Anda di halaman 1dari 2

Layanan Konseling Online Ditengah Pandemi Covid-19

Ika Suci Ciptaning Setyowati


17180032
Jurusan Tadris Bahasa Inggris
Universitas Islam Negri Maulana Malik Ibrahim Malang

Sekarang ini seperti yang kita ketahui bahwa di indonesia bahkan hampir
diseluruh belahan dunia sedang terjangkit sebuah virus berbahaya yang sering kita sebut
Covid-19.Kemunculan virus ini membuat hampir seluruh kegiatan menjadi
terhambat.Baik itu kegiatan di bidang Ekonomi,Pendidikan,Teknologi dan masih banyak
lagi.Selama kegiatan-kegiatan diatas terhambat tentu akan terjadi kerugian yang cukup
besar. Seperti dalam bidang pendidikan contohnya.Semua kegiatan pembelajaran
diindonesia saat ini dilakukan dari rumah oleh para pelajar.Baik dari Tk,SD,SMP,SMA
dan bahkan UNIVERSITAS.
Semua kegiatan pembelajaran yang sekarang ini dilakukan dari rumah justru
malah membuat sebagian dari pelajar merasa terbebani dan bahkan dapat memicu setres
bagi mereka.Dari pengalaman saya pribadi sebagai pelajar yang berada ditingkat
universitas.Adanya kebijakan yang mengharuskan saya untuk belajar dari rumah
membuat saya merasa kurang maksimal dalam dalm melakukan proses belajar.Terlebih
selama proses pembelajaran online ini dosen tidak cukup hanya memberikan materi
maupun tugas yang cukup.Beberapa dari dosen-dosen tersebut malah memberikan tugas
disetiap kali pertemuan untuk kami kerjakan.Mereka juga mungkin berfikiran bahwa
setelah memberikan kami tugas disetiap peretemuan itu akan membuat kami semakin
memahami materi.Tetapi pada faktanya itu tdak terlalu membantu kami dalam
memahami materi bahkan membuat kami semakin tertekan dengan adanya tugas yang
banyak.Oleh karena itu kebanyakan dari kami malah berfikiran untuk menyelesaikan
tugas bukan untuk memahami materi.
Tentu kejadian seperti ini tidak hanya terjadi dikalangan mahasiswa seperti
saya.Melainkan juga terjadi dikalangan pelajar dari segala jenjang pendidikan.Tugas yang
kali ini lebih sebagai beban oleh pelajar membuat mereka merasa setres,lelah,sedih
bahkan ada yang sampai merasa pusing ketika mengerjakan.Oleh karena itu menurut saya
harus segera dilakukan kegiatan yang dapat membantu pelajar menghilangkan rasa
setres,letih,sedih dan bahkan pusing selama proses belajar.Kegiatan-kegiatan tersebut
sebenarnya dapat kita lakukan dengan sangat simpel.Seperti menonton
film,mendengarkan musik,olahraga dan hal positif lainnya.Tetapi mungkin untuk
beberapa orang mereka merasa hal-hal tersebut kurang maksimal dalam menghilangkan
setres mereka.
Ada dari sebagian orang justru membutuhkan sebuah layanan konseling untuk
membantu menghilangkan setres mereka.Karena mereka menganggap melakukan
kegiatan diatas tidaklah cukup sehingga mereka berfikir bahwa mereka membutuhkan
bantuan dari profesioanal seperti psikiater atau psikolog.Namun ditengah wabah virus
Covid-19 sekarang ini melakukan layanan konseling secara face to face tidak dapat
dilakukan.Tetapi tidak perlu khawatir karena layanan konseling saat ini juga dapat
dilakukan secara online.Banyak sekarang ini aplikasi yang sudah menyediakan layanan
konseling berisi jasa psikiater dan juga psikolog yang sudah berlisensi dan
profesional.Konesling online tidak jauh berbeda dengan konseling face to face.Semua
asas maupun fungsinya juga sama,kegiatan konseling secara online ini juga dilakukan
dengan menjaga privasi dan informasi pribadi dari orang yang sedang melaksanakan
konseling.
Selama layanan konseling online ini Konselor juga berkewajiban untuk
menginformasikan segala keadaan, ketentuan dan persyaratan konseling yang harus
diketahui, dipahami dan diterima oleh calon penerima konselin yang bersangkutan
dengan pelayanan konseling berbasis internet yang diberikan oleh konselor.Dalam
melakukan konseling secara online ini juga terdapat kelemahan dan kelebihan
didalamnya. Selanjutnya dilihat dari segi kelebihnnya konseling online layanan ini lebih
dapat dijangkau oleh semua orang dari berbagai kota,daerah dan juga negara,selanjunya
juga waktunya yang flexible dapat dilakukan dimana saja dan kapan saja sesuai
kebutuhan orang yang melakukan konseling. Dari segi kekurangan,selama kegiatan
konseling online stabilnya koneksi internet sangatalah dibutuhkan,Kurang akuratnya
diagnosis atau penanganan yang tepat untuk orang melakukan konseling karena kurang
nya petunjuk verbal dan nonverbal.Sehingga dinilai kurang efektif untuk melakukan
konseling online.
Oleh karena itu dikembalikan lagi kepada penerima konseling mereka berhak
memilih konseling mana yang mereka inginkan.Tetapi ditengah covid-19 sekarang ini
melaksanakan konseling online untuk meminta saran yang tepat dari seorang profesional
juga dapat dibenarkan.Semua tergantung orang itu sendiri apakan itu efektif dan memberi
pengaruh positif kepada mereka.Jadi menurut saya pribadi layanan konseling tetap dapat
dilakukan meskipun ditengan pandemi covid-19 sekarang ini.Karena sudah tersedianya
layanan konseling berbasis online yang juga dapat dilakukan kapan saja dan dimana
saja.Walau terkadang konseling jenis onlne juga memiliki kekurangan.Diharapkan
nantinya konseling jenis ini dapat membantu orang-orang yang membutuhkan layanan
konseling ditengah pandemi Covid-19.

Anda mungkin juga menyukai