Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
BAB I
ALAT UKUR TEKANAN
1.1 Umum
Tekanan terjadi karena adanya gaya yang bekerja terhadap suatu bidang
luasan. Karena itu tekanan dinyatakan sebagai Gaya yang bekerja pada suatu
Satuan Luas. Pada bagian ini akan ditinjau beberapa prinsip pengukuran tekanan
yang biasa digunakan di industri proses.
Alat ukur tekanan disebut sebagai Manometer. Berbagai macam nama
dan tipe manometer yang terdapat di industri proses, bergantung pada prinsip
kerja, jenis fluida yang diukur serta kebutuhan penggunaannya. Pada umumnya
tekanan fluida yang diukur di industri proses adalah cairan dan gas.
Sesuai dengan definisi dari tekanan di atas, terdapat 4 terminologi
penting yang biasa digunakan tentang ukuran atau pengukuran tekanan, yaitu :
a. Absolute Pressure (tekanan absolut)
Gaya yang bekerja pada satuan luas, tekanan ini dinyatakan dan
diukur terhadap tekanan NOL.
b. Gauge Pressure (tekanan relatif)
Tekanan yang dinyatakan dan diukur relatif terhadap tekanan
atmosfer. Jadi tekanan relatif adalah selisih antara tekanan absolut
dengan tekanan atmosfer (1 atmosfer = 760 mmHg = 14.7 psig)
c. Vacum Pressure (tekanan hampa)
Tekanan yang lebih rendah dari tekanan atmosfer
d. Differential Pressure (tekanan differential)
Tekanan yang diukur terhadap tekanan yang lain.
Dengan membandingkan level dari cairan pada kedua sisi dari tabung
U, tekanan yang tidak diketahui dapat diperoleh dari ilmu keseimbangan
cairan (fluid static).
B. Spesifikasi Umum
Tabung U adalah manometer standard yang digunakan untuk
pengukuran tekanan gauge, tekanan ruang hampa, perbedaan tekanan,
baik di dalam industri maupun di dalam laboratorium dimana ketelitian
tertentu diperlukan, Alat ukur ini tersedia dalam jenis pemasangan wall
mounted dan stand mounted dengan range pengukuran : 0 - 3000 mm
WC/HG.
Kekurangan
- Peka terhadap goncangan dan getaran
- Mempunyai sifat histerisis
- Akurasi : sedang (tidak cukup baik untuk beberapa aplikasi).
B. Spesifikasi Umum
Range normal untuk diaphragm elemen mulai dari vacuum hingga 200
psig, dengan akurasi (±½ ~ ±1¼) % full span. Gambar berikut
memperlihatkan berbagai bentuk disain dari diaphragm yaitu single capsul
dan multiple capsul.
Gambar 1.7. Bentuk disain diaphragm (single capsul dan multiple capsul)
(a) Absolute Pressure (b) Relative Pressure (Gauge) (c) Differential Pressure
Gambar 1.9. Prinsip pengukuran tekanan (Bellows Elements)
B. Spesifikasi Umum
Sebagian besar bellows element digunakan untuk pengukuran
tekanan rendah (absolute atau relative) dan tekanan diferensial,
beroperasi untuk tekanan vacuum sampai tekanan 0 – 400 psig.
Kebanyakan aplikasi dalam range inch H2O hingga 30 atau 40 psig, namun
unit tersedia dalam range 0 – 2.000 psig. Ketelitian bellows element
adalah sekitar ± ½ %.
Penggunaan yang terbesar untuk unit bellows adalah sebagai elemen
penerima untuk pneumatic recorders, indicators dan controllers. Bellows
juga secara luas digunakan sebagai unit diferensial pressure untuk
pengukuran aliran (flow) serta recorder dan controller pneumatic yang
dipasang di lapangan.
Kekurangan
- Memerlukan kompensasi temperature
- Tidak dapat digunakan untuk mengukur tekanan tinggi.
- Mempunyai histeresis dan drift yang besar.
- Tidak cocok untuk mengukur tekanan yang dinamis.
Hukum boyle, yang diusulkan oleh Robert Boyle pada tahun 1662, menyatakan
bahwa pada sistem isothermal yang tertutup (temperatur yang tetap), maka
produk dari pressure (P) dan volume (V) adalah tetap.
Umpamakan bahwa tekanan awal dan volume di dalam McLeod Gage diberi
oleh,
dimana V adalah volume reservoir dan A adalah luas penampang dari tabung
yang disegel (tertutup).
Misalkan volume dan tekanan yang akhir pemampatan diberi oleh persamaan,
Selanjutnya, volume dari reservoir pada umumnya lebih besar dari tabung,
1.4 Rangkuman
Beberapa jenis pengukuran tekanan yang sering digunakan di dalam
industri proses dapat dikelompokkan sebagai berikut :
o Manometer kolom cairan (U tube)
o Bourdon Tube
o Diaphragm Pressure Gage
o Belows
o McLeod Gages
Pemilihan alat ukur pressure (pressure device) tidaklah sesulit memilih
alat ukur flow dan level. Didalam pengukuran flow dan level, karakteristik dari
fluida proses sangat menentukan dalam pemilihan metoda operasi alat ukur
tertentu.
Dalam pengukuran pressure, penekanan lebih sedikit pada karakteristik
fluida, dan lebih banyak pada pertimbangan akurasi, range pengukuran dan
pemilihan material.
1.5 Tugas
Identifikasikanlah Macam-macam alat ukur tekanan di industry minyak bumi