Anda di halaman 1dari 11

PROPOSAL KEWIRAUSAHAAN

BRIKET TEMPURUNG KELAPA SEBAGAI PENGGANTI


BAHAN BAKAR MINYAK TANAH

OLEH :
NAMA : EDO FREDIKA ANANTA
NIM : 12041061
FAK/JUR : TEKNIK / ELEKTRO

UNIVERSITAS BHAYANGKARA SURABAYA


2013
KATA PENGANTAR

Akhir-akhir ini harga bahan bakar minyak dunia meningkat pesat yang
berdampak pada meningkatnya harga jual bahan bakar minyak termasuk Minyak
Tanah di Indonesia. Minyak Tanah di Indonesia yang selama ini di subsidi menjadi
beban yang sangat berat bagi pemerintah Indonesia karena nilai subsidinya
meningkat pesat menjadi lebih dari 49 trilun rupiah per tahun dengan penggunaan
lebih kurang 10 juta kilo liter per tahun. Untuk mengurangi beban subsidi tersebut
maka pemerintah berusaha mengurangi subsidi yang ada dialihkan menjadi subsidi
langsung kepada masyarakat miskin. Namun untuk mengantisipasi kenaikan harga
BBM dalam hal ini Minyak Tanah diperlukan bahan bakar alternatif yang murah
dan mudah didapat.
Dengan memberikan pemahaman bahwa sampah kulit kelapa mempunyai
nilai lebih, yang sebelumnya tidak di ketahui oleh masyarakat pada umumnya.
Manfaat sampah kulit kelapa yang semula tidak mempunyai nilai guna sama sekali
menjadi barang yang bermanfaat serta mempunyai nilai jual/nilai ekonomis.
Sampah kulit kelapa dapat dimanfaatkan sebagai bahan pengganti minyak
atau gas elpiji (BBM), sehingga secara tidak langsung kita sudah dapat menghemat
sumber daya alam, khususnya minyak bumi yang lambat laun makin berkurang
dan berkurang.

Surabaya, 27 April 2013

Penulis
BAB 1
PENDAHULUAN

Tahukah anda tentang arang tempurung kelapa? Mungkin bagi anda yang
belum tahu mulai sekarang harus mencari tahu karena briket arang tempurung
kelapa ini bisa diolah menjadi sebuah minyak tanah yang mana dijadikan salah
satu kebutuhan pokok yang sukar sekali untuk didapatkan sekarang ini mengingat
harga jual nya yang cukup tinggi sehingga banyak orang yang berahli untuk lebih
memilih gas elpiji. Hal ini bisa dijadikan sebagai peluang bisnis briket arang yang
mana memberikan keuntungan yang cukup menjanjikan nantinya jika di olah
dengan tangan yang benar. Kenaikan harga bbm yang berlangsung belakangan ini
nyatanya dapat memberikan efek yang cukup penting untuk penduduk kelompok
umur bawah.
ini menyasar karena Kenaikan harga minyak tanah yang melambung tinggi
sampai meraih empat kali lipat, ditambah lagi tingkat kecenderungan pemakaian
bbm yang makin hari semakin merangkak naik, mendorong beberapa besar
penduduk untuk mulai berpaling berbahan bakar minyak ke pemakaian bahan
bakar alternatif. Perumpamaannya saja potensi pemanfaatan briket arang
tempurung kelapa yang cukup mungkin apabila dikembangkan sebagai bahan
bakar pengganti minyak tanah serta gas elpiji. Melimpahnya sampah tempurung
kelapa yang telah tidak terpakai, serta besarnya kandungan daya yang dihasilkan
limbah tersebut, bikin beberapa besar warga mulai tertarik untuk mengembangkan
bahan bakar alternatif berbentuk biobriket dari limbah tempurung kelapa jadi daya
alternatif terbarukan.
Pemakaian briket arang tempurung kelapa apalagi jadi di antara langkah
pas untuk penduduk untuk kurangi ketergantungan mereka pada bahan bakar fosil
layaknya minyak tanah serta gas elpiji, ataupun pemakaian bahan bakar kayu yang
tingkat konsumsinya makin hari makin meningkat tajam hingga membahayakan
ekologi rimba. Hal ini menguntungkan Tujuan pasar yang dapat anda bidik saat
menjalankan usaha briket arang tempurung kelapa yaitu kelompok umur penduduk
menengah kebawah terutama yang berdomisili di daerah-daerah terpencil.
Disamping itu, anda juga dapat membidik beberapa pebisnis kuliner yang
belakangan ini mulai memakai bahan bakar alternatif berbentuk briket arang untuk
kurangi ketergantungan mereka pada bahan bakar minyak tanah serta gas elpiji
yang harga nya makin hari semakin melambung tinggi dari hanya sebuah Peluang
Bisnis Briket Arang Tempurung Kelapa ini.
1.2 RUMUSAN MASALAH
Berdasarkan latar belakang di atas, dapat dirumuskan beberapa masalah,
antara lain:
1. Bagaimana memanfaatkan kulit kelapa sebagai bahan bakar (Briket Kulit
Kelapa) yang bisa menjawab krisis energi saat ini?

1.3 TUJUAN PENELITIAN


Tujuan dari penelitian ini adalah :
1. Memanfaatkan kulit kelapa sebagai bahan bakar (Briket Kulit kelapa) yang
bisa menjawab krisis energi yang terjadi saat ini.

1.4 MANFAAT :

1.Harga jauh lebih murah jika dibandingkan dengan minyak tanah

2.menghasilkan panas yang tinggi dan continue sehingga sangat baik untuk
pembakaran yang lama
BAB II
LANDASAN TEORETIS

Briket merupakan modifikasi dari arang yang digunakan sebagai bahan


bakar. Di era krisis energi seperti ini, diharapkan adanya bahan bakar alternatif
untuk dapat mengurangi penggunaan bahan bakar minyak yang cadangannya
semakin hari semakin menipis. Pembuatan briket dari kulit kelapa ini merupakan
program yang memanfaatkan bahan-bahan alam yang tidak dimanfaatkan,dalam
hal ini adalah kulit kelapa. Daripada dibuang begitu saja, alangkah baiknya jika
dimanfaatkan. Selain dapat menambah nilai guna dari kulit kelapa sebagai bahan
bakar alternatif juga dapat menambah income dengan memasarkannya untuk
dikonsumsi rumah tangga lain.
Sebenarnya, sejak dulu kulit kelapa sudah dimanfaatkan untuk bahan bakar
yaitu dengan dikeringkan diatas para-para. Perkembangan selanjutnya dengan
dibuat arang, sehingga lebih awet. Zaman yang semakin maju menuntut juga relasi
bentuk yang menarik, yaitu dengan pembuatan briket, sehingga jika dipasarkan
nilai jualnya akan naik.
BAB III
Proses Pembuatan Briket Kelapa

Cara sederhana membuat briket Tempurung Kelapa


Alat dan bahan :
1. Tempurung kelapa
2. Tepung kanji
3. Air
4. Pipa paralon(bila diperlukan)
Cara membuat :
1. Tempurung kelapa dibakar sampai hangus, lalu ditumbuk sampai halus dan di
ayak dengan ukuran lolos 50 mesh dan 70 mesh.
2. Buat adonan dari tepung kanji (air dengan tepung kanji).
3. Campur bubuk tempurung kelapa dengan adonan kanji.
4. Bentuk bola – bola kecil atau masukkan pipa paralon (dicetak agar
bentuknya bagus).
5. Jemur diterik matahari kurang lebih 1 hari(sampai benar – benar kering.
Proses pembuatan briket adalah sebagai berikut :
1. Pengarangan
Serbuk gergaji dan tempurung kelapa dibuat arang dengan pengarangan manual
(dibakar).
2. Pengayakan
Pengayakan maksud untuk menghasilkan arang serbuk gergajian dan tempurung
kelapa yang lembut dan halus. Arang serbuk gergaji diayak dengan saringan
ukuran kelolosan 50 mesh dan arang tempurung kelapa dengan ukuran
70 mesh.
3. Pencampuran media
Arang serbuk gergaji dan tempurung kelapa yang telah disaring selanjutnya
dicampur dengan perbandingan arang serbuk gergaji 10 % dan arang tempurung
kelapa 90 %. Pada saat pencampuran ditambah dengan lem kanji sebanyak 2,5
% dari seluruh campuran arang serbuk gergaji dan tempurung kelapa.
4. Pencetakan Briket Arang
Setelah bahan-bahan tersebut dicampur secara merata, selanjutnya
dimasukkan ke dalam cetakan briket dan dikempa
JADWAL KEGIATAN

Gambar 2. Jadwal Program Kegiatan PKM-K


BAB

RANCANGAN BIAYA

Analisa Ekonomi
Asumsi
Harga pasaran briket arang Rp 4.200,00/kg
Produksi briket arang 100 kg per hari
Produksi di rumah pribadi tanpa biaya sewa

Modal awal silindris Rp 7.000.000,00


Mesin cetak briket
Peralatan (ayakan, timbangan, drum, dll) Rp 1.000.000,00+
Total Rp 8.000.000,00

Mesin dan peralatan mengalami penyusutan sebagai berikut :


Mesin cetak briket silindris digunakan selama 10 tahun :
1/120 bln x Rp 7.000.000,00 Rp 58.333,00
Peralatan digunakan selama 5 tahun :
1/60 bln x Rp 1.000.000,00 Rp 16.666,00 +
Total penyusutan per bulan Rp 74.999,00
Biaya pengeluaran per bulan

Bahan baku : 60.000,00


Tempurung kelapa (Rp 600,00 x 10 kg x 10 hari) Rp
Tepung tapioka (Rp 6.500,00 x 5 kg x 10 hari) Rp 32.500,00
Gaji pegawai : 2 orang x Rp 500.000,00 Rp 1.000.000,00
Biaya listrik, air, dan telepon Rp 550.000,00
Biaya transportasi Rp 280.000,00 +
Biaya penyusutan Rp 74.999,00
Total operasional per bulan Rp 1.997.499,00

Omset per bulan


Penjualan briket arang tempurung kelapa setiap bulannya :
Rp 4.200,00/ kg x 30 kg x 30 hari = Rp 3.780.000,00
Laba bersih per bulan = Rp 1.782.501,00
Rp 3.780.000,00 - Rp 1.997.499,00
ROI (Return of Investment) = 6 bulan
(Modal awal : laba bersih per bulan)

HASIL & PEMBAHASAN

Perbandingan Pemakaian Minyak Tanah dengan Briket


Penggunaan Minyak Tanah Briket Penghematan
Rumah tangga
Rp. 9000/hari Rp. 5400/hari Rp. 3600/hari
3 ltr/hari
Warung Makan
Rp. 30.000/hari Rp. 18.000/hari Rp. 12.000/hari
10 ltr/hari
Industri Kecil
Rp. 75.000/hari 45.000/hari Rp. 30.000/hari
25 ltr/hari
Industri MenengahRp. Rp. Rp. 497.550/hari
1000 ltr/hari 2.000.000/hari 1.502.450/hari

Parameter Antara Minyak Tanah dan Briket


Parameter Minyak Tanah Briket
Nilai Kalori 9.000 kkal/ltr 5.400 kkal/kg
Ekivalen 1 ltr 1,60 kg
Biaya Rp. 2.800 Rp. 1.300

Anda mungkin juga menyukai