dengan data pengkajian pada tanggal 13 April 2020 pukul 10.30 WIB. Anamnesa
diperoleh dari pasien, keluarga pasien. Pada tgl 12 April 2020 pukul 18.30 pasien
mengatakan pusing ingin muntah dan pergi ke kamar mandi saat di kamar mandi
pasien terpleset dan terjatuh keluarga pun membawa pasien ke puskesmas Ngawi
purba pukul 21.00 untuk berobat namun di pukesmas Ngawi purba sudah penuh
.SOEROTO Ngawi sampai di IGD pada pukul 12 April 2020 pukul 22.00 WIB
dengan hasil pemeriksaan kesadaran GCS: 3,4,5 TD: 110/80, Nadi: 66, Respirasi:
18, Suhu: 36 C, SpO2 : 98%, pada jam 00.12 pasien sadar mengeluh mual dan
terapi berupa tambahan oksigen 3 lpm, infus NaCl 16 tpm pada tangan kiri injeksi
keadaan cukup membaik pasien di pindahkan ke ruang TULIP di kamar 1.1 pada
terasa linu-linu dengan skala otot 4, kaki kanan terasa berat dengan skala otot 3,
pasien terlihat memegangi kepala mengeluh pusing berputar dan berdenyut hingga
kepala belakang, terasa hilang timbul terutama saat bangun tidur, klien
51
dengan jarak 1 meter . Identitas, nama Ny. Usia 51 tahun, No. Reg. 296942 alamat
52
pekerjaan Ibu Rumah Tangga, pendidikan SD agama Islam, tanggal MRS 12 April
2020 pukul 22.00 WIB tanggal pengkajian 13 April 2020 pukul 10.10 WIB diagnosa
Keluhan utama saat mrs nyeri kepala skala 5 hilang timbul ,mual,muntah Saat
Pengkajian pasien mengeluh nyeri kepala skala 5 hilang timbul ,mual,muntah pusing ,
dan linu . Pasien mengatakan mempunyai riwayat tumor kandunga selain itu pasien
pernah oprasi angkat kandungan pasien juga pernah sakit batu ginjal. Pernah di rawat
di RS Sejak tahun 1986 dan 2017 karena tumor kandngan, Pasien minum obat dari
pukesmas terkadang dari bidan setempat Keluarga pasien mengatakan pasien sudah
pernah di operasi pada tahun 2017 untuk oprasi pengangkatan tumor kandungan.
pasien tidak alergi terhadap makanan dan obat-obatan. Keluarga pasien mengatakan
bahwa anggota klg lain tidak mempunyai penyakit sepeti yang diderita pasien,
harapan pasien sembuh tanpa oprasi., penyakit pasien tidak berat dan keluarga pasien
sangat berharap agar pasien sembuh menjawab pettanyaan dengan baik dengan
berbahasa jawa maupun Indonesia . bila pasien merasakan nyeri kepala minta keluarga
pasien anak ke 3 dari 6 bersaudara. sebagai sebagai Ibu rumah tangga dmemiliki dua
orang putri dan satu putra aak tertua berusia 20 tahun jarak anatara mereka 2 tahun
orang tua pasien : ayah sudah meninggal dan ibu masih hidup dengan usia 70tahun
Pasien tinggal serumah dengan Suamunya Selama di Rumah Sakit pasien didampingi
Sebelum MRS pasien makan 3x sehari dan habis 1 porsi, menu yang disediakan untuk pasien
adalah nasi, sayur dan lauk. Minum air putih ± 6 – 7 gelas per hari. Pasien mampu makan dan
53
Saat sakit Klien makan 3 kali sehari dengan porsi rumah sakit makan dengan menu sayur
dan lauk porsi setengah dihabiskan dan tersasa mual dan 1 buah apel. minum pasien baru
minum air putih habis ± 1 botol air mineral (600ml). Diet untuk pasien yaitu TKTP dengan
Sebelum MRS pasien BAB 1-2x sehari, tidak ada keluhan selama BAB.
Klien BAB terakir tanggal 12 April dan belum BAB sampai tanggal 14 April.
Sebelum MRS pasien mampu membersihkan dan merawat dirinya sendiri secara mandiri
yaitu mandi, gosok gigi, dan ganti baju setiap selesai mandi, mandi 2x/hari dan keramas
2x/minggu.
Klien disibin oleh suaminya pagi dan di ganti pakaiannya. Saat pengkajian kondisi tubuh
Sebelum MRS pasien mampu menjalankan kegiatan sehari – hari untuk memenuhi kebutuhannya
Saat di RS pasien terbaring lemas di tempat tidur karena mengalami kelemaahan otot pada kaki
Sebelum MRS pasien tidur ± 9 jam perhari dengan perincian tidur siang pasien ± selama 2 jam, dan
pasien tidur siang ± selama 7 jam dengan kualitas tidur nyenyak tetapi terbangun saat makan.
Pemeriksaan fisik
Kepala Inspeksi : bentuk kepala mesosepal,sedikit beruban, rambut berminyak tidak terlihat
benjolan, tidak ada lesi, rambut panjang.Palpasi : tidak ada benjolan abnormal, tidak terdapat
54
lesi, terdapat nyeri tekan pada daerah tumor di kepala bagian kanan (fossa krani posterior).
Mata : Inspeksi : bentuk mata simetris, sklera putih, konjungtiva merah muda, pupil miosis
isokor. Palpasi : bola mata teraba kenyal, sedikit tampak menonjol dan ada nyeri tekan pada
kepala .
Telinga :
Hidung : Inspeksi : lubang hidung bersih, simetris, tidak ada pernafasan cuping hidung.
Palpasi : tidak ada nyeri tekan pada sinus maksilaris, sinus frontalis,sinus etmoidalis, sinus
sfenoidalis.
Inspeksi : bentuk bibir simetris, warna bibir merah muda, tidak mengalami kesulitan
menelan, tidak ada stomatitis, tidak ada lesi tidak terdapat sianosis.
Leher :
Inspeksi : tidak ada lesi, tidak terlihat pembesaran kelenjar limfe, kelenjar tiroid dan vena
jugularis.
Palpasi : tidak ada kekakuan otot leher, tidak ada nyeri tekan, tidak ada pembesaran kelenjar
Thorak :
Inspeksi : Bentuk dada normal chest, antara dada kanan dan kiri inspirasi - ekspirasi secara
bersamaan, tidak ada penggunaan otot bantu pernafasan, RR: 27 x/mnt, terpasang oksigen 3
lpm. Palpasi : taktil premitus sama kanan dan kiri, tidak ada nyeri di semua lapang paru,
55
lobus kanan maupun kiri.. Perkusi : terdengar suara sonor (resonan) di seluruh lapang paru,
kecuali di ICS 3-5 sinistra.. Auskultasi : terdengar suara nafas vesikuler di ICS 1, ICS 2 kiri
dan kanan, tidak ada bunyi suara tambahan seperti ronki, wheezing, krekels, dll di ICS 1, ICS
2 kanan.
Jantung :
Palpasi teraba ictus cordis pada ICS 5 midclavikula sinistra, Nadi : 80 x/mnt, Tekanan
Darah : 130/90 mmHg. Perkusi : Suara pekak pada ICS 3-5 sinistra. Auskultasi :
terdengar S1 dan S2 tunggal di ICS 2 dan ICS 5, tidak ada suara tambahan seperti S3 atau S4
Abdomen : Inspeksi : Bentuk perut datar, bersih tedapat bekas luka sekitar 10 cm, tidak
Palpasi pada region hipokondria kanan tidak teraba pembesaran hepar, region epigastrium
tidak teraba pembesaran pankreas, region hipogastrium tidak teraba adanya distensi kandung
kemih, region inguinalis kiri teraba skibala , tidak ada lesi: tidak terdapat distensi abdomen.
Integumen : Inspeksi warna kulit sawo watang, turgor kulit elastis, terdapat bekas luka
Ekstermitas Ekstremitas atasnInspeksi :tidak ada lesi, jari-jari tangan normal, tangan kiri
terpasang infuse RL 16 tpm. Palpasi : Akral hangat,terasa linu-linu bagian tangan kiri, tidak
Pemeriksaan reflek
Reflek bisep kanan dan kiri positif di tandai dengan respon klien menekuk (fleksi) siku
Reflek trisep kanan dan kiri positif di tandai dengan respon klien meluruskan (ekstensi) siku
Ekstremitas bawah
56
Inspeksi : Kaki kanan tidak dapat bergerak bebas karena adanya kele mahan oatot, tidak ada
lesi. Palpasi :Akral hangat, tidak ada nyeri tekan, tidak ada edema, CRT kembali < 3 detik.
Pemeriksaan reflek
Reflek patela positif di tandai oleh respon kontraksi otot - otot ekstensor tungkai bawah
Reflek babinski negatif di tandai dengan respon jari jari kaki menutupKekuatan otot tangan
Pemeriksaan neurologi:
NII normal
NVII Normal
N IX Normal
NX normal
NXI normal
NXII Normal
Olfaktorius: Pasien bisa mengatakan bisa mencium bau benda yang didekatkan kepadanya.
Optikus: Pasien mengatakan sedikit buram untuk kedua mata dengan jarak 1 m
57
Okulomotorius: Reflek pupil miosis isokor jika terkena sinar, kedua bola mata pasien mampu
Troklearis: Kedua mata pasien mampu menggerakkan bola mata ke arah lateral dan bawah.
Trigeminus: Pasien mampu menggerakkan rahang ke kanan kiri, dan membuka mulut saat
Fasialis: Pasien mampu tersenyum dan menaikkan alis, mengikuti contoh yang diberikan
perawat.
Akustikus: Pasien mampu mendengar dengan baik saat berkomunikasi dengan jarak 2 m.
Vagus: Pembicaraan pasien jelas namun pelan, tidak ada afasia dan disartia.
Aksesoris : Pasien mampu menoleh ke kanan dan ke kiri, mendongakkan kepala, dan
Hipoglosus: Pasien mampu menjulurkan lidah, mendorong pipi kanan dan kiri dengan lidah.
Pemeriksaan Penunjang
Laboratorium
Hasil Pemeriksaan Laboratorium tanggal 05 Februari 2018 ( Laboratorium RSUD dr.Soeroto
Ngawi)
Jenis / Result Ref. Range Unit Interpretasi
Parameter
Darah Lengkap
WBC 11.98 4.00-10.0 10^3/uL Meningkat
Neu% 87.3 50.0-70.0 % Meningkat
Lym% 6.6 20.0-40.0 % Menurun
Mon% 3.2 3.0-12.0 % Normal
Eos% 2.9 0.5-5.0 % Normal
Bas% 0.0 0.0-1.0 % Normal
Neu# 10.46 2.00-7.00 10^3/Ul Meningkat
Lym# 0.80 0.80-4.00 10^3/uL Normal
Mon# 0.38 0.12-1.20 10^3/uL Normal
Eos# 0.34 0.02-0.50 10^3/uL Normal
58
Bas# 0.00 0.00-0.10 10^3/uL Normal
*ALY# 0.01 0.00-0.20 10^3/uL Normal
*ALY% 0.1 0.0-2.0 % Normal
*LIC# 0.00 0.00-0.20 10^3/uL Normal
*LIC% 0.0 0.0-2.5 % Normal
RBC 4,87 3.50-5.50 10^6/uL Normal
HGB 13,6 11.0-16.0 g/Dl Normal
HCT 52.6 37.0-54.0 % Normal
MCV 84.5 80.0-100.0 Fl Normal
MCH 26.6 27.0-34.0 Pg Menurun
MCHC 31.5 32.0-36.0 g/dL Menurun
RDW-CV 14.9 11.0-16.0 % Normal
RDW-SD 44.9 35.0-56.0 Fl Normal
PLT 294 100-300 10^3/uL Normal
MPV 7.8 6.5-12.0 fL Normal
PDW 16.0 15.0-17.0 Normal
PCT 0.230 0.108-0.282 % Normal
P-LCR 17.9 11.0-45.0 % Normal
P-LCC 53 30-90 10^9/uL Normal
1) Pemeriksaan laboratorium lain pada tanggal 13 April 2019
Injeksi/IV :
59
Ranitidin 2 x 50 mg/hari
Dexamethason 3 x 5 mg/hari
Ceftriaxon 2 x 1 gr/hari
1) Diit : Nasi Bubur Tinggi Karbohidrat Tinggi Protein dengan Energi : 1755 kkal/hari.
60