“ القرأنsebaik-baik teman duduk setiap saat adalah alquran”. Anjuran pemerintah untuk
me-lock down diri di rumah pun, mereka manfaatkan untuk meningkatkan kualitas
hafalan alqurannya. Mereka sadar bahwa Nderes alquran adalah sebuah kebutuhan,
bukan sebuah kewajiban. Kepribadian semacam ini terbentuk dari pendidikan-
pendidikan yang mereka dapatkan di dalam pondok. Program-program serta tata tertib
pondok memaksa mereka untuk berdisiplin waktu, peka terhadap lingkungan, dan
semangat dalam belajar.
Zusrul Fadhilla yang merupakan salah satu santriwati Pondok Tahfidz Nurul Quran
MAN 1 Kudus mengatakan bahwa Pondok Tahfidz Nurul Quran MAN 1 Kudus ini
merupakan Pondok yang sangat istimewa. Beruntung sekali saya bisa mondok di
Pondok Tahfidz Nurul Quran MAN 1 Kudus. Meskipun awalnya saya kerepotan
beradaptasi dengan jadwalnya yang sangat padat, Alhamdulillah lama kelamaan saya
bisa mengikuti jadwalnya dan bisa merasakan kenyamanan dalam menghafal alquran. .
Ujar santriwati asal Jepara tersebut.
Oleh karena itulah, di tengah wabah corona seperti sekarang ini para santri tetap bisa
menjaga hafalan alqurannya. Apalagi Pondok memberkalakukan adanya halaqoh
online, yang mana para santri dapat mentasmikan hafalan alqurannya kepada ustadz
atau ustadzahnya dari rumah masing-masing. Semoga halaqoh online ini dapat
membantu kami dalam mengontrol deresan santri selama di rumah, sehingga hafalan
alqurannya tidak hilang. dan semoga wabah corona ini segera berakhir. Kami beserta
para santri bisa aktif di pondok lagi dan bisa belajar bersama-sama menghafal alquran
Pungkas Bapak Drs. H. Manshur, M.S.I Mudir Pondok Tahfidz Nurul Quran MAN 1
Kudus. _
E-HALAQOH SANTRI PONDOK TAHFIDZ
NURUL QURAN MAN 1 KUDUS
Semenjak pandemic corona melanda dunia tak terkecuali di Indonesia, kini dampaknya
semakin terasa hampir di semua lini kehidupan. Mulai dari dampak ekonomi, sosial,
budaya, dan tak terkecuali dampak terhadap aktifitas dunia pendidikan.
Dengan berdasar pada surat edaran Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 4
Tahun 2020 tentang Pelaksanaan Kebijakan
Dalam Masa Darurat penyebaran Coronavirus
Disease (Covid-19) tersebut, maka seluruh
lembaga-lembaga pendidikan termasuk Pondok
Pesantren harus mengikuti edaran tersebut.
Maka Kepala Sekolah beserta Mudir Pondok memberlakukan adanya Halaqoh Online
(E-Halaqoh). Hal ini semata-mata untuk menjaga agar hafalan alquran para santri tidak
hilang selama di rumah.
1. Para Ustadz/ Ustadzah memberikan jadwal setoran hafalan kepada para santri
2. Para santri wajib setoran hafalan kepada ustadz/ ustadzahnya masing-masing
sebanyak 1 kali sehari
5. Apabila ada santri yang tidak melaksanakan setoran hafalan, makan akan
mendapatkan hukuman yang mendidik.