Anda di halaman 1dari 1

“Bantu Pencegahan Covid-19, Mahasiswa KKN UM Lakukan Penyemprotan Desinfektan”

Tulungagung. Saat ini Indonesia tengah menghadapi wabah Covid-19 dimana jumlah orang
yang positif sudah mencapai 38.277 orang terhitung tanggal 14 Juni 2020. Hal ini tentu sangat
memprihatinkan mengingat jumlah tersebut setiap bulannya semakin tinggi.
Oleh karena itu pemerintah menghimbau agar masyarakat melakukan berbagai upaya untuk
memutus rantai penyebaran Covid-19 diantaranya dengan menjaga kebersihan, social distancing,
pola hidup sehat, menggunakan masker, rajin mencuci tangan, dan rajin berolahraga.
Salah satu upaya yang dilakukan Mahasiswa KKN UM dalam membantu memutus rantai
penyebaran Covid-19 adalah dengan melaksanakan program kerja “penyemprotan desinfektan”.
Penyemprotan desinfektan kali ini dilaksanakan pada hari Minggu, 14 Juni 2020. Penyemprotan
kali ini adalah yang kedua kalinya, sebelumya sudah dilaksanakan penyemprotan desinfektasn
putaran pertama yang dilaksanakan pada tanggal 7 Juni 2020 Minggu lalu.
Penyemprotan desinfektan merupakan salah satu proker rutin mahasiswa KKN UM desa Bendo
yang dilakukan setiap satu minggu sekali sebanyak 5 putaran. Tujuan dari penyemprotan adalah
mensterilkan tempat-tempat umum dari virus untuk mencegah meluasnya penyebaran Covid-19
di Desa Bendo.
“Melihat kondisi saat ini, kami berharap kegiatan Penyemprotan dapat berjalan dengan lancar
dan memberi manfaat bagi warga Desa Bendo” kata Ketua Pelaksana, Achmada.
Bahan yang digunakan untuk desinfektan yaitu karbol (wipol) yang dicampur dengan air,
kemudian cairan desinfektan disemprotkan menggunakan pompa otomatis. Proses penyemprotan
juga dengan pengepelan, sehingga cairan yang telah disemprotkan akan merata dan tidak licin.
Penyemprotan desinfektan dilakukan pada tempat yang sering digunakan berkurumun orang
banyak seperti masjid, mushola, sekolah, dan balai desa.
“Meskipun dari desa sendiri sudah mengagendakan penyemprotan, namun kami sangat senang
dan merasa terbantu jika mahasiswa juga melakukan hal tersebut” kata Kepala Desa Bendo, Pak
Maryadi.

Pewarta : Elvi Masfiatur R. – Mahasiswa Jurusan Pend. IPA UM


Pewarta Foto : Lutfiana Farida – Mahasiswa Jurusan Pend. Jasmani dan Kesehatan UM

Anda mungkin juga menyukai