Anda di halaman 1dari 9

LAPORAN PRAKTEK KIMIA

Percobaan Korosi Pada Paku

Disusun Oleh :
Nama : Arif Zaki Hudaya
NRP : 182006
KELAS : TEKNIKA A

Dosen Pembimbing : Drs. Prasetya Sigit S, M.Pd

PRODI TEKNIKA
AKADEMI MARITIM YOGYAKARTA
T.A 2018
BAB I
PEMBUKA

KATA PENGANTAR

Dengan nama Allah yang maha pengasih dan maha penyayang. Segala puji dan syukur
bagi Allah swt yang dengan ridho-Nya kita dapat menyelesaikan laporan penelitian ini
dengan baik dan lancar. Sholawat dan salam tetap kami haturkan kepada junjungan kita Nabi
besar Muhammad saw dan untuk para keluarga, sahabat dan pengikut-pengikutnya yang setia
mendampingi beliau. Terima kasih kepada keluarga, ibu guru, dan teman-teman yang terlibat
dalam pembuatan makalah ini yang dengan do'a dan bimbingannya laporan penelitian  ini
dapat terselesaikan dengan baik dan lancar.
Dalam laporan penelititan ini, kami meneliti tentang ”Percobaan Korosi Pada Paku” yang
kami buat berdasarkan hasil penelitian yang kami lakukan di laboratorium. Laporan
penelitian  ini diharapkan bisa menambah wawasan dan pengetahuan yang selama ini kita
cari. Kami berharap bisa dimafaatkan semaksimal dan sebaik mugkin.
Tidak gading yang tak retak, demikian pula laporan penelitian ini, oleh karena itu saran
dan kritik yang membangun tetap kami nantikan dan kami harapkan demi kesempurnaan
makalah ini.

Yogyakarta, 21 Desember 2018


LATAR BELAKANG

 
Korosi merupakan sistem termodinamika logam dengan lingkungannya, yang
berusaha untuk mencapai kesetimbangan. Sistem ini dikatakan setimbang bila logam telah
membentuk oksida atau senyawa kimia lain yang lebih stabil. Pencegahan korosi merupakan
salah satu masalah penting dalam ilmu pengetahuan dan teknologi modern.
Besi adalah salah satu dari banyak jenis logam yang penggunaannya sangat luas dalam
kehidupan sehari-hari.Namun kekurangan dari besi ini adalah sifatnya yang sangat mudah
mengalami korosi. Padahal besi yang telah mengalami korosi akan kehilangan nilai jual dan
fungsi komersialnya. Ini tentu saja akan merugikan sekaligus membahayakan.
Oleh karena itu, dengan pentingnya mempelajari pencegahan korosi percobaan kali ini
difokuskan oleh masalah tersebut dan akan dipaparkan logam-logam apa sajakah yang dapat
menghambat terjadinya korosi.
BAB II
ISI

ALAT DAN BAHAN

 6  buah paku tidak berkarat


 6 buah gelas plastik
 Air Biasa
 Air garam
 Air jeruk
 Air gula
 Air sabun
 Air pocari

LANGKAH KERJA

1.    Siapkan gelas plastik

2. Masukkan semua paku ke dalam gelas

3.    Masukkan semua zat cair (air biasa, air garam, air jeruk, air gula, air sabun, pocari)

4.    Simpan di tempat yang aman

5.    Amati perubahan pada hari ke 1 sampai hari ke 6


Hari ke- Ket
No Medium
1 2 3 4 5 6

1 Air biasa - + ++ ++ +++ +++ Mudah Berkarat

2 Air garam - - - + + ++ Lama Berkarat

3 Air sabun - + ++ ++ +++ +++ Mudah Berkarat

4 Air jeruk - + ++ ++ +++ +++ Mudah Berkarat


5 Air pocari - - + ++ +++ +++ Mudah Berkarat

6 Air jeruk - - - - - - Sukar Berkarat


HASIL PRAKTIKUM

Keterangan :
+++     : banyak berkarat
++    : agak berkarat
+    : sedikit berkarat
-    : tidak berkarat
FOTO PRAKTIKUM
BAB II
PENUTUP

KESIMPULAN

  Dari percobaan yang kami lakukan, kami menemukan paku pada zat yang dapat
mengalami korosi yang cepat, lambat dan beberapa zat yang tidak mengalami korosi.Yang
mengalami korosi yang cepat adalah paku pada air aqua, yang paling lambat adalah paku
pada air garam, dan yang tidak mengalami korosi adalah Paku pada air jeruk nipis

SARAN
 
Setiap melakukan praktikum diharapkan untuk dapat memperhatikan prosedur
kerja serta memperhatikan keselamatan kerja. Selain itu, diusahakan untuk memperbanyak
referensi guna memudahkan kita baik dalam melakukan praktikum maupun dalam
penyusunan laporan praktikum.

Anda mungkin juga menyukai