Almatsier, Sunita. (2013). Prinsip Dasar Ilmu Gizi. Jakarta: PT Gramedia Pustaka
Utama.
Andriani Merryana dan Bambang Wirjatmadi (2012). Peranan Gizi Dalam Siklus
Kehidupan. Jakarta : Kencana.
Anemia among adolescent and young adult women in Latin America and the
Caribbean: A cause for concern. (n.d.).
Anemia, S., Putri, R., Of, S., & Adolescent, A. (2015). Jurnal Kesehatan
Masyarakat. 11(1), 80–86.N Adolescent Girls City. 11–18.
Annisa Nuradhiani, Dodik Briawan, Cesilia Meti Dwiriani. (2017). Dukungan
Guru Meningkatkan Kepatuhan Konsumsi Tablet Tambah Darah Pada
Remaja Putri di Kota Bogor. Jurnal Gizi Pangan, Vol 12, No 3, November
2017.
Arisman. (2010). Gizi Dalam Daur Kehidupan. (Suryani, Ed.) (Edisi 2). Jakarta:
Penerbit Buku Kedokteran EGC.
Ariyani, Irmatri. (2009). Aspek Biopsikososial Higiene Menstruasi Pada Remaja
di Pesantren Putri As. Syafi’iyah. Skripsi. Depok : FKMUI.
Arumsari, E. (2008). Faktor Risiko Anemia Pada Remaja Putri Peserta Program
Pencegahan Dan Penanggulangan Anemia Gizi Besi (PPAGB) di Kota
Bekasi. Bogor : Skripsi GMSK IPB.
Astiandani, A. (2015). Hubungan Kejadian Anemia dengan Prestasi Belajar
Matematika
Aulia, G. Y., Udiyono, A., Saraswati, L. D., Adi, M. S., Epdidemiologi, B., &
Masyarakat, F. K. (2017). Gambaran Status Anemia Pada Remaja Putri Di
Wilayah Pegunungan Dan Pesisir Pantai, 5, 193-200.
Basith, A.,A gustina, R., & Diani, N. (2017). Faktor-faktor yang berhubungan
dengan kejadian anemia pada remaja putri. Dunia Keperawatan, 5(1), 1-10.
Collings, R., Harvey, L.J., Hooper, L., Hurst, R., Brown, T.J., Ansett, J., King,
M., Fairweather-Tait, S.J. (2013) The absorption of iron from whole diets: a
systematic review. The American Journal of Clinical Nutrition. American
Society for Nutrition. USA.
Dapertemen Kesehatan Republik Indonesia. (2008). Program Penanggulangan
Anemia Gizi Pada Wanita Usia Subur (WUS) dan Remaja Putri, Derektorat
Gizi Masyarakat, Jakarta
Di, P., & Negeri, S. M. A. (2016). Hubungan antara status gizi, siklus dan lama
menstruasi dengan kejadian anemia remaja putri di sma negeri 3 surabaya.
Global, W. H. A., & Targets, N. (2012). WHA Global Nutrition Targets 2025 :
Anaemia Policy Brief. 1–7.
Guyton, A. C., Hall, J. E., (2014). Buku Ajar Fisiologi Kedokteran. Edisi 12.
Jakarta : EGC, 1022.
Haryanto. (2008). Buku Ajar Penyakit Dalam Edisi 4. Jakarta: Dapertemen Ilmu
Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran.
Hasyim, D. I. (2018). aktivitas fisik dengan kejadian anemia pada remaja putri
Relationships of knowledge , socio-economic , diet , menstruation cycle ,
nutritional status and physical activity with anemia in young women. 14(1),
6–14.
Hurrell, R. & Egli, I. (2010). Iron bioavailability and dietary reference values. The
American Journal of Clinical Nutrition.91 (suppl) : 1461S-7S.
Ibu, A. K., Penduduk, S., Sensus, A., Penduduk, S., Subur, W. U., Pekerja, G.,
Sehat, W., Mandiri, T. T. D., Pekerja, G., & Sehat, P. (n.d.). No Title.
Nurhudhariani, R., Purwati, S., Influence, T., Iron, O., Towards, S., Levels, H., &
Menstruation, D. (n.d.). Terhadap Kadar Hb Mahasiswi Tingkat I Prodi
DIV Bidan Pendidik , STIKES Karya Husada Semarang in First Grade
Female Students Of Diploma Nursing Study at Karya Husada Health
Science College of Semarang Abstract dijumpai di negara maju maupun
negara berkembang . Hal ini ditunjukan WHO yang. 000, 85–92.
Ozdemir, N. (2015). Iron deficiency anemia from diahnosis to treatment in
children. Tiirk Pediatri Arsivi, 50(1), 11-9,doi:10.5152/tpa.2015.2337.
Permaesih. (2005). Faktor-faktor yang mempengaruhi anemia pada remaja.
Buletin penelitian kesehatan volume 23 nomor 4.
Prabowo, A. (2008). Pedoman Riset Praktis untuk Profesi Perawat. Jakarta: EGC.
Price. S. A. 2007. Patofisiologi. Jakarta : EGC
Properawati, A. (2008). Anemia dan Anemia Kehamilan. Yogyakarta : Jakarta :
EGC.
Putri, R. D., & Simanjuntak, B. Y. (2015). Pengetahuan Gizi , Pola Makan , dan
Kepatuhan Konsumsi Tablet Tambah Darah dengan Kejadian Anemia
Remaja Putri. 404–409.
Putri, R., & Bengkulu, K. (2015). Analysis Of Diet and Iron Deficiency Anemia
IPermatasari, T., Briawan, D., & Madanijah, S. (2018). E fektivitas
Program Suplementasi Zat Besi pada Remaja Putri di Kota Bogor
Effectiveness of Iron Supplementation Programme in Adolescent girl at
Bogor City. 14(1), 1–8.