Anda di halaman 1dari 2

Air Api

Kuingat, kuingat lagi


Air kata-kata Aku jadi sadar akan semua ini
mengalirkan panas dikepala Berhenti, harus berhenti
Air kata-kata sejak saat ini …
membuat diriku jadi terlupa
Gelas demi gelas Reff :
aku tuang sampai kering lagi Oh....kini aku t’lah bebas
Tanpa rasa puas Dari air yang membiuskan
walaupun darahku semakin Segalanya t’lah lepas
tinggi Semuanya t’lah bisa aku
tinggalkan
Tak ingat, tak ingat lagi
Bumi berputar Demi kehidupan oh...oh....
serasa tanpa berhenti Demi masa depan oh...oh....
Tak tahan, tak tahan lagi Demi kehidupan oh...oh....
semakin tinggi
* (ulangi *)
Panas air api
membuat aku gila sendiri
Panas air api
membuat hidupku tanpa
perduli
Untuk yang terakhir
tak mungkin akan kusentuh
lagi
Kujadi berpikir
hari-hari cerah telah menanti
Karna Kuingin Kau Bahagia mengangkatkan getir hidupku
god bless kuingin kau bahagia bagai
tak akan kusesali semua yang yang lainnya
terjadi bukan sebuah sandiwara
tak perlu sebuah alasan jika ku bukan fatamorgana
kau tinggalkan kini kuhanya sebutir debu
gengganm dan lepaskan
kini ku hanya sebutir bintang biarlah tinggal kenangan
yang tak lagi terang
terkurung malam yang kelam jalan hidupku belum setengah
dari yang mungkin kau
kuingin kau bahagia bagai bayangkan
yang lainnya mengapa kau nyalakan api
bukan sebuah sandiwara cintamu
bukan fatamorgana mengangkatkan getir hidupku

kini kuhanya sebutir debu maafkan aku.... ( karna kuingin


gengganm dan lepaskan kau bahagia )
biarlah tinggal kenangan maafkan aku.... ( karna kuingin
kau bahagia )
jalan hidupku belum setengah
dari yang pernah kau impikan ku ingin kau bahagia... ( karna
mengapa kau masih rela kuingin kau bahagia )
menunggu ku ingin kau bahagia... ( karna
bertahan setia disampingku kuingin kau bahagia )

jalan hidupku belum setengah


dari yang mungkin kau
bayangkan
mengapa kau nyalakan api
cintamu

Anda mungkin juga menyukai