asan: I

L Apabila rote cfre/urn besar sekali maka penanaman modal dianggap sehat
b. Apabila rote ofreturn tidak besar, maka perlu dilakuka!l analisis profitabilitas
•. ..A..pabila ·penanaman modal harus berlangsung unt;uk beberapa tahun maka harus
dipertimbangclcan value ofmoney dengan menggunakan discounted cash flow.

Anda mungkin juga menyukai