BAB I
PENDAHULUAN
Dunia Kerja (DU/ DI). Perubahan pada Dunia Kerja (DU/ DI) tersebut
mengakibatkan perubahan mendasar yang gilirannya sangat berpengaruh terhadap
persaingan (kompetisi) untuk mendapat pekerjaan. Sehingga tenaga kerja dituntut
bukan hanya memiliki tekhnis belaka tetapi harus lebih fleksible dan mampu belajar
pengetahuan dan keterampilan baru.
Sehingga dengan Pendidikan Sistem Ganda (PSG) ini siswa mampu antara
lain :
1. Bekerja yang profesional, dapat diandalkan dan menjadi keunggulan kompetitif
di industri Indonesia maupun Manca Negara.
2. Memperhatikan Lapangan Kerja dengan kebutuhan dan atau diserap di Dunia
Kerja (DU/DI), serta perkembangan yang terjadi di industri.
3. Memiliki Pola Pikir yang dinamis, berani mengambil inisiatif dan resiko, serta
melakukan improvisasi.
4. Menciptakan budaya kerja yang berkualitas dan berwawasan ekonomi.
diri dalam menghadapi kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi yang terus
berkembang.
3. Program Pendidikan dan Pelatihan Keahlian Kejuruan : berisi materi yang
berkaitan dengan pembentukan kemampuan keahlian tertentu sesuai dengan
program stufi masing-masing.
Pendidikan dan Pelatihan ini dapat dirinci lebih lanjut menjadi :
a. Teori Kejuruan berisi tentang teori teori yang berkaitan dengan bidang
keahlian yang bersangkutan.
b. Praktek Dasar Kejuruan yaitu berupa latihan dasar untuk mengusai dasar-
dasar teknik bekerja secara baik dan benar sesuai dengan persyaratan
keahlian profesi.
c. Praktek Keahlian Produktif yaitu kegiatan praktek bekerja secara langsung
secara terprogram dalam situasi sebenarnya untuk mencapai tingkat
keahlian dan sikap bekerja profesional.
Kalau kita lihat uraian diatas betapa penting dan berartinya UJI
SERTIFIKASI, tetapi setelah kami mempelajari pelaksanaan Uji Sertifikasi pada
tahun – tahun yang lalu, banyak sekali menemukan kendala dilapangan, khususnya
yang menyangkut pembelajaran siswa, yaitu diantaranya sering sekali tidak dikasih
kesempatan untuk dapat terjun mengatasi masalah yang ada, serta keterbatasan
pelanggan yang berakibat kepada minimnya pengetahuan yang didapat oleh siswa,
tidak obyektipnya penilaian yang dilakukan oleh pihak industri karena kedekatan
siswa dengan pihak industri serta berbagai masalah yang lainya.
Oleh karena itu kami dari pihak sekolah mencoba mengemas dari berbagai
masalah tadi dengan melaksanakan program prakerin yang diadakan didalam sekolah
dengan membuat sesuatu produk yang dapat bermanfaat baik pengembangan dirinya
maupun bagi pengembangan peralatan praktek sekolah dalam masa yang akan
datang.
Halaman 3
PROGRAM KERJA UJI SERTIFIKASI
KOMPETENSI KEAHLIAN ANIMASI
SMK TEKNOLOGI MODERN KALIPUCANG
BAB II
PELAKSANAAN UJI SERTIFIKASI
2 12.00-13.00
Halaman 13
PROGRAM KERJA UJI SERTIFIKASI
KOMPETENSI KEAHLIAN ANIMASI
SMK TEKNOLOGI MODERN KALIPUCANG
BAB III
SISTEMATIKA PROGRAM
SAMPUL DEPAN meliputi : judul, nama penulis, nama sekolah dan tahun.
LEMBAR PENGESAHAN
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR
BAB I : PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
1.2. Tujuan
BAB II : LANDASAN TEORI
BAB III : PROSES PRODUKSI
3.1 Waktu dan Tempat Pelaksanaan
3.2 Alat dan Bahan
3.3 Gambar Kerja ( bila diperlukan )
3.4 Proses Pengerjaan
3.5 Hasil yang Dicapai
BAB IV : PENUTUP
4.1. Kesimpulan
4.2. Saran
DAFTAR PUSTAKA
Halaman 14
PROGRAM KERJA UJI SERTIFIKASI
KOMPETENSI KEAHLIAN ANIMASI
SMK TEKNOLOGI MODERN KALIPUCANG
3.4. Sertifikasi
Untuk mengetahui sejauh mana siswa melaksanakan UJI SERTIFIKASI,
maka pada akhir UJI SERTIFIKASI akan diberikan sertifikat dimana didalam
sertifikat dicantumkan sejauh mana keberhasil siswa dalam melaksanakan praktek
serta hasil dari pembuatan laporan kerja yang telah diujikan, adapun komponen yang
dinilai adalah :
1. Pelaksanaan Praktek
- Disiplin
- Tanggung Jawab
- Sikap
- Inisiatif
- Kreatifitas
- Keterampilan
- Kualitas Hasil Kerja
- Ketepatan Memakai Alat
- Pengetahuan
- Kecepatan Kerja
2. Penulisan Laporan
- Penulisan
- Isi laporan
- Pengujian laporan
Halaman 16
PROGRAM KERJA UJI SERTIFIKASI
KOMPETENSI KEAHLIAN ANIMASI
SMK TEKNOLOGI MODERN KALIPUCANG
BAB IV
PENUTUP
4.1. Kesimpulan
Uji Kompetenksi merupakan salah satu kegiatan yang sangat penting bagi
siswa, oleh karena itu maka kita harus memperhatikan dengan sebaik-baiknya agar
siswa dapat lulus dengan hasil yang memuaskan, atas dasar itulah Uji Sertifikasi
diadakan di dalam sekolah yang bertujuan meminimalisir efek negatif yang
berkembang selama ini .
4.2. Saran
Penyusunan program Uji Sertifikasi ini saya yakin ada banyak
kekuranganya, oleh karena itu maka kami dari pihak penyusun sangat
mengharapkan kritik dan saran agar pelaksanaan Uji Sertifikasi yang akan datang
akan lebih bagus dan lebih bermanfaat baik itu bagi siswa maupun bagi sekolah itu
sendiri.
Halaman 17