Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
PENDAHULUAN
Latar Belakang
Ibadah Qurban adalah ibadah yang di perintah kan oleh Allah SWT
karena berqurban adalah salah satu bentuk pernyataan rasa sukur kita atas
nikmat yang telah di berikan. Jadi, bagi orang yang mampu, maka di wajibkan
untuk berqurban.
Disamping itu ibadah qurban merupakan ungkapan rasa persaudaraan
antara saudara kita yang mampu dengan saudara kita yang mampu secara
ekonomi, untuk saling berbagi rezeki. Menumbuhkan sifat untuk saling
berkorban untuk orang lain. Saling tolong menolong untuk mempererat tali
persatuan antara umat manusia , khususnya umat islam.
Ibadah qurban hanya di batasi 4 hari yaitu pada hari Raya Idul Adha
pada tanggal 10 Dzulhijjah dan Hari Tasyrik yaitu tanggal 11, 12 , dan 13
dzulhijjah. Daripada itu ibadah qurban juga mempunyai banyak sekali hikmah
diantaranya dapat merajut jalinan kebahagiaan kepada fakir dan miskin,
dengan membagikan daging qurban, menyadarkan manusia bahwa hidup ini
penuh pengorbanan, memupuk solidaritas terhadap sesama manusia dan
masih banyak lagi.
Ibadah aqiqah adalah penyembelihan hewan pada hari ke 7, dan 14.
Aqiqah juga dapat di laksanakan pada saat anak itu dewasa. Menyembelih
hewan aqiqah hukumnya sunnah muakkad. Pada jaman Nabi Muhammad
SAW, yang pertama kali di akikah kan adalah 2 orang saudara kembarnya
yaitu Hasan dan Husein, yang tidak lain adalah cucu dari Nabi Muhammad
SAW.
Ibadah aqiqah mengandung banyak sekali hikmah dan manfaat,
diantaranya adalah merupakan ungkapan rasa syukur kepada Allah SWT
atas kehadiran seorang anak, dapat menumbuhkan jalinan kasih dan sikap
hormat anak kepada orang tuanya.
1
BAB II
PEMBAHASAN
س َت ِج ُدَ ُت ْؤ َم ُر َما ْا ْف َعل ت ِ أَ َب َيا َ َقال َت َرى َم َاذا َفان ُظ ْر أَ ْذ َب ُح َك أَ ِّني ا ْل َم َن ِام فِي أَ َرى إِ ِّني ُب َن َّي َيا َ َقال س ْع َي َّ ال َم َع ُه َبلَ َغ َفلَ َّما
َن ْج ِز َك َذلِ َك إِ َّنا الر ْؤ َيا َ ْ َقد .إِ ْب َراهِي ُم َيا ْأَن ُ َو َنا َد ْي َناه .ين
ُّ َص َّد ْقت َّ ال َمِن ُ هَّللا شاء
ِ ِلِ ْل َجب َو َتلَّ ُه أَ ْسلَ َما َفلَ َّما . َصابِ ِرين َ إِن نِي
ٍ ِ َعظ ِب ِذ ْب ٍح ُ َو َف َد ْي َناه . ُا ْل ُم ِبين ا ْل َباَل ء لَ ُه َو َه َذا َّإِن . َا ْل ُم ْحسِ نِين ي
يم
“Maka tatkala anak itu sampai (pada umur sanggup) berusaha bersama-
sama Ibrahim, Ibrahim berkata : "Hai anakku sesungguhnya aku melihat
dalam mimpi bahwa aku menyembelihmu. Maka fikirkanlah apa
pendapatmu!" Ia menjawab : "Hai bapakku, kerjakanlah apa yang
diperintahkan kepadamu ; insya Allah kamu akan mendapatiku termasuk
orang-orang yang sabar. Tatkala keduanya telah berserah diri dan Ibrahim
2
membaringkan anaknya atas pelipis(nya), (nyatalah kesabaran keduanya).
Dan Kami panggillah dia : "Hai Ibrahim,. sesungguhnya kamu telah
membenarkan mimpi itu sesungguhnya demikianlah Kami memberi balasan
kepada orang-orang yang berbuat baik. Sesungguhnya ini benar-benar suatu
ujian yang nyata. Dan Kami tebus anak itu dengan seekor sembelihan yang
besar”. (QS. Ash-Shaaffat 37 : 102-107)
B. Hukum Qurban
Hukum menyembelih qurban menurut madzhab Imam Syafi’i dan jumhur
Ulama adalah sunnah yang sangat diharap dan dikukuhkan. Ibadah Qurban
adalah termasuk syiar agama dan yang memupuk makna kasih sayang dan
peduli kepada sesama yang harus digalakkan.
3
al-Auza’i berpendapat wajib bagi orang kaya kecuali orang yang haji di Mina.
Muhammad al-Hasan (ulama Hanafi) berpendapat wajib bagi muqim
(penduduk tetap) di semua wilayah namun yang masyhur dari Abu Hanifah
adalah wajib bagi muqim serta mencapai nishob”.
Terkait dasar pensyariatan Qurban, menurut ulama adalah Al-Qur’an, As-
Sunnah dan Ijma’ul ummah. Diantaranya adalah surah Al Kautsar ayat 2:
“Maka dirikanlah shalat karena Tuhanmu; dan berkurbanlah
Maksud shalat dalam ayat tersebut adalah shalat ‘Ied (hari raya) dan
sembelihlah (hewan) sembelihan. Diantaranya lagi, adalah hadits yang
diriwayatkan oleh Imam Muslim :
C. Kapan Qurban Menjadi Wajib Dalam Madzhab Imam Syafi’i Dan Jumhur
Ulama?
Dalam hal ini sangat berbeda dengan ungkapan seseorang : “Aku mau
berkorban dengan kambing ini.“ Maka dengan ungkapan ini tidak akan
menjadi wajib karena dia belum memastikan dan menentukan. Dan sangat
4
berbeda dengan kalimat yang sebelumnya, yaitu “Aku jadikan kambing ini
kambing qurban.”
Artinya :“Barang siapa menyembelih qurban sebelum sholat Idul Adh-ha (10
Zulhijjah) maka sesungguhnya ia menyembelih untuk dirinya sendiri. Dan
barangsiapa menyembelih qurban sesudah sholat Idul Adh-ha dan dua
khutbahnya, maka sesungguhnya ia telah menyempurnakan ibadahnya
(berqurban) dan telah sesuai dengan sunnah (ketentuan) Islam.” (HR.
Bukhari)
Adalah sejak terbitnya matahari pada Yaumun Nahr (10 Dzulhijjah, penj) )
dan telah berlalu terbitnya dengan kadar shalat dua raka’at serta dua khutbah
yang ringan, atau setelah masuk waktu shalat ‘Dluha dengan kadar shalat
dua raka’at beserta khutbahnya yang sedang (ringan). Hal ini berdasarkan
riwayat dari Al Barra’ bin ‘Asib radliyallahu ‘anh, ia berkata :
5
: َف َقا َل ،ِصالَة َّ ال َبعْ َد ال َّنحْ ِر َي ْو َم َو َسلَّ َم َعلَ ْي ِه ُهللا صلَّى َ ِ هَّللا َرسُو ُل َخ َط َب َنا
َ َفت ِْل ،ِصالَة
لَحْ ٍم ُ َشاة ك َّ ال َق ْب َل ك َ ال ُّن ُس اب
َ َن َس ْ َو َمن ،ك َ ص َ َأ َف َق ْد ، ُنسْ َك َنا ك َ صلَّى
َ َو َن َس ،صالَ َت َنا َ ْ« َمن
Catatan penting :
Jika seseorang menyembelih sebelum waktunya, atau sudah kelewat
waktunya, misalnya : menyembelih di malam hari raya raya idul adha atau
menyembelih setelah terbenamnya matahari tanggal 13 hari tasyrik maka
sembelihan itu tidak menjadi qurban dan menjadi sedekah biasa. Maka
hendaknya bagi panitia qurban untuk memperhatikan masalah ini
E. Syarat Orang Yang Berqurban
Syarat orang yang berkurban adalah :
1. Seorang muslim atau Muslimah
2. Usia baligh
Baligh ada 3 tanda , yaitu :
a. Keluar air mani (Bagi anak laki laki da perempuan) pada usia 9 tahun
b. Keluar Darah haid pada usia 9 tahun (bagi anak perempuan) . Jika
tidak keluar mani dan tidak haid , maka di tunggu hingga umur 15
tahun .
c. Dan jika sudah genap 15 tahun , maka ia telah baligh dengan usia ,
yaitu usia 15 tahun . Dan jika ada anak belum baligh , maka ia tidak
diminta untuk qurban, akan tetapi sunnah bagi walinya untuk qurban
atas nama anak tersebut.
3. Berakal
Maka orang gila tidak diminta untuk melakukan qurban, akan tetapi
sunnah bagi walinya untuk berqurban atas nama orang gila tersebut.
6
4. Mampu
Mampu disini adalah punya kelebihan dari makanan pokok, pakaian dan
tempat tinggal untuk dirinya di hari raya idul adha dan hari tasyrik .
5. Orang yang bermukim.
Musafir tidaklah wajib untuk berqurban. Syarat ini dikenakan bagi yang
menyatakan bahwa berqurban itu wajib. Karena qurban tidak diambil
dari seluruh harta atau dilakukan setiap saat, namun dilakukan dengan
hewan tertentu dan waktu tertentu. Sedangkan musafir tidak berada di
setiap tempat dan tidak berada pada pelaksanaan qurban. Seandainya
kita mewajibkan pada musafir, maka ia harus membawa hewan
qurbannya saat ia bersafar. Dan tentu ini adalah suatu kesulitan atau bisa
jadi pula ia harus meninggalkan safar sehingga jadilah ada dampak jelek
untuk dirinya.
Namun bagi yang tidak mengatakan wajib, tidak berlaku syarat ini. Karena
kalau disyaratkan, maka itu jadi beban. Artinya, boleh saja qurban dilakukan
oleh seorang musafir semisal ketika berhaji dia meninggalkan negerinya,
namun pun ia ikut menunaikan udhiyah atau qurban. Bahkan ada hadist yang
mendukung hal ini,
َق ْب َل أَنْ َت ْد ُخ َل، ف َ َعنْ َعا ِئ َش َة – رضى هللا عنها – أَنَّ ال َّن ِبىَّ – صلى هللا عليه وسلم – َد َخ َل َعلَ ْي َها َو َحا
ْ ض
َ ت ِب َس ِر
َم َّك َة َوهْ َى َت ْبكِى
َفا ْقضِ ى َما َي ْقضِ ى ْال َحا ُّج َغي َْر، ت آ َد َم ِ َقا َل « إِنَّ َه َذا أَ ْم ٌر َك َت َب ُه هَّللا ُ َعلَى َب َنا. ت َن َع ْم ِ َْف َقا َل « َما لَكِ أَ َنفِس
ْ َ َقال. » ت
ضحَّ ى َرسُو ُل هَّللا ِ – صلى هللا عليه ُ َفلَمَّا ُك َّنا ِب ِم ًنى أُت. » ت
ُ َفقُ ْل، ِيت ِبلَحْ ِم َب َق ٍر
َ ت َما َه َذا َقالُوا ُ أَنْ الَ َت
ِ طوفِى ِب ْال َب ْي
وسلم – َعنْ أَ ْز َوا ِج ِه ِب ْال َب َق ِر
]34 :مِنْ َب ِهي َم ِة اأْل َ ْن َع ِام} [الحج َولِ ُك ِّل أ ُ َّم ٍة َج َع ْل َنا َم ْن َس ًكا لِ َي ْذ ُكرُوا اسْ َم هَّللا ِ َعلَى َما َر َز َق ُه ْم
dan bagi tiap-tiap umat telah Aku syariatkan Mansak, supaya mereka
menyebut nama Allah terhadap binatang ternak yang telah direzkikan Allah
kepada mereka (Al-Hajj; 34)
Oleh karena itu, yang sah menjadi hewan kurban hanyalah unta, sapi,
kambing dan domba. Kerbau, banteng, kijang, jerapah, ayam, kelinci, merpati
dan semua hewan yang tidak termasuk keempat macam ini tidak sah
dijadikan sebagai hewan kurban. Hewan peranakan hasil persilangan silang
antara hewan yang sah dijadikan berkurban dengan hewan yang tidak sah
dijadikan berkurban juga tidak boleh dijadikan hewan kurban, karena
persilangan tersebut membuat keturunannya tidak tercakup dalam definisi
asal hewan induknya sebagaimana keturunan hasil persilangan antara kuda
dengan keledai disebut Bighal, dan tidak disebut kuda atau disebut keledai.
8
mengerjakan shalat.” Lalu Abu Burdah bin Niyar berdiri dan berkata; “Wahai
Rasulullah, padahal aku telah melakukannya.
” Beliau bersabda : “Itu adalah ibadah yang kamu kerjakan dengan
tergesa-gesa.” Abu Burdah berkata ; “Sesungguhnya aku masih memiki
Jadza’ah dan dia lebih baik daripada dua Musinnah, apakah aku juga harus
menyembelihnya untuk berkurban ? Beliau bersabda : “Ya, namun hal itu
tidak sah untuk orang lain setelahmu.” (H.R.Bukhari)”
ٌع اَلw "أَ ْر َب- :َالw َف َق - لمwه وسwلى هللا عليwص - ِ ول ُ هَّللَاwس ُ ا َرwا َم فِي َنw َق :َب َرضِ َي هَّللَا ُ َع ْن ُه َما َقال ٍ از ِ بن َع ِ َِو َع ِن اَ ْل َب َراء
يرةُ اَلَّتِي اَل ُ ُة اَ ْل َب ِّينُ َم َرwيض
َ w َه َوا ْل َك ِسw ا ُء اَ ْل َب ِّينُ َظ ْل ُعw َوا ْل َع ْر َج , َهاwض َ َوا ْل َم ِر ,اَ ْل َع ْو َرا ُء اَ ْل َب ِّينُ َع َو ُرهَا :ض َحا َيا
َّ َت ُجو ُز فِي اَل
" ُت ْنقِي
ُّ ص َّح َح ُه اَل ِّت ْر ِمذ
( َوا ْبنُ ِح َّبان ,ِي َ َر َواهُ اَ ْل َخ ْم )
َ َو .سة
9
memotong / mencabut rambut atau kukunya, seperti yang disabdakan
Nabi SAW :
ِ ش ْع ِر ِه َوأَ ْظ َف
ار ِه َ إِ َذا َرأَ ْي ُت ْم ِهالَل َ ذِى ا ْلح َِّج ِة َوأَ َرا َد أَ َح ُد ُك ْم أَنْ ُي
َ ْض ِّح َى َف ْل ُي ْمسِ ْك َعن
()رواه مسلم
“Jika masuk bulan Dzulhijah dan salah seorang dari kalian ingin
menyembelih qurban, maka hendaklah ia tidak memotong sedikitpun dari
rambut dan kukunya.” (H.R. Muslim)
10
Syaikh Sayyid Sabiq Rahimahullah memaparkan cara pembagian sebagai
berikut :
وله كذلك أن يهدي أو، بال تحديد،للمهدي أن يأكل من هديه الذي يباح له االكل منه أي مقدار يشاء أن يأكله
، ويهدي الثلث، فيأكل الثلث،يقسمه أثالثا :وقيل. ويتصدق بالنصف،يأكل النصف :وقيل .يتصدق بما يراه
ويتصدق بالثلث.
Jika korban wajib karena nadzar : Maka semua dari daging korban harus
dibagikan kepada fakir miskin. Dan jika orang yang berkorban atau orang
yang wajib dinafkahinya ikut makan, maka wajib baginya untuk menggantinya
sesuai dengan yang dimakannya.
J. Hikmah Qurban
11
menjawab : “Kalau bulu-bulunya ?” Rasulullah menjawab : “Setiap satu
helai bulunya juga satu kebaikan.” [HR. Ahmad dan ibn Majah]
2. Berkurban adalah ciri keislaman seseorang
Dari Abu Hurairah, Rasulullah SAW bersabda : “Siapa yang mendapati
dirinya dalam keadaan lapang, lalu ia tidak berqurban, maka janganlah ia
mendekati tempat shalat Ied kami.” [HR. Ahmad dan Ibnu Majah]
3. Ibadah kurban adalah salah satu ibadah yang paling baik
Amalan anak cucu Adam pada hari raya qurban yang lebih disukai Allah
melebihi dari mengucurkan darah (menyembelih hewan qurban),
sesungguhnya pada hari kiamat nanti hewan-hewan tersebut akan datang
lengkap dengan tanduk-tanduknya, kuku-kukunya, dan bulu-bulunya.
Sesungguhnya darahnya akan sampai kepada Allah-sebagai qurban di
manapun hewan itu disembelih sebelum darahnya sampai ke tanah, maka
ikhlaskanlah menyembelihnya.” [HR. Ibn Majah dan Tirmidzi. Tirmidzi
menyatakan : Hadits ini adalah hasan gharib
4. Berkurban membawa misi kepedulian pada sesama,
menggembirakan kaum dhuafa
“Hari Raya Qurban adalah hari untuk makan, minum dan dzikir kepada
Allah” [HR. Muslim]
12
keutamaan-Nya.”
Beliau juga menegaskan: “Ibadah harta benda yang paling mulia adalah
menyembelih qurban, sedangkan ibadah badan yang paling utama adalah
shalat…”
“Maka tatkala anak itu sampai (pada umur sanggup) berusaha bersama-
sama Ibrahim, Ibrahim berkata : “Hai anakku sesungguhnya aku melihat
dalam mimpi bahwa aku menyembelihmu. Maka fikirkanlah apa
pendapatmu!” Ia menjawab : “Hai bapakku, kerjakanlah apa yang
diperintahkan kepadamu ; insya Allah kamu akan mendapatiku termasuk
orang-orang yang sabar”. Tatkala keduanya telah berserah diri dan
Ibrahim membaringkan anaknya atas pelipis(nya), (nyatalah kesabaran
keduanya). Dan Kami panggillah dia : “Hai Ibrahim, sesungguhnya kamu
telah membenarkan mimpi itu sesungguhnya demikianlah Kami memberi
balasan kepada orang-orang yang berbuat baik. Sesungguhnya ini benar-
13
benar suatu ujian yang nyata. Dan Kami tebus anak itu dengan seekor
sembelihan yang besar.” [Qur’an Surat Ash Shaffat : 102 – 107]
كل غالم مرتهن بعقيقته تذبح عنه يوم سابعه ويحلق ويتصدق بوزن شعره فضة أو ما يعادلها ويسمى
14
dilaksanakan setelah dewasa, karena saat itu dia sudah dapat dikatakan
mampu dalam melaksanakan aqiqah.
3. Waktu Dan Tata Cara Pelaksanaan Aqiqah
Waktu pelaksanaan aqiqah sudah diatur dalam islam, jadi tidak semua
waktu dapat dilaksanakannya aqiqah. Aqiqah sebaiknya dilaksanakan
pada hari ketujuh setelah kelahiran anak sekaligus memberi nama anak pada
anak. Jika hari ketujuh telah berlalu, maka hendaklah menyembelih pada hari
keempat belas. Dan jika hari keempat belas terlewat juga, maka hendaklah
pada hari yang kedua puluh satu.
Hal ini sebagaimana telah disebutkan dalam hadist Rasulullah SAW “Aqiqah
disembelih pada hari ketujuh, keempat belas, dan kedua puluh satu”. (HR.
Tirmidzi)
Adapun syarat dan tata cara pemotongan hewan yang sah sebagai aqiqah
juga sama dengan syarat hewan yang sah sebagai qurban. Jumlahnya sesuai
dengan hadist Rasulullah saw yang diriwayatkan oleh Tirmidzi dan Ibnu
Majah adalah untuk laki-laki dua ekor, sedangkan untuk anak perempuan
satu ekor.
15
Syaratnya :
Hewan yang dalam keadaan baik, yaitu matanya tidak buta sebelah, tidak
pincang kakinya, tidak berpenyakit, tidak kurus, tidak terlalu tua, tidak dalam
keadaan hamil atau baru melahirkan, sebagaimana hadits Rasulullah SAW
yang artinya “bahwasanya Rasulullah SAW, memerintahkan orang-orang
agar menyembelih aqiqah untuk anak laki-laki dua ekor kambing yang
umurnya sama dan untuk anak perempuan seekor kambing (HR. Tirmidzi).
6. Hikmah Aqiqah
16
a. Menghidupkan sunah Nabi Muhammad Shallallahu alahi wa sallam dalam
meneladani Nabiyyullah Ibrahim alaihissalam tatkala Allah Subhanahu wa
Ta’ala menebus putra Ibrahim yang tercinta Ismail alaihissalam.
b. Dalam akikah ini mengandung unsur perlindungan dari syaitan yang dapat
mengganggu anak yang terlahir itu, dan ini sesuai dengan makna hadis,
yang artinya : “Setiap anak itu tergadai dengan akikahnya.” Sehingga
Anak yang telah ditunaikan akikahnya insya Allah lebih terlindung dari
gangguan syaithan yang sering mengganggu anak-anak. Hal inilah yang
dimaksud oleh Al Imam Ibnu Al Qayyim Al Jauziyah "bahwa lepasnya dia
dari syaithan tergadai oleh akikahnya".
c. Akikah merupakan tebusan hutang anak untuk memberikan syafaat bagi
kedua orang tuanya kelak pada hari perhitungan. Sebagaimana Imam
Ahmad mengatakan : "Dia tergadai dari memberikan syafaat bagi kedua
orangtuanya (dengan akikahnya)".
d. Merupakan bentuk taqarrub (pendekatan diri) kepada Allah Subhanahu wa
Ta’ala sekaligus sebagai wujud rasa syukur atas karunia yang
dianugerahkan Allah Subhanahu wa Ta'ala dengan lahirnya sang anak.
e. Akikah sebagai sarana menampakkan rasa gembira dalam melaksanakan
syari'at Islam & bertambahnya keturunan mukmin yang akan
memperbanyak umat Rasulullah SAW pada hari kiamat.
17
BAB III
PENUTUP
Kesimpulan
Qurban adalah menyembelih hewan pada hari raya idul adha yakni tanggal 10
Dzulhijjah dan hari tasyrik yakni tanggal 11,12 dan 13 dzulhijjah. Ibadah
berqurban adalah tujuan kita untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Apabila kita berqurban (menyembelih hewan) pada hari tasyrik yang bertepatan
pada tanggal 13 Dzulhijjah setelah terbenamnya matahari, maka itu tidak
termasuk berqurban, akan tetapi hanya sedekah biasa. Firman Allah SWT yang
menjelaskan tentang qurban terdapat pada surah Al-kautsar 1-3. Bagi orang
yang mampu, berqurban hukumnya wajib, hewan untuk berqurban juga hanya
boleh hewan sapi, kerbau, unta, dan kambing, kita tidak boleh berqurban selain
hewan itu. Hewan tersebut juga harus cukup umurnya, tidak boleh cacat, harus
dalam keadaan yang baik dan sehat. Berqurban juga mengenang peristiwa
monumental kepatuhan Nabi Ibrahim a.s dan Nabi Ismail a.s, yang menjalankan
perintah Allah SWT. Salah satu manfaat berqurban yaitu memberikan
kesenangan kepada fakir dan miskin dengan memberikan daging qurban,
walaupun tidak terlalu banyak.
18
Aqiqah adalah menyembelih hewan (kambing) pada hari ke 7, 14, ataupun 21
setelah kelahiran anak. Hukum aqiqah adalah sunah muakkad, bagi orang tua
yang telah dianugerahi seorang anak. Jadi orang tua harus melakukan aqiqah,
sebagai rasa syukur yang telah di anugerahi seorang anak. Hewan (kambing)
untuk anak seorang laki-laki, maka kambingnya harus 2 ekor, dan untuk anak
seorang perempuan, maka hewan(kambing) yang harus dikeluarkan 1 ekor .
DAFTAR PUSTAKA
Sayid Sabiq. 1983. Fiqhu Sunnah. Jilid I,II,III, cet IV. Beirut : Dar al fikr
Sulaiman Rasyid. 2004. Fiqh Islam. Bndung : Sinar baru Algensindo. Cet ke-4
19