1
C. Peraturan Lari Estafet
Masing-masing pelari mempunyai peran penting dalam olahraga lari
estafet. Oleh karena itu, kekompakan dan irama lari juga harus selalu dijaga.
Dalam jarak tempuh 4 x 100 meter, pelari tidak diperbolehkan untuk menjatuhkan
tongkat estafet. Jadi harus benar-benar dilatih cara mengoper tongkat. Karena bila
terjatuh, peserta lari akan langsung didiskualifikasi. Berbeda halnya dengan
olahraga lari estafet dengan jarak tempuh 4 x 400 meter. Karena jarak tempuh
yang lebih jauh, maka peraturannya pun lebih ringan. Peserta lari boleh
menjatuhkan dan mengambil kembali tongkat estafet yang terjatuh. Tetapi
resikonya adalah kalah.
D. Tongkat Estafet
Tongkat estafet adalah benda yang diberikan secara bergilir dari satu
peserta ke peserta lari lainnya dalam satu regu. Karena itu, tongkat ini pun tidak
sembarang tongkat. Ukurannya dibuat sesuai dan pas dengan panjang genggaman
pelari pada umumnya.
Ukuran tongkat yang digunakan pada lari estafet adalah:
1. Panjang tongkat : 29 – 30 cm
2. Diameter tongkat : 3,81 cm (dewasa) dan 2,54 cm (anak-anak)
3. Berat tongkat : 50 gr
Cara memegang tongkat estafet harus dilakukan dengan benar. Memegang
tongkat dapat dilakukan dengan dipegang oleh tangan kiri atau kanan. Setengah
bagian dari tongkat dipegang oleh pemberi tongkat. Dan ujungnya lagi akan
dipegang oleh penerima tongkat estafet berikutnya
2
2. Teknik penerimaan tongkat dengan cara tidak melihat (non visual)
Pelari yang menerima tongkat melakukannya dengan berlari tanpa
melihat tongkat yang akan diterimanya. Cara penerimaan tongkat tanpa
melihat biasanya digunakan dalam lari estafet 4 x 100 meter.
Dilihat dari cara menerima tongkat, keterampilan gerak penerima tongkat
tanpa melihat lebih sulit dari pada dengan cara melihat. Dalam pelaksanaannya,
antara penerima dan pemberi perlu melakukan latihan yang lebih lama melalui
pendekatan yang tepat.
G. Peraturan Perlombaan
Adapun peraturan perlombaan dalam olahraga lari estafet, sebagai berikut:
1. Panjang daerah pergantian tongkat estafet adalah 20 meter dan bagi pelari
estafet 4 x 100 meter ditambah 10 meter prazona. Prazona adalah suatu
3
daerah di mana pelari yang akan berangkat dapat mempercepat larinya, tetapi
di sini tidak terjadi pergantian tongkat.
2. Setiap pelari harus tetap tinggal di jalur lintasan masing-masing meskipun
sudah memberikan tongkatnya kepada pelari berikutnya. Apabila tongkat
terjatuh, pelari yang menjatuhkannya harus mengambilnya.
3. Dalam lari estafet, pelari pertama berlari pada lintasannya masing-masing
sampai tikungan pertama, kemudian boleh masuk ke lintasan dalam, pelari
ketiga dan pelari keempat menunggu di daerah pergantian secara berurutan
sesuai kedatangan pelari seregunya.