Anda di halaman 1dari 7

TUGAS ASUHAN KEBIDANAN NIFAS DAN MENYUSUI

“Peran Dan Tanggung Jawab Bidan Pada Asuhan 2 Minggu Postpartum”


Dosen Pengampu: Vonny Khresna Dewi, S.Si. T, M.Kes

Disusun Oleh :
Kelas 3B
Annikmah P07124119006 Ria Erawati P07124119076
Intan Puspita Sari P07124119032 Shofa sofia P07124119086
Mega Lutfiyanna Tassya P07124119045 Sintia Wulandari P07124119088
Meina Azmalia Putri P07124119046 Zahra Salsabilla Putri P07124119102

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA

POLITEKNIK KESEHATAN BANJARMASIN

PROGRAM STUDI DIII KEBIDANAN

2020/2021
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami penjatkan kehadirat Allah SWT, yang atas rahmat-Nya
sehingga kami dapat menyelesaikan penyusunan makalah yang berjudul “Peran
dan tanggung jawab bidan dalam asuhan 2 Minggu Postpartum”. Dalam Penulisan
makalah ini kami merasa masih banyak kekurangan baik pada teknis penulisan
maupun materi, mengingat akan kemampuan yang kami miliki. Untuk itu, kritik
dan saran dari semua pihak sangat kami harapkan demi penyempurnaan
pembuatan makalah ini.
Dalam penulisan makalah ini penulis menyampaikan ucapan terima kasih
yang sebesar-besarnya kepada pihak-pihak yang membantu dalam menyelesaikan
makalah ini, khususnya kepada Dosen kami yang telah memberikan tugas dan
petunjuk kepada kami, sehingga kami dapat menyelesaikan tugas.

Banjarbaru, 24 Juli 2020

Kelompok III
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR........................................................................................i

DAFTAR ISI......................................................................................................ii

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang ........................................................................................1


B. Rumusan Masalah...................................................................................1
C. Tujuan.....................................................................................................1
BAB II PEMBAHASAN
A. Pengertian Sejarah Korupsi di Indonesia ................................................2
B. Era Sebelum Indonesia Merdeka............................................................2
C. Era Pasca Kemerdekaan......................................................................... 5
D. Era Orde Baru.........................................................................................6
E. Era Reformasi..........................................................................................7
BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan..............................................................................................9
B. Saran.....................................................................................................10
DAFTAR PUSTAKA .......................................................................................1

ii
3
BAB II

PEMBAHASAN

A. Pengertian Post Partum


Post partum adalah masa dimulai beberapa jam sesudah lahirnya plasenta sampai 6
minggu setelah melahirkan(Pusdiknakes, 2003:003).
Post partum dimulai setelah kelahiran plasentadan berakhir ketika alat-alat
kandungan kembali seperti keadaan sebelum hamilyang berlangsung kira-kira 6 minggu. (Abdul
Bari,2000:122).
Post partum merupakan masa selama persalinan dan segera setelah kelahiranyang
meliputi minggu-minggu berikutnya pada waktu saluranreproduksi kembali ke keadaan tidak
hamilyang normal.(F.Garycunningham,Mac Donald,1995:281).
  Post partum adalah masa setelah seorang ibu melahirkan bayi yang dipergunakan untuk
memulihkan kesehatannya kembali yang umumnya memerlukan waktu 6- 12 minggu. ( Ibrahim
C, 1998).r

B. Tujuan Dari Pemberian Asuhan Pada Post Partum


1. Menjaga kesehatan ibudan bayinya, baik fisik maupun psikologis. 
2.  Melaksanakan skrinning secara komprehensif, deteksi dini, mengobati atau merujuk bila
terjadi komplikasipada ibu maupun bayi. 
3. Memberikan pendidikan kesehatantentang perawatan kesehatandiri,nutrisi, KB, cara
dan manfaat menyusui,pemberian imunisasi serta perawatan bayi sehari-hari.
4. Memberikan pelayanan keluarga berencana. 
5.  Mendapatkan kesehatan emosi.
C. Peran Dan Tanggung Jawab Bidan
Peran dan tanggung jawab bidan memiliki peranan yang sangat pentingdalam
pemberian asuhanpost partum.Adapun peran dan tanggung jawab dalam masa nifas antara lain:
1. Memberikandukungan secara berkesinambungan selama masa nifas sesuai dengan
kebutuhan ibu untuk mengurangi ketegangan fisik danpsikologis selama masa nifas. 
2. Sebagai promotor hubungan antara ibu dan bayi serta keluarga. 
3.  Mendorong ibu untuk menyusuibayinya dengan meningkatkan rasa nyaman.
4. Membuat kebijakan,perencana program kesehatan yang berkaitan ibu dan anak dan mampu
melakukan kegiatanadministrasi.
5.  Mendeteksi komplikasi dan perlunya rujukan
6. Memberikan konseling untuk ibu dan keluarganya mengenai cara
mencegahperdarahan,mengenali tanda-tanda bahaya,menjaga gizi yang baik, serta
mempraktekkan kebersihan yang aman.
7. Melakukan manajemen asuhan dengan cara mengumpulkan data,menetapkan diagnosa dan
rencana tindakan serta melaksanakannya untuk mempercepat proses pemulihan,
mencegah komplikasi dengan memenuhi kebutuhan ibu dan bayi selama  priodenifas.
8. Memberikan asuhan secara professional

4
D. Kunjungan Post Partum Sesuai Kebijakan Program Nasional
Kebijakan program nasional pada post partum yaitu paling sedikit empatkali melakukan
kunjungan pada post partum , dengan tujuan untuk :
1. Menilai kondisi kesehatan ibu dan bayi. 
2.  Melakukan pencegahan terhadap kemungkinan-kemungkinan adanya gangguan
kesehatan ibunifas dan bayinya.
3. Mendeteksi adanya komplikasi atau masalah yang terjadi pada masa nifas. 
4.  Menangani komplikasi atau masalah yang timbul dan mengganggu kesehatan ibu
nifas maupun bayinya.Asuhan yang diberikan sewaktu melakukan kunjungan
masanifas: 
E. Jadwal Kunjungan Dirumah
Ibu nifas sebaiknya paling sedikit melakukan 4 kali kunjungan masa nifas dilakukan
untuk menilai keadaan ibu dan bayi baru lahir dan untuk mencegah, mendeteksi dan menangani
masalah–masalah yang terjadi. Dimana hal ini dilakukan untuk menjaga kesehatan ibu dan
bayinya, baik fisik maupun psikologik, melaksanakan skirining yang komperhensif, mendeteksi
masalah, mengobati atau merujuk bila terjadi komplikasi pada ibu maupun bayinya,
memberikan pendidikan kesehatan tentang perawatan kesehatan diri, nutrisi, keluarga
berencana, menyusui, pemberian imunisasi kepada bayinya dan perawatan bayi sehat, serta
memberikan pelayanan keluarga berencana (Prawirohardjo, 2002)

Namun dalam pelaksanaan kunjungan masa nifas sangat jarang terwujud dikarenakan
oleh beberapa faktor diantaranya yaitu faktor fisik dan lingkungan ibu yang biasanya ibu
mengalami keletihan setelah proses persalinan dan membutuhkan waktu yang cukup lama
untuk beristirahat, sehingga mereka enggan untuk melakukan kunjungan nifas kecuali bila
tenaga kesehatan dalam hal ini bidan yang melakukan pertolongan persalinan datang
melakukan kunjungan ke rumah ibu. Dilihat dari faktor lingkungan dan keluarga juga
berpengaruh dimana biasanya ibu setelah melahirkan tidak dianjurkan untuk berpergian sendiri
tanpa ada yang menemani sehingga ibu memiliki kesulitan untuk menyesuaikan waktu dengan
anggota keluarga yang bersedia untuk mengantar ibu melakukan kunjungan nifas.

Asuhan post partum di rumah difokuskan pada pengkajian, penyuluhan dan konseling.
Dalam memberikan asuhan kebidanan di rumah bidan dan keluarga diupayakan dapat
berinteraksi dalam suasana yang respek dan kekeluargaan. Tantangan yang dihadapi bidan
dalam melakukan pengkajian dan peningkatan perawatan pada ibu dan bayi di rumah pada
pelaksanaannya bisa cukup umur, sehingga bidan akan memberi banyak kesempatan untuk
menggunakan keahlian berpikir secara kritis untuk meningkatkan suatu pikiran kreatif
perawatan bersama keluarga :

1. Perencanaan Kunjungan Rumah


a. Merencanakan kunjungan rumah dalam waktu tidak lebih dari 24-48 jam
setelah kepulangan klien ke rumah
b.  Pastikan keluarga telah mengetahui rencana mengenai kunjungan rumah
dan waktu kunjungan bidan ke rumah telah direncanakan bersama anggota
keluarga

5
c.  Menjelaskan maksud dan tujuan kunjungan.
2. Keamanan merupakan hal yang harus dipikirkan oleh bidan. Tindakan kewaspadaan
ini dapat meliputi:
 Mengetahui dengan jelas alamat yang lengkap arah rumah klien
  Gambar rute alamat klien dengan peta sebelum berangkat perhatikan
keadaan disekitar lingkungan rumah klien
 Beritahu rekan kerja anda ketika anda pergi untuk kunjungan
 Beri kabar kepada rekan anda segera setelah kunjungan selesai

F. Asuhan Masa Nifas Setelah 2 Minggu Post Partum


 Menilai adanya tanda-tanda demam, infeksi atau perdarahan abnormal (Ambarwati,
2010).
 Memastikan ibu mendapatkan cukup makanan, cairan dan istirahat
 Memastikan ibu menyusui dengan baik dan tidak memperlihatkan tanda-tanda penyulit
 Memberikan konseling pada ibu mengenai seluruh asuhan pada bayi, tali pusat,
menjaga bayi tetap hangat, dan merawat bayi sehari-hari .
  Gizi : zat besi/ folat, makanan yang bergizi
 Menentukan dan menyediakan metode dan alat KB
 Senam : rencana senam lebih kuat dan menyeluruh setelah otot abdomen kembali
normal
  Keterampilan membesarkan dan membina anak
 Rencana untuk asuhan selanjutnya bagi ibu
 Rencana untuk chek-up bayi serta imunisasi (Meilani, 2009: 54-55).

Anda mungkin juga menyukai