Anda di halaman 1dari 6

3/22/2020 SPM Madin Madrasah Diniyah Takmiliyah | pontren.

com

pontren.com
pontren.com

Hybrid IT Deployment in
2020
451 uncovers network challenges
emerging in 2020 & how I&O leaders
equinix can solve them.

Standar Pelayanan Minimal Madrasah Diniyah takmiliyah


By Ibnu Singorejo | 05/10/2018 0 Comment

pontren.com – mengulas tentang standar pelayanan untuk Madin MDT baik ula wustha Ulya. Merupakan materi yang disampaikan oleh Kepala Seksi Pendidikan Diniyah
Takmiliyah PD Pontren Provinsi Jawa Tengah. Materi ini bisa menjadi rujukan berbagai kalangan pihak yang concern ataupun pengelola lembaga Madrasah Diniyah
Takmiliyah secara langsung atau yang kadangkala disebut dengan sekolah arab di beberapa daerah.

Berikut adaptasi tulisan dari le berbentuk PPT ataupun power point dengan perubahan dan penambahan yang dirasa perlu oleh admin blog ini.
Madrasah Diniyah sebagai bagian dari pendidikan (Islam) di Indonesia keberadaannya sudah diakui dalam peraturan perundang-undangan. Konskuensinya adalah harus
menyesuaikan dengan berbagai regulasi yang mengaturnya.

Baca :

Jenjang Pendidikan pada Madrasah Diniyah Takmiliyah


Rumah Tah dz termasuk Madin atau TPQ?
Mengelola Madrasah Diniyah Takmiliyah

Landasan tulisan ini adalah Keputusan Dirjen Pendis Nomor 6710 Tahun 2014 Tentang : Revisi SK Dirjen No.3210 Tahun 2013 Tentang Pedoman Standar Pelayanan
Minimal Madrasah Diniyah Takmiliyah.

Kemudian dasar hukum yang dipakai yaitu :

1. Undang-Undang RI No. 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional;

https://pontren.com/2018/10/05/standar-pelayanan-minimal-madrasah-diniyah-takmiliyah/ 1/6
3/22/2020 SPM Madin Madrasah Diniyah Takmiliyah | pontren.com
2. Peraturan Pemerintah No.39 Tahun 1992 tentang Peran Serta Masyarakat dalam Pendidikan Nasional;
3. Peraturan Pemerintah No.73 Tahun 1991 tentang Pendidikan Luar Sekolah;
4. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 13 Tahun 2015
tentang Perubahan kedua atas Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan;
5. Peraturan Pemerintah Nomor 55 Tahun 2007 tentang pendidikan Agama dan Pendidikan Keagamaan;
6. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No.15 Tahun 2010 tentan Standar Pelayanan Minimal Pendidikan Dasar;
7. Peraturan Menteri Agama Nomor 13 Tahun 2014 tentang Pendidikan Keagamaan Islam.

Fungsi SPM (Standar Pelayanan Minimal) bagi Madrasah Diniyah Takmiliyah (MDT/Madin)

Adanya Standar Pelayanan Madin ini berfungsi sebagai berikut :

1. Menjadi rujukan semua pihak pemangku kepentingan pendidikan Diniyah dalam upaya tahapan implementasi PP no.55 tahun 2007 tentang pendidikan Agama dan
Keagamaan
2. Meningkatkan Layanan pendidikan agama dan Keagamaan madrasah diniyah takmiliyah

santri madrasah diniyah

Tujuan adanya Standar Pelayanan Minimal untuk Diniyah Takmiliyah

Tujuan disusunnya Pedoman Standar Pelayanan Minimal (SPM) Pendidikan Madrasah Diniyah Takmiliyah adalah Menetapkan batasan tolak ukur kinerja minimal Kemenag
RI, Pemprov, Pemkab/ Kota dan para penyelenggara/ pengelola MDT dalam :

1. Menjamin terpenuhinya kebutuhan dasar masyarakat terhadap pendidikan keagamaan (Islam);


2. Mengembangkan Pendidikan Keagamaan

Sasaran SPM

Sasaran dari standar ini ada 4 yaitu :

Kementerian Agama
Pemerintah Provinsi
Pemerintah Kabupaten/ Kota; dan
Penyelenggara/ Pengelola MDT

Pengertian Standar Pelayanan Minimal MDT

Standar Pelayanan Minimal MDT adalah :


Tolok ukur kinerja pelayanan pendidikan yang diselenggarakan di daerah oleh Kemenag RI, Pemprov, Pemkab/ Pemkot, maupun MDT sendiri.

Pelayanan yang dimaksud adalah :

https://pontren.com/2018/10/05/standar-pelayanan-minimal-madrasah-diniyah-takmiliyah/ 2/6
3/22/2020 SPM Madin Madrasah Diniyah Takmiliyah | pontren.com

Pelayanan dasar kepada masyarakat yang merupakan fungsi pemerintah dalam memenuhi dan mengurus kebutuhan dasar masyarakat untuk meningkatkan taraf
kesejahteraan rakyat, khususnya bidang pendidikan keagamaan
Penyelenggaraan oleh Kemenag dan Pemerintah Kota atau Kabupaten (Pemkot/Pemkab)

1. Tersedia Satuan pendidikan dalam jarak yang terjangkau dengan berjalan kaki yaitu

Малинове Дерево тепер


доступно в Україні, не
боїться лічінок хруща
Iklan Малинове Дерево

Відкрити

– Maks 3 KM untuk MDTA dan


– 6 KM untuk MDTW dan MDTU
dari kelompok pemukiman di daerah terpencil;

2. Jumlah peserta didik dalam setiap rombongan belajar :

– MDTA tidak melebihi 40 orang


– MDTW dan MDTU tidakk melebihi 30 orang

3. Setiap rombongan belajar tersedia 1 (satu) ruang kelas dan sarana yang dapat digunakan untuk kegiatan pembelajaran;

santri belajar di kelas

https://pontren.com/2018/10/05/standar-pelayanan-minimal-madrasah-diniyah-takmiliyah/ 3/6
3/22/2020 SPM Madin Madrasah Diniyah Takmiliyah | pontren.com

4. Tersedia tempat ibadah yang digunakan sebagai tempat praktikum keagamaan yang dibutuhkan peserta didik;

5. Tersedia ruang guru dan tenaga kependidikan yang masing-masing mempunyai satu meja dan satu kursi dan ruang kepala terpisah

Шкафчики для детского


сада по выгодным ценам.
Большой выбор.…
Iklan Школярик-Дошколярик

Перейти на сайт

6 Tersedia 1 (satu) guru untuk setiap 40 santri MDTA dan  1 (satu) guru untuk setiap mata pelajaran di MDTW dan MDTU

7 Setiap MDTA tersedia 2 (dua) guru yang memenuhi kuali kasi akademik S1/ D IV/ Pendidikan Pesantren
Setiap MDTW dan MDTU guru yang memenuhi kuali kasi akademik S1/ D IV/ Pendidikan Pesantre mencapai 30%

8 Semua Kepala MDTA, MDTW dan MDTU berkuali kasi akademik S1/ D IV/ Pendidikan Pesantren;

9 Setiap Kabupaten/ Kota semua pengawas MDTA, MDTW dan mDTU memiliki kuali kasi akademik S1 dan atau Pendidikan Pesantren;

10 Kunjungan Pengawas ke Satuan Pendidikan dilakukan 1 (satu) kali dalam 1 (satu) bulan dan setiap kunjungan dilakukan selama 2 jam untuk melakukan supervisi dan
pembinaan;

11 Kemenag dan Pemkab/ Pemkot memiliki rencana dan melaksanakan kegiatan untuk membantu MDT dalam mengembangkan kurikulum dan proses pembelajaran
yang efektif.

Penyelenggaraan Oleh Madrasah Diniyah Takmiliyah

Menyediakan buku teks bagi setiap peserta yang sudah ditetapkan kelayakannya oleh Kemenag RI ;
Menyediakan satu set alat peraga yang dibutuhkan untuk kegiatan pembelajaran sesuai dengan kurikulum MDT;
Memiliki 50 judul buku pengayaan dan 10 buku referensi;
Setiap guru mengajar 18 jam pelajaran per minggu termasuk merencanakan dan melaksanakan pembelajaran, menilai hasil pembelajaran, membimbing atau
melatih peserta didik dan melaksankan tugas tambahan;
Menyelenggarakan proses pembelajaran selama 30 minggu per tahun dengan kegiatan tatap muka masing-masing 18 jam pelajaran per minggu;
Menerapkan kurikulum yang sesuai dengan standar isi yang telah ditetapkan oleh Kemenag;
Setiap guru menerapkan rencana pelaksanaan pembelajaran yang disusun berdasarkan silabus untuk setiap mata pelajaran yang diampu;
Setiap guru mengembangkan dan meerapkan program penilaian untuk membantu meningkatkan kemampuan belajar peserta didik;
Kepala MDT melakukan supervisi kelas dan memberikan umpa balik kepada guru sebanyak 2 (dua) kali dalam setiap semester;
Setiap guru menyampaikan laporan hasil evaluasi mata pelajaran serta hasil penilaian setiap peserta didik kepada kepala pada akhir semestaer dalam laporan hasil
prestasi belajar peserta didik;
Kepala menyampaikan laporan hasil ujian akhir semester dan ujian kenaikan kelas serta ujian akhir MDT kepada orang tua peserta didik dan menyampaikan
rekapitulasinya kepada Kepala Kemenag Kabupaten/ Kota;
Setiap MDT menerapkan prinsip-prinsip Manajemen Berbasis Madrasah

Pelaporan

1. Penanggungjawab implementasi SPM adalah Kemenag Kabupaten/ kota dan Pemkab/ Pemkot
2. Operasional pelaksanaan SPM adalah MDT
3. Pelaksanaan SPM Pendidikan Diniyah dilaporkan oleh Kankemenag Kab/ Kota kepada Kanwil Kemenag Provinsi

Monitoring

https://pontren.com/2018/10/05/standar-pelayanan-minimal-madrasah-diniyah-takmiliyah/ 4/6
3/22/2020 SPM Madin Madrasah Diniyah Takmiliyah | pontren.com

Monev alias monitoring dan evaluasi, dilakukan guna menjamin akses dan mutu pelayanan. Kemenag RI melalui Kanwil Kemenag melakukan monitoring dan evaluasi
terhadap penerapan SPM Pendidikan Diniyah
Hasid Monev digunakan :

1. Bahan masukan bagi peningkatan dan pengembangan kapasitas Kemenag dalam mengimplementasikan SPM
2. Bahan pertimbangan untuk pembinaan dan fasilitasi penerapan SPM Pendidikan MDT

Pengembangan Kapasitas

Kemenag RI bersama Kanwil Provinsi FASILITASI Pengembangan :

1. Peningkatan sistem Kelembagaan dan personil

Perluasan akses pendanaan dari Pemprov dan Pemkab/ Pemkot


Bagi Kemenag Kabupaten maupun lembaga madrasah diniyah takmiliyah

Pendanaan

Pendanaan pengelolaan Pendidikan Madrasah Diniyah Takmiliyah selain bersumber dari masyarakat juga didukung oleh Pemerintah dan Pemerintah Daerah. Sementara
ini sih sepertinya dana dari pemerintah, yaahhh begitulah …
Pembinaan dan Pengawasan

Pembinaan teknis atas penerapan dan pencapaian SPM Pendidikan Madrasah Diniyah Takmiliyah dilakukan oleh Kementerian Agama RI bersama-sama Kantor
Wilayah Kementerian Agama Provinsi dan Pemerintah Provinsi
Pengawasan terhadap pelaksanaan SPM dilakukan secara bertingkat oleh Kemenag RI di Tingkat Nasional, Kanwil Kemenag Provinsi dan Pemprov di tingkat
Provinsi dan Kankemenag Kabupaten/ Kota dan Pemkot/ Pemkab di tingkat kabupaten/ kota

Demikian perihal standar pelayanan minimal pada lembaga pendidikan Islam dalam Hal ini madrasah diniyah takmiliyah.
Bagi saya pribadi ada beberapa hal yang membingungkan, utamanya dalam buku, disitu tertulis menyediakan masing masing buku teks bagi setiap anak didik yang sudah
ditetapkan kelayakannya oleh Kemenag. Sampai saat ini saya belum menemukan buku Madrasah yang telah ditetapkan kelayakannya oleh instansi terkait.

https://pontren.com/2018/10/05/standar-pelayanan-minimal-madrasah-diniyah-takmiliyah/ 5/6
3/22/2020 SPM Madin Madrasah Diniyah Takmiliyah | pontren.com

Kemudian 10 judul buku referensi, entahlah, maksudnya buku referensi umum atau buku referensi khusus tentang madrasah diniyah. Seperti diketahui bahwasanya buku
khusus Madrasah Diniyah Takmiliyah yang sudah di tetapkan kelayakan oleh Kemenag merupakan barang langka.

Малинове Дерево тепер


доступно в Україні, не
боїться лічінок хруща
Iklan Малинове Дерево

Відкрити

apapun itu, apresiasi diberikan kepada nara sumber yang telah melakukan pemunculan standar pelayanan minimum guna pelaksanaan pendidikan pada madrasah
diniyah takmiliyah.

Bagikan ini:

Bagikan 3 WhatsApp Telegram Tweet

Menyukai ini:

Memuat...

Terkait

Tulisan Arab Madrasah Diniyah Takmiliyah 4 Saran Peneliti guna Kemajuan Madrasah Diniyah Ijazah Madrasah Diniyah Takmiliyah ( Madin atau
09/02/2019 Takmiliyah MDT )
dalam "Madrasah Diniyah Takmiliyah" 10/01/2019 17/02/2017
dalam "Madrasah Diniyah Takmiliyah" dalam "Pondok Pesantren Umum"

Category: Madrasah Diniyah Takmiliyah Tag: Madrasah Diniyah Takmiliyah

About Ibnu Singorejo


Postingan baru : Kami usahakan Jadwal hari Senin dan Jumat akan ada tambahan postingan artikel baru. Terima kasih sudah menyimak. saran dan kritik serta sumbangan
artikel kami tunggu. contact info : cspontren@yahoo.com twitter : PontrenDotCom FB : Gadung Giri
View all posts by Ibnu Singorejo →

Iconic One Theme | Powered by Wordpress

https://pontren.com/2018/10/05/standar-pelayanan-minimal-madrasah-diniyah-takmiliyah/ 6/6

Anda mungkin juga menyukai