Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
BAGIAN ORTHODONTI
Oleh:
AMRI ALDY TANJUNG
0410070110032
HALAMAN PERSETUJUAN
Disetujui Oleh
Pembimbing
Abstrak
Perawatan ortodontik awal adalah salah satu perdebatan yang paling sering dalam
sejak dini, waktu yang tepat untuk ortodontik dan terapi awal. Pada fase awal ini
abnormal dan perkembangan rahang dan lengkung gigi. Dalam makalah ini,
penulis menyajikan laporan kasus pada pasien selama periode gigi bercampur
penting pada ketidakseimbangan tulang, susunan gigi yang baik dan oklusi kelas I
tulisan-tulisan Hippocrates, Celsus dan Galen1. Pada akhir abad ke IXI dan awal
pentingnya dan manfaat perawatan dua fase, di mana fase pertama dilakukan
dengan koreksi awal maloklusi dan setelah itu digunakan perawatan cekat.
dengan memperbaiki faktor etiologi (karies gigi, kebiasaan oral, prematur loss
gigi susu), ortodontik interseptif apabila masalah sudah terjadi dan modifikasi
skeletal.
LAPORAN KASUS
keluhan utama “penampilan anterior abnormal yang mana gigi insisivus atas,
ibu jari, terutama pada malam hari. Pada pemeriksaan ekstraoral ditemukan pola
istirahat (rest posisi) dan protrusif gigi insisivus atas. Pemeriksaan intraoral
menunjukkan lengkung gigi atas panjang dan sempit, gigi bercampur, mandibula
kelas II, dengan pola pertumbuhan hyperdivergent dan insisivus atas ke arah labial
6. Terapi miofungsional
piranti lepasan dengan bite riser (peninggi gigitan), labial bow dan sekrup
ekspansi. Piranti lepasan digunakan selama 6 bulan, 20 jam per hari dan sekrup
proklinasi gigi insisivus atas sebagian terkoreksi, overjet dan deep bite berkurang.
bow atas dan bawah dan midline mengurangi prognathisme maksila dan
Sekrup diputar setiap 2-3 minggu untuk melanjutkan ekspansi maksila. Gambar 6
terkoreksi sempurna (ANB = 6°) karena nilainya sangat besar pada awal
bulan, aktivator diganti dengan alat myofunctional (Multi-T® RMO) pada malam
hari hingga gigi permanen erupsi lengkap untuk menstabilkan hubungan sagital
HASIL PERAWATAN
Usia 11,5 tahun, semua gigi permanen kecuali molar kedua permanen
telah erupsi dan pasien menunjukkan oklusi kelas I dan keseimbangan lengkung
gigi baik dan juga meningkatkan hubungan skeletal secara sagital dan transversal
(Gbr. 7)
rahang sagital, dibandingkan pada saat awal perawatan, tetapi masih dalam pola
1. Perawatan ortodontik awal adalah kesempatan yang sangat baik bagi pasien
yang dapat diprediksi untuk otot, pertumbuhan tulang dan sutura pada pasien
muda.
REFERENSI