Anda di halaman 1dari 24

LAPORAN

PENGABDIAN MASYARAKAT

PENGENALAN SENAM SEGAR SEHAT CERIA PADA KELOMPOK


PEMBINAAN KESEJAHTERAAN KELUARGA (PKK)
KOMPLEK PUSKOPAD BANJARBARU

Oleh :
Norma Anggara, S.Pd.,M.Pd
NIDK. 8805540017

UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT


FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
JURUSAN PENDIDIKAN OLAHRAGA DAN KESEHATAN
PRODI PENDIDIKAN JASMANI
2018
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL........................................................................................ i
HALAMAN PENGESAHAN .......................................................................... ii
DAFTAR ISI .................................................................................................... iii

BAB I PENDAHULUAN ................................................................................ 1


A. Latar Belakang ................................................................................ 1
B. Tinjauan Pustaka ............................................................................. 2

BAB II TARGET DAN TUJUAN


A. Target .............................................................................................. 8
B. Tujuan .............................................................................................. 8

BAB III METODE PELAKSANAAN


A. Waktu .............................................................................................. 10
B. Peserta ............................................................................................ 10
C. Pendanaan ........................................................................................ 10

BAB IV BIAYA
A. Anggaran Biaya ............................................................................... 12

BAB V PENUTUP
A. Kesimpulan ..................................................................................... 13
B. Saran ................................................................................................ 13

DAFTAR PUSTAKA ...................................................................................... 14


LAMPIRAN-LAMPIRAN............................................................................... 14

ii
RINGKASAN

PENGENALAN SENAM SEGAR SEHAT CERIA PADA KELOMPOK


PEMBINAAN KESEJAHTERAAN KELUARGA (PKK)
KOMPLEK PUSKOPAD BANJARBARU

Senam merupakan suatu cabang olahraga yang melibatkan performa

gerakan yang membutuhkan kekuatan, kecepatan dan keserasian gerakan fisik

yang teratur (Sayuti Syahra, 2007:15). Namun ketika di lingkungan luas, banyak

orang melakukan senam aerobik, ataupun senam lain termasuk meditasi untuk

menenangkan diri. Kegiatan pengenalan senam sehat segar ceria ini merupakan

kegiatan yang sangat bermanfaat dimana untuk memperkenalkan kepada ibu-ibu

PKK dan termasuk warga apa itu senam kesegaran jasmani, apa itu senam segar

sehat ceria serta yang lainnya.

Menurut Hidayat (1995), kata gymnastiek tersebut dipakai untuk

menunjukkan kegiatan-kegiatan fisik yang memerlukan keleluasaan gerak

sehingga perlu dilakukan dengan telanjang atau setengah telanjang. Imam Hidayat

(1995) mencoba mendefinisikan senam sebagai : suatu latihan tubuh yang dipilih

dan dikonstruk dengan sengaja, dilakukan secara sadar dan terencana, disusun

secara sistematis dengan tujuan meningkatkan kesegaran jasmani,

mengembangkan keterampilan, dan menanamkan nilai-nilai mental spiritual.

Dalam kegiatan pengabdian masyarakat ini tujuan yang dicapai sebagai

pengalaman praktik keterampilan senam serta mampu memberikan dampak

langsung kepada masyarakat khususnya ibu-ibu PKK di komplek GCIP Hero

Puskopad Kelurahan Guntung Manggis Kecamatan Landasan Ulin Kota

Banjarbaru

iii
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Senam merupakan suatu cabang olahraga yang melibatkan performa

gerakan yang membutuhkan kekuatan, kecepatan dan keserasian gerakan fisik

yang teratur (Sayuti Syahra, 2007:15). Bentuk modern dari senam ialah :

palang tak seimbang, balok keseimbangan, senam lantai. Bentuk-bentuk

tersebut konon berkembang dari latihan yang digunakan oleh bangsa Yunani

kuno untuk menaiki dan menuruni seekor kuda dan pertunjukan sirkus.

Senam biasa digunakan orang untuk rekreasi, relaksasi atau menenangkan

pikiran, biasanya ada yang melakukannya di rumah, di tempat fitness, di

gymnasium maupun di lapangan terbuka. Banyak anak kecil sudah terbiasa

diajarkan senam, baik oleh orang tua, maupun oleh kalangan non formal.

Senam menjadi penting untuk pembentukan kelenturan tubuh untuk

kelangsungan hidup manusia. Senam terbagi atas berbagai macam,

diantaranya senam lantai, senam hamil, senam aerobik, senam pramuka,

Senam Kesegaran Jasmani (SKJ), dan lain-lain. Biasanya di sekolah dasar,

guru-guru mengajarkan senam yang mudah dicerna oleh murid, seperti SKJ

dan senam pramuka.

Namun ketika di lingkungan luas, banyak orang melakukan senam

aerobik, ataupun senam lain termasuk meditasi untuk menenangkan diri.

Kegiatan pengenalan senam sehat segar ceria ini merupakan kegiatan yang

1
2

sangat bermanfaat dimana untuk memperkenalkan kepada warga apa itu

senam kesegaran jasmani, apa itu senam segar sehat ceria serta yang lainnya.

Kegiatan ini dilakukan sebagai upaya menyegarkan fisik, serta mental juga

dapat mempersatukan kekuatan dan keakraban warga di lingkungan

khususnya di komplek GCIP HERO Puskopad Kelurahan Guntung Manggis,

Kecamatan Landasan Ulin Kota Banjarbaru.

B. Tinjauan Pustaka

1. Hakikat Masyarakat

Berbicara tentang warga tidak bisa dilepaskan dari pembicaraan

tentang penduduk. Penduduk adalah orang yang dengan sah bertempat

tinggal dalam suatu negara maupun lingkungan tertentu (Bedjo,

2010:213). Sah dalam artian tidak bertentangan dengan ketentuan

ketentuan dan tata cara masuk dan bertempat tinggal dalam suatu wilayah

negara yang bersangkutan.

Di dalam suatu negara, biasanya dibedakan antara orang asing dan

warga negara. Orang asing adalah orang di luar warga negara. Orang asing

yang berada di wilayah suatu negara dilindungi oleh hukum internasional.

Jadi dimanapun dia berada berhak mendapatkan perlindungan dari negara

yang bersangkutan. Pada dasarnya orang asing mendapat perlakuan yang

sama. Perbedaan keduanya terletak pada perbedaan beberapa hak seperti

hak politik untuk memilih dan dipilih dalam pemilihan umum yang hanya
3

dimiliki oleh warga negara, tidak oleh orang asing, begitu juga hak untuk

diangkat menjadi pejabat negara.

Status kewarganegaraan dalam suatu negara biasanya terkait

dengan dua asas, yaitu “iussanguinis” (asas keturunan) dan asas “ius soli”

(asas tempat kelahiran). Lazimnya kedua asas tersebut sama-sama dipakai

dalam kewarganegaraan suatu negara. Secara khusus di Indonesia,

menurut UU No.62 tahun 1958 disebutkan bahwa:”warga negara Republik

Indonesia adalah orang yang berdasarkan perundang-undangan dan atau

perjanjian atau peraturan yang berlaku sejak proklamasi 17 Agustus 1945

sudah menjadi warga negara Republik Indonesia“(Bedjo, 2010:214).

Jadi warga merupakan sekelompok manusia yang tinggal di satu

wilayah serta tempat dimana terdapat lingkungan yang kondusif serta

interaktif antar individu.

2. PKK

Gerakan Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga, selanjutnya

di singkat PKK, adalah gerakan nasional dalam pembangunan masyarakat

yang tumbuh dari bawah yang pengelolaannya dari, oleh dan untuk

masyarakat menuju terwujudnya keluarga yang beriman dan bertaqwa

kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia dan berbudi luhur, sehat

sejahtera, maju dan mandiri, kesetaraan dan keadilan gender serta

kesadaran hukum dan lingkungan.

Penasehat PKK adalah tokoh/pemuka masyarakat yang karena

keahlian, pengetahuan dan pengalamannya mau membantu untuk


4

keberhasilan pelaksanaan Gerakan PKK, yang ditetapkan dengan Surat

Keputusan Menteri Dalam Negeri selaku Ketua Dewan Penyantun Tim

Penggerak PKK Pusat.

a. Tujuan

Gerakan PKK bertujuan memberdayakan keluarga untuk

meningkatkan kesejahteraan menuju terwujudnya keluarga yang beriman

dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berkhlak mulia dan berbudi

luhur, sehat sejahtera, maju dan mandiri, kesetaraan dan keadilan gender

serta kesadaran hukum dan lingkungan.

b. Sasaran

Sasaran Gerakan PKK adalah keluarga, baik di pedesaan maupun

perkotaan yang perlu ditingkatkan dan dikembangkan kemampuan dan

kepribadiannya, dalam : Mental Spiritual meliputi sikap dan perilaku

sebagai insan hamba Tuhan, anggota masyarakat dan warga negara yang

dinamis serta bermanfaat, berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang

Dasar 1945. Fisik Material meliputi pangan, sandang, papan, kesehatan,

kesempatan kerja yang layak serta lingkungan hidup yang sehat dan lestari

melalui peningkatan pendidikan, pengetahuan dan ketrampilan

3. Hakikat Senam

Senam merupakan aktivitas fisik yang dapat membantu

mengoptimalkan kesegaran jasmani. Gerakan-gerakan senam sangat sesuai

untuk mendapat penekanan di dalam program pendidikan jasmani,


5

terutama karena tuntutan fisik yang dipersyaratkannya, seperti kekuatan

dan daya tahan otot dari seluruh bagian tubuh. Di samping itu, senam juga

menyumbang besar pada perkembangan gerak dasar fundamental yang

penting bagi aktivitas fisik cabang olahraga lain, terutama dalam hal

bagaimana mengatur tubuh secara efektif dan efisien. Senam yang dikenal

dalam bahasa Indonesia sebagai salah satu cabang olahraga, merupakan

terjemahan langsung dari bahasa Inggris Gymnastics, atau Belanda

Gymnastiek. Gymnastics sendiri dalam bahasa aslinya merupakan serapan

kata dari bahasa Yunani, gymnos, yang berarti telanjang. Menurut Hidayat

(1995), kata gymnastiek tersebut dipakai untuk menunjukkan kegiatan-

kegiatan fisik yang memerlukan keleluasaan gerak sehingga perlu

dilakukan dengan telanjang atau setengah telanjang. Hal ini bisa terjadi

karena teknologi pembuatan bahan pakaian belum semaju sekarang,

sehingga belum memungkinkan membuat pakaian yang bersifat lentur

mengikuti gerak pemakainya.

Dalam bahasa Yunani sendiri, gymnastics diturunkan dari kata

kerja gymnazein, yang artinya berlatih atau melatih diri. Latihan-latihan

ini diperlukan bagi para pemuda Yunani Kuno ( sekitar tahun 1000 SM

hingga kira-kira tahun 476) untuk menjadi warga negara yang baik sesuai

cita-cita negara serta untuk menjadikan penduduknya sebagai manusia

harmonis. Para filosof seperti Socrates, Plato, dan Aristoteles telah

mendukung program-program latihan fisik ini, yang dimaksudkan untuk

meningkatkan keindahan dan kecantikan, kekuatan, serta efisiensi gerak.


6

Dari jaman ini pulalah tanda-tanda berkembangnya senam medis, massage

dan kebugaran dapat ditelusur ulang. Pada jaman kekaisaran Romawi

kegiatan-kegiatan sejenis dapat pula ditemukan. Pada waktu itu

masyarakat amat mendukung kegiatan-kegiatan fisik untuk memudahkan

latihan-latihan militer untuk kaum prianya. Sebagai hasilnya, para pemuda

Romawi telah dikenal sebagai pemuda yang kuat, berani, serta pejuang

tangguh. Pada saat itu kata gymnos atau gymnastics mengandung arti yang

demikian luas, tidak terbatas pada pengertian seperti yang dikenal dewasa

ini. Kata tersebut menunjuk pada kegiatan-kegiatan olahraga seperti gulat,

atletik, serta bertinju. Sejalan dengan berkembangnya jaman, kemudian

arti yang dikandung kata gymnastics semakin menyempit dan disesuaikan

dengan kebutuhannya. Lalu apakah definisi senam? Tidak mudah memang

mendefinisikan kata yang satu ini, karena dalam kekhususan yang

dikandungnya terdapat keluasan makna yang ingin dicakup, sesuai dengan

perkembangan berbagai aliran dan jenis senam yang terjadi dewasa ini.

Imam Hidayat (1995) mencoba mendefinisikan senam sebagai : suatu

latihan tubuh yang dipilih dan dikonstruk dengan sengaja, dilakukan

secara sadar dan terencana, disusun secara sistematis dengan tujuan

meningkatkan kesegaran jasmani, mengembangkan keterampilan, dan

menanamkan nilai-nilai mental spiritual. Sedangkan Peter H. Werner

(1994) mengatakan: senam dapat diartikan sebagai bentuk latihan tubuh

pada lantai atau pada alat yang dirancang untuk meningkatkan daya tahan,

kekuatan, kelentukan, kelincahan, koordinasi, serta kontrol tubuh. Jadi


7

fokusnya adalah tubuh, bukan alatnya, bukan pula pola-pola geraknya,

karena gerak apapun yang digunakan, tujuan utamanya adalah peningkatan

kualitas fisik serta penguasaan pengontrolannya. Mengingat begitu luasnya

cakupan arti senam serta berbagai karakteristik geraknya, Imam Hidayat

(1196) memberikan pedoman untuk memperjelas pengertian senam:

Tumbling Akrobatik = senam Calesthenic Maksudnya adalah, jika suatu

kegiatan fisik mengandung salah satu atau gabungan dari ketiga unsur di

atas, kegiatan itu bisa dikelompokkan sebagai senam.


8

BAB II

TARGET DAN TUJUAN

A. Target

Target dalam kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah mampu

mengenalkan senam segar sehat ceria serta menamamkan kesadaran

masyarakat akan pentingnya menjaga kebugaran jasmani.

1. Memberikan pengalaman langsung kepada masyarakat.

2. Mendorong partisipasi masyarakat untuk terlibat dalam pelaksanaan

kegiatan-kegiatan di lingkungan manapun kita berada.

B. Tujuan

Dalam kegiatan pengabdian masyarakat ini tujuan yang dicapai

sebagai pengalaman praktik keterampilan senam serta mampu memberikan

dampak langsung kepada masyarakat khususnya ibu-ibu PKK. Adapun

beberapa tujuan yang secara khusus adalah:

1. Bagi masyarakat mendapat pengetahuan langsung tentang pentingnya

menjaga kebugaran jasmani.

2. Bagi lingkungan luas agar dapat memanfaatkan sumber daya serta fasilitas

yang tersedia, serta dapat mengisi waktu luang masyarakat untuk menjaga

kesehatan.
9

3. Bagi pimpinan rukun tetangga serta kelurahan Guntung Manggis agar bisa

senantiasa mengadakan program-program maupun kegiatan-kegiatan di

setiap ruang lingkup lingkungan.


10

BAB III

METODE PELAKSANAAN

Metode yang akan digunakan dalam kegiatan ini adalah demonstrasi,

kemudian dilanjutkan peraktek langsung gerakan senam pada ibu-ibu PKK

komplek GCIP Hero Puskopad Kelurahan Guntung Manggis Kecamatan

Landasan Ulin Kota Banjarbaru.

A. Waktu

Waktu pelaksanaan kegiatan ini dilaksanakan pada hari Minggu, 11

November tahun 2018, di halaman langgar Miftahul Janah komplek GCIP

Hero Puskopad Kelurahan Guntung Manggis Kecamatan Landasan Ulin Kota

Banjarbaru.

B. Peserta

Peserta dalam kegiatan ini merupakan ibu-ibu PKK komplek GCIP

Hero Puskopad Kelurahan Guntung Manggis Kecamatan Landasan Ulin Kota

Banjarbaru dengan 4 orang anggota keluarga per KK.

C. Pendanaan

Pendanaan dalam kegiatan ini bersifat mandiri, serta pemanfaatan

swadaya dari warga.

Adapun pelaksanaannya akan dilaksanakan dalam beberapa tahap sebagai

berikut :

1. Tahap Persiapan

Tahap persiapan yang dilakukan untuk melaksanakan program ini meliputi:


11

a. Pembuatan surat izin kepada ketua RT

b. Membuat pengumuman atau sebaran kegiatan kepada ibu-ibu PKK

c. Menyiapkan bahan yang diperlukan

2. Tahap Pelaksanaan

a. Sasaran

Ibu-ibu PKK komplek GCIP Hero Puskopad Kelurahan Guntung Manggis

Kecamatan Landasan Ulin Kota Banjarbaru.

b. Kepanitiaan

Panitia penyelenggara kegiatan ini adalah sebagian masyarakat dari

beberapa ibu-ibu PKK yang terlibat.

3. Alat alat yang diperlukan dalam kegiatan

a. Tipe

b. Pengeras Suara

c. Mic Rophone
12

BAB IV

BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

A. Anggaran Biaya

No. Nama Nama Barang Harga Banyak Jumlah


Satuan Barang
1 Peralatan Pengeras suara Milik RT 1 -
Penunjang
Kamera Milik 1 -
Digital Pribadi
2 Konsumsi Snack & 10.000 120 1.200.000
Minum
1.200.000
13

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Beberapa hal yang dapat disimpulkan dari kegiatan ini yaitu, sebagai

berikut:

1. Pengetahuan masyarakat bertambah dalam bagaimana mengingat

kebugaran jasmani, serta keterampilan untuk di terapkan kepada

masyarakat luas.

2. Memberikan pengetahuan tentang manfaat senam segar sehat ceria.

olahraga baik secara fisik maupun mental serta menjalin kebersamaan

antar warga di komplek GCIP Hero Puskopad Kelurahan Guntung

Manggis Kecamatan Landasan Ulin Kota Banjarbaru..

B. Saran

Hal yang dapat disarankan dari hasil kegiatan ini sebagai berikut:

1. Pemberian pengetahuan tentang kesehatan serta kebugaran jasmnai tidak

hanya lewat senam saja tetapi juga pengetahuan tentang kesehatan rumah

tangga.

2. Bagi masyarakat agar lebih bisa tertib serta memiliki kesadaran tentang

melaksanakan kegiatan-kegiatan kesehatan jasmani yang berkaitan di

lingkungan sekitar.
DAFTAR PUSTAKA

Anggriyana, Tri Widianti (2010).Senam Kesehatan Aplikasi Senam Untuk


Kesehatan. Yogyakarta : Nuha Medika.

Azizah, lilik ma’rifatul, 2011. Senam lanjut usia Edisi pertama. Yogyakarta :
Graha Ilmu. Admin. 2010. Lansia Perlukan Dukungan Keluarga dan
Masyarakat. http:// www.vivaborneo.com/lansia-perlukan-dukungan-
keluarge-dan-masyarakat.htm. Di akses tanggal : 27 September 2018.

Bedjo, Zainul Akhyar.2010 Pendidikan kewarganegaraan. Banjarmasin:


Labolatorium Kewarganegaraan FKIP ULM.

Budiharjo, Santosa, dkk 2004.Pengaruh Senam Bugar Lansia terhadap Kekuatn


Otot Wanita Lanjut Usia tidak Terlatih Di Yogyakarta.

Sanusi, Achmad. 2006, Mamberdayakan Masyarakat dalam 10 Pilar. Bandung:


Labolatorium Kewarganegaraan Universitas Pendidikan Indonesia.

Sayuti Syahra. Dasar-Dasar Senam, Jakarta: Universitas Terbuka Padang.

14
15
SURAT PERMOHONAN IZIN

Kepada Yth,

Ketua RT, 50/Rw 01


Komp. GCIP Hero Puskopad

Di_
Tempat

Sehubungan dengan akan dilaksanakannya kegiatan pengabdian kepada


masyarakat maka saya yang beridentitas dibawah ini :

Nama : Norma Anggara, S.Pd.,M.Pd


Tempat/Tanggal Lahir: Palangkaraya/ 03 Juni 1991
Alamat : Komp.GCIP Hero Puskopad RT.50/Rw.01 No. G.89
Kelurahan Guntung Manggis Kecamatan Landasan Ulin
Kota Banjarbaru
Status dalam keluarga : Kepala keluarga
Pekerjaan : Dosen
Bidang keahlian : Pendidikan Jasmani

Dengan ini saya memohon izin untuk dapat menjalankan kewajiban


sebagai dosen untuk melakukan pengabdian kepada masyarakat dengan
melakukan kegiatan pengenalan senam segar sehat ceria dengan melibatkan
masyarakat terutama pada kelompok pembinaan kesejahteraan keluarga (pkk) di
lingkungan komplek GCIP Herp Puskopad Kelurahan Guntung Manggis
Kecamatan Landasan Ulin Kota Banjarbaru. Bekenaan kegiatan tersebut, saya
selaku penyelenggara kegiatan akan menanggung seluruh biaya selama kegiatan
tersebut.
Demikian surat keterangan ini dibuat agar diberikan izin serta dimohon
untuk membantu, serta partisipasi dalam kegiatan tersebut. Sebelumnya saya
ucapkan banyak terimakasih.

Hormat saya,

Norma Anggara, S.Pd.,M.Pd

16
PENGURUS RUKUN TETANGGA
KOMPLEK GCIP HERO PUSKOPAD RT.50/RW.01
KEL. GT. MANGGIS, KEC LANDASAN ULIN. BANJARBARU

Bersama ini, kami buat keterangan bahwa salah satu warga kami yang beridentitas
dibawah ini :

Nama : Norma Anggara, S.Pd.,M.Pd

Tempat/Tanggal Lahir : Palangkaraya/ 03 Juni 1991

Alamat : Komp.GCIP Hero Puskopad RT.50/Rw.01 No.

G.89 Kelurahan Guntung Manggis Kecamatan

Landasan Ulin Kota Banjarbaru

Pekerjaan : Dosen JPOK FKIP ULM

Yang bersangkutan telah melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat

yang dilaksanakan pada hari Minggu, 11 November 2018, dengan melaksanakan

kegiatan senam sehat segar ceria bersama masyarakat setempat serta ibu-ibu PKK

di lingkungan RT. 50/RW.01 Komplek GCIP HERO PUSKOPAD Kelurahan

Guntung Manggis Kecamatan Landasan Ulin Kota Banjarbaru.

Demikian disampaikan kami ucapkan terimakasih.

Mengetahui,
Ketua RT. 50/RW.01

Suharto

17
DOKUMENTASI

18
19
20

Anda mungkin juga menyukai