PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
menggunakan sumber daya secara aktif, inovatif dan kreatif serta rasional
secara professional.
strategi yang salah satunya adalah dengan harapan adanya factor pengelolaan
Material. Pengelolaan yang seimbang dan baik dari kelima faktor tersebut akan
memberikan kepuasan kepada klien dan pelanggan rumah sakit. Kelima standar
rumah sakit tersebut harusnya telah dimiliki oleh rumah sakit yang telah
terakreditasi.
1
2
Di dalam suatu rumah sakit unit pelayanan kesehatan terkecil adalah suatu
ilmu dan asuhan keperawatanya secara optimal. Akan tetapi, tanpa adanya tata
kelola yang memadai, kemauan, dan kemampuan yang kuat, serta peran aktif dari
praktik keperawatan.
dengan adanya posisi perawat sebagai seorang kepala ruangan, ketua tim atau
perawat pelaksana, dalam suatu bagian perlu adanya suatu pemahaman tentang
bagaimana mengelola dan memimpin orang lain dalam mencapai tujuan asuhan
keperawatan yang berkualitas. Mutu asuhan keperawatan yang baik antara lain:
pelayanan asuhan.
pasien dan tenaga keperawatan, memuaskan bagi pasien dan tenaga keperawatan
serta aspek sosial, ekonomi, budaya, agama, etika dan tata nilai masyarakat
praktek.
C. Tujuan
1. Tujuan Umum
pelayanan keperawatan.
2. Tujuan Khusus
keperawatan.
D. Cara Pengkajian
1. Observasi
2. Wawancara
pasien untuk mengumpulkan data tentang proses orientasi pasien baru dan
pelayanan pasien.
3. Studi Dokumentasi
3. Survey
5
BAB II
HASIL PENGKAJIAN
Rumah sakit madani palu sebagai rumah sakit pendidikan dan penelitian.
Dengan jenis pelayanan umum. Yang terdiri dari ruang UGD, ICU, operasi,
perawat yang ada diruangan melon berjumlah 17 orang yang terdiri dari kepala
a. Visi
b. Misi
kebutuhan masyarakat
tinggi etika
6
a. Visi
b. Misi
3. Jenis pelayanan
4. Denah ruangan
tindakan, Nurse Station dan gudang. Setiap ruangan memiliki satu toilet dan
umumnya.
1. Perencanaan
a. Kajian teori
juga.
perumusan visi, misi, filosofi, dan kebijakan. Selain itu untuk jenis
1) Visi
9
2) Misi
3) Filosofi
4) Kebijakan
6) Rencana Harian
b) Asuhan keperawatan
yang terkait.
malam agak berbeda yaitu jika hanya satu orang dalam satu
7) Rencana Bulanan
Bulanan
case conference
kelompok keluarga
perawat pelaksana
b) Membuat laporan
8) Rencana Tahunan
hal-hal berikut.
masing tim.
13
rumah sakit.
rawatnya.
pergantian dinas.
meliputi :
b. Kajian Data
Tabel 2.1
Kajian Planing
yaitu :
Kelengkapan alat/fasilitas
Kebutuhan tenaga
ruangan melon.
Cuti
2. Pengorganisasian
a. Kajian Teori
1) Pengertian pengorganisasian
tujuan organisasi.
2) Pengorganisasian Tenaga
a) Struktur Organisasi
Daftar Pasien
shift.
ruangan yang membawahi dua atau lebih ketua tim. Ketua tim
a) Mekanisme Pelaksanaan
yang terpilih.
kekurangan anggota.
tim.
masing pasien.
tim. Bila ketua tim karena suatu hal tidak sedang bertugas
Perencanaan :
i. Menyusun visi
Pengorganisasian :
Pengarahan :
i. Memimpin operan
Pengendalian :
Compensatory reward :
pelaksana.
Professional Relationship :
Perencanaan :
bulanan)
Pengorganisasian :
Pengarahan :
Pengendalian :
Compensetory reward :
Professional relationship :
Perawat Pelaksana
Perencanaan :
masalah keperawatan.
pada pagi, sore, dan malam. Dan yang lepas dari dinas (libur)
Daftar Pasien
dirawat dan juga setiap shift dinas. Dalam daftar pasien tidak
diisi oleh ketua tim sebelum operan dengan dinas berikutnya dan
b. Kajian Data
Tabel 2.2
Observasi
No. Variabel yang di nilai Sll Sr Kd Tp
(3) (2) (1) (0)
1. Membagi staf kedalam group Tim sesuai dengan √
kemampuan dan beban kerja.
2. Membauat jadwal dinas koordinasi dengan Ketua √
Tim
3. Kepala ruang melakukan meeting morning √
4. Membagi pasien kedalam group tim sesuai dengan √
kemampuan dan beban kerja
5. Memfasilitasi dan mendukung kelancaran tugas √
Ketua Tim dan perawat pelaksaana
6. Melakukan supervisi dan memberi motivasi seluruh √
staf keperawatan untuk mencapai kinerja yang
optimal
7. Melakukan upaya peningkatan mutu asuhan √
keperawatan dengan melakukan evaluasi melalui
angket setiap pasien akan pulang
8. Mendelegasikan tugas kepada PJTJ pada jaga sore, √
jaga malam, libur.
9. Berperan serta sebagai konsultan dari Ketua Tim √
10. Mengadakan CNE (Continuing Nursing Education) √
tiap bulan sekali.
11. Melakukan pengawasan kedisiplinan tugas staf √
melalui daftar hadir yang ada di ruangan
12. Memberikan pendidikan kesehatan pada pasien dan √
keluarga.
Jumlah 15 6 2 0
Total % 64%
Sumber : Hasil observasi dan wawancara
c. Analisa data
Pendelegasian tugas kepada PJTJ jaga sore, jaga malam, dan libur
jarang dilakukan.
pernah di lakukan.
d. Perencanaan
e. Evaluasi
pendidikan kesehatan pada pasien dan keluarga yang baru berupa hand
hygiene
27
Tabel 2.3 :
Observasi
No. Uraian Tugas Sll Sr Kd Tp
(3) (2) (1) (0)
1. Bertugas pada pagi hari √
2. Bersama perawat pelaksana menerima operan √
tugas jaga dari perawat pelaksana yang tugas
malam.
3. Bersama perawat pelaksana melakukan √
konfirmasi/supervisi tentang kondisi pasien segera
setelah selesai operan tugas jaga malam.
4. Bersama perawat pelaksana melakukan doa √
bersama sebagai awal dan akhir tugas dilakukan
setelah selesai operan tugas jaga malam.
5. Melakukan pre conference dengan semua perawat √
pelaksana yang ada dalam groupnya setiap awal
dinas pagi.
6. Membagi tugas atau pasien kepada perawat √
pelaksana sesuai kemampuan dan beban kerja
7. Melakukan pengkajian, menetapkan masalah atau √
diagnosa dan perencanaan keperawatan kepada
semua pasien yang menjadi tanggung jawab ada
bukti direkam keperawatan.
8. Memonitor dan membimbing tugas perawat √
pelaksana.
9. Membantu tugas perawat pelaksana untuk √
kelancaran pelaksanaan asuhan pasien.
10. Megoreksi, merevisi, dan melengkapi catatan √
asuhan keperawatan yang dilakukan oleh perawat
pelaksana yang ada dibawah tanggung jawabnya.
11. Melakukan evaluasi hasil kepada setiap pasien √
sesuai tujuan yang ada dalam perencanaan asuhan
keperawatan dan ada bukti dalam rekam
keperawatan.
12. Melaksanakan post conference pada setiap akhir √
dinas dan menerima laporan akhir tugas jaga dari
perawat pelaksana untuk persiapan operan tugas
28
jaga berikutnya.
13. Mendampingi perawat pelaksana dalam operan √
tugas jaga kepada perawat pelaksana yang tugas
jaga berikutnya.
14. Memperkenalkan perawat pelaksana yang ada √
dalam satu group atau yang akan merawat selama
pasien dirawat atau kepada pasien/keluarga baru.
15. Mendelegasikan tugas kepada perawat pelaksana √
pada sore, malam, libur.
16. Melaksanakan pendelegasian tugas PJ ruang bila √
pagi hari tidak bertugas.
17. Menyelenggarakan diskusi kasus dengan dokter √
dan tim kesehatan lain setiap minggu.
18. Menyelenggarakan diskusi kasus dalam √
pertemuan rutin keperawatan diruangan minimal
sebulan sekali.
19 Menyelenggarakan diskusi kasus sesuai prosedur. √
20. Melaksanakan tugas lain sesuai uraian tugas. √
21. Melakukan bimbingan klinik keperawatan kepada √
perawat pelaksana minimal seminggu sekali
(ronde keperawatan/bed side teaching).
Jumlah 51 4 0 0
Presentase 87%
Sumber : Hasil observasi dan wawancara
f. Analisa Data
pernah melakukan pre conference dan post conference setiap jam dinas
dengan hasil observasi 87%. Tugas ketua tim yang sudah dilakukan
diruangan yaitu :
g. Perencanaan
h. Evaluasi
Tabel 2.4
Observasi
No. Uraian Tugas Sll Sr Kd Tp
(3) (2) (1) (0)
1. Melaksanakan operan tugas setiap awal dan akhir √
jaga dari dan kepada perawat pelaksana yang ada
dalam satu group.
2. Melakukan konfirmasi atau supervisi tentang √
kondisi pasien segera setelah selesai operan setiap
pasien.
3. Melakukan doa bersama setiap awal dan akhir √
tugas yang dilakukan setelah selesai serah terima
operan tugas jaga.
4. Mengikuti pre conference yang dilakukan Ketua √
Tim setiap awal tugas.
5. Melaksanakan asuhan keperawatan kepada pasien √
yang menjadi tanggung jawabnya dan ada bukti
direkam keperawatan.
6. Melakukan monitoring respon pasien dan ada √
bukti direkam keperawatan.
7. Melakukan konsultasi tentang masalah √
pasien/keluarga kepada Ketua Tim
8. Membimbing dan melakukan pendidikan √
30
i. Analisa data
Melaksanakan operan tugas setiap awal dan akhir jaga dari dan
tim
j. Perencanaan
k. Evaluasi
32
dilakukan operan setiap pergantian jam dinas secara maksimal dan sesuai
pasien baru.
Tabel 2.5
a. Kajian Teori
b. Planning
33
organisasi.
tingkat keberhasilannya.
ada. Tidak terlalu mudah dan tidak terlalu sulit. Tapi tetap ada
tantangan.
34
dievaluasi.
c. Organizing
d. Actuating
daya manusia yang ada harus dioptimalkan untuk mencapai visi, misi
rencana kerja yang telah disusun. Kecuali memang ada hal-hal khusus
masing SDM untuk mencapai visi, misi dan program kerja organisasi
e. Controlling
Tabel 2.5
Kajian Actuating
Tabel 2.6
Kajian Controlling
kepala ruang : √
- Sosialisasi kebijakan
- Mengatur dan mengendalikan
pelaksanaan kebijakansanaan
- Mengecek kelengkapan inventaris
peralatan
- Mengecek obat-obatan yang
tersedia
- Melakukan supervisi
- Menilai pelaksanaan asuhan
keperawatan yang telah ditentukan
- Menilai siswa/mahasiswa
keperawatan
- Melakukan penilaian kinerja tenaga
keperawatan
- Menilai mutu asuhan keperawatan
sesuai standar yang berlaku secara
mandiri atau koordinasi dengan tim
pengendalian mutu asuhan
keperawatan
Sumber : hasil observasi dan wawancara
i. Analisa Data
a. Manajemen konflik
Hal tersebut belum dilakukan karena ruangan melon masih baru jadi