RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : SMP

Mata Pelajaran : Matematika

Kelas/Semester : IX/II

Materi Pokok : Peluang

Alokasi Waktu : 1x40 menit

A. Kompetensi Inti

KI-1 : Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya

KI-2 : Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab,

peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam
jangkauan pergaulan dan keberadaannya

KI-3 : Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural)

berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi,
seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata

KI-4 : Mengolah, menguji, dan menalar dalam ranah konkret

(menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat)
dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan
mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain
yang sama dalam sudut pandang/teori
B. Kompetensi Dasar Dan Indikator Pencapaian Kompetensi

Kompetensi dasar Indikator pencapaian kompetensi

3.9 Menentukan peluang suatu kejadian 3.9.1 Menjelaskan peluang secara
sederhana secara empirik dan teoritik sedehana melalui percobaan.
3.9.2 Menentukan peluang suatu
kejadian

C. Tujuan Pembelajaran
1. Setelah mengikuti pembelajaran peserta didik diharapkan dapat
menjelaskan peluang secara sederhana melalui percobaan
2. Setelah mengikuti pembelajaran peserta didik diharapkan dapat
menentukan peluang suatu kejadian

D. Metode Pembelajaran
Pendekatan : Scientific learning
Model : Pembelajaran Kooperatif
Metode : Ceramah, tanya jawab, pemberian tugas, dan diskusi

E. Materi Pembelajaran

Peluang empirik adalah perbandingan antara frekuensi kejadian n(A)

terhadap percobaan yang dilakukan n(S).

n( A)
P(A) =
n (S)
Keterangan:
P(A) : Peluang
n(A) : Banyak anggota dalam kejadian A
n(S) : Banyak anggota dalam himpunan ruang sampel
Contoh:

Pada pertandingan sepak bola yang dilaksanakan sebanyak 30 kali,

ternyata tim Indonesia menang 18 kali, seri 8 kali, dan kalah 2 kali. Dari data
yang sudah ada, jika tim Indonesia bertanding sekali lagi berapakah peluang
tim Indonesia akan menang?

Jawab :

Diketahui:

- pertandingan sepak bola dilaksanakan 30 kali, berarti n(S)=30

- TimIndonesia menang sebanyak 18 kali, berarti n(A)=18

Peluang tim Indonesia menang:

n( A)
P(A) =
n (S)

18
=
30

3
=
5

Peluang teoritik adalah perbandingan antara frekuensi kejadian yang

diharapkan terhadap frekuensi kejadian yang mungkin (ruang sampel).
Biasanya peluang teoritik digunakan saat percobaan yang dilakukan hanya
satu kali.

n( A)
P(A) =
n (S)

Keterangan:

P(A): Peluang
 n(A): Frekuensi kejadian yang diharapkan

n(S): Frekuensi seluruh percobaan

Contoh:

Pada Sebuah kantong terdapat 40 kelereng dengan warna merah 16

buah, hijau 8 buah, dan sisanya berwarna biru, kemudian diambi satu buah
kelereng secara acak. tentukan peluang jika yang terambil adalah kelereng
biru?

Jawab:

Banyaknya seluruh kelereng, n(S): 40

Jumlah kelereng merah: 16

Jumlah kelereng hijau: 8

Jumlah kelereng biru, n(biru): 40-16-8=16

Peluang terambil kelereng biru:

n(biru)
P(A) =
n(S)

16
=
40

2
=
5

F. Sumber Belajar
Buku Paket Matematika Siswa SMP/MTs Kelas VII Semester II Kurikulum
2013 Edisi Revisi 2018
G. Media dan Alat pembelajaran
Media : LKPD
Alat : Spidol dan penghapus

H. Langkah-langkah Pembelajaran

Kegiatan Deskripsi kegiatan Alokasi waktu

Pendahuluan - Guru memberi salam, 5 menit
mengondisikan siswa
untuk belajar, berdoa, dan
mengecek kehadiran
- Apersepsi: Guru
mengingatkan kembali
materi sebelumnya
misalnya tentang ruang
sampel
Fase 1: - Guru menyampaikan
Menyampaikan tujuan pembelajaran
tujuan - Guru memberikan
motivasi kepada siswa
- Guru menyampaikan inti
pembelajaran mengenai
peluang empirik dan
teoritik
(Mengamati)
Kegiatan inti - guru menyajikan 30 menit
Fase 2: informasi berkaitan
Menyajikan dengan materi peluang
informasi - Guru bertanya kepada
siswa mengenai materi
peluang
- Guru memberikan
kesempatan kepada siswa
untuk bertanya mengenai
materi yang telah
ditayangkan
(Menanya)
Fase 3: - Guru membagi siswa
Mengorganisasika menjadi beberapa
n siswa kedalam kelompok
kelompok-
kelompok belajar

Fase 4: - Membimbing kelompok-

Membimbing kelompok pada saat

kelompok bekerja menyelesaikan

dan belajar permasalahan yang

berkaitan dengan peluang
(Mengumpulkan)

Fase 5:
Evaluasi - Meminta perwakilan
masing-masing kelompok
mempresentasikan hasil
kerjanya (Menalar)
 Fase 6:
Memberikan - Memberikan pujian
penghargaan kepada siswa atas
pembelajaran yang
berlangsung dengan baik

Penutup - Siswa di minta untk 5 menit

membuat kesimpulan
materi
(Mengkomunikasikan)
- Guru mengakhiri kegiatan
pembelajaran dengan
mengucapkan salam

I. Penilaian
1. Teknik Penilaian
a. Teknik penilaian sikap : Pengamatan (Observasi)
b. Teknik penilaian pengetahuan : Tes uraian
c. Teknik penilaian keterampilan : pengamatan (Observasi)
2. Bentuk Instrumen penilaian
a. Lembar Observasi
(lihat lampiran 1)
b. Tes uraian
(lihat lampiran 2)
c. Angket
(lihat lampiran 3)
lampiran 1 ( Penilaian sikap )

No Pernyataan SS S KS TS
1. Membantu serangkaian tugas saat
kerja kelompok
2. Bercanda saat berdiskusi kelompok
3. Berani mengusulkan
pertanyaan/pendapat
4. Tidak memberi usulan/pendapat
5. Mengerjakan tugas sesuai dengan
pembagian tugas kelompok
6. Tidak mengerjakan tugas sesuai
dengan pembagian tugas kelompok
7. Menyelesaikan tugas dengan
sistematis dan hati-hati
8. Menyelesaikan tugas dengan tergesa-
gesa
9. Mampu menyelesaikan tugas yang
dengan berbagai macam cara.
10. Mampu menyelesaikan tugas dengan
satu cara saja
11. Mampu menyelesaikan tugas dengan
benar dan tepat
12. Menyelesaikan tugas kurang tepat
dan kurang benar

lampiran 2 (penilaian pengetahuan)

No Soal Jawaban Skor
1. Dari 3 orang siswa akan Untuk posis ketua kelas dapat 20
dipilih menjadi ketua kelas, dipilih dari 3 orang sehingga
 sekertaris dan bendahara posisi ketua kelas dapat
dengan aturan bahwa dipilih dengan 3 cara. untuk
seseorang tidak boleh posisi sekertaris karena ketua
merangkap jabatan pengruus kelas sudah terisi oleh satu
kelas. tentukan banyaknya cara orang maka posisi sekertaris
pemilihan pengurus tersebut hanya dapat dipilih dari 2
orang yang belum terpilih
menjadi pengurus kelas
sehingga posiis sekertaris
dapat dipilih dengan 2 cara,
sedangkan untuk posisi
bendahara karena posisi ketua
kelas dan sekertaris sudah
terisi maka posisi bendahra
hanya ada satu pilihan
sehingga posiis bendahara
dapat dipilih dengan 1 cara.
jadi, banyaknyancara
pemilihan ada 3 x 2 x 1 = 6
cara
2 Dari kota A ke kota B dapat NAB = 4 jalur 20
dilalai 4 jalur, sedangkan dari NBC = 2 jalur
kota B ke kota C dapat dilalui NAC = NAB x NBC
2 jalur. berapa jalur dapat =4x2
dilalui dari kota A ke kota C =8
melewati kota B ?
3 Dari angka angka 2, 3, 4,5, dan Ratusan 5 10
6 akan dibuat bilangan ratusan Puluhan 4
dengan syarat tidak boleh ada Satuan 3
 angka yang diulang. tentukan Banyaknya bilangan :
banyaknya bilangan yang 5 x 4 x 3 = 60
terjadi? Jadi, banyaknya bilangan
ratusan yang terjadi ada 60
buah
Total skor 50

Jumlah skor yang diperoleh

Perolehan Nilai = ×100
Jumlah skor maksimal

lampiran 3 (penilaian keterampilan)

Skor untuk
Nama Jumlah
No Persiapan Pelaksanaan Hasil Tampilan Nilai
Siswa Skor
Laporan
1.
2.
3.
4.
5.
6.
Keterangan :
Skor maksimal = jumlah skor tertinggi setiap kriteria
Jumlah skor perolehan
Nilai Praktik = ×100
Jumlah skor maksimal

Mengetahui,
Kepala SMP Webtoon Guru Mata
Pelajaran

Hasnawati
NIP NIM.A23116097

Tugas pembelajaran Mikro

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

PELUANG
 Disusun Oleh:
Hasnawati
A23116097

Dosen Pengampu:
Dr. Dasa Ismaimuza, M.Pd

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA

JURUSAN PENDIDIKAN MIPA
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS TADULAKO
2019
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK
PELUANG

Nama Anggota Kelompok:

1.
 2.

3.

Petunjuk:

1. Tulis identitas kelompok

2. baca LKPD dengan cermat

3. Diskusikan LKPD dengan teman sekelompok

4. Jika mengalami kesulitan dalam menyelesaikan permasalahan yang

berkaitan dengan peluang, silahkan bertanya kepada guru

5. Setelah selesai mengerjakan LKPD, Salah satu perrwakilan kelompok

mempresentasikan hasil kerjanya di depan kelas

soal:

1. Dari 3 orang siswa akan dipilih menjadi ketua kelas, sekertaris dan
bendahara dengan aturan bahwa seseorang tidak boleh merangkap jabatan
pengurus kelas. tentukan banyaknya cara pemilihan pengurus tersebut.
2. Dari kota A ke kota B dapat dilalai 4 jalur, sedangkan dari kota B ke kota C
dapat dilalui 2 jalur. berapa jalur dapat dilalui dari kota A ke kota C melewati
kota B ?

3. Dari angka angka 2, 3, 4,5, dan 6 akan dibuat bilangan ratusan dengan
syarat tidak boleh ada angka yang diulang. tentukan banyaknya bilangan yang
terjadi?