Anda di halaman 1dari 43

KI & KD

kompetensi inti dan kompetensi dasar

SMKN 1
Sampang
4. Kesehatan dan Pekerjaan Sosial
4.4. Farmasi
4.4.1. Farmasi Klinis dan Komunitas

KOMPETENSI KEAHLIAN
Farmasi Klinis dan Komunitas
Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan
Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDA Y AAN
DIREKTORAT JENDERAL
PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH
Kompleks Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Jl. Jenderal Sudirman, Senayan Jakarta 10270
Telp. (021) 5725058, 57906195

KEPUTUSAN
DIREKTUR JENDERAL PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH

NOMOR: 330/D.DS/KEP/KR/2017

TENT ANG

KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR MATA PELAJARAN


MUATAN NASIONAL (A), MUATAN KEWILAYAHAN (B), DASAR
BIDANG KEAHLIAN (Cl), DASAR PROGRAM KEAHLIAN (C2), DAN
KOMPETENSI KEAHLIAN (C3)

DIREKTUR JENDERAL PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH,

Menimbang : a. bahwa berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan dan


Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 60 Tahun 2014
ten tang Kurikulum 2013 Sekolah Menengah
Kejuruan/Madrasah Aliyah Kejuruan, Direktur Jenderal
Pendidikan Dasar dan Menengah Kementerian Pendidikan
dan Kebudayaan menetapkan jenis program pendidikan
pada Sekolah Menengah Kejuruan dalam bentuk
bidang/program/kompetensi keahlian, beserta dengan
Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasarnya, dengan
mempertimbangkan Spektrum Keahlian Pendidikan
Menengah Kejuruan;

b. bahwa kompetensi inti dan kompetensi dasar pendidikan


menengah kejuruan yang saat ini berlaku sudah tidak
-2-

sesuai dengan tuntutan perkembangan, ilmu


pengetahuan, teknologi dan kebutuhan dunia kerja;

c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud


pada huruf a dan huruf b, perlu menetapkan Keputusan
Direktur Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah
tentang Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Mata
Pelajaran Muatan Nasional (A), Muatan Kewilayahan (B),
Dasar Bidang Keahlian (C1), Dasar Program Keahlian (C2),
dan Kompetensi Keahlian (C3);

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem


Pendidikan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2003 Nomor 78, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 4301);

2. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang


Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2014 Nomor 157, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 4586) sebagaimana
telah diubah beberapa kali terakhir dengan Undang-
Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua
atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang
Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2015 Nomor 58, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 5679);

3. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang


Standar Nasional Pendidikan (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2005 Nomor 41, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 4496)
sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan
Peraturan Pemerintah Nomor 13 Tahun 2015 tentang
Perubahan Kedua Atas Peraturan Pemerintah Nomor 19
Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor
45, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 5670);
-3-

4. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang


Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 23,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
5105) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan
Pemerintah Nomor 66 Tahun 2010 tentang Perubahan
Atas Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang
Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 112,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
5157);

5. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 53


Tahun 2015 tentang Penilaian Hasil Belajar oleh Pendidik
dan Satuan Pendidikan pada Pendidikan Dasar dan
Pendidikan Menengah (Berita Negara Republik Indonesia
Tahun 2015 Nomor 1868);

6. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 20 tahun


2016 tentang Standar Kompetensi Lulusan Pendidikan
Dasar dan Menengah (Berita Negara Republik Indonesia
Tahun 2016 Nomor 953);

7. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 21 tahun


2016 tentang Standar Isi Pendidikan Dasar dan Menengah
(Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor
954);

8. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 22 tahun


2016 tentang Standar Proses Pendidikan Dasar dan
Menengah (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2016
Nomor 955);

9. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 23 tahun


2016 tentang Standar Penilaian Pendidikan (Berita Negara
Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor 897);

10. Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Dasar dan


Menengah Nomor 4678/D/KEP/MK/2016 Tahun 2016
tentang Spektrum Keahlian Pendidikan Menengah
Kejuruan;
-4-

11. Keputusan KeputusanDirektur Jenderal Pendidikan Dasar


dan Menengah Nomor 130/D/KEP/KR/2017 Tentang
Struktur Kurikulum Pendidikan Menengah Kejuruan

MEMUTUSKAN:

Menetapkan : KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL PENDIDIKAN


DASAR DAN MENENGAH TENTANG KOMPETENSI INTI
DAN KOMPETENSI DASAR MATA PELAJARAN MUATAN
NASIONAL (A), MUATAN KEWILAYAHAN (B), DASAR
BIDANG KEAHLIAN (C1), DASAR PROGRAM KEAHLIAN
(C2), DAN KOMPETENSI KEAHLIAN (C3)

KESATU : Menetapkan Kompetensi Inti, Kompetensi Dasar


Pendidikan Menengah Kejuruan sebagaimana terlampir
dalam keputusan ini.

KEDUA : Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar sebagaimana


dimaksud merupakan acuan dalam penyelenggaraan
pembelajaran di SMK/MAK.

KETIGA : Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar sebagaimana


dimaksud terdiri dari Kompetensi Inti dan Kompetensi
Dasar Mata Pelajaran Muatan Nasional (A), Muatan
Kewilayahan (B), Dasar Bidang Keahlian (C1), Dasar
Program Keahlian (C2), dan Kompetensi Keahlian (C3).

KEEMPAT : Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar pada Muatan


Nasional (A) adalah kompetensi inti dan kompetensi dasar
dasar yang berlaku secara nasional.

KELIMA : Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar pada Muatan


Kewilayahan (B) adalah kompetensi inti dan kompetensi
dasar yang bisa dikembangkan sesuai dengan wilayahnya.

KEENAM : Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar pada Dasar Bidang


Keahlian (C1), adalah kompetensi inti dan kompetensi
dasar yang ruang lingkup dan kedalaman materi serta
beban belajarnya berlaku sama untuk seluruh kompetensi
keahlian yang berada di dalam satu bidang keahlian
-5-

KETUJUH : Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar pada Program


Keahlian (C2), adalah kompetensi inti dan kompetensi
dasar yang ruang lingkup dan kedalaman materi serta
beban belajarnya berlaku sama untuk seluruh kompetensi
keahlian yang berada di dalam satu program keahlian

KEDELAPAN : Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar pada Kompetensi


Keahlian (C3), adalah kompetensi inti dan kompetensi
dasar keahlian spesifik yang mewadahi kompetensi
keahlian, berlaku khusus untuk kompetensi keahlian
yang bersangkutan.

KESEMBILAN : Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Mata Pelajaran


Muatan Nasional (A), Muatan Kewilayahan (B), Dasar
Bidang Keahlian (C1), Dasar Program Keahlian (C2), dan
Kompetensi Keahlian (C3) adalah bagian integral dari
struktur kurikulum SMK/MAK untuk masing-masing
kompetensi keahlian.

KESEPULUH : Penyesuaian terhadap kebutuhan peningkatan


kompetensi peserta didik dan pemenuhan tuntutan
kompetensi di dunia kerja dan dunia industri (DU/DI) oleh
masing-masing SMK/MAK atau kelompok SMK/MAK
dapat dilakukan dengan ketentuan sebagai berikut:

a. Penyesuaian dilakukan untuk memenuhi kebutuhan


peserta didik dan institusi pasangan (dunia kerja/
dunia industri) agar kompetensi yang dipelajari lebih
sesuai (link and match) dengan kebutuhan dunia kerja.
b. Penyesuaian yang dilakukan berupa penambahan
kompetensi dasar dan atau materi pokok dalam satu
mata pelajaran, tidak boleh mengurangi ruang lingkup,
kedalaman, dan bobot kompetensi dasar dan materi
pokok yang telah ada.
c. Pelaksanaan penyesuaian kompetensi dasar dan materi
pokok sebagaimana dimaksud dilaksanakan sesuai
dengan ketentuan penyusunan kurikulum dan
ketentuan penyusunan muatan lokal bersama dengan
dunia usaha/ dunia industri atau sesuai dengan
Standar Kompetensi Nasional Indonesia (SKKNI).
-6-

KESEBELAS Dengan clitetapkannya keputusan ini maka kepu tusa n


Dirckrur Jenderal Dikrnen Nornor

1464/03.3/KEP/KP/2014 Lenlang Mala Pelajaran dan


Kornpetensi Dasar Kelornpok Dasar Program Keahlian (C2)
clan Paket Keahlian (C3) Sekolah Menengah Kejuruan
(SMK)/ Madrasah Aliyah Kejuruan (MAK) dinyatakan tidak
bcrlaku untuk tah un pelajara n 2017 / 2018.
KEDUABELAS Keputusan Direktur Jenderal ini mulai berlaku pada
tanggal ditetapkan.
KETIGABELAS: Apabila di kernudian hari ternyata terdapat kckelirua n
clalam keputusan ini clan a tau terjadi pcru bah an clan
pcrkcmbangan kebutuhan, aka n clilakukan pcrubaharr/
perbaikan sebagaimana mestinya.

Diterapkan di Jakarla
Pacla tanggal 0<) .Juni 2017

Dil~EKTUR JENDERAL

Telah diper iksa clan di set.uju i olch :

Direktur Pembinaan SMK Sekretaris Di tjen Di kdasrncn

Paraf: Paraf :

·~ ~
1J
7/~
Tanggal : ~
~ \1 Tanggal:
------ - --
LAMPIRAN
KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL
PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH
NOMOR : 330/D.D5/KEP/KR/2017 TANGGAL : 09 Juni 2017
TENTANG
KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR MATA
PELAJARAN MUATAN NASIONAL (A), MUATAN KEWILAYAHAN
(B), DASAR BIDANG KEAHLIAN (C1), DASAR PROGRAM
KEAHLIAN (C2), DAN KOMPETENSI KEAHLIAN (C3)

KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR


SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN/MADRASAH ALIYAH KEJURUAN
Bidang Keahlian : Seluruh Bidang Keahlian
Program Keahlian : Seluruh Program Keahlian
Kompetensi Keahlian : Seluruh Kompetensi Keahlian (3 Tahun)
Mata Pelajaran : Bahasa Inggris
Jam Pelajaran : 352 JP (@ 45 Menit)

Tujuan kurikulum mencakup empat aspek kompetensi, yaitu (1) aspek


kompetensi sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4)
keterampilan. Aspek-aspek kompetensi tersebut dicapai melalui proses
pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler.
Rumusan kompetensi sikap spiritual yaitu, “Menghayati dan
mengamalkan ajaran agama yang dianutnya”. Sedangkan rumusan
kompetensi sikap sosial yaitu, “Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur,
disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai),
bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui keteladanan, pemberian
nasihat, penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara
berkesinambungan serta menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas
berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan
sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa
dalam pergaulan dunia”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui
pembelajaran tidak langsung (indirect teaching) yaitu keteladanan,
pembiasaan, dan budaya sekolah, dengan memperhatikan karakteristik mata
pelajaran serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan
sepanjang proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai
pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih
lanjut.

KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4


(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
3. Memahami, menerapkan, 4. Melaksanakan tugas spesifik dengan
menganalisis, dan menggunakan alat, informasi, dan
mengevaluasi tentang prosedur kerja yang lazim dilakukan
pengetahuan faktual, serta memecahkan masalah sesuai
konseptual, prosedural dengan bidang kajian Bahasa Inggris.
dasar, dan metakognitif Menampilkan kinerja di bawah
sesuai dengan bidang dan bimbingan dengan mutu dan
lingkup kajian Bahasa kuantitas yang terukur sesuai dengan
Inggris pada tingkat teknis, standar kompetensi kerja.
spesifik, detil, dan
kompleks, berkenaan Menunjukkan keterampilan menalar,
dengan ilmu pengetahuan, mengolah, dan menyaji secara efektif,
teknologi, seni, budaya, dan kreatif, produktif, kritis, mandiri,
humaniora dalam konteks kolaboratif, komunikatif, dan solutif
pengembangan potensi diri dalam ranah abstrak terkait dengan
sebagai bagian dari pengembangan dari yang dipelajarinya
KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4
(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
keluarga, sekolah, dunia di sekolah, serta mampu
kerja, warga masyarakat melaksanakan tugas spesifik di bawah
nasional, regional, dan pengawasan langsung.
internasional. Menunjukkan keterampilan
mempersepsi, kesiapan, meniru,
membiasakan, gerak mahir,
menjadikan gerak alami dalam ranah
konkret terkait dengan pengembangan
dari yang dipelajarinya di sekolah,
serta mampu melaksanakan tugas
spesifik di bawah pengawasan
langsung.
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
3.1 Menganalisis fungsi sosial, 4.1 Menyusun teks interaksi
struktur teks, dan unsur transaksional lisan dan tulis
kebahasaan teks interaksi pendek dan sederhana yang
transaksional lisan dan tulis melibatkan tindakan memberi
yang melibatkan tindakan dan meminta informasi terkait
memberi dan meminta jati diri, dengan memperhatikan
informasi terkait jati diri dan fungsi sosial, struktur teks, dan
hubungan keluarga, sesuai unsur kebahasaan yang benar
dengan konteks dan sesuai konteks
penggunaannya. (Perhatikan penggunaannya.
unsur kebahasaan pronoun:
subjective, objective,
possessive)
3.2 Menganalisis fungsi sosial, 4.2 Menyusun teks interaksi
struktur teks, dan unsur interpersonal lisan dan tulis
kebahasaan teks interaksi sederhana yang melibatkan
interpersonal lisan dan tulis tindakan memberikan ucapan
yang melibatkan tindakan selamat bersayap (extended), dan
memberikan ucapan selamat responnya dengan
bersayap (extended), dan memperhatikan fungsi sosial,
responnya, sesuai dengan struktur teks, dan unsur
konteks penggunaannya. kebahasaan yang benar dan
sesuai konteks.
3.3 Menganalisis fungsi sosial, 4.3 Menyusun teks interaksi
struktur teks, dan unsur transaksional lisan dan tulis
kebahasaan teks interaksi pendek dan sederhana yang
transaksional lisan dan tulis melibatkan tindakan memberi
yang melibatkan tindakan dan meminta informasi terkait
memberi dan meminta niat melakukan suatu
informasi terkait niat tindakan/kegiatan, dengan
melakukan suatu memperhatikan fungsi sosial,
tindakan/kegiatan, sesuai struktur teks, dan unsur
dengan konteks kebahasaan yang benar dan
penggunaannya. (Perhatikan sesuai konteks penggunaannya.
unsur kebahasaan be going to,
would like to)
3.4 Menganalisis fungsi sosial, 4.4 Menyusun teks deskriptif lisan
struktur teks, dan unsur dan tulis, pendek dan
kebahasaan beberapa teks sederhana, terkait orang, benda
deskriptif lisan dan tulis dan tempat, dengan
dengan memberi dan meminta memperhatikan fungsi sosial,
informasi pendek dan struktur teks, dan unsur
sederhana terkait orang, benda kebahasaan, secara benar dan
dan tempat sesuai dengan sesuai konteks
konteks penggunaannya.
3.5 Menganalisis fungsi sosial, 4.5 Menyusun teks khusus dalam
struktur teks, dan unsur bentuk pemberitahuan
kebahasaan beberapa teks (announcement), lisan dan tulis,
khusus dalam bentuk pendek dan sederhana, dengan
pemberitahuan memperhatikan fungsi sosial,
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
(announcement), dengan struktur teks, dan unsur
memberi dan meminta kebahasaan, secara benar dan
informasi terkait kegiatan sesuai konteks
sekolah/tempat kerja, sesuai
dengan konteks
penggunaannya
3.6 Menganalisis fungsi sosial, 4.6 Menyusun teks interaksi
struktur teks, dan 4unsur transaksional, lisan dan tulis,
kebahasaan teks interaksi pendek dan sederhana, yang
transaksional lisan dan tulis melibatkan tindakan unsur dan
yang melibatkan tindakan meminta informasi terkait
memberi dan meminta keadaan/tindakan/ kegiatan/
informasi terkait kejadian yang dilakukan/terjadi
keadaan/tindakan/ kegiatan/ di waktu lampau yang merujuk
kejadian yang waktu terjadinya dan
dilakukan/terjadi di waktu kesudahannya, dengan
lampau yang merujuk waktu memperhatikan fungsi sosial,
terjadinya dan kesudahannya, struktur teks, dan unsur
sesuai dengan konteks kebahasaan yang benar dan
penggunaannya. (Perhatikan sesuai konteks
unsur kebahasaan simple past
tense vs present perfect tense)
3.7 Menganalisis fungsi sosial, 4.7 Menyusun teks recount lisan
struktur teks, dan unsur dan tulis, pendek dan
kebahasaan beberapa teks sederhana, terkait
recount lisan dan tulis dengan peristiwa/pengalaman, dengan
memberi dan meminta memperhatikan fungsi sosial,
informasi terkait struktur teks, dan unsur
peristiwa/pengalaman sesuai kebahasaan, secara benar dan
dengan konteks sesuai konteks
penggunaannya
3.8 Menganalisis fungsi sosial, 4.8 Menyajikan teks naratif pendek
struktur teks, dan unsur dan sederhana terkait legenda
kebahasaan beberapa teks rakyat secara lisan dan tulis
naratif lisan dan tulis dengan dengan memperhatikan fungsi
memberi dan meminta social, struktur teks dan unsur
informasi terkait legenda kebahasaan secara benar dan
rakyat sederhana, sesuai sesuai konteks
dengan konteks
penggunaannya
3.9 Menganalisis fungsi social, 4.9 Menyusun teks khusus dalam
struktur teks dan unsur bentuk memo, menu, jadwal dan
kebahasaan beberapa teks tanda-tanda (signs) lisan dan
khusus dalam bentuk memo, tulis, pendek dan sederhana,
menu, schedule dan signs dengan memperhatikan fungsi
dengan memberi dan meminta sosial, struktur teks dan unsur
informasi terkait kegiatan kebahasaan secara benar dan
sekolah atau tempat kerja, sesuai konteks.
sesuai dengan konteks
penggunaannya di dunia kerja.
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
3.10 Menerapkan fungsi social, 4.10 Menyusun teks interaksi
struktur teks dan unsur transaksional lisan dan tulis
kebahasaan teks interaksi yang melibatkan tindakan
transaksional lisan dan tulis member dan meminta informasi
yang melibatkan tindakan terkait perbandingan kata sifat
memberi dan meminta dengan memperhatikan fungsi
informasi terkait social, struktur teks dan unsur
perbandingan kata sifat kebahasaan yang benar dan
sesuai dengan bidang sesuai konteks.
keahlian dan konteks
penggunaannya.
3.11 Menganalisis fungsi social, 4.11 Menyusun teks interaksi
struktur teks dan unsur transaksional lisan dan tulis,
kebahasaan teks interaksi pendek dan sederhana, yang
transaksional lisan dan tulis melibatkan tindakan memberi
yang melibatkan tindakan dan meminta informasi tentang
memberi dan meminta petunjuk arah (direction)
informasi tentang petunjuk dengan memperhatikan fungsi
arah (direction) sesuai dengan social, struktur teks dan unsur
konteks penggunaannya di kebahasaan yang benar dan
dunia kerja. sesuai konteks di dunia kerja.
3.12 Menganalisis fungsi social, 4.12 Menyusun teks interaksi
struktur teks dan unsur transaksional lisan dan tulis,
kebahasaan teks interaksi pendek dan sederhana yang
transaksional yang melibatkan tindakan memberi
melibatkan tindakan memberi dan meminta informasi terkait
dan meminta informasi kegiatan/tugas-tugas rutin
terkait kegiatan/tugas-tugas sederhana (simple routine
rutin sederhana (simple tasks) dengan memperhatikan
routine tasks) sesuai dengan fungsi social, struktur teks dan
konteks penggunaan di dunia unsur kebahasaan yang benar
kerja. dan sesuai konteks dunia kerja.
3.13 Menganalisis fungsi sosial, 4.13 Menyusun teks interaksi
struktur teks, dan unsur transaksional, lisan dan tulis,
kebahasaan teks interaksi pendek dan sederhana, yang
transaksional lisan dan tulis melibatkan tindakan memberi
yang melibatkan tindakan dan meminta informasi terkait
memberi dan meminta saran dan tawaran, dengan
informasi terkait saran dan memperhatikan fungsi sosial,
tawaran, sesuai dengan struktur teks, dan unsur
konteks penggunaannya. kebahasaan yang benar dan
(Perhatikan unsur sesuai konteks
kebahasaan should, can)
3.14 Menganalisis fungsi sosial, 4.14 Menyusun teks interaksi
struktur teks, dan unsur transaksional, lisan dan tulis,
kebahasaan teks interaksi pendek dan sederhana, yang
transaksional lisan dan tulis melibatkan tindakan memberi
yang melibatkan tindakan dan meminta informasi terkait
memberi dan meminta pendapat dan pikiran, dengan
informasi terkait pendapat memperhatikan fungsi sosial,
dan pikiran, sesuai dengan struktur teks, dan unsur
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
konteks penggunaannya. kebahasaan yang benar dan
(Perhatikan unsur sesuai konteks
kebahasaan I think, I suppose,
in my opinion)
3.15 Menerapkan fungsi social, 4.15 Menuliskan kembali teks pesan
struktur teks dan unsur sederhana lewat telephone
kebahasaan teks interaksi terkait tempat kerja dengan
transaksional yang memperhatikan fungsi sosial,
melibatkan tindakan memberi struktur teks dan unsur
dan meminta informasi kebahasaan secara benar dan
terkait pesan sederhana lewat sesuai konteks dunia kerja
telephone (taking simple
phone message) sesuai
dengan konteks
penggunaannya di dunia
kerja
3.16 Menganalisis fungsi 6sosial, 4.16 Menyusun teks khusus dalam
struktur teks, dan 6unsur bentuk undangan resmi lisan
kebahasaan beberapa teks dan tulis, terkait kegiatan
khusus dalam bentuk sekolah/tempat kerja, dengan
undangan resmi dengan memperhatikan fungsi 6nsure,
memberi dan meminta struktur teks, dan 6unsur
informasi terkait kegiatan kebahasaan, secara benar dan
sekolah/tempat kerja sesuai sesuai konteks
dengan konteks
penggunaannya
3.17 Membedakan fungsi sosial, 4.17 Menyusun teks khusus dalam
struktur teks, dan unsur bentuk surat pribadi terkait
kebahasaan beberapa teks kegiatan diri sendiri dan orang
khusus dalam bentuk surat sekitarnya, lisan dan tulis,
pribadi dengan memberi dan dengan memperhatikan fungsi
menerima informasi terkait sosial, struktur teks, dan unsur
kegiatan diri sendiri dan kebahasaan, secara benar dan
orang sekitarnya, sesuai sesuai konteks
dengan konteks
penggunaannya
3.18 Menganalisis fungsi sosial, 4.18 Menyusun teks prosedur, lisan
struktur teks, dan unsur dan tulis, dalam bentuk manual
kebahasaan beberapa teks terkait penggunaan teknologi
prosedur lisan dan tulis dan kiat-kiat (tips), dengan
dengan memberi dan memperhatikan fungsi sosial,
meminta informasi terkait struktur teks, dan unsur
manual penggunaan teknologi kebahasaan, secara benar dan
dan kiat-kiat (tips), pendek sesuai konteks
dan sederhana, sesuai dengan
bidang keahlian dan konteks
penggunaannya
3.19 Menganalisis fungsi sosial, 4.19 Menyusun teks interaksi
struktur teks, dan unsur transaksional lisan dan tulis
kebahasaan teks interaksi yang melibatkan tindakan
transaksional lisan dan tulis memberi dan meminta
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
yang melibatkan tindakan informasi terkait
memberi dan meminta keadaan/tindakan/
informasi terkait keadaan kegiatan/kejadian tanpa perlu
/tindakan/ kegiatan/ menyebutkan pelakunya dalam
kejadian tanpa perlu teks ilmiah, dengan
menyebutkan pelakunya memperhatikan fungsi sosial,
dalam teks ilmiah, sesuai struktur teks, dan unsur
dengan konteks kebahasaan yang benar dan
penggunaannya. (Perhatikan sesuai konteks
unsur kebahasaan passive
voice)
3.20 Menganalisis fungsi sosial, 4.20 Menyusun teks lisan dan tulis
struktur teks, dan unsur untuk menyatakan dan
kebahasaan untuk menanyakan tentang
menyatakan dan menanyakan pengandaian jika terjadi suatu
tentang pengandaian jika keadaan/ kejadian/peristiwa di
terjadi suatu keadaan/ waktu yang akan datang,
kejadian/peristiwa di waktu dengan memperhatikan fungsi
yang akan datang, sesuai sosial, struktur teks, dan unsur
dengan konteks kebahasaan yang benar dan
penggunaannya. sesuai konteks.
3.21 Menganalisis struktur teks 4.21 Menyusun teks ilmiah faktual
dan unsur kebahasaan untuk (factual report), lisan dan tulis,
melaksanakan fungsi sosial sederhana, tentang orang,
teks factual report dengan binatang, benda, gejala dan
menyatakan dan menanyakan peristiwa alam dan sosial,
tentang teks ilmiah faktual terkait dengan mata pelajaran
tentang orang, binatang, lain
benda, gejala dan peristiwa
alam dan sosial, sederhana,
sesuai dengan konteks
pembelajaran di pelajaran lain
3.22 Menganalisis fungsi sosial, 4.22 Menyusun teks eksposisi
struktur teks, dan unsur analitis tulis, terkait isu aktual,
kebahasaan beberapa teks dengan memperhatikan fungsi
eksposisi analitis lisan dan sosial, struktur teks, dan unsur
tulis dengan memberi dan kebahasaan, secara benar dan
meminta informasi terkait isu sesuai konteks
aktual, sesuai dengan
konteks penggunaannya
3.23 Menganalisis fungsi social, 4.23 Menyusun teks biografi tokoh
struktur teks dan unsur lisan dan tulis, pendek dan
kebahasaan pada teks sederhana, dengan
biografi tokoh sesuai dengan memperhatikan fungsi sosial,
konteks penggunaannya. struktur teks, dan unsur
kebahasaan yang benar dan
sesuai konteks
3.24 Menganalisis fungsi sosial, 4.24 Menyusun teks interaksi
struktur teks, dan unsur transaksional lisan dan tulis
kebahasaan teks interaksi yang melibatkan tindakan
transaksional lisan dan tulis memberi dan meminta
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
yang melibatkan tindakan informasi terkait hubungan
memberi dan meminta sebab akibat, dengan
informasi terkait hubungan memperhatikan fungsi sosial,
sebab akibat, sesuai dengan struktur teks, dan unsur
konteks penggunaannya. kebahasaan yang benar dan
(Perhatikan unsur sesuai konteks
kebahasaan because of ..., due
to ..., thanks to ...)
3.25 Menganalisis fungsi social, 4.25 Menyusun teks interaksi
struktur teks dan unsur transaksional tulis yang
kebahasaan teks interaksi melibatkan tindakan memberi
transaksional yang dan meminta informasi terkait
melibatkan tindakan memberi penulisan laporan sederhana
dan meminta informasi dengan memperhatikan fungsi
terkait penulisan laporan social, struktur teks dan unsur
sederhana. kebahasaan yang benar dan
sesuai dengan konteks
penggunaannya di dunia kerja.
3.26 Menganalisis fungsi social, 4.26 Menyusun teks interaksi
struktur teks dan unsur transaksional lisan yang
kebahasaan teks interaksi melibatkan tindakan memberi
transaksional yang dan meminta informasi terkait
melibatkan tindakan memberi penyajian laporan dengan
dan meminta informasi memperhatikan fungsi social,
terkait penyajian laporan struktur teks dan unsur
secara lisan (report kebahasaan yang benar dan
presentation) sesuai dengan konteks
penggunaannya di dunia kerja.
3.27 Menganalisis fungsi sosial, 4.27 Menyusun teks interaksi
struktur teks, dan unsur interpersonal lisan dan tulis
kebahasaan teks interaksi sederhana yang melibatkan
interpersonal lisan dan tulis tindakan menawarkan jasa, dan
yang melibatkan tindakan menanggapinya dengan
menawarkan jasa, serta memperhatikan fungsi sosial,
menanggapinya, sesuai struktur teks, dan unsur
dengan konteks kebahasaan yang benar dan
penggunaannya. (Perhatikan sesuai konteks
unsur kebahasaan May I help
you? What can I do for you?
What if ...?)
3.28 Menganalisis fungsi sosial, 4.28 Menyusun teks khusus surat
struktur teks, dan unsur lamaran kerja, yang
kebahasaan beberapa teks memberikan informasi antara
khusus dalam bentuk surat lain jati diri, latar belakang
lamaran kerja, dengan pendidikan/pengalaman kerja,
memberi dan meminta dengan memperhatikan fungsi
informasi terkait jati diri, latar sosial, struktur teks, dan unsur
belakang kebahasaan, secara benar dan
pendidikan/pengalaman sesuai konteks
kerja, sesuai dengan konteks
penggunaannya
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
3.29 Menganalisis fungsi sosial, 4.29 Menyusun teks interaksi
struktur teks, dan unsur transaksional lisan yang
kebahasaan teks interaksi melibatkan tindakan memberi
transaksional lisan yang dan meminta informasi terkait
melibatkan tindakan memberi jati diri dalam konteks
dan meminta informasi pekerjaan (wawancara
terkait jati diri dalam konteks pekerjaan), dengan
pekerjaan (wawancara memperhatikan fungsi sosial,
pekerjaan) struktur teks, dan unsur
kebahasaan yang benar dan
sesuai konteks penggunaannya
di dunia kerja.
3.30 Menganalisis fungsi sosial, 4.30 Menyusun teks lisan dan tulis
struktur teks, dan unsur untuk menyatakan dan
kebahasaan untuk menanyakan tentang
menyatakan dan menanyakan keharusan, dengan
tentang keharusan, sesuai memperhatikan fungsi sosial,
dengan konteks struktur teks, dan unsur
penggunaannya. kebahasaan yang benar dan
sesuai konteks.
3.31 Menganalisis fungsi sosial, 4.31 Menangkap makna secara
struktur teks, dan unsur kontekstual terkait fungsi
kebahasaan beberapa teks sosial, struktur teks, dan unsur
news item lisan dan tulis kebahasaan teks news items
dengan memberi dan lisan dan tulis, dalam bentuk
meminta informasi terkait berita sederhana
berita sederhana dari koran/radio/TV
koran/radio/TV, sesuai
dengan konteks
penggunaannya
3.32 Menganalisis fungsi sosial, 4.32 Menyusun teks interaksi
struktur teks, dan unsur transaksional lisan dan tulis
kebahasaan teks interaksi yang melibatkan tindakan
transaksional lisan dan tulis memberi dan meminta
yang melibatkan tindakan informasi terkait pengandaian
memberi dan meminta diikuti oleh perintah/saran,
informasi terkait pengandaian dengan memperhatikan fungsi
diikuti oleh perintah/saran, sosial, struktur teks, dan unsur
sesuai dengan bidang kebahasaan yang benar dan
keahlian dan konteks sesuai konteks
penggunaannya. (Perhatikan
unsur kebahasaan if dengan
imperative, can, should)
KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN/MADRASAH ALIYAH KEJURUAN
Bidang Keahlian : Kesehatan dan Pekerjaan Sosial
Program Keahlian : Farmasi
Kompetensi Keahlian : Farmasi Klinis dan Komunitas (C1)

Tujuan kurikulum mencakup empat aspek kompetensi, yaitu (1) aspek


kompetensi sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4)
keterampilan. Aspek-aspek kompetensi tersebut dicapai melalui proses
pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler.
Rumusan kompetensi sikap spiritual yaitu, “Menghayati dan
mengamalkan ajaran agama yang dianutnya”. Sedangkan rumusan
kompetensi sikap sosial yaitu, “Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur,
disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai),
bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui keteladanan, pemberian
nasihat, penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara
berkesinambungan serta menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas
berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan
sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa
dalam pergaulan dunia”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui
pembelajaran tidak langsung (indirect teaching) yaitu keteladanan,
pembiasaan, dan budaya sekolah, dengan memperhatikan karakteristik mata
pelajaran serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan
sepanjang proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai
pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih
lanjut.

KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4


(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
3. Memahami, menerapkan, 4. Melaksanakan tugas spesifik
menganalisis, dan dengan menggunakan alat,
mengevaluasi tentang informasi, dan prosedur kerja yang
pengetahuan faktual, lazim dilakukan serta memecahkan
konseptual, operasional masalah sesuai dengan lingkup
dasar, dan metakognitif Simulasi dan Komunikasi Digital,
sesuai dengan bidang dan dan Dasar Bidang Kesehatan dan
lingkup Simulasi dan Pekerjaan Sosial.
Komunikasi Digital, dan Dasar Menampilkan kinerja di bawah
Bidang Kesehatan dan bimbingan dengan mutu dan
Pekerjaan Sosial pada tingkat kuantitas yang terukur sesuai
teknis, spesifik, detil, dan dengan standar kompetensi kerja.
kompleks, berkenaan dengan
ilmu pengetahuan, teknologi, Menunjukkan keterampilan
seni, budaya, dan humaniora menalar, mengolah, dan menyaji
dalam konteks pengembangan secara efektif, kreatif, produktif,
potensi diri sebagai bagian kritis, mandiri, kolaboratif,
dari keluarga, sekolah, dunia komunikatif, dan solutif dalam
kerja, warga masyarakat ranah abstrak terkait dengan
KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4
(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
nasional, regional, dan pengembangan dari yang
internasional. dipelajarinya di sekolah, serta
mampu melaksanakan tugas
spesifik di bawah pengawasan
langsung.
Menunjukkan keterampilan
mempersepsi, kesiapan, meniru,
membiasakan, gerak mahir,
menjadikan gerak alami dalam
ranah konkret terkait dengan
pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah, serta
mampu melaksanakan tugas
spesifik di bawah pengawasan
langsung.
Mata Pelajaran : Simulasi dan Komunikasi Digital
Jam Pelajaran : 108 JP (@ 45 menit)

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


3.1 Menerapkan logika dan 4.1 Menggunakan fungsi-fungsi
algoritma komputer perintah (Command)
3.2 Menerapkan metode peta- 4.2 Membuat peta-minda
minda
3.3 Mengevaluasi paragraf 4.3 Menyusun kembali format
deskriptif, argumentatif, dokumen pengolah kata
naratif, dan persuasif
3.4 Menerapkan logika dan operasi 4.4 Mengoperasikan perangkat
perhitungan data lunak pengolah angka
3.5 Menganalisis fitur yang tepat 4.5 Membuat slide untuk
untuk pembuatan slide presentasi
3.6 Menerapkan teknik presentasi 4.6 Melakukan presentasi yang
yang efektif efektif
3.7 Menganalisis pembuatan e- 4.7 Membuat e-book dengan
book perangkat lunak e-book editor
3.8 Memahami konsep Kewargaan 4.8 Merumuskan etika Kewargaan
Digital Digital
3.9 Menerapkan teknik 4.9 Melakukan penelusuran
penelusuran Search Engine informasi
3.10 Menganalisis komunikasi 4.10 Melakukan komunikasi
sinkron dan asinkron dalam sinkron dan asinkron dalam
jaringan jaringan
3.11 Menganalisis fitur perangkat 4.11 Menggunakan fitur untuk
lunak pembelajaran kolaboratif pembelajaran kolaboratif
daring daring (kelas maya)
3.12 Merancang dokumen tahap 4.12 Membuat dokumen tahap pra-
pra-produksi produksi
3.13 Menganalisis produksi video, 4.13 Memroduksi video dan/atau
animasi dan/atau musik animasi dan/atau musik digital
digital
3.14 Mengevaluasi pasca-produksi 4.14 Membuat laporan hasil pasca-
video, animasi dan/atau musik produksi
digital
Mata Pelajaran : Fisika
Jam Pelajaran : 72 JP (@ 45 menit)

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


3.1 Menganalisis konsep gerak 4.1 Mendemonstrasikan gerak lurus
lurus dan gerak melingkar serta dan gerak melingkar dengan
besaran-besaran yang terkait kecepatan tetap dan percepatan
tetap
3.2 Menganalisis hukum Newton 4.2 Mendemonstrasikan hukum-
dan konsep gaya hukum Newton dan konsep
gaya
3.3 Menerapkan konsep usaha, 4.3 Mendemonstrasikan proses
energi, daya dan efisiensi dalam perubahan energi
memecahkan masalah

3.4 Menganalisis hubungan impuls 4.4 Memecahkan masalah


dan momentum dalam tumbukan
perhitungan
3.5 Menerapkan konsep gerak 4.5 Mempraktikkan gerak translasi
translasi dan rotasi pada dan rotasi untuk menemukan
keseimbangan benda tegar hubungan antara keduanya
3.6 Menerapkan konsep elastisitas 4.6 Memraktikan percobaan hukum
bahan menggunakan hukum Hooke
Hooke
3.7 Menerapkan hukum-hukum 4.7 Memecahkan persoalan pada
yang berhubungan dengan bidang teknologi dan rekayasa
fluida statik dan dinamik yang berkaitan dengan hukum-
hukum fluida statik dan
dinamik.
3.8 Menerapkan konsep suhu dan 4.8 Menyaji hasil penyelidikan
kalor dalam proses pemuaian, mengenai perpindahan kalor
perubahan wujud zat dan
perpindahan kalor
3.9 Menerapkan hukum-hukum 4.9 Memecahkan persoalan
termodinamika mengenai aplikasi hukum
termodinamika dalam produk
yang berhubungan dengan
teknologi dan rekayasa
3.10 Menerapkan konsep getaran 4.10 Mempraktekan ayunan bandul
dan gelombang untuk menentukan percepatan
gravitasi
3.11 Menerapkan hukum-hukum 4.11 Mendemonstrasikan percobaan
kemagnetan dalam persoalan yang berkaitan dengan konsep
sehari-hari kemagnetan dan elektromagnet
3.12 Menerapkan sifat cermin dan 4.12 Merencanakan pembuatan alat-
lensa pada alat–alat optik alat optik sederhana dengan
menerapkan prinsip
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
pemantulan dan pembiasan
pada cermin dan lensa
3.13 Menentukan gejala 4.13 Menyajikan aplikasi
radioaktivitas dan besaran- radioaktivitas dalam kehidupan
besaran yang terkait sehari-hari
Mata Pelajaran : Kimia
Jam Pelajaran : 72 JP (@ 45 menit)

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


3.1 Menganalisis materi (perbedaan 4.1 Membedakan klasifikasi materi
antara unsur, senyawa, dan dan perubahannya
campuran) serta perubahannya

3.2 Menganalisis pola konfigurasi 4.2 Menentukan letak unsur dalam


elektron struktur atom tabel periodik berdasarkan
kaitannya dengan letak unsur konfigurasi elektron dan sifat
dalam tabel periodik dan sifat keperiodikannya
keperiodikannya
3.3 Mengevaluasi proses 4.3 Menetapkan sifat senyawa
pembentukan ikatan kimia dan berdasarkan konsep ikatan
hubungannya dengan sifat kimia
senyawa yang terbentuk
3.4 Memahami sifat larutan asam, 4.4 Menunjukkan sifat larutan
basa dan garam dengan asam, basa dan garam dengan
beberapa indikator beberapa indikator
3.5 Menganalisis sifat larutan 4.5 Membedakan pemeriksaan sifat
elektrolit dan nonelektrolit larutan elektrolit dan
nonelektrolit
3.6 Menerapkan tatanama senyawa 4.6 Memberi nama senyawa dalam
anorganik sederhana dalam persamaan reaksi
persamaan reaksi
3.7 Memahami hukum dasar dalam 4.7 Mengemukakan hukum dasar
stoikiometri dalam stoikiometri
3.8 Menerapkan konsep mol dalam 4.8 Menyelesaikan soal-soal
stoikiometri stoikiometri berdasarkan
konsep mol
3.9 Menerapkan perhitungan 4.9 Membuat larutan dengan
konsentrasi larutan (%, konsentrasi tertentu sesuai
molaritas dan ppm) dengan prosedur
Mata Pelajaran : Biologi
Jam Pelajaran : 72 JP (@450 menit)

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


3.1 Menganalisis berbagai tingkat 4.1 Melakukan klasifikasi berbagai
keanekaragaman hayati tingkat keanekaragaman hayati
3.2 Menganalisis struktur dan 4.2 Menunjukkan hasil kajian
fungsi anatomi tubuh manusia struktur dan fungsi anatomi
tubuh manusia
3.3 Menganalisis virus berdasarkan 4.3 Mengintegrasikan jenis-jenis
ciri, sifat, dan fungsinya virus berdasarkan ciri, sifat
dan fungsinya
3.4 Menganalisis archaebacteria 4.4 Membedakan archaebacteria
dan eubacteria berdasarkan dan eubacteria berdasarkan
ciri, sifat dan fungsinya ciri, sifat dan fungsinya
3.5 Menganalisis jamur 4.5 Membedakan jamur
berdasarkan ciri, sifat dan berdasarkan ciri, sifat dan
fungsinya fungsinya
3.6 Mendiagnosis metabolisme dan 4.6 Menggunakan konsep
enzim metabolisme dan enzim di
bidang kesehatan
3.7 Mengidentifikasi klasifikasi sel, 4.7 Menunjukkan klasifikasi sel,
jaringan, organ tubuh manusia jaringan, organ tubuh manusia
dan hewan dan hewan
3.8 Menerapkan pengembangan 4.8 Menggunakan pengembangan
bioteknologi serta manfaat dan bioteknologi serta manfaat dan
dampaknya dalam masyarakat dampaknya di masyarakat
dalam memecahkan masalah-
masalah di bidang kesehatan
3.9 Menganalisis sistem reproduksi 4.9 Mengintegrasikan antara organ
pada manusia dengan proses reproduksi
manusia di bidang kesehatan
KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN/MADRASAH ALIYAH KEJURUAN
Bidang Keahlian : Kesehatan dan Pekerjaan Sosial
Program Keahlian : Farmasi
Kompetensi Keahlian : Farmasi Klinis dan Komunitas (C2)

Tujuan kurikulum mencakup empat aspek kompetensi, yaitu (1) aspek


kompetensi sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4)
keterampilan. Aspek-aspek kompetensi tersebut dicapai melalui proses
pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler.
Rumusan kompetensi sikap spiritual yaitu, “Menghayati dan
mengamalkan ajaran agama yang dianutnya”. Sedangkan rumusan
kompetensi sikap sosial yaitu, “Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur,
disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai),
bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui keteladanan, pemberian
nasihat, penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara
berkesinambungan serta menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas
berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan
sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa
dalam pergaulan dunia”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui
pembelajaran tidak langsung (indirect teaching) yaitu keteladanan,
pembiasaan, dan budaya sekolah, dengan memperhatikan karakteristik mata
pelajaran serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan
sepanjang proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai
pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih
lanjut.

KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI 4


(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
3. Memahami, menerapkan, 4. Melaksanakan tugas spesifik,
menganalisis, dan dengan menggunakan alat,
mengevaluasi tentang informasi, dan prosedur kerja yang
pengetahuan faktual, lazim dilakukan serta
konseptual, operasional menyelesaikan masalah kompleks
dasar, dan metakognitif sesuai dengan bidang dan lingkup
sesuai dengan bidang dan kerja Dasar-dasar Farmasi.
lingkup kerja Dasar-dasar Menampilkan kinerja mandiri
Farmasi pada tingkat teknis, dengan mutu dan kuantitas yang
spesifik, detil, dan kompleks, terukur sesuai dengan standar
berkenaan dengan ilmu kompetensi kerja.
pengetahuan, teknologi, seni,
budaya, dan humaniora Menunjukkan keterampilan
dalam konteks menalar, mengolah, dan menyaji
pengembangan potensi diri secara efektif, kreatif, produktif,
sebagai bagian dari keluarga, kritis, mandiri, kolaboratif,
sekolah, dunia kerja, warga komunikatif, dan solutif dalam
masyarakat nasional, ranah abstrak terkait dengan
regional, dan internasional. pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah, serta
KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI 4
(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
mampu melaksanakan tugas
spesifik secara mandiri.
Menunjukkan keterampilan
mempersepsi, kesiapan, meniru,
membiasakan gerak mahir,
menjadikan gerak alami, sampai
dengan tindakan orisinal dalam
ranah konkret terkait dengan
pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah, serta
mampu melaksanakan tugas
spesifik secara mandiri.
Mata Pelajaran : Dasar-dasar Kefarmasian
Jam Pelajaran : 252 JP (@ 45 menit)

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


3.1 Menganalisis ketentuan 4.1 Melakukan pengecekan
kefarmasian dan farmakope ketentuan kefarmasian dan
Indonesia farmakope Indonesia
3.2 Menganalisis pengelompokan 4.2 Melakukan pengelompokan
obat secara umum jenis obat secara umum
3.3 Menganalisis resep dan salinan 4.3 Melakukan pengecekan
resep kelengkapan resep dan
membuat salinan resep
3.4 Menghitung dosis obat 4.4 Melakukan pengecekan hasil
perhitungan dosis obat
3.5 Menganalisis alat-alat di 4.5 Menggunakan alat-alat di
laboratorium dasar laboratorium dasar
kefarmasian kefarmasian
3.6 Menganalisis sediaan obat 4.6 Membuat sediaan obat bentuk
bentuk pulvis/ pulveres, pulvis/pulveres, kapsul dan
kapsul, semi solid semi solid
3.7 Memahami sediaan farmasi 4.7 Melakukan pengelompokan
sediaan farmasi berdasarkan
cara pemakaian obat
3.8 Memahami spesialite obat 4.8 Melakukan penggolongan
spesialite obat
3.9 Memahami perjalanan obat 4.9 Membuat gambaran perjalanan
dalam tubuh obat dalam tubuh
3.10 Memahami penyakit 4.10 Melakukan penggolongan
simtomatis dan kausal penyakit simtomatis dan
kausal
3.11 Memahami penyakit akibat 4.11 Melakukan penggolongan
penyalahgunaan narkoba penyakit akibat
penyalahgunaan narkoba
Mata Pelajaran : Perundang-undangan Kesehatan
Jam Pelajaran : 72 JP (@ 45 menit)

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


3.1 Menerapkan hierarki 4.1 Menggunakan hierarki
perundang-undangan perundang-undangan
kesehatan dan kefarmasian, kesehatan dan kefarmasian,
serta bagan organisasi institusi serta organisasinya di institusi
kesehatan kesehatan sebagai acuan kerja
3.2 Menerapkan peraturan tentang 4.2 Menggunakan peraturan
tenaga kesehatan, pekerjaan tentang tenaga kesehatan,
kefarmasian dan unit pekerjaan kefarmasian dan
pelayanan kefarmasian unit pelayanan kefarmasian
sebagai acuan kerja
3.3 Memahami obat berdasarkan 4.3 Melakukan pengelompokan
perundang-undangan obat berdasarkan undang-
undang
3.4 Memahami narkotika dan 4.4 Melakukan pengelompokan
psikotropika serta narkotika dan psikotropika
penyalahgunaannya serta penyalahgunaannya
berdasarkan undang-undang berdasarkan undang-undang
3.5 Memahami kosmetika, alat 4.5 Melakukan pengelompokan
kesehatan dan PKRT kosmetika, alat kesehatan dan
berdasarkan undang-undang PKRT berdasarkan undang-
undang
3.6 Memahami bahan berbahaya 4.6 Melakukan pengelompokan
bagi mahkluk hidup bahan berbahaya bagi makhluk
berdasarkan undang-undang hidup berdasarkan undang-
undang.
3.7 Memahami pangan dan bahan 4.7 Melakukan pengelompokan
tambahan pangan berdasarkan pangan dan bahan tambahan
undang-undang pangan berdasarkan undang-
undang
3.8 Menganalisis pendistribusian 4.8 Melakukan pemeriksaan alur
obat sesuai dengan CDOB pendistribusian obat sesuai
dengan CDOB
3.9 Menerapkan produksi sediaan 4.9 Mengidentifikasi CPOB sebagai
obat sesuai dengan CPOB acuan kerja
3.10 Memahami obat generik dan 4.10 Melakukan pengelompokan
obat esensial obat generik dan obat esensial
Mata Pelajaran : Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan Hidup
Jam Pelajaran : 72 JP (@ 45 menit)

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


3.1 Memahami sistem pelayanan 4.1 Memberikan informasi
kesehatan di Indonesia pelayanan kesehatan
masyarakat
3.2 Menerapkan pencegahan dan 4.2 Melakukan upaya pencegahan
penularan penyakit dan penularan penyakit
3.3 Menerapkan usaha kesehatan 4.3 Melakukan usaha kesehatan
sekolah, gigi, mata, dan jiwa sekolah, gigi, mata, dan jiwa
3.4 Memahami KIA dan KB dalam 4.4 Memberikan informasi KIA dan
usaha kesehatan masyarakat KB dalam usaha kesehatan
masyarakat
3.5 Menerapkan keselamatan kerja 4.5 Mengidentifikasi resiko bahaya
untuk mencegah kecelakaan untuk mencegah kecelakaan
kerja kerja
3.6 Menganalisis api dan kebakaran 4.6 Melakukan pencegahan
terjadinya api dan kebakaran
3.7 Menganalisis alat pelindung diri 4.7 Menggunakan alat pelindung
diri saat melakukan pekerjaan
3.8 Menganalisis kesehatan dan 4.8 Melakukan pemeriksaan
penyakit akibat kerja kesehatan dan penyakit di
lingkungan kerja
3.9 Menerapkan Pertolongan 4.9 Memberikan Pertolongan
Pertama pada Kecelakaan Kerja Pertama pada Kecelakaan Kerja
Mata Pelajaran : Farmakognosi Dasar
Jam Pelajaran : 72 JP (@ 45 menit)

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


3.1 Memahami farmakognosi dan 4.1 Melakukan penggolongan
tanaman obat (simplisia) tanaman simplisia berdasarkan
manfaat dan zat berkhasiat
3.2 Menerapkan budidaya tanaman 4.2 Melakukan budi daya tanaman
obat obat
3.3 Menerapkan pengolahan 4.3 Melakukan pengolahan
simplisia simplisia
3.4 Memahami simplisia Rhizoma 4.4 Melakukan identifikasi simplisia
Rhizoma
3.5 Memahami simplisia Radix 4.5 Melakukan identifikasi simplisia
Radix.
3.6 Memahami simplisia Cortex 4.6 Melakukan identifikasi simplisia
Cortex
3.7 Memahami simplisia Bulbus, 4.7 Melakukan identifikasi simplisia
Cormus, Lignum, Caulis dan Bulbus, Cormus, Lignum,
Tuber Caulis dan Tuber
3.8 Memahami simplisia Herba 4.8 Melakukan identifikasi simplisia
Herba
3.9 Memahami simplisia Folium 4.9 Melakukan identifikasi simplisia
Folium
KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN/MADRASAH ALIYAH KEJURUAN
Bidang Keahlian : Kesehatan dan Pekerjaan Sosial
Program Keahlian : Farmasi
Kompetensi Keahlian : Farmasi Klinis dan Komunitas (C3)

Tujuan kurikulum mencakup empat aspek kompetensi, yaitu (1) aspek


kompetensi sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4)
keterampilan. Aspek-aspek kompetensi tersebut dicapai melalui proses
pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler.
Rumusan kompetensi sikap spiritual yaitu, “Menghayati dan
mengamalkan ajaran agama yang dianutnya”. Sedangkan rumusan
kompetensi sikap sosial yaitu, “Menghayati dan mengamalkan perilaku
jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai),
bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui keteladanan, pemberian
nasihat, penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara
berkesinambungan serta menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas
berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan
sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa
dalam pergaulan dunia”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui
pembelajaran tidak langsung (indirect teaching) yaitu keteladanan,
pembiasaan, dan budaya sekolah, dengan memperhatikan karakteristik
mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan
sepanjang proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai
pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih
lanjut.

KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4


(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
3. Memahami, menerapkan, 4. Melaksanakan tugas spesifik
menganalisis, dan mengevaluasi dengan menggunakan alat,
tentang pengetahuan faktual, informasi, dan prosedur kerja yang
konseptual, operasional dasar, lazim dilakukan serta
dan metakognitif sesuai dengan memecahkan masalah sesuai
keahlian dan lingkup kerja dengan keahlian dan lingkup kerja
Farmasi Klinis dan Komunitas Farmasi Klinis dan Komunitas.
pada tingkat teknis, spesifik, Menampilkan kinerja di bawah
detil, dan kompleks, berkenaan bimbingan dengan mutu dan
dengan ilmu pengetahuan, kuantitas yang terukur sesuai
teknologi, seni, budaya, dan dengan standar kompetensi kerja.
humaniora dalam konteks
pengembangan potensi diri Menunjukkan keterampilan
sebagai bagian dari keluarga, menalar, mengolah, dan menyaji
sekolah, dunia kerja, warga secara efektif, kreatif, produktif,
masyarakat nasional, regional, kritis, mandiri, kolaboratif,
dan internasional. komunikatif, dan solutif dalam
ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang
KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4
(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
dipelajarinya di sekolah, serta
mampu melaksanakan tugas
spesifik di bawah pengawasan
langsung.
Menunjukkan keterampilan
mempersepsi, kesiapan, meniru,
membiasakan, gerak mahir,
menjadikan gerak alami dalam
ranah konkret terkait dengan
pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah, serta
mampu melaksanakan tugas
spesifik di bawah pengawasan
langsung.
Mata Pelajaran : Pelayanan Farmasi
Jam Pelajaran : 840 JP (@ 45 menit)

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


3.1 Menerapkan sistem manajemen 4.1 Membuat struktur organisasi di
dan organisasi di apotek apotek
3.2 Menerapkan standar 4.2 Melaksanakan standar
penampilan diri penampilan diri
3.3 Menerapkan distribusi obat dan 4.3 Melakukan distribusi obat dan
perbekalan farmasi perbekalan farmasi
3.4 Menerapkan pemasaran dan 4.4 Melakukan pemasaran dan
salesmanship salesmanship
3.5 Menerapkan siklus akuntansi 4.5 Membuat siklus akuntansi
perusahaan dagang perusahaan dagang
3.6 Menerapkan pembuatan sediaan 4.6 Membuat sediaan obat bentuk
obat bentuk larutan larutan
3.7 Menerapkan pembuatan sediaan 4.7 Membuat sediaan obat bentuk
obat bentuk suspensi suspensi
3.8 Menerapkan pembuatan sediaan 4.8 Membuat sediaan obat bentuk
obat bentuk emulsi emulsi
3.9 Menerapkan pembuatan sediaan 4.9 Membuat sediaan obat bentuk
obat bentuk pil pil
3.10 Menerapkan pembuatan sediaan 4.10 Membuat sediaan obat bentuk
obat bentuk suppositoria suppositoria
3.11 Menerapkan pelayanan 4.11 Melakukan pelayanan
kefarmasian kefarmasian
3.12 Menganalisis perbekalan farmasi 4.12 Melakukan pengelolaan
di apotek dan rumah sakit perbekalan farmasi di apotek
dan rumah sakit
3.13 Memahami informasi tentang 4.13 Memberikan informasi tentang
cara penggunaan obat pada cara penggunaan obat pada
pasien pasien di bawah pengawasan
apoteker
3.14 Menganalisis perhitungan biaya 4.14 Memeriksa perhitungan biaya
obat yang dibuat menurut obat yang dibuat menurut
permintaan permintaan
3.15 Memahami pengelolaan 4.15 Melakukan pengelolaan
perbekalan farmasi di gudang perbekalan farmasi di gudang
farmasi kabupaten/ kotamadya kabupaten/ kotamadya sesuai
standar
3.16 Memahami pengelolaan 4.16 Melakukan pengelolaan
perbekalan farmasi di IFRS perbekalan farmasi di IFRS
sesuai standar
3.17 Memahami pengelolaan 4.17 Melakukan pengelolaan
perbekalan farmasi di perbekalan farmasi di
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
Puskesmas Puskesmas sesuai standar
3.18 Menghitung nilai persediaan 4.18 Melakukan pemeriksaan
barang dan biaya obat dalam perhitungan nilai persediaan
resep barang dan biaya obat dalam
resep
3.19 Menerapkan pengelolaan 4.19 Melakukan pengelolaan sediaan
sediaan jadi narkotika dan obat narkotika dan psikotropika
psikotropika
3.20 Menerapkan pelaporan sediaan 4.20 Membuat laporan penggunaan
obat narkotika dan sediaan obat narkotika dan
psikoptropika psikotropika
3.21 Menerapkan siklus akuntansi 4.21 Membuat siklus akuntansi
perusahaan jasa perusahaan jasa
3.22 Menerapkan sediaan obat 4.22 Membuat sediaan obat bentuk
bentuk tablet tablet
3.23 Menerapkan sediaan obat steril 4.23 Membuat sediaan obat steril
3.24 Mengevaluasi pengujian sediaan 4.24 Membuat laporan hasil
obat pengujian sediaan obat
Mata Pelajaran : Farmakognosi
Jam Pelajaran : 280 JP (@ 45 menit)

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


3.1 Menganalisis simplisia Flos 4.1 Melakukan identifikasi simplisia
Flos
3.2 Menganalisis simplisia Fructus 4.2 Melakukan identifikasi simplisia
Fructus
3.3 Menganalisis simplisia Semen 4.3 Melakukan identifikasi simplisia
Semen
3.4 Menganalisis Amylum 4.4 Melakukan identifikasi Amylum
3.5 Menganalisis Oleum 4.5 Melakukan identifikasi Oleum
3.6 Menganalisis simplisia dari 4.6 Melakukan identifikasi simplisia
Phycophyta, Myophyta, dan dari Phycophyta, Myophyta, dan
Mycophyta Mycophyta
3.7 Menganalisis simplisia getah, 4.7 Melakukan identifikasi simplisia
damar dan malam getah, damar, dan malam
3.8 Menerapkan pengolahan bahan 4.8 Mengolah bahan nabati
nabati
3.9 Menerapkan sediaan obat 4.9 Membuat sedian obat
tradisional tradisional
3.10 Menerapkan sediaan galenika 4.10 Membuat sediaan galenika
3.11 Menerapkan pembuatan sediaan 4.11 Membuat sediaan ekstrak
ekstrak
3.12 Menerapkan pembuatan sediaan 4.12 Membuat sediaan tinctura
tinctura
3.13 Menerapkan pembuatan sediaan 4.13 Membuat sediaan infusa
infusa dan/atau aqua aromatika dan/atau aqua aromatika
3.14 Menerapkan pembuatan sediaan 4.14 Membuat sediaan sirup
sirup dan/atau sediaan olea dan/atau sediaan olea pinguia,
pinguia, dan sediaan olea atau sediaan olea volatilia
volatilia
3.15 Menganalisis simplisia dari 4.15 Melakukan identifikasi simplisia
hewan dari hewan
3.16 Menganalisis simplisia dari 4.16 Melakukan identifikasi simplisia
minyak mineral dari minyak mineral
3.17 Memahami fitofarmaka 4.17 Menggunakan fitofarmaka
dalam kehidupan sehari-hari
3.18 Mengevaluasi sediaan obat 4.18 Melakukan pengujian sediaan
tradisional dan/atau fitofarmaka obat tradisional dan/atau
fitofarmaka
Mata Pelajaran : Farmakologi
Jam Pelajaran : 280 JP (@ 45 menit)

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


3.1 Memahami anatomi fisiologi 4.1 Melakukan pemeriksaan
tubuh manusia anatomi fisiologi tubuh manusia
menggunakan model
3.2 Memahami cara pemberian obat 4.2 Melakukan penggolongan obat
berdasarkan cara pemberian
obat
3.3 Menganalisis obat berdasarkan 4.3 Memilih obat yang berhubungan
penyakit yang berhubungan dengan penyakit pada sistem
dengan sistem pencernaan pencernaan
3.4 Memahami pemakaian obat 4.4 Menyajikan informasi
yang berhubungan dengan pemakaian obat yang
penyakit pada sistem berhubungan dengan penyakit
pencernaan pada sistem pencernaan
3.5 Menganalisis obat berdasarkan 4.5 Memilih obat yang berhubungan
penyakit yang berhubungan dengan penyakit pada sistem
dengan sistem saraf pusat saraf pusat
3.6 Memahami pemakaian obat 4.6 Menyajikan informasi
yang berhubungan dengan pemakaian obat yang
penyakit pada sistem saraf berhubungan dengan penyakit
pusat pada sistem saraf pusat
3.7 Menganalisis obat berdasarkan 4.7 Memilih obat yang berhubungan
penyakit yang berhubungan dengan penyakit pada sitem
dengan sistem saraf otonom saraf otonom
3.8 Memahami pemakaian obat 4.8 Menyajikan informasi
yang berhubungan dengan pemakaian obat yang
penyakit pada sistem saraf berhubungan dengan penyakit
otonom pada sistem saraf otonom
3.9 Memahami obat anoreksansia 4.9 Melakukan pengelompokkan
obat anoreksansia
3.10 Menganalisis obat berdasarkan 4.10 Memilih obat yang berhubungan
penyakit yang berhubungan dengan penyakit pada jantung
dengan jantung dan pembuluh dan pembuluh darah
darah
3.11 Memahami pemakaian obat 4.11 Menyajikan informasi
yang berhubungan dengan pemakaian obat yang
penyakit pada jantung dan berhubungan dengan penyakit
pembuluh darah pada jantung dan pembuluh
darah
3.12 Menganalisis obat berdasarkan 4.12 Memilih obat yang berhubungan
penyakit yang berhubungan dengan bioregulator
dengan bioregulator
3.13 Memahami pemakaian obat 4.13 Menyajikan informasi
yang berhubungan dengan pemakaian obat yang
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
bioregulator berhubungan dengan
bioregulator
3.14 Menganalisis obat berdasarkan 4.14 Memilih obat yang berhubungan
penyakit yang berhubungan dengan penyakit pada sistem
dengan sistem pernafasan pernafasan
3.15 Memahami pemakaian obat 4.15 Menyajikan informasi
yang berhubungan dengan pemakaian obat yang
penyakit pada sistem berhubungan dengan penyakit
pernafasan pada sistem pernafasan
3.16 Memahami obat antihistamin 4.16 Melakukan pengelompokan obat
antihistamin
3.17 Menganalisis obat HIV-Anti 4.17 Melakukan pengelompokan obat
AIDS HIV-Anti AIDS
3.18 Menganalisis obat berdasarkan 4.18 Memilih obat yang berhubungan
penyakit yang berhubungan dengan sistem kekebalan tubuh
dengan sistem kekebalan tubuh
3.19 Memahami pemakaian obat 4.19 Memberikan informasi
yang berhubungan dengan pemakaian obat yang
sistem kekebalan tubuh berhubungan dengan sistem
kekebalan tubuh
Mata Pelajaran : Kimia Farmasi
Jam Pelajaran : 314 JP (@ 45 menit)

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


3.1 Menganalisis senyawa turunan 4.1 Melakukan identifikasi senyawa
hidrokarbon dan kegunaannya turunan hidrokarbon dan
kegunaannya
3.2 Menerapkan perubahan entalpi 4.2 Melakukan pemeriksaan
berdasarkan termokimia terhadap hasil perhitungan
kimia berdasarkan konsep
termokimia
3.3 Menganalisis faktor-faktor yang 4.3 Melakukan identifikasi faktor-
mempengaruhi laju reaksi faktor yang mempengaruhi laju
reaksi.
3.4 Menganalisis faktor-faktor yang 4.4 Melakukan identifikasi faktor-
mempengaruhi kesetimbangan faktor yang mempengaruhi
kimia kesetimbangan kimia.
3.5 Menganalisis koloid, suspensi, 4.5 Melakukan identifikasi sifat-sifat
dan larutan sejati koloid, suspensi dan larutan
sejati serta kegunaannya dalam
bidang kesehatan
3.6 Menganalisis sifat-sifat larutan 4.6 Melakukan pengukuran pH
asam, basa, buffer, dan garam terhadap larutan asam, basa,
buffer, dan garam
3.7 Memahami hasil kali kelarutan 4.7 Melakukan pemeriksaan
terhadap hasil perhitungan
kimia berdasarkan konsep Ksp
3.8 Memahami senyawa siklik dan 4.8 Melakukan identifikasi senyawa
penggolongannya, serta benzene siklik dan penggolongannya,
dan turunannya serta benzene dan turunannya
3.9 Memahami senyawa heterosiklik 4.9 Melakukan identifikasi senyawa
heterosiklik
3.10 Menganalisis reaksi redoks dan 4.10 Melakukan identifikasi reaksi
elektrokimia redoks dan elektrokimia
3.11 Menganalisis sifat, 4.11 Melakukan identifkasi sifat,
penggolongan, reaksi penggolongan, reaksi
pembentukan polimer pembentukan polimer
(polimerisasi) (polimerisasi)
3.12 Menganalisis biomolekul 4.12 Melakukan identifikasi
(karbohidrat, protein, lipida) biomolekul (karbohidrat,
berdasarkan uji kualitatif protein, lipida) berdasarkan uji
kualitatif
3.13 Menganalisis anion dan kation 4.13 Melakukan identifikasi anion
berdasarkan uji kualitatif dan kation berdasarkan uji
kualitatif
3.14 Menganalisis uji kualitatif 4.14 Melakukan pengujian kualitatif
senyawa obat berdasarkan senyawa obat berdasarkan
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
prinsip kerja kefarmasian prinsip kerja kefarmasian
3.15 Mengevaluasi standar baku 4.15 Membuat standar baku
pembanding, larutan baku, dan pembanding, larutan baku, dan
larutan pereaksi larutan pereaksi
3.16 Menganalisis penetapan kadar 4.16 Melakukan penetapan kadar
dengan metode asidi-alkalimetri dengan metode asidi-alkalimetri
3.17 Menganalisis penetapan kadar 4.17 Melakukan penetapan kadar
dengan metode dengan metode
permanganometri permanganometri
3.18 Menganalisis penetapan kadar 4.18 Melakukan penetapan kadar
dengan metode iodo-iodimetri dengan metode iodo-iodimetri
Mata Pelajaran : Produk Kreatif dan Kewirausahaan
Jam Pelajaran : 350 JP (@ 45 menit)

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


3.1 Memahami sikap dan perilaku 4.1 Memresentasikan sikap dan
wirausahawan perilaku wirausahawan
3.2 Menganalisis peluang usaha 4.2 Menentukan peluang usaha
produk barang/jasa produk barang/jasa
3.3 Memahami hak atas kekayaan 4.3 Memresentasikan hak atas
intelektual kekayaan intelektual
3.4 Menganalisis konsep 4.4 Membuat desain/ prototype dan
desain/prototype dan kemasan kemasan produk barang/jasa
produk barang/ jasa
3.5 Menganalisis proses kerja 4.5 Membuat alur dan proses kerja
pembuatan prototype produk pembuatan prototype produk
barang/jasa barang/jasa
3.6 Menganalisis lembar kerja/ 4.6 Membuat lembar kerja/ gambar
gambar kerja untuk pembuatan kerja untuk pembuatan
prototype produk barang/jasa prototype produk barang/jasa
3.7 Menganalisis biaya produksi 4.7 Menghitung biaya produksi
prototype produk barang/jasa prototype produk barang/jasa
3.8 Menerapkan proses kerja 4.8 Membuat prototype produk
pembuatan prototype produk barang /jasa
barang/jasa
3.9 Menentukan pengujian 4.9 Menguji prototype produk
kesesuaian fungsi prototype barang/jasa
produk barang/jasa
3.10 Menganalisis perencanaan 4.10 Membuat perencanaan produksi
produksi massal massal
3.11 Menentukan indikator 4.11 Membuat indikator keberhasilan
keberhasilan tahapan produksi tahapan produksi missal
massal
3.12 Menerapkan proses produksi 4.12 Melakukan produksi massal
massal
3.13 Menerapkan metoda perakitan 4.13 Melakukan perakitan produk
produk barang/jasa barang/jasa
3.14 Menganalisis prosedur 4.14 Melakukan pengujian produk
pengujian kesesuaian fungsi barang/jasa
produk barang/jasa
3.15 Mengevaluasi kesesuaian hasil 4.15 Melakukan pemeriksaan produk
produk dengan rancangan sesuai dengan kriteria
kelayakan produk/standar
operasional
3.16 Memahami paparan deskriptif, 4.16 Menyusun paparan deskriptif,
naratif, argumentatif, atau naratif, argumentatif, atau
persuasif tentang produk/jasa persuasif tentang produk/jasa
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
3.17 Menentukan media promosi 4.17 Membuat media promosi
berdasarkan segmentasi pasar
3.18 Menyeleksi strategi pemasaran 4.18 Melakukan pemasaran
3.19 Menilai perkembangan usaha 4.19 Membuat bagan perkembangan
usaha
3.20 Menentukan standard laporan 4.20 Membuat laporan keuangan
keuangan
KI & KD
kompetensi inti dan kompetensi dasar

smk/mak
KOMPETENSI KEAHLIAN
Farmasi Klinis dan Komunitas

Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan


Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

Anda mungkin juga menyukai