Anda di halaman 1dari 18

PROPOSAL START-UP BUSINESS PLAN

PROGRAM MAHASISWA WIRAUSAHA TAHUN 2019

JUDUL
RABU BAKMI (Rasa Buah MartaBak Mini)

DISUSUN OLEH:

AYU LESTARI 4163311008/2016


DINDA AISYAH 1161111022/2016
KHAIRUNNISA HARAHAP 4163311029/2016
LILIY AMRINA HARAHAP 2191121022/2019
MUHAMMAD RIZKY 5173142024/2017

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN


2019

LEMBAR PENGESAHAN
1. Informasi Program :
Jenis Kegiatan yang di usulkan : Jenis Output yang akan dihasilkan
Barang:
1. Martabak Mini Rasa Buah
Melakukan Penjualan Makanan
Durian
Ringan Seperti Martabak Mini
2. Martabak Mini Rasa Buah
Rasa Buah
Alpukat
3. Martabak Mini Rasa Buah
Strawbery

2. Judul Kegiatan / Tema : RABU BAKMI


3. Ketua Pelaksana Kegiatan
a. Nama : Ayu Lestari
b. NIM : 4163311008
c. Universitas/Institut/Politeknik : Universitas Negeri Medan
d. Fakultas/Jurusan/Program Studi : MIPA
e. Alamat Rumah/Telp/Fax/E-mail : Jl. Mangaan VIII Psr. 3 Mabar
4. Pembimbing Kegiatan
a. Nama : Dr. Rahmatsyah, M.Si
b. NIP : 196602021994031006
c. Jabatan/Golongan : Lektor Kepala/Golongan IV/a
d. Universitas/Institut/Politeknik : Universitas Negeri Medan
e. Fakultas/Jurusan/Program Studi : MIPA/Fisika/Pendidikan
f. Alamat Kantor/Telp/Fax/E-mail : 081264148787
g. Alamat Rumah/Telp/Fax/E-mail : Jl. Sutomo Ujung No 169 Medan
5. Anggota Pelaksana Kegiatan : 5 Orang
6. Biaya Kegiatan
a. PNBP Unimed : Rp. 4.000.000.
b. Sumber lain :-
7. Jangka Waktu Pelaksana : November 2019 – Februari 2020

Medan, Oktober 2019


Pembimbing Kegiatan Ketua Pelaksana Kegiatan

Dr. Rahmatsyah, M.Si Ayu Lestari


NIP. 196602021994031006 NIM. 4163311008

Mengetahui
Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan
Universitas Negeri Medan

Prof. Dr. Sahat Siagian, M.Pd.


NIP. 19610104 198703 1 017

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa Karena
atas berkat-Nya, sehingga proposal tentang Program Mahasiswa Wirausaha
(PMW) dapat diselesaikan dengan baik. Proposal tentang Program Mahasiswa
Wirausaha (PMW) ini diajaukan untuk mendapatkan bantuan dana dari PNBP
UNIMED. Bantuan ini akan di jadikan sebagai modal awal untuk membuka usaha
yang menjadi wadah bagi mahasiswa unimed sebagai program pengembangan
kewirausahaan. Dengan bantuan dana, penulis berharap kapabilitas modal usaha
akan meningkat, sehingga meningkatkan kemampuan operasional dari usaha.
Dengan program kewirausahaan ini, akan menambah lapangan kerja yang tersedia
sehingga mahasiswa dapat memanfaatkan usaha ini untuk aktivitas kegiatan yang
produktif dan mendorong sector usaha mikro yang baik. Program usaha ini akan
dilaksanakan dilingkungan kampus seperti UNIMED, UINSU, UMA, AMIR
HAMZA dan kantin-kantin sekolah yang di sekitaran Pancing. Tentunya hal ini
akan membantu mahasiswa untuk bekerja dan melakukan praktek kewirausahaan
secara lansung dilingkungan masyarakat. Hal ini juga akan membantu mahasiswa.
Jadi dapat dikatakan bahwasanya usaha ini akan membawa hasil yang positif,
yakni menambah penghasilan penulis dan para anggota nya dan juga akan
menambah pengalaman berbisnis atau pengalaman dalam hal pengembangan
suatu bisnis.
Dalam penyusunan proposal ini, banyak pihak yang turut serta membantu
penulis, diantaranya sesama anggota, teman sekelas, dosen matakuliah
kewirausahaan, dan dukungan keluarga yang selalu memberikan masukan dan
saran yang membangun dalam penyusunan proposal. Namun dibalik semua itu,
masih banyak kekurangan dalam proposal ini. Oleh karena itu, penulis sangat
membuka diri dalam hal menerima kritik dan saran membangun yang bertujuan
untuk terciptanya susunan proposal yang lebih baik lagi.
Penulis berharap proposal ini dapat bermanfaat kepada para pembaca dan
dapat diterima dengan baik. Akhir kata, penulis mengucapkan terimakasih.

Medan, 28 Oktober 2019


DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ...............................................................................


DAFTAR TABEL .....................................................................................
DAFTAR LAMPIRAN .............................................................................
BAB I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang dan Motivasi Melakukan Usaha ......................................
B. Justifikasi Pemilihan Obyek Usaha ........................................................
C. Tujuan Usaha yang Hendak Dicapai ......................................................
BAB II. STRATEGI USAHA
A. Strategi untuk Mencapai Keberhasilan Usaha .........................................
B. Strategi Pemasaran ...............................................................................
C. Penjelasan Lain Terkait dengan Pencapaian Tujuan Usaha ........................
D. Bussiness Plan ........................................................................................
BAB III. HASIL USAHA DAN PEMBAHASAN
A. Produk yang Dihasilkan (Jenis dan Jumlahnya) .................................
B. Target Produksi dan Penjualan yang Direalisasikan ..........................
C. Luasan Pasar yang Dapat Dicapai ......................................................
D. Laporan Keuangan (Neraca, Laba/Rugi, dan
Perubahan Modal .........................................................................................
E. Hambatan dan Cara Mengatasinya ......................................................
BAB IV. GARIS BESAR RENCANA USAHA SELANJUTNYA
A. Rencana Usaha Mendatang ....................................................................
B. Upaya dan Terobosan untuk Mengembangkan Usaha ......................
BAB V. PENUTUP
A. Simpulan .....................................................................................................
B. Saran-saran ..................................................................................................
LAMPIRAN .......................................................................................................

BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang dan Motivasi Melalukan Usaha


Usaha kuliner yang saat ini masih banyak peminatnya adalah usaha
martabak. Martabak adalah salah satu cemilan yang sangat enak dan lezat.
Makanan ini sangat disukai oleh banyak kalangan mulai dari anak-anak,
remaja, dewasa maupun orang tua. Di Kota Medan ada dua jenis martabak,
yaitu martabakgurih yang terbuat dari campuran telur dan daging. Ada juga
martabak manis atau sering kita kenal dengan terang bulan yang terbuat dari
adonan tepung terigu dan coklat kacang Martabak manis merupakan jenis kue
biasa dinikmati pada saat santai sebagai camilan ringan. Namun untuk
menikmati makanan ini sedikit mahal karena kisaran harga yang berada
diantara sepuluh ribu sampai dua puluh ribu.
Martabak manis adalah jajanan yang banyak dijumpai dan dijual oleh
pedagang kaki lima hampir di seluruh Indonesia. Menurut Dean (2007: 8),
martabak sangat terkenal di Bangka. Mereka mengenal makanan ini dengan
nama “hok lo pan” yang bentuknya polos dan hanya diberi gula pasir dan
margarin yang banyak sehingga rasanya manis dan berlemak. Martabak manis
mempunyai bahan utama antara lain tepung terigu, telur, air, gula, dan bahan
pengembang adonan. Menurut Pangesti, 2010 Tepung terigu merupakan
komponen utama yang sangat diperlukan dalam pembuatan martabak manis
peran utama tepung terigu pada proteinya yaitu gliadin dan glutenin yang akan
bereaksi dengan air akan membentuk protein baru yaitu gluten, dan pati yang
akan mengembang serta mebentuk gel berlanjut menjadi pasta (gelatinasi)
ketika dipanaskan (Budi, 2014) Kandungan gizi martabak manis terbaik tersaji
pada tabel 1.
Tabel 1. Kandungan Martabak Terbaik per 100g Bahan Makanan

No Kandungan Jumlah
Gizi
1 Karbohidrat 51.81 g
2 Protein 8.85 g
3 Lemak 3.38 g
4 Serat 2.04 g
5 -karoten 75.0
mg
Sumber: BPKI (Balai Penelitian dan Konsultasi Industri
Laboratorium) Surabaya, 2014
Berdasarkan hasil survei dilapangan diperlukan inovasi kreativitas
usaha yang banyak digemari oleh masyarakat Kota Medan yaitu Martabak.
Karena bisnis kuliner martabak selalu tak ada habisnya, berbagai inovasi terus
menarik lidah konsumen untuk selalu menikmatinya, inovasi yang akan
dilakukan oleh kami adalah dengan membuat RABU BAKMI (Rasa Buah
MartaBak Mini) yaitu Buah kiwi, stoberi dan durian. RABU BAKMI yang
mengandung gizi dan sehat serta mempunyai ciri khas dengan martabak mini
yang sudah beredar di Kota Medan.
Ciri khas RABU BAKMI adalah dengan topping variasi rasa buah-
buahan yaitu alpukat, stoberi dan durian. Martabak mini kreasi topping rasa
buah-buahan belum ada di Kota Medan, pemilihan rasa buah-buahan
didasarkan pada bahan baku yang melimpah dan pemanfaatan hasil petani dan
ciri khas buah-buah di Sumatera Utara RABU BAKMI.
B. Justifikasi Pemilihan Objek Usaha
Pemilihan objek usaha RABU BAKMI didukung oleh beberapa
factor sebagai berikut :
a. RABU BAKMI merupakan salah satu makanan ringan yang enak, sehat
dan bergizi
b. Pangsa pasar penjualan RABU BAKMI di UNIMED dan lingkungan
kampus serta sekolah sangat besar dan sangatlah potensial
c. Kondisi persaingan usaha yang belum terlalu keras
C. Tujuan Usaha yang Hendak di Capai
Tujuan Kegiatan Usaha kuliner RABU BAKMI adalah sebagai berikut :
1. Membuat inovasi usaha kuliner RABU BAKMI dengan Topping buah-
buahan khas Sumatera Utara
2. Melatih kemandirian, kreatifitas dan inovatif mahasiswa dalam usaha
dalam menyediakan kudapan yang sehat dan bergizi
3. Memberikan sesuatu yang berbeda kepada konsumen
4. Memberikan pelayananan dan kenyamanan yang memuaskan kalangan
konsumen.
BAB II
STRATEGI USAHA

A. Strategi Untuk Mencapai Keberhasilan Usaha


Untuk mencapai keberhasilan usaha, adapun strategi-strategi yang akan
diterapkan antara lain sebagai berikut :
a. Strategi produksi
Dalam usaha penjualan RABU BAKMI ini, untuk produksi RABU
BAKMI nya adalah dengan membeli bahan – bahan yang berkualitas di
pasar. Jadi bahan-bahan tersebut akan diolah menjadi makanan ringan
yang sehat dan bergizi.
Saat dijual kami juga akan melakukan penambahan krativitas
dalam penyajian RABU BAKMI sehingga akan menjadi semakin lebih
menarik. Jadi produk yang dihasilkan akan selalu mengikuti trend dari
produk-produk makanan ringan lain yang sedang laku di jual di pasaran.
b. Strategi Pemasaran
Strategi pasar dari RABU BAKMI (Rasa Buah MartaBak Mini)
adalah pertama, kampus universitas negeri medan dengan membuka stand
dilingkungan kampus. Kedua, membangun kemitraan dengan kantin
sekolah dasar yang ada diwilayah Kota Medan. Ketiga, lingkungan sekitar
kampus Universitas Negeri Medan yaitu 3 (tiga) universitas yaitu UINSU,
Universitas Medan Area, Universitas Amir Hamzah.
c. Strategi Harga
Dalam melalukan permintaan suatu produk konsumen akan selalu
menanyakan dari harga tersebut. Oleh karena itu, harga dari produk
RABU BAKMI akan dibuat sebisa mungkin terjangkau untuk konsumen,
khususnya para mahasiswa. Berikut rincian harga dari setiap produk yang
di tawarkan:
RABU BAKMI Durian : Rp. 2.500
RABU BAKMI Alpukat : Rp. 2.500
RABU BAKMI Stroberi : Rp. 2.500

d. Strategi sumber daya manusia


Sumber daya manusia yang akan digunakan adalah 5 orang.
Sumber daya manusia ini akan dilatih semaksimal mungkin. Sehingga,
akan mampu bekerja sesuai dengan tujuan dari usaha ini yakni
memberikan pelayanan dan kenyamanan yang memuaskan kalangan
konsumen.
B. Strategi Pemasaran
Strategi pemasaran yang dilakukan adalah dengan melakukan
pengenalan usaha termasuk produk yang kami tawarkan kepada konsumen,
khususnya para mahasiswa yang ada di setiap Fakultas Universitas Negeri
Medan dengan cara melakukan berbagai promosi-promosi yang gencar yang
memanfaatkan berbagai ruang media.
Adapun strategi yang akan dilaksanakan selama promosi adalah
sebagai berikut:
a. Penyebaran brosur-brosur yang berisikan nama gerai martabak RABU
BAKMI, jadwal buka tutup harian, produk unggulan dan info menarik
lainnya. Brosur-brosur ini akan disebar di area kampus Universitas Negeri
Medan terutama kalangan mahasiswa di Fakultas Matematika dan Ilmu
Pengetahuan Alam Unimed.
b. Memanfaatkan media sosial yakni Facebook, twitter, Instagram, whatsapp.
Dengan memanfaatkan media social seperti whatsapp, maka akan
dilakukan promosi-promsi ke grup whatsapp terutama grup whatsapp
Matematika UNIMED.
c. Memberikan diskon khusus bagi 10 pembeli pertama. Hal ini akan
merangsang para pembeli untuk mau datang membeli RABU BAKMI.
Setelah promosi pengenalan produk kepada konsumen dilakukan,
maka yang perlu dilakukan untuk langkah selanjutnya adalah bagaimana cara
untuk menjaga konsumen agar tetap mau untuk membeli RABU BAKMI
secara berkesinambungan. Sehingga pendapatan yang akan diperoleh tetap
terjaga dengan baik dan akan mampu menghasilkan keuntungan yang
berkesinambungan. Adapun cara yang akan dilakukan untuk menjaga loyalitas
dari konsumen ini adalah sebagai berikut:
a. Promosi yang berkelanjutan yakni dengan cara memberikan kupon berupa
1 poin kepada setiap pembeli yang membeli 1 RABU BAKMI. Jadi,
semakin sering membeli RABU BAKMI maka poin yang dikumpulpun
akan semakin banyak. Dan apabila poinnya sudah mencapai 20 poin, maka
si pembeli itu akan diberi satu RABU BAKMI.
b. Memberikan diskon khusus kepada pembeli yang membeli tepat saat
tanggal hari kelahirannya.
c. Melakukan riset yang bertujuan untuk mengetahui tingkat kepuasan
konsumen terhadap produk dan pelayanan yang diberikan. Hasil dari riset
ini akan menjadi bahan dasar pengevaluasiaan system kerja yang sudah
berjalan, sehingga evaluai yang dilakukan secara berkelanjutan akan
membuat kenyamanan para konsumen akan tetap terjaga.
C. Penjelasan lain terkait dengan Pencapaian Tujuan Usaha
Dalam aspek pemasaran akan dilakukan analisa dengan menggunakan
target pasar dan positioning. Adapun jumlah target pasar mencakup semua
golongan segala usia, yang pada khususnya para mahasiswa UNIMED. Target
pasar ini adalah para mahasiswa maupun masyarakat yang sedang bersantai
dan juga yang lagi berkumpul sama teman-temannya.
Positioning:
Slogan dari RABU BAKMI adalah Sehat Bergizi dan Nikmat. Slogan ini
digunakan karena ingin memberikan gambaran kepada konsumen, bahwa
produk-produk yang kami hasilkan adalah produk-produk yang “Sehat Bergizi
dan Nikmat”. Kesan seperti itulah yang harus di ingat oleh para konsumen
dari RABU BAKMI. Maka, sesuai dengan slogan setiap proses yang berkaitan
dengan produksi akan selalu memerhatikan tingkat kebersihan yang tinggi.
D. Bussiness Plan
Saya terinspirasi dari kue pie yang bertoping buah-buahan yang pernah
menjadikan makanan yang banyak diminati para kalangan semua usia. Karena
menurut saya martabak makanan yang kurang banyak diminati pada zaman
sekarang ini, maka saya mencampur dan menyatukan topping pie dengan
martabak. Hal ini lah yang mendasari kami untuk mengolah martabak menjadi
produk makanan khas yang cocok untuk dikembangkan dalam masyarakat.
Adapun nama usaha saya yaitu “RABU BAKMI”, kata “RABU BAKMI”
terinspirasi dari ringkasan nama yang menarik dari usaha ini yaitu “Rasa Buah
Martabak Mini”. Usaha ini juga memiliki visi yaitu “Menghadirkan Produk
yang inovatif, unik dan menarik bagi konsumen”. Dan Misi nya yaitu
Memberi pelayanan yang berorientasi pada kepuasan konsumen, memberi
harga yang terjangkau bagi semua kalangan konsumen dan memberikan sajian
produk yang menarik. Pada RABU BAKMI ini, memiliki ciri khas yaitu
Martabak dengan tiga varian rasa buah yaitu buah durian, alpukat dan
strobery. Tentu hal ini akan membuat konsumen penasaran untuk merasakan
makanan tersebut.

BAB III
HASIL USAHA DAN PEMBAHASAN

A. Produk yang dihasilkan


Tabel 2. Produk yang dihasilkan
Jenis Jumlah
RABU BAKMI Durian 30 Buah
RABU BAKMI Alpukat 35 Buah
RABU BAKMI Strobery 35 Buah

B. Target Produksi dan Penjualan yang di Realisasikan


Adapun target produksi dari RABU BAKMI (Rasa Buah MartaBak
Mini) setiap hari menjual 100 buah maka dalam satu bulan akan mampu
menjual 3.000 buah Martabak mini. Hasil penjualan selama 1 bulan adalah :
100 martabak x 30 hari x 2.500 = Rp. 7.500.000,-.
Keuntungan perbulan adalah Hasil penjualan dikurangi biaya
operasional. Jadi keuntungan pada bulan pertama Rp. 7.500.000,- Rp.
4.000.000 = Rp. 3.500.000,-. Dalam bulan kedua, ketiga dan keempat kami
mengeluarkan modal Rp. 2.500.000,- perbulannya, jadi keuntungan untuk
bulan kedua, ketiga dan keempat Rp.7.500.000,- - Rp. 2.500.000,- = Rp.
5.000.000,- maka total keuntungan seluruhnya selama penjualan 4 bulan yaitu
Rp.18.500.000,- .
C. Luasan Pasar yang Dapat di Capai
Selain harga, tempat juga menjadi salah satu hal yang penting dalam
memasarkan produk. Daerah sekitar lingkungan Universitas Negeri Medan
sangat potensial dengan jumlah mahasiswa sekitar 25.000 lebih sangat
potensial dan menjanjikan untuk berbisnis kuliner dan memasarkan RABU
BAKMI (Rasa Buah MartaBak Mini). Oleh karena itu kami memilih areal
kampus Universitas Negeri Medan, tepatnya di Jalan Williem Iskandar Pasar
V Medan Estate. Jalan tersebut banyak dilalui kendaraan yang menuju
kampus UINSU, Universitas Medan Area, Universitas Amir Hamzah dan
komplek perumahan Citra Land, Pasar Tradisonal terbesar di Kabupaten Deli
Serdang sehingga sangat prospek tempat tersebut untuk penempatan stand
karena lingkungan sangat strategis. Selain yang telah dipaparkan diatas, akan
dibuat media sosial untuk memperkenalkan dan menjual RABU BAKMI serta
mengantarkan RABU BAKMI ke kantin-kantin sekolah yang berdekatan
dengan areal Universitas Negeri Medan.
D. Laporan Keuangan
Sejauh ini, kami belum melakukan penjualan jadi kami belum dapat
membuat laporan keuangan.
E. Hambatan dan Cara Mengatasinya
Adapun hambatannya yaitu RABU BAKMI ini bahan bakunya mahal
seperti buah-buahnya dan mudah basi karena tidak menggunakan bahan
pengawet. Solusi dari kami yaitu RABU BAKMI tersebut harus terjual hari
sesuai target setiap harinya.

BAB IV
GARIS BESAR RENCANA USAHA SELANJUTNYA

A. Rencana Usaha Mendatang


Jika usaha ini terus berjalan dan memiliki keuntungan yang stabil,
maka rencana kami yaitu akan membuka stand khusus untuk RABU BAKMI.
Dengan membuka stand tersebut, konsumen akan lebih mudah membeli
RABU BAKMI yang mereka inginkan , akan menambah keuntungan dari
setiap bulannya dan membuka lapangan kerja untuk para mahasiswa yang
ingin memulai berwirausaha
B. Upaya dan Terobosan untuk mengembangkan Usaha
Adapun upaya dan terobosan untuk mengembangkan usaha ini yaitu
memperluas koneksi dengan cara menyebar luaskan produk RABU BAKMI
menggunakan social media, mengikuti perkembangan pasar hal ini bertujuan
agar minat konsumen tidak bosan jika terus menerus membeli RABU
BAKMI, selalu mengutamakan kesenangan para konsumen dengan cara
memberikan pelayanan yang terbaik.

BAB V
PENUTUP

A. Kesimpulan

Dalam proposal ini, salah satu prospek usaha yang cocok dikembangkan
untuk masyarakat kampus dan lingkungan masyarakat ialah penjualan
makanan sehat dan bergizi seperti Rabu Bakmi. Rabu Bakmi adalah salah satu
inovasi terbaru dari makanan martabak yang dikreasikan dengan rasa-rasa
buah seperti rasa durian, alpukat dan juga starwberry. Dengan melihat analisis
potensi pasar, prospek pertumbuhan usaha serta persaingan usaha yang kreatif
dan inovatif usaha Rabu Bakmi sangatlah potensial untuk dikembangkan
karena menjanjikan tingkat keuntungan yang tinggi. Hal ini didukung oleh
jumlah konsumen dalam pasar yang relatif besar. Selain itu, prospek baru
Rabu Bakmi yang menawarkan cita rasa yang berbeda seperti martabak pada
umumnya belum terlalu keras persaingan pasarnya akan membuat usaha
penjualan Rabu Bakm ini sangatlah bagus dan sangat cocok dijadikan sebagai
programa kewirausahaan mahasiswa. Di akhir kesimpulan ini, saya
mengucapkan terimakasih atas adanya Program Mahasiswa Wirausaha
(PMW) ini. Karena dengan adanya Program Kewirausahaan ini, dapat melatih
kemandirian, kreatifitas dan inovatif mahasiswa dalam berwirausaha .

B. Saran

Semoga dengan adanya PMW ini dapat meningkatkan minat para mahasiswa
lainnya untuk berwirausaha diwaktu senggang melaksanakan kegitan
perkuliahan. Dan saya berharap dengan usaha penjualan Rabu Bakmi yang akan
saya dan anggota kerjakan ini, akan dapat berkembang maju sehingga mampu
memberikan penghasilan yang cukup sehingga saya bisa memenuhi kebutuhan
sehari hari dan juga kebutuhan akan kuliah.

Justifikasi Anggaran Kegiatan


1. Peralatan Penunjang
Justifikasi Harga Jumlah
Material Volume
Pemakaian Satuan Biaya (Rp)
Kompor Gas Peralatan 1 Unit 300.000 300.000
Tabung Gas Peralatan 1 Unit 120.000 120.000
Mixer dan baskom Peralatan 1 Unit 500.000 500.000
Loyang martabak Peralatan 2 Unit 150.000 300.000
Gelas Takar Peralatan 1 Unit 30.000 30.000
Tutup Loyang Peralatan 2 Unit 50.000 50.000
Peralatan Memasak Peralatan 1 set 500.000 500.000
TOTAL 1.800.000
2. Bahan Habis Pakai
Justifikasi Harga Jumlah Biaya
Material Volume (Rp)
Pemakaian Satuan
Tepung Terigu Bahan Dasar 20 Kg 10.000 200.000
Garam Bumbu 2 Bks 5.000 10.000
Vanili Bumbu 1 Bks 11.000 11.000
Gula Pasir Bahan Tambahan 7 Kg 13.000 91.000
Fermipan Bahan Tambahan 1 Kg 50.000 50.000
Telur Bahan Tambahan 50 Buah 1.500 75.000
Baking Powder Bahan Tambahan 15 Btl 8.000 120.000
Minyak Goreng Bahan Tambahan 2 Liter 13.000 25.000
Kotak Plastik Bahan Tambahan 10 Buah 30.000 300.000
Sub total 882.000
Topping Varian Buah
Coklat Bahan Tambahan 5 Bks 15.000 75.000
Mentega Bahan Dasar 9 Kg 12.000 108.000
Susu Bahan Tambahan 10 Kaleng 10.000 100.000
Strawberry Bahan Tambahan 5 Kg 27.000 135.000
Alpukat Bahan Tambahan 5 Kg 50.000 250.000
Durian Bahan Tambahan 5 Buah 30.000 150.000
SUB TOTAL 818.000
TOTAL 1.700.000

3. Perjalanan
Justifikasi Harga Jumlah
Material Volume
Perjalanan Satuan Biaya (Rp)
Survai Lapangan Kampus-Pasar
5 Org 40.000 200.000
Bahan Baku Tradisonal

TOTAL 200.000

4. Biaya Lain-lain
Justifikasi Harga Jumlah
Material Volume
Pemakaian Satuan Biaya (Rp)
Brosur Promosi 100 Lembar 1000 100.000
Isi Tabung Gas
12kg Bahan
1 Buah 150.000 150.000
Tambahan
Paket Data
Promosi 1 Bulan 50.000 50.000
Internet
TOTAL 300.000
TOTAL KESELURUHAN 4.000.000

Anda mungkin juga menyukai