Anda di halaman 1dari 2

Nama : Ni Komang Putri Seroja

No : 23

Kelas : XI MIPA 4

PROPAGANDA

Pada saat penjajahan Jepang, Jepang pernah mengeluarkan sebuah propaganda


yaitu Jepang adalah "saudara tua" bagi bangsa di Asia dan berjanji membebaskan
Asia dari penindasan bangsa Barat. Saya menggunakan propaganda ini sebagai
sebuah acuan untuk menumbuhkan sikap toleransi dan saling menghargai di
lingkungan sekolah. Propaganda saya yaitu saya ingin agar tidak ada sikap senioritas
di lingkungan sekolah yang mengarah ke sisi negatif contohnya penindasan atau
bullying.

DAMPAK POSITIF JEPANG TERHADAP INDONESIA

Penjajahan Jepang di Indonesia tak hanya membawa dampak buruk atau


negatif tetapi juga dari sudut pandang lain membawa keuntungan atau dampak positif
utamanya bagi pendidikan di Indonesia. Pada pemerintahan Jepang, Jepang
mendirikan sekolah-sekolah seperti SD 6 tahun, SMP 9 tahun, dan SLTA.

Kehidupan pendidikan berkembang pesat pada masa penjajahan Jepang.


Pemerintah penjajahan Jepang memberikan kesempatan kepada bangsa Indonesia
untuk mengikuti pendidikan pada sekolah-sekolah yang dibangun oleh pemerintah.
Selain itu, Jepang menyeragamkan sekolah-sekolah dasar di Indonesia agar mudah
diawasi. Kebijakan ini pun berdampak positif. Anak-anak pribumi dari keluarga
miskin yang sebelumnya tidak berhak untuk sekolah, jadi mengenyam pendidikan
yang sama dengan anak bangsawan dan keturunan Belanda.

Walaupun itu semua dilakukan hanya untuk menarik simpati rakyat Indonesia
agar bersedia membantu Jepang dalam menghadapi lawannya di Perang Pasifik, kita
sebagai rakyat yang terjajah sedikit tidaknya merasa bersyukur karena diberi
kesempatan mengenyam pendidikan dan mencicipi bangku sekolah. Oleh karena itu,
selain membawa dampak negatif, masa pemerintahan jepang juga membawa dampak
positif bagi rakyat Indonesia itu sendiri.

Anda mungkin juga menyukai