(Minggu 2 / Sesi 3) Ajeng Ayu Pratiwi (2301962963)
1. Sebutkan dan jelaskan 2 macam silo fungsional! Serta berikan contohnya.
- Horizontal Silos (Lucter Gulick di akhir 1930 memperkenalkan akronim POSDCORB
(Planning, Organizing, Staffing, Directing, Coordinating, Reporting dan Budgeting) adalah aktivitas dalam organisasi yang kemudian memperkenalkan fungsi organisasi seperti control, management, supervision, dan administration, maka muncul klasifikasi oranisasi menjadi departemen seperti akuntansi, SDM, dan lainnya. Hal tersebut menunjukkan adanya pemisahan fungsional organisasi yang kompleks menjadi tugas-tugas yang lebih kecul agar dapat dikerjakan oleh sekelompok orang yang bertanggung jawab.
- Vertical Silos adalah organisasi yang dibagi secara hirearki dari strategic planning hingga management control dan operation control. CEOs dan Presidents membuat perencanaan jangka panjang atau Strategy, management tingkat menegah fokus pada masalah Tactical dan untuk menjalankan organisasi management tingkat bawah fokus pada aktivitas Operations harian perusahaan. Di bagian organisasi yang besar dan komleks cenderung melakukan pemisahan fungsionla menjadi unit yang kecil dengan penempatan staft yang bertanggung jawab pada aktivitasnya yang khusus untuk mencapai produktivitas dan efisiensi.
ISYS6305 – Enterprise System
2. Ada 2 jenis integrasi sistem, yaitu integrasi Logical dan Physical. Jelaskan dan berikan contoh mengenai kedua integrasi tersebut!
- Integrasi Logical adalah sebuah system ERP yang memerlukan suatu organisasi dengan tujuan melakukan fokus pada prses bisnis bukan pada fungsinya. Namun system ini digunakan untuk fungsi bisnis umum
- Integrasi Physcal adalah sebuah system implementasi ERP yang meingkatkan efisieni operasional dengan proses bisnis yang lebih baik dan berfokus pada tujuan organisasi, bukan pada tujuan individu department.
3. Apa saja yang termasuk dalam komponen pembentuk Enterprise System Architecture?
Komponen dari system perusahaan arsitektur adalah
1. Komponen Fungsional yang didalamnya terdapat modul-modul ERP yang
mendukung berbagai fungsi bisnis organisasi. Contohnya adalah akuntansi, sumber daya manusia, pengadaan, penerimaan dan sebagainya.
2. Komponen Sistem, yaitu arsitektur ERP yang meliputi komponen fisik seperti hardware, software dan system jaringan.
4. Jelaskan mengenai Vanilla Implementation pada ERP!
Vanilla Implementation pada ERP adalah jenis implementasi ERP yang seluruhnya menggunakan modul dari pihak ke 3 yang sudah jadi atau siap dipakai, misalnya SAP, Oracle Application, Peoplesoft dan lainnya.
5. Jelaskan perbandingan antara ERP Life Cycle dan SDLC!
ERP Life Cycle adalah tahapan dalma menerapkan ERP. Setiap cycle yang telah dijalankan akan di lihat oleh management untuk menentukan apakah project bisa dilanjutkan atau tidak. Adapun langkah dalam ERP Life Cycle adalah:
- Scope and commitment stage
ISYS6305 – Enterprise System
- Analysis and design stage
- Acquisition and development stage
- Implementation stage
- Operation stage
SDLC adalah tahapan pekerjaan yang dilakukan oleh analisis system dan programmer dalam membangun system infomasi. SDLC merupakan keseluruhan proses dalam membangun system melalui beberapa langkah diantaranya adalah :
