7762-Article Text-15643-1-10-20150922 PDF
7762-Article Text-15643-1-10-20150922 PDF
http://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/bbhe
Alamat korespondensi: ISSN 2252-7087
Department of Services Technology and Production FT Semarang State
University Campus Building E10 Sekaran Gunung Pati Semarang 50229
E-mail: Nining_rianasari@yahoo.com
1
Nining Riana Sari & Erna Setyowati / Journal of Beauty and Beauty Health Education 3 (1) (2014)
2
Nining Riana Sari & Erna Setyowati / Journal of Beauty and Beauty Health Education 3 (1) (2014)
3
Nining Riana Sari & Erna Setyowati / Journal of Beauty and Beauty Health Education 3 (1) (2014)
pemberian masker beberapa kali dankembali hasil sebelum dan setelah perlakuan, hal tersebut
dilakukan pengamatan terjadi peningkatan dimungkinkan karena kurang lama
kualitas kondisi kulit wajah. perlakuannya. Maka, untuk jenis kulit
Penilaian masker dilakukan di kampus berminyak agar mendapatkan hasil yang lebih
UNNES dan di salon vie sebagai panelis ahli baik dapat memakai masker dengan jangka
dari luar. Langkah penilaian pemakaian masker waktu pemakaian yang lebih lama dibandingkan
yang pertama dilakukan di kampus dan kedua pengguna masker dengan jenis kulit normal,
dilakukan penilaian di salon, setelah mengamati kering dan kombinasi.
hasil masker selama 2x perlakuan, pada Langkah-langkah pemakaian masker yang
penilaian selanjutnya disarankan oleh panelis pertama bersihkan wajah dengan susu
ahli untuk menambahkan madu sebagai bahan pembersih pada masing-masing jenis kulit yang
campuran masker jagung dan minyak zaitun berbeda. Pada langkah ini, lakukanlah
dengan tujuan untuk menambah kekentalan dan pengurutan dan penekanan secara lembut agar
kekecangan pada masker tersebut. Sehingga kulit mati yang menutupi pori-pori bisa
pada penilaian tahap ketiga dan keempat diangkat. Lakukan selama 5 menit, setelah itu
pemakaian masker tidak hanya memakai bersihkan dengan handuk basah hangat, kedua
minyak zaitun tetapi sudah ditambahkan campurkan masker jagung dan minyak zaitun
dengan madu. Penilaian akhir tahap keempat dengan madu dan air mawar atau apabila perlu
dilakukan di kampus dan di salon. dilakukan peeling maka lakukan sesuai dengan
Dilakukan lagi tahap penilaian pada jenis kulit wajah, ketiga oleskan masker pada
pengamatan pemakaian masker setelah 4x wajah merata, dengan menggunakan kuas
perlakuan diperoleh kondisi kulit yang berbeda masker, hindari daerah sekitar mata dan mulut,
dibandingkan dengan awal, maka dapat keempat tunggu hingga benar-benar kering kira-
dikatakan bahwa perubahan yang terlihat kira 15-20 menit, kelima bersihkansisa masker
setelah pemakaian masker jagung dan minyak dengan menggunakan waslap hangat yang
zaitun cocok digunakan untuk jenis kulit wajah dikompreskan terlebih dahulu diatas masker
normal, kering dan kombinasi karena dari ketiga sebelum mengusapkan, yang bertujuan agar
jenis kulit tersebut mengalami peningkatan yang pengangkatan masker tidak menimbulkan rasa
sangat baik terlihat dari kondisi kulit wajah sakit, terakhir usapkan penyegar pada wajah
menjadi lebih cerah, halus, kenyal dan pori-pori agar pori-pori tertutup kembali.
wajah lebih mengecil. Sedangkan untuk jenis Hasil eksperimen dapat dilihat pada grafik
kulit berminyak hasil yang diperoleh kurang perubahan kondisi kulit wajah sebelum dan
mengalami perubahan yang signifikan dapat setelah dibawah ini.
dilihat dari segi pori-pori cenderung sama antara
Gambar 1. Grafik Perubahan Kondisi Kulit Wajah Sebelum dan Setelah Pemakaian Masker
4
Nining Riana Sari & Erna Setyowati / Journal of Beauty and Beauty Health Education 3 (1) (2014)
Tabel 1. Data Hasil Uji Normalitas Pengaruh Masker Jagung dan Minyak Zaitun terhadap
Perawatan Kulit Wajah
Pengujian Hipotesis
Menguji hipotesis nol (Ho) dan hipotesis Harga Fosignifikan maupun tidak, tetap
kerja (Ha) dilakukan dengan menggunakan dilanjutkan dengan pengujian lanjut (Suharsimi
Analisis varian tunggal (Anava) dengan uji F- Arikunto,2010). Berdasarkan hasil analisis
ratio atau F-test. Dengan menggunakan F-test, varian diperoleh Fhitung setelah pemakaian
pengujian perbedaan dapat diuji secara serentak masker 10,7 dan Ftabel 5 % = 3,94. Jika Fo> Ft
untuk mengetahui adakah perbedaan dari 5% 3,94 hipotesis nihil (Ho) ditolak jadi terdapat
sebelum perlakuan dan setelah perlakuan, jenis perbedaan secara signifikan eksperimen masker
kulit apa yang lebih baik untuk perawatan. jagung dan minyak zaitun terhadap perawatan
kulit wajah.
Tabel 2. Rata-rata Hasil Uji Perbedaan Pemakaian Masker Jagung dan Minyak Zaitun
Tabel di atas menunjukkan bahwa rata- maka Ho ditolak dan Ha diterima, berarti ada
rata penilaian pemakaian masker jagung dan pengaruh yang sangat signifikan eksperimen
minyak zaitun secara keseluruhan yang sebelum masker jagung dan minyak zaitun terhadap
perlakuan 2,98 dan masuk kategori Cocok perawatan kulit wajah.
sedangkan yang setelah perlakuan sebesar 3,43 Perawatan wajah menggunakan masker
masuk kategori sangat cocok. Hasil uji jagung dan minyak zaitun secara berkala untuk
perbedaan pemakaian masker jagung dan semua jenis kulit wajah yaitu kulit normal,
minyak zaitun secara keseluruhan menggunakan berminyak, kering dan kombinasi dapat
uji t diperoleh thitung = 10,7 < ttabel = 3,94 membuat kulit wajah menjadi lembab, tidak
yang berarti thitung> ttabel yaitu 10,7 > 3,94 kering, menjadi cerah dan lembut. Kandungan
5
Nining Riana Sari & Erna Setyowati / Journal of Beauty and Beauty Health Education 3 (1) (2014)
thiamin dalam jagung sebagai antioksidan bermanfaat untuk mengobati jerawat. Tidak
bermanfaat mencegah penuaan dini karena hanya buah jagungnya saja tapi juga rambut
dapat menangkal radikal bebas dan jagungnya bisa di gunakan sebagai obat jerawat
menyamarkan noda hitam, dapat mengatasi (jurnal national/Dunia ilmu manfaat susu
masalah jerawat pada wajah berminyak, jerawat jagung.html/2013).
dapat mengering, dan mengempis dengan Hasil perubahan setelah menggunaan
pemakaian masker jagung dan minyak zaitun. masker kulit jagung terhadap kondisi kulit wajah
Hal tersebut sesuai dengan pendapat seorang mengalami peningkatan kualitas kondisi kulit
herbalis dari Klinik Herbal Pondok Indah, wajah menjadi baik.Perubahan kondisi kulit
dokter Agus Rahmadi, kandungan zat dalam wajah dilihat dari lima aspek kondisi kulit sehat
jagung yang dapat menarik minyak, juga yaitu kulit memiliki kelembab cukup terlihat dari
produksi minyak pada wajah tidak berlebih dan zat-zat yang dapat meningkatkan suhu kulit
tidak lengket, kulit terlihat mulus terlihat dari wajah, sebagai nutrisi kulit wajah dan perekat
ukuran pori-pori yang halus tidak terlihat, masker.Bahan dasar yang digunakan yaitu
elatisitas wajah yang kenyal, kulit terlihat cerah, jagung dan minyak zaitun sebagai bahan
segar dan bercahaya, kulit wajah terlihat lembut campuran masker.Masker jagung dan minyak
dan mulus. Hal tersebut sesuai dengan zaitun sangat efektif terhadap semua jenis kulit
pendapat Rostamailis (2005:9) bahwa tujuan wajah untuk perawatan wajah. Langkah
dari penggunaan kosmetik masker dapat penilaian penelitian ini, perlakuan masker
memperbaiki kondisi kulit. Perubahan kualitas pertama dilakukan dikampus UNNES dan
kondisi kulit wajah dilihat dari masing-masing perlakuan kedua penilaian dilakukan disalon.
jenis kulit yaitu kulit normal, berminyak, kering Setelah mengamati hasil masker selama 2x
dan kombinasai dengan komposisi masker yang perlakuan, panelis ahli yang dari salon
sama. menyarankan agar madu digunakan sebagai
Berdasarkan uji Anova dilihat dari bahan tambahan campuran masker jagung dan
kondisi kulit wajah sebelum dan setelah minyak zaitun, bertujuan untuk menutupi
pemakaian masker, keempat jenis kulit tersebut kekurangan yang ada pada masker jagung.
terdapat perbedaan dan memiliki dampak baik Perlakuan ketiga dan keempat masker jagung
terhadap kondisi kulit wajah responden. sudah ditambahkan dengan madu, penilaian
Masker jagung dan minyak zaitun baik akhir dilakukan di kampus dan di salon secara
digunakan sebagai perawatan wajah. Halini bergantian.
sesuai dengan pendapat Cahyono, 2007, yang Berdasarkan analisis tersebut diperoleh
mengatakan “Selain kandungan thiamin yang pula penjelasan mengenai warna, tekstur, dan
ada pada jagung, jagung juga merupakan aroma pada masker jagung dan minyak zaitun
sumber vitamin dan mineral, sehingga cukup penjelasannya sebagai berikut :
baik untuk memenuhi gizi dan kesehatan tubuh Eksperimen pembuatan masker jagung
terutama pada kesehatan kulit wajah, dan dan minyak zaitun menghasilkan warna yang
menurut (Khadijah, hlm 54), yang mengatakan terbaik setelah 4x uji pemakaian.Warna masker
“Sebagai bahan baku produk kecantikan, hasil eksperimen jagung dan minyak zaitun
minyak zaitun kaya akan vitamin E yang sangat menghasilkan warna yang sesuai dengan bahan
penting bagi kesehatan kulit. Vitamin E dasarnya yang berwarna putih kekuning-
merupakan zat antioksidan yang dapat kuningan sehingga cocok untuk semua jenis
melindungi tubuh dari partikel-partikel yang kulit karena tidak mengandung bahan pewarna
dapat merugikan kesehatan. yang dapat menyebabkan masalah pada kulit
Campuran masker yaitu madusebagai wajah.
bahan pembanding digunakan sebagai Hal ini sesuai dengan hasil analisis para
komponen campuran masker yang mengandung ahli bahwa memanfaatkan jagung dan minyak
6
Nining Riana Sari & Erna Setyowati / Journal of Beauty and Beauty Health Education 3 (1) (2014)
zaitun untuk merawat kecantikan kulit wajah kombinasi merasakan tekstur yang lebih baik,
tidak mempunyai efek samping, baik jangka jadi aman dipakai untuk semua jenis kulit
waktu pendek ataupun panjang, karena wajah. Tekstur yang dirasakan dari uji
menggunakan masker jagung dan minyak zaitun pemakaian yang dilakukan yaitu tekstur yang
adalah salah satu perawatan herbal. Bahan dasar kering dan lembut.
jagung yang digunakan memiliki kandungan Masker jagung dan minyak zaitun
yang bermanfaat untuk wajah, diantaranya mempunyai aroma yang berbeda disesuaikan
protein, vitamin dan minera yang didalamnya antara dampak pemakaian dengan uji 4x
terdapat kandungan belerang berfungsi pemakaian masker pada wajah. Dari hasil
membunuh bakteri terutama jerawat (Rukmana, analisis diperoleh setelah pemakaian yang ke 4
2007 : 4-5 ). aroma masker lebih berbeda dibandingkan pada
Tekstur dapat dilihat dari masker awal pemakaian, masker mempunyai aroma
meliputi tingkat kehalusan dari masker tersebut. khas jagung dan minyak zaitun. Aroma masker
Ditinjau dari segi teksturnya, masker jagung dan dapat bertahan dalam kondisi kering sekitar 3
minyak zaitun menghasilkan tekstur yang relatif bulan, setelah lebih dari tiga bulan aroma akan
sama pada kulit wajah dengan 4x uji pemakaian, berubah menjadi berbau apek dan tidak segar.
dari analisis ini menunjukkan bahwa orang yang
jenis kulitnya normal, berminyak, kering dan
DAFTAR PUSTAKA
PENUTUP
Rostamailis. 2005. Perawatan Badan,
Berdasarkan hasil penelitian dan Kulit dan Rambut. Jakarta; Rineka
pembahasan, dapat diambil simpulan sebagai Cipta.
berikut. Pertama, berdasarkan uji validitas
Cahyono, Bambang. 2007. Mengenal Lebih Dekat
masker jagung dengan campuran minyak zaitun
varietas-varietas Unggul Jagung. Bandung:
dan madu layak digunakan untuk perawatan Sinar Baru Algensindo.
kulit wajah. Kedua, terdapat pengaruh yang baik
berdasarkan hasil pengamatan untuk jenis kulit Khadijah, Zaza. 2013. Khasiat Minyak Zaitun.
normal, kering, kombinasi. Sedangkan untuk Yogyakarta : CV. Solusi Distribusi.
kulit berminyak pengaruh kurang maksimal
dilihat dari pori-pori, untuk kulit berminyak Arikunto, Suharsimi. 2010. Prosedur Penelitian.
mungkin perlu waktu yang lebih lama untuk Jakarta : PT. RINEKA CIPTA.
mendapatkan hasil yang maksimal. Perawatan
Jurnal national/Dunia ilmu manfaat susu
dengan masker jagung dan minyak zaitun
jagung.html/2013.
setelah 1 bulan menjadikan wajah terlihat lebih Artikel tentang tanaman. Obat/pdf/2008.
cerah, lembut, dan elastis.